PEMERIKSAAN DASAR
Pemeriksaan
Tanda-tanda
vital
Anamnesa dan Pemeriksaan Umum
1. Anamnesa
Anamnesa awal bertujuan untuk mengetahui keluhan
utama yang dirasakan oleh klien. Dipersilahkan klien
mengungkapkan secara verbal keluhan yang dirasakan.
Posisi Anamnesa
2. Pemeriksaan Umum
Tujuannya adalah membantu memfokuskan keluhan utama yang dirasakan klien.
TIMPANIK (telinga)
RECTAL (anus)
Prosedur Pengukuran suhu aksila :
Turunkan air raksa pada termometer sedemikian sehingga air raksa pada
termometer menunjuk angka 35°C atau di bawahnya.
1) Letakkan termometer di lipatan aksila. Lipatan aksila harus dalam keadaan
kering. Pastikan termometer menempel pada kulit dan tidak terhalang baju
pasien.
2) Jepit aksila dengan merapatkan lengan pasien ke tubuhnya.
3) Tunggu 3-5 menit. Baca suhu pada termometer.
4) Cuci thermometer dengan air sabun kemudian air bersih. Lalu turunkan
kembali air raksa dalam termometer
Hormone pertumbuhan
Demam (peradangan)
Status gizi
Lingkungan
Karakter Nadi
1)Frekuensi
Takikardia
Bradikardia
2)Irama
3)Kekuatan
4)Kesamaan
Prosedur pemeriksaan nadi/arteri radials:
Latihan fisik
Obat-obatan
Suhu
Emosi
1) Pemeriksaan inspeksi
Pada inspirasi
Pada ekspirasi
2) Pemeriksaan palpasi
3) Pemeriksaan auskultasi
Faktor yang mempengaruhi
pernafasan:
Olahraga
Posisi tubuh
Anemia
TERIMAKASIH
Apa ada pertanyaan?