Anda di halaman 1dari 11

Anggota :

Penyakit dan Gangguan 1.Yahya Gunawan (33)


2.Nisrina Fara Arays F. (27)

Alat Reproduksi 3.Nadilla Ristya Azzahra (25)


4.Siti Syaira Harnanda (29)
Manusia 5.Ahmad Fiqih Rhomadhoni (02)

TUGAS KELOMPOK KELAS 9H


Endometriosis

 Endometriosis adalah kondisi ketika jaringan yang membentuk lapisan dalam


dinding Rahim tumbuh di luar rahim. Jaringan yang disebut endrometrium ini
dapat tumbuh di indung telur, usus,tuba falopi, vagina, atau di rektrum ( bagian
akhir usus yang terhubung ke anus).
 Para ahli menduga endrometriosis dipicu oleh beberapa kondisi, yaitu,
retrograde menstruation, gangguan system kekebalan tubuh, perubahan sel yang
belum matang, perubahan sel peritonium, perpindahan sel emdpmetrium.
 Cara mencegah penyakit endrometriosis bisa dilakukan dengan perubahan gaya
hidup, seperti memperhatikan asupan makanan sehari hari, berolah raga dengan
teratur, serta menghindari stress.
 Pengobatan endrometriosis meliputi, pemberian obat antiinflamasi nonsteroid,
terapi hormon untuk menghentikan produksi hormone estrogen, prosedur
operasi, seperti laparoskopi kandungan, laparotomi, histerektomi.
Kanker Serviks

 Kanker serviks adalah kanker yang tumbuh pada sel sel di leher Rahim.
Umumnya, kanker serviks tidak menunjukkan gejala pada tahap awal.
Gejala baru muncul saat kanker sudah menyebar. Dalam banyak kasus,
kanker serviks terkait dengan infeksi menular seksual.
 Human papilloma virus (HPV) merupakan penyebab dari kanker
serviks. Sedangkan penyebab banyak kematian pada kaum wanita
adalah virus HPV tipe 16 dan 18.
 Cara mencegah kanker serviks yaitu, melakukan vaksinasi HPV,
melakukan pemeriksaan pap smear, melakukan hubungan seksual yang
aman, jalani gaya hidup sehat.
 Pengobatan terhadap kanker serviks dapat dilakukan melalui cara
berikut, yaitu, operasi, terapi radiasi, kemoterapi, terapi target,
imunoterapi,
PCOS  PCOS atau sindrom ovarium polikistik adalah kondisi yang
memengaruhi kadar hormon wanita. Wanita yang menderita penyakit
ini akan menghasilkan hormon seks dalam jumlah yang lebih banyak.
Akibatnya, penderita mengalami menstruasi yang tidak teratur.
 Penyebab utama PCOS sampai saat ini belum diketahui. Namun,
beberapa faktor yang diduga sebagai penyebab PCOS, yaitu,
kelebihan hormon insulin dan faktor genetik.
 Pencegahan PCOS : batasi konsumsi makanan manis, perbanyak
konsumsi serat, olahraga secara teratur.
 Pengobatan PCOS biasanya diawali dengan perubahan gaya hidup
meliputi penurunan berat badan, diet sehat, dan olahraga.
Penggunaan pil KB membuat hormon tubuh menjadi seimbang.
Penggunaan metformin, obat diabetes dapat memperbaiki kadar
insulin sehingga mengobati PCOS. Pembedahan dapat menjadi
pilihan jika pengobatan lain tidak berfungsi.
Epididimitis

 Penyakit ini terjadi akibat adanya peradangan pada epididimis, yakni saluran di
dalam skrotum yang menempel pada testis. Saluran ini berperan untuk
mengangkut serta menyimpan sperma yang diproduksi oleh testis. Epididimitis
dapat menyebabkan buah zakar bengkak dan nyeri, air mani mengandung darah,
nyeri saat buang air kecil dan ejakulasi, serta gangguan kesuburan
 Epididimitis disebabkan oleh infeksi bakteri yang dimulai dari uretra, prostat,
atau kandung kemih. Selain infeksi bakteri, epididimitis juga dapat disebabkan
oleh endapan urine di dalam epididimis.
 Pencegahan epididimitis adalah menghindari perilaku berisiko seperti seks bebas.
Selain itu penting untuk selalu menjaga kebersihan daerah urogenital/alat
kelamin.
 Pengobatan biasanya antibiotic. Nanah mungkin perlu dikeringkan atau sebagian
atau seluruh tabung melingkar mungkin diangkat dengan operasi, tetapi ini
jarang terjadi.
HIV/AIDS  HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang
menyerang sistem kekebalan tubuh yang selanjutnya
melemahkan kemampuan tubuh. AIDS (Acquired Immune
Deficiency Syndrome) adalah kondisi dimana HIV sudah
pada tahap infeksi akhir. Ketika sudah mengalami AIDS,
maka tubuh tidak lagi memiliki kemampuan untuk melawan
infeksi yang ditimbulkan.
 Penyebab : hubungan intim yang tidak aman dan pergantian
jarum suntik yang tidak steril saat memakai narkoba.
 Pencegahan : hindari berhubungan seks dengan lebih dari satu
pasangan
 Pengobatan ; tidak ada obat untuk AIDS, tetapi kepatuhan
yang ketat untuk mengonsusmi rejimen anti retroviral (ARV)
dapat secara dramatis memperlambat bertambah parahnya
penyakit serta mencegah infeksi sekunder dan komplikasi.
Prostatitis

 Prostatitis adalah peradangan pada kelenjar prostat yang bisa terjadi tiba tiba
(akut) atau berkembang secara bertahap dalam waktu yang lama (kronis).
Prostatitis biasanya ditandai dengan nyeri dan kesulitan buang air kecil.
 Penyebab prostatitis bakteri akut adalah infeksi bakteri pada kelenjar prostat.
Penyebab prostatitis bakteri kronis sama seperti prostatitis bakteri akut.
Bedanya, prostatitis bakteri akut muncul dan bertambah parah dalam waktu
singkat, sedangkan bakteri kronis berkembang dengan lambat dalam waktu
beberapa bulan.
 Pencegahan : rutin menjsgs kebersihan area kelamin, rutin belorahraga,
banyak minum air putih, mengelola stress dengan baik, menjaga berat badan
ideal.
 Pengobatan : pemberian obat antibiotic, penghambat alfa,obat antinflamasi
nonsteroid, pemasangan kateter, operasi, terapi pendukung.
Chlamydia

 Chlamydia adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh


infeksi bakteri. Chlamydia yang tidak segera diobati dapat
meningkatkan risiko kemandulan, terutama pada wanita.
 Penyebab chlamydia adalah bakteri chlamydia trachomatis, yang
menyebar melalui cairan pada organ kelamin. Seseorang dapat tertular
penyakit ini bila berhubungan seksual dengan penderita
 Pencegahan : tidak bergonta ganti pasangan seksual serta rutin
mengikuti tes skrining chlamydia.
 Pengobatan terdiri dari antibiotik. Terapi antibiotik untuk pasien yang
mengidap dan pasangan seksual pasien tersebut dianjurkan.
Pemeriksaan untuk mendeteksi infeksi menular seksual umum juga
harus dilakukan.
Fibroid Rahim  Fibroid Rahim adalah pertumbuhan massa yang bersifat non-kanker di
dalam Rahim atau di luar Rahim. Jenis kanker yang disebut juga
leiomyoma atau mioma ini tidak ada kaitannya dengan peningkatan
risiko kanker Rahim dan hampir tidak pernah berkembang menjadi
kanker.
 Para peneliti berpikir ada beberapa faktor penyebab terjadinya hal
tersebut, yaitu faktor hormonal dan faktor genetis.
 Pencegahan : olahraga/aktivitas fisik, pola makan sehat, hindari
merokok.
 Kebanyakan fibroid tidak membutuhkan pengobatan. Kamu hanya
perlu melakukan pemeriksaan secara rutin untuk memastikan fibroid
tidak berkembang terlalu besar. Obat obatan dapat digunakan sebagai
penghambat kinerja hormon.
TAHAP-TAHAP
PEMBELAHAN SEL
Profase : Membran inti mulai rusak menjadi bagian-bagian
kecil (fragmen)
Pembelahan Mitosis Benang-benang kromatin menjadi kromosom
Metafase : kromosom berjejer pada bidang pembelahan.
Anafase : Kromatid saudara dari setiap pasangan memisah
menuju kutub yang beralwanan
Pada akhir fase kedua kutub sel memiliki kromosom yang
jumlahnya sama
Telofase : Membran inti mulai kembali bergabung
Kromosom mulai meregang
Profase I : Membran inti mulai rusak menjadi bagian-bagian kecil
(fragmen) dan terbentuk gelendong pembelahan Benang-benang kromatin
memadat menjadi kromosom dan kromosom homolog berpasangan Terjadi
TAHAP-TAHAP pindah silang (pertukaran segmen molekul DNA yang sesuai diantara
kromatid non saudara)
PEMBELAHAN SEL
Metafase I : Kromosom berjejer pada bidang pembelahan
Anafase I : Kromosom homolog memisah dan bergerak ke kutubkutub
yang berlawanan
Pembelahan Meiosis
Telofase I : Kromosom homolog memisah dan bergerak ke kutubkutub
yang berlawanan
Membran inti mulai terbentuk kembali
Sitokinenesis menyebabkan terbentuknya dua sel anakan yang bersifat
haploid
Profase II : Membran inti mulai rusak menjadi bagian-bagian kecil
(fragmen) dan terbentuk gelendong pembelahan
Kromatid mulai bergerak ke bidang pembelahan
Metafase II : Kromosom berjejer pada bidang pembelahan
Anafase II : Kromatid terpisah dan bergerak ke kutub-kutub yang
berlawanan
Telofase II : Nukleus terbentuk, kromosom terurai membentuk kromatin,
dan sitokinesis terjadi

Anda mungkin juga menyukai