EVALUASI PROGRAM UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN

KEPATUHAN PASIEN TERHADAP PENGOBATAN HIPERTENSI DI

WILAYAH KERJA PUSKESMAS AMBARAWA

dr. Abi Muji Prawidiyanti

Pendamping :
dr. Leonita Budi Utami

PROGRAM INTERNSIP DOKTER Indonesia

DINAS KESEHATAN KABUPATEN PRINGSEWU
PUSKESMAS AMBARAWA
2021 
 PENDAHULUAN

Hipertensi merupakan salah satu penyebab kematian dan kesakitan yang tinggi.
Sehingga sering disebut sebagai The Silent Killer

Hipertensi telah mengakibatkan kematian sekitar 8 juta orang setiap tahun.

Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar 2013 (RISKESDAS) prevalensi hipertensi
di Indonesia sebesar 25,8%. Berdasarkan RISKESDAS tahun 2018 hipertensi
di Indonesia mencapai 34,11%.

Kunjungan penderita hipertensi di wilayah Puskesmas Ambarawa

mencapai hingga 47,6% dan kunjungan penderita hipertensi di posyandu
mencapai 42,7%.
PERUMUSAN MASALAH :

Apakah edukasi dapat meningkatkan pengetahuan dan

kepatuhan minum obat pada pasien hipertensi ?

TUJUAN :
Meningkatkan pengetahuan dan kepatuhan minum
obat pada pasien hipertensi melalui edukasi untuk
4 kualitas hidup pasien
memperbaiki
 MANFAAT
• Membantu dalam pengembangan program upaya peningkatan pengetahuan
pemberantasan penyakit menular dan tidak menular serta hubungannya dengan
PUSKESMAS pencegahan Hipertensi.

• Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penyakit hipertensi khususnya bagi pasien.

• Membantu masyarakat dan pasien mengenali lebih dalam terhadap pencegahan dan pengendalian
hipertensi.
MASYARAKAT • Mencegah perkembangan hipertensi dan memperbaiki kualitas hidup pasien.

• Mendapatkan pengalaman dalam menentukan diagnosis komunitas dan mencari solusi terhadap
masalah di komunitas yang dapat diterapkan.
• Meningkatkan pengetahuan peniliti tentang keadaan dan kondisi suatu komunitas, bagaimana tingkat
PENULIS kesehatan di dalam suatu komunitas dan masalah-masalah yang dihadapi.
TINJAUAN
PUSTAKA
Hipertensi adalah tekanan darah tinggi, dimana tekanan sistoliknya >140 mmHg
dan tekanan diastoliknya >90 mmHg.
FAKTOR RISIKO

• Faktor Keturunan
• Ras
Tidak Dapat • Usia
Dirubah • Jenis Kelamin

• Stress psikis
• Obesitas
• Asupan garam Na
Dapat • Rokok
Dirubah • Konsumsi Alkohol
• Olahraga
PATOFISIOLOGI
MANIFESTASI KLINIS
Tidak Bergejala
Sakit kepala
Kelelahan
Jantung berdebar-debar
Mual, Muntah
Sesak nafas
Gelisah
Pandangan menjadi kabur
Telinga berdenging
Tatalaksana
 METODE
EVALUASI
 PENGUMPULAN DATA

Data Primer

Data Sekunder
• Wawancara dengan • Laporan program di

koordinator bagian program PTM

Puskesmas Ambarawa
pelaksanaan program
tahun 2020.
PTM di Puskesmas
• Profil Puskesmas
Ambarawa
Ambarawa dan buku
• Pengamatan di registrasi pasien
Puskesmas Hipertensi tahun 2020.
Ambarawa.
 Cara Analisis
1. Menetapkan tolak ukur dari unsur keluaran.
2. Membandingkan pencapaian keluaran program dengan tolak ukur keluaran.
3. Menetapkan prioritas masalah
4. Membuat kerangka konsep dari masalah yang diprioritaskan
5. Identifikasi penyebab masalah

Waktu dan Tempat

Pengambilan data dilakukan mulai tanggal 30 Agustus 2021 – 5

September 2021 di Puskesmas Ambarawa.
 GAMBARAN
WILAYAH KERJA
PUSKESMAS
 DATA UMUM PUSKESMAS AMBARAWA

Puskesmas Ambarawa terdapat di Pulau

Sumatera, masuk dalam Propinsi Lampung,
Kabupaten Pringsewu Kecamatan Ambarawa

UPT Puskesmas Ambarawa terletak diKecamatan

Ambarawa dengan luas wilayah 31.880 ha yang dibagi
menjadi 8 pekon :
• Pekon Ambarawa, terdiri dari 4 RW dan 18 RT
• Pekon Sumber Agung, terdiri dari 4 RW dan 16 RT
• Pekon Kresnomulyo, terdiri dari 7 RW dan 16 RT
• Pekon Margodadi, terdiri dari 4 RW dan 15 RT
• Pekon Jati Agung, terdiri dari 3 RW dan 6 RT
• Pekon Tanjung Anom, terdiri dari 4 RW dan 7 RT
• Pekon Ambarawa Barat, terdiri dari 2 RW dan 12 RT
• Pekon Ambarawa Timur, terdiri dari 2 RW dan 6 RT
Data Penduduk dan Sasaran Program UPT Puskesmas Ambarawa

Ambaraw
Ambaraw a Timur Ambaraw
a Barat 4% a
14% 18%

Tanjung
Anom
4%
Jati Sumbera
agung gung
9% 17%

Margoda
di
13% Kresnom
ulyo
22%
 Distribusi Jenis Kelamin Di Wilayah Puskesmas Ambarawa
2020
20000

18000 Laki-laki; 17332 Perempuan; 17526

16000

14000

12000

10000

8000

6000

4000

2000
0 0
0
Laki-laki Perempuan
Data Sekolah Di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Ambarawa

SLTA/SMA; 7

TK; 18

SLTP/MTS; 9

SD/MI; 25

TK SD/MI SLTP/MTS SLTA/SMA

 Pencapaian Upaya Program Penyakit Tidak Menular
Puskesmas Ambarawa Kabupaten Pringsewu Tahun 2020
236

94 87
63

0 0 0 0 1 0 0 6 0 4 0 0 0 0 0 0
Data Kunjungan Pasien Hipertensi di Puskesmas Ambarawa
(Januari 2020 – Desember 2020)
Januari Februari Maret April Mei Juni
Juli Agustus September Oktober November Desember

19
46
22

18
12

11

30 12

12
6
18
29
HASIL EVALUASI DAN
PEMBAHASAN
Data Kunjungan Pasien Hipertensi di Puskesmas Ambarawa 2020

Jumlah Kunjungan Pasien

Jumlah Kunjuang Hipertensi Total Kasus
Bulan Jumlah Kasus Baru %
Pasien PTM (Baru/Lama)

L P

Januari 156 20 26 46 46 29.4

Februari 16 3 9 12 58 75

Maret 24 5 6 11 69 45.8

April 24 4 8 12 81 50

Mei 12 5 7 12 93 100

Juni 31 6 12 18 111 58

Juli 43 16 13 29 140 67.4

Agustus 20 3 3 6 146 30

September 42 19 11 30 176 71.4

Oktober 39 5 13 18 194 46.1

November 50 10 17 22 216 44

Desember 33 5 14 19 235 57.5

TOTAL 493 101 133 235 - 47.6

 Data Kunjungan Pasien Hipertensi Pada Posbindu di
Wilayah Kerja Puskesmas Ambrawa Tahun 2020

Desa Jumlah Pasien PTM Jumlah Pasien Hipertensi %

Ambrawa 268 123 45.8

Sumber Agung 195 92 47.1

Kresnomulyo 166 37 22.2

Margodadi 224 74 33

Jati Agung 129 29 22.4

Tanjung Anom 163 61 37.4

Ambrawa Barat 189 97 51.3

Ambrawa Timur 115 46 40

Jumlah 1.449 620 42.7

 Kerangka
Konsep Masalah
 MAN

Kurangnya Kurangnya kesadaran

pengetahuam dan masyarakat untuk kontrol.
kesadaran masyarakat  
tentang hipertensi
MATERIAL
Tidak patuh minum obat
hipertensi
FISH BONE

Media promosi Gaya hidup

Kesehatan/penyuluhan yang tidak
Hipertensi yang masih sehat
kurang

Meningkatkan
pengetahuan
mengenai
hipertensi dan
Belum Keterbatasan meningkatkan
Masih rendahnya angka kasus hipertensi
adanya Nakes melakukan
kasus hipertensi yang yang tekontrol
alokasi dana kunjungan pasien
terkontrol
untuk hipertensi
mensejahtera
kan kader
Ketidaktahuan Kurangnya publikasi
masyarakat Kesehatan mengenai
mengenai jaminan hipertensi
METHOD kesehatan
MONEY

MACHINE
 Penentuan Prioritas Penyebab Masalah
I
 
DAFTAR MASALAH P S RI DU SB PC T R JUMLAH IxTxR
 
MAN
1 Kurangnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat
tentang hipertensi
2 Kurangnya kesadaran masyarakat untuk kontrol 4 4 3 3 3 4 4 3 252
3 Ketidakpatuhan meminum obat
4 Gaya hidup yang tidak sehat
MATERIAL
1 Media promosi kesehatan/penyuluhan hipertensi masih
kurang 2 3 3 3 3 3 4 3 272

METHOD
1 Masih rendahnya angka kasus hipertensi yang terkontrol 3 2 2 3 3 3 4 3 192
   
MONEY
1 Belum adanya alokasi dana untuk mensejahterakan kader
4 4 3 3 3 3 4 2 160
2 Ketidaktahuan masyarakat mengenai jaminan kesehatan

MACHINE
1 Keterbatasan nakes melakukan kunjungan pasien hipertensi
2 3 3 3 3 3 4 4 272
2 Kurangnya publikasi Kesehatan mengenai hipertensi
 ALTERNATIF
PEMECAHAN MASALAH
 Penyebab Alternatif Pemecahan Masalah
• Diperlukan peningkatan pengetahuan kepada
masyarakat tentang pentingnya pengobatan
hipertensi dengan cara pembuatan media
promosi yang menarik ataupun buku kontrol
rutin.

• Memerlukan dukungan pemerintah desa,

Tingginya angka penderita Hipertensi
pada Kecamatan Ambrawa
• Memfasilitasi kegiatan promotif preventif
tokoh masyarakat dan Kerjasama petugas
Kesehatan dengan melibatkan kader yang
terlatih yang dapat melakukan pengukuran,
pemantauan dan edukasi pada penderita
hipertensi yang dilakukan perbulannya
hipertensi secara mandiri seperti
diadakannya rutin posbindu, senam sehat,
posyandu lansia, prolanis. Sehingga
menjangkau penderita hipertensi dengan
keterbatasan akses layanan Kesehatan
sehingga efektif
KESIMPULAN
&
SARAN
KESIMPULAN
Presentase pasien yang melakukan kunjungan pada Puskesmas Ambrawa yaitu pasien PTM
dengan Hipertensi pada Januari – Desember 2020 sebesar 47.6 % dan kunjungan pada
posbindu 42,7%. Perlu dilakukan pemecahan masalah untuk meningkatkan cakupan penderita
hipertensi yang berobat secara teratur agar sesuai target Puskesmas Ambarawa yaitu 100%.

Setelah dilakukan pemilihan prioritas penyebab masalah, didapatkan penyebab paling

dominan adalah media promosi Kesehatan atau penyuluhan hipertensi yang masih kurang
serta kurangnya pengetauhan dan kesadaran masyarakat tentang hipertensi, gaya hidup yang
tidak sehat, jarang melakukan kontrol hipertensi dan ketidakpatuhan untuk meminum obat
hipertensi.
Dalam upaya pemecahan masalah pencegahan dan pengendalian hipertensi memerlukan
Kerjasama petugas Kesehatan dengan keterlibatan kader Kesehatan terlatih yang dapat
melakukan pengukuran, pemantauan dan edukasi perubahan perilaku Kesehatan mencegah
hipertensi kepada masyarakat. Dengan memiliki pengetahuan yang lebih baik tentang penyakit
dan terapi meningkatkan kesadaran dan kepatuhan kontrol tekanan darah serta kepatuhan
SARAN

Diadakannnya posyandu khusus Pemberian edukasi dan

untuk pegawai tenaga Kesehatan
puskesmas ambarawa yang di
adakan sebulan sekali yang
gunanya untuk skrining rutin
tenaga puskesmas
penyuluhan serta skrining PTM
untuk staf Pkm menambah
cakupan kunjungan dan skrining
pasien PTM

Menggunakan buku bantu PTM

dan dilakukannya pencatatan di
RM secara efektif agar dapat
termonitoring.
• Contoh Buku Kontrol Rutin Hipertensi
Contoh Poster Hipertensi
KEGIATAN POSBINDU
THANKYOU