Anda di halaman 1dari 35

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 1

Pergadaian

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 2


Materi
1 Latar Belakang
2 Produk dan Layanan Pegadaian
3 Proses Bisnis Gadai
4 Jenis Profesi dan Sertifikasi Profesi
5 Studi Kasus

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN


Menurut Anda apa saja manfaat barang-barang dibawah ini ?

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 4


Latar Belakang

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 5


POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 6
Mengapa perlu ada Pegadaian?
Masih banyaknya praktek sistem ijon dan rentenir yang terjadi dalam kehidupan
masyarakat sehari-hari.

Adanya Kebutuhan dana cepat dengan syarat mudah baik untuk kebutuhan yang bersifat
produktif maupun konsumtif yang tinggi dari masyarakat.

Masih adanya keterbatasan golongan masyarakat menengah kebawah untuk mengakses


jasa perbankan.

Budaya menyimpan/memiliki emas di Indonesia sangat tinggi. Emas bisa dioptimalkan


penggunaannya, selain sebagai perhiasan dan investasi juga sebagai sumber modal kerja
dengan cara digadaikan.

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN


7
Manfaat Pegadaian
▀ Membantu masyarakat golongan menengah ke
bawah untuk memenuhi kebutuhan dana secara
cepat dan mudah berdasarkan hukum gadai;

▀ Membantu masyarakat dalam pengiriman uang


(remitansi) dan pembayaran telepon, listrik, dan
air;

▀ Membantu pemerintah dalam meningkatkan


inklusi keuangan bagi masyarakat.

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 8


Produk dan Layanan Pegadaian

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 9


Kisah Inspirasi : Pegadaian Membantu Pengembangan UKM
• Keberhasilan Nurdin Hidayat, pemilik CV Planet Grafika, yang berasal dari Purwakarta, dalam
membangun usaha kecilnya patut diacungi jempol. Dari ceritanya, tidak terpikir untuk berkiprah dalam
dunia percetakan. Nurdin sempat menekuni beberapa usaha seperti berjualan sate maranggi, jual beli
domba kebetulan selalu gagal namun hal tersebut tidak membuatnya putus asa. Sampai akhirnya pada
tahun 1998 dia mencoba bidang usaha baru berupa usaha percetakan kecil-kecilan

• Bermodalkan awal uang hasil menggadaikan televisi 29 inchi senilai Rp750.000,00 dia mampu menyulap
usaha percetakan beromzet Rp150.000.000,00 perbulan yang dipergunakan untuk membeli peralatan
sablon karena kemampuan masih terbatas.

• Aset CV Planet Grafika sudah mencapai lebih dari Rp2.000.000.000,00 yang terdiri dari tiga unit mobil,
dua unit sepeda, motor, mesin digital printing, mesin pemotong serta empat unit komputer dengan delapan
karyawan. Pangsa pasar meluas tidak hanya di wilayah Purwakarta tetapi sudah merambah ke Subang,
Karawang, Bandung dan Jakarta.

Sumber : Disarikan dari tulisan Asep Supandi pada website Okezone.com; BISNIS; 06 Juni 2010

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 10


Definisi Gadai
Dasar: Pasal 1150 KUHPerdata dan Pasal 1 butir 10 POJK No 31/2016
Gadai adalah:

 suatu hak yang diperoleh Kreditur/Perusahaan Pergadaian atas suatu barang bergerak;

 diserahkan kepadanya oleh Nasabah atau oleh Kuasanya, sebagai jaminan atas
pinjamannya;

 memberi wewenang kepada kreditur/Perusahaan Pergadaian atas barang itu, mendahului


kreditur-kreditur lain, untuk:
 mengambil pelunasan piutangnya
 biaya untuk melelang atau menjual barang tersebut (melaksanakan putusan
pengadilan), dan
 biaya penyelamatan barang itu, yang dikeluarkan setelah barang itu diserahkan
sebagai gadai.

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN


Subjek dan Objek Gadai

Subyek Gadai
 Dari segi individu (person), yang menjadi subyek gadai
adalah setiap orang sebagaimana dimaksud Pasal 1329
KUH Perdata;
 Para Pihak, yang menjadi subyek gadai adalah :
 Pemberi Gadai atau Debitur;
 Penerima Gadai atau Kreditur;
 Pihak Ketiga yaitu orang yang disetujui oleh
Pemberi Gadai dan Penerima Gadai untuk
memegang Barang Jaminan sehingga disebut
Pemegang Gadai.

Obyek gadai
Benda bergerak baik berwujud maupun tidak berwujud atau
baik terdaftar atau tidak terdaftar.

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN


Obyek gadai Atas Benda Terdaftar Atau Tidak terdaftar

Benda Terdaftar,
Benda bergerak yang oleh Peraturan Per-UU-an diwajibkan untuk
dilakukan registrasi dalam Daftar Kepemilikan yang disediakan oleh
Negara ( Institusi Tertentu ) untuk memberikan perlindungan hukum atas
kepemilikan benda tersebut

• Contoh : Kendaraan Bermotor yang diatur dalam UU No.22 Tahun 2009 tentang Lalu
Lintas dan Angkutan Jalan jo. PP No. 55 Tahun 2012 tentang Kendaraan

Benda Tidak Terdaftar


benda bergerak yang tidak berupa bunga maupun piutang, yang tidak
harus dibayar kepada si pembawa, maka barang siapa yang
menguasainya dianggap sebagai pemiliknya (Hak Bezit)
Pasal 1977 KUH Perdata

• Dasar Hukum lain KUH Perdata: Pasal 548 & Pasal 582 KUH Perdata

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN


Jenis-Jenis Jaminan

JAMINAN

Jaminan orang Jaminan kebendaan

Personal Corporate
guarantee guarantee

JAMINAN UMUM JAMINAN KHUSUS

RESI GADAI FIDUSIA HIPOTE HAK


GUDANG K TANGGUNG
AN
POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN
Produk dan Layanan Pegadaian
Pegadaian memiliki 3 (tiga) inti layanan, yaitu: pembiayaan, emas dan aneka jasa. Ketiga inti
layanan Pegadaian tersebut dijabarkan menjadi 5 (lima) lini bisnis yaitu gadai, mikro fidusia,
syariah, perdagangan emas dan bisnis jasa lainnya. Transformasi bisnis Pegadaian dapat dilihat
pada bagan berikut:

*Produk dan layanan tersebut merupakan yang saat ini ada di PT Pegadaian (Persero)

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 15


Proses Bisnis Gadai

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 16


Proses Pemberian Kredit Gadai
▀ Dalam menentukan nilai pinjaman atau kredit gadai yang diajukan nasabah
berdasarkan atas persentase tertentu dari harga pasar barang jaminan yang
digadaikan.

▀ Persentase harga pasar barang jaminan ditentukan dengan mempertimbangkan


faktor-faktor, seperti :
a. Risiko fluktuasi harga barang di pasar
b. Tingkat kesulitan penilaian barang
c. Golongan Pinjaman atau kredit gadai
d. Suku bunga pinjaman dari bank
e. Peraturan Pemerintah, seperti bea lelang

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 17


Fitur Produk Gadai
No Uraian Gadai
1 Tujuan Kredit Kebutuhan segera/ cepat, baik konsumtif maupun produktif
2 Barang Jaminan Emas, berlian, elektrik, elektronik, peralatan rumah tangga,
sepeda, kendaraan bermotor
3 Waktu Layanan 15 menit
4 Tarif Sewa Modal 0,75% - 1,15% per 15 hari*
5 Biaya Administrasi (termasuk Rp2.000,00 – Rp100.000,00 (sesuai besarnya uang pinjaman)*
asuransi barang jaminan)
6 Biaya Lainnya Premi asuransi jiwa : Rp100,- sd Rp1.500,-
7 Penetapan UP 92% - 95% x Nilai Taksiran*
8 Plafon Kredit Minimal Rp50.000,00*
Maksimal Rp2.000.000.000,00*
9 Jangka Waktu (tenor) 120 hari
10 Transaksi Pembayaran (Tunai Pelunasan sekaligus
& Non Tunai) Diangsur/ dicicil
Perpanjangan kredit
11 Perjanjian Kredit Perorangan atas dasar hukum gadai
12 Penyelesaian kredit yang a. Nasabah menjual barang jaminan langsung kepada pembeli
tidak dilunasi sebelum jadwal lelang
b. Lelang terbuka oleh Pegadaian

Ket *: Fitur produk Gadai tersebut merupakan kebijakan dari PT Pegadaian (Persero).
POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 18
Golongan Pinjaman & Tarif Sewa Modal
Tarif Sewa Modal (per 15 hari)
Gol. Uang Pinjaman
KT KN El BG
A 50.000 s.d 500.000 0.75% 0.75% 0.75% 0.75%

B 550.000 s.d 5.000.000 1.15% 0,75% 1.15% 0.75%

C 5.100.000 s.d 20.000.000 1.15% 1.15% 1.15% 0.75%

D 20.100.000 s.d BMPK 1,00% 1,15% 1,15% 1,15%

Catatan :*: tarif sewa modal tersebut diatas dapat berubah sewaktu–waktu.

Keterangan :

KT : Barang Jaminan Kantong (emas, berlian)


KN : Barang Jaminan Kendaraan (sepeda motor,mobil, mesin bermotor)
EL : Barang Jaminan Elektronik (TVC, HP, Kamera, komputer/ laptop, arloji)
BG : Barang Jaminan Gudang (alat Pertanian, kain/ tekstil, mesin jahit, sepeda)

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 19


Golongan Pinjaman, Biaya Administrasi & Asuransi Jiwa
Asuransi (Rp)
Biaya
Gol Uang Pinjaman Administrasi
(Rp) Kantong Gudang

A 50.000 s.d 500.000 2.000 100 100


B1 550.000 s.d 1.000.000 8.000 500 300
B2 1.050.000 s.d 2.500.000 15.000 1.000 500
B3 2.550.000 s.d 5.000.000 25.000 1.000 500
C1 5.100.000 s.d 10.000.000 40.000 1.000 800
C2 10.100.000 s.d 15.000.000 60.000 1.000 800
C3 15.100.000 s.d 20.000.000 80.000 1.000 800
20.100.000 s.d 99.900.000 100.000 1.000 1.000
D
Catatan :*: tarif biaya 100.000.000 Keasuransi
administrasi dan atas tersebut 100.000 1.500sewaktu–waktu.
diatas dapat berubah 1.500

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 20


Alur Pemberian Kredit Gadai

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 21


Simulasi perhitungan pinjaman gadai :
Seorang nasabah datang ke Pegadaian dengan membawa barang jaminan berupa cincin emas
dengan kadar 22 karat berat 5 gram, Standar Taksiran Logam (STL) emas yang berlaku saat itu
adalah Rp.500.000,- per gram untuk emas 24 karat. Nilai taksiran cincin oleh Penaksir Pegadaian
adalah (22 karat : 24 karat) x Rp 500.000,- x 5 gram sebesar Rp 2.291.665,- dibulatkan
Rp.2.300.000,-,

Maka besar Uang Pinjaman Gadai adalah :

 Uang pinjaman sebesar (92% x 2.300.000,-) = Rp.2.116.000,-


 Biaya Administrasi (gol. B2) = Rp. 15.000,-
 Biaya premi asuransi jiwa (gol.B2) = Rp 1.000,-
 Uang diterima nasabah = Rp.2.100.000,-

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 22


Proses Pelunasan Kredit Gadai
Pelunasan gadai secara umum dibagi atas 2 bagian, yaitu :

1. Pelunasan atau Tebus;


Adalah transaksi pembayaran uang pinjaman ditambah dengan sewa modal oleh
nasabah gadai. Pembayaran pelunasan gadai dapat dilakukan di semua Kantor
Cabang Pegadaian. Pembayaran bisa dilakukan secara tunai maupun non tunai di
kantor Cabang Pegadaian atau melalui delivery channel (SMS Banking dan Agen
LAKU PANDAI)

2. Perpanjangan Gadai
Adalah transaksi untuk memperpanjang masa pinjaman dengan membayar sewa
modal dan biaya administrasi. Jika terdapat perubahan uang pinjaman
(penambahan atau pengurangan) diperhitungkan sebagai kewajiban pembayaran.

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 23


Simulasi perhitungan pelunasan gadai :
Seorang nasabah datang ke Pegadaian ingin menebus Barang Jaminan miliknya
berupa Cincin 22 karat berat 5 gram, dengan Uang Pinjaman sebesar Rp 2.116.000,-
maka perhitungan kewajiban nasabah yang harus dibayarkan adalah sebagai berikut :

a. Nasabah menebus s.d. 15 hari, maka kewajiban yang harus dibayar Nasabah adalah :
• Uang Pinjaman = Rp 2.116.000,-
• Sewa Modal (Rp 2.116.000,- x 1,15%) = Rp 24.400,-
• Jumlah yang harus dibayar nasabah = Rp.2.140.400,

b. Nasabah menebus s.d 30 hari, maka kewajiban yang harus dibayar Nasabah adalah :
• Uang Pinjaman = Rp 2.116.000,-
• Sewa Modal (Rp 2.116.000,- x 2,3%)= Rp 48.700,-
• Jumlah yang harus dibayar nasabah = Rp 2.164.700,-

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 24


Alur Pelunasan dan Penyerahan Barang Jaminan Gadai

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 25


Alur Perpanjangan Kredit Gadai

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 26


Lelang Barang Jaminan Gadai
Barang jaminan Gadai yang dilelelang, nasabah masih memiliki hak atas uang
kelebihan lelang setelah dikurangi dengan kewajibannya.
a. Uang Kelebihan Lelang
adalah uang yang dapat dikembalikan kepada nasabah atas hasil penjualan lelang
barang jaminannya sebesar selisih antara Nilai Penjualan Lelang (NJL) dengan
Harga Minimal Lelang (uang pinjaman + sewa modal + biaya-biaya lain).

b. Uang Kelebihan Lelang Kadaluarsa


adalah uang kelebihan lelang yang tidak diambil oleh nasabah setelah 1 (satu)
tahun sejak tanggal pelaksanaan lelang, dibukukan sebagai Dana Kebajikan Sosial
(DKS) dan Dana Kebajikan Umat (DKU) untuk kegiatan CSR (Corporate Social
Responsibilities).

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 27


Prosedur Lelang Barang Jaminan Gadai
Lelang Barang Jaminan Gadai dilakukan karena nasabah tidak menebus barangnya
atau membayar kewajibannya berupa uang pinjaman dan sewa modal sampai dengan
jatuh tempo.

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 28


Perlindungan Terhadap Barang Jaminan & Jiwa Nasabah
▀ Apabila barang jaminan Nasabah hilang atau rusak, maka berhak mendapatkan penggantian
berupa barang yang sama bentuknya atau penggantian uang sebesar nilai barang jaminan
ketika digadaikan;

▀ Perlindungan barang jaminan Nasabah, seluruh barang jaminan yang digadaikan


diasuransikan;

▀ Perlindungan terhadap jiwa Nasabah, apabila Nasabah meninggal, dunia, maka ahli waris
mendapat manfaat utama dan tambahan, yaitu :

a. Manfaat Utama, pelunasan kewajiban nasabah apabila meninggal dunia maksimal Rp


100.000.000,-

b. Manfaat Tambahan, terdiri dari :


• Santunan uang duka untuk ahli waris Rp 2.500.000,-
• Santunan bea siswa untuk anak kandung nasabah Rp 2.500.000,-
• Santunan cacat tetap Rp 500.000,-
• Santuna kematian suami/isteri dan anak 2 orang Rp 500.000,-
• Santunan kebakaran tempat tinggal nasabah Rp 2.500.000,-

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 29


Jenis Profesi dan Sertifikasi Profesi Pergadaian

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 30


Jenis – Jenis Profesi
Profesi utama yang ada dalam industri Pergadaian adalah sebagai berikut :
 Penaksir, fungsi yang melaksanakan kegiatan penaksiran barang jaminan dan besaran Uang
Pinjaman kepada nasabah sesuai dengan kewenangannya.
 Kasir, fungsi yang melaksanakan kegiatan penerimaan, perhitungan dan pembayaran uang
perusahaan sesuai dengan kewenangannya.
 Pengelola Agunan, fungsi yang mengelola penyimpanan Barang Jaminan (emas, perhiasan
atau barang jaminan lain) serta dokumen lain sesuai dengan kewenangannya.
 Customer Service, fungsi yang melaksanakan pelayanan kepada nasabah berupa informasi
produk, membantu pengisian data nasabah, dan penanganan complain.
 Auditor, fungsi yang melaksanakan pengawasan operasional kantor terhadap kesesuaian
dengan peraturan yang berlaku.
 Manajemen Risiko, fungsi yang melaksanakan identifikasi risiko, analisis risiko dan mitigasi
risiko yang dihadapi perusahaan .

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 31


Sertifikasi Dalam Industri Pergadaian
Dalam bisnis pergadaian, profesi utama yang memiliki peran paling
penting dalam proses bisnis dan sangat berpengaruh terhadap
keberhasilan bisnis pergadaian adalah penaksir. Semakin baik
kualitas seorang penaksir dalam menaksir barang jaminan yang
digadaikan oleh nasabah, maka semakin baik kontribusi dalam
perkembangan bisnis pergadaian.

Sertifikasi profesi penaksir menjadi suatu hal yang sangat strategis


untuk menentukan standar kualitas dan kompetensi seorang penaksir
dalam menjalankan tugasnya.

Untuk mendukung sertifikasi tersebut telah dibentuk LSP (Lembaga


Sertifikasi Profesi) Pegadaian yang menyelenggarakan sertifikasi bagi
industri Pergadaian

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN


32
Studi Kasus

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 33


Studi Kasus
▀ Seorang mahasiswi menghadapi masalah keuangan saat ini (Juni 2017), namun demikian dia memilki
asset berupa perhiasan yang dia beli di Maret 2012 ditambah perhiasan pemberian orangtua pada tahun
2005.
▀ Dia mengetahui bahwa ada fluktuasi harga emas di tahun 2017, yaitu harga emas mengalami penurunan
dibanding dengan harga emas tahun 2012.
▀ Menghadapi situasi tersebut diatas, menurut Saudara sebaiknya perhiasan tersebut dijual atau digadaikan?

Fluktuasi Harga Emas 20 Tahun Terakhir

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN 34


TERIMA KASIH

POKJA LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN

Anda mungkin juga menyukai