Benar obat
Benar waktu
Benar
dokumentasi
Daftar Kategori Obat Badan Pengawas Obat
Australia (TGA- Teraupetik Good Administration)
Untuk Masa Kehamilan
Kategori A
obat dalam golongan ini adalah obat yang pada studi
(terkontrol) pada kehamilan tidak menunjukkan resiko bagi
janin pada trimester 1 dan trimester berikutnya. Obat dalam
kategori ini amat kecil kemungkinannya bagi keselamatan
janin.
Contoh : Ascorbic acid (vitamin C), Folic acid, Nystatin,
Thiamine (vitamin B1), Vitamin D, Vitamin E.
◦ Kategori B
obat yang pada studi terhadap sistem reproduksi binatang percobaan tidak
menunjukkan resiko bagi janin. Belum ada studi terkontrol pada wanita hamil yang
menunjukkan adanya efek samping, kecuali adanya penurunan fertilitas pada
kehamilan trimester pertama, sedangkan pada trimester berikutnya tidak didapatkan
bukti adanya resiko.
Contoh : Parasetamol, CTM, Acyclovir, Ampicillin, Cefotaxime.
Kategori C
Adalah golongan obat yang pada studi terhadap sistem
reproduksi binatang percobaan tidak menunjukkan resiko bagi
janin. Belum ada studi terkontrol pada wanita hamil yang
menunjukkan adanya efek samping, kecuali adanya penurunan
fertilitas pada kehamilan trimester pertama, sedangkan pada
trimester berikutnya tidak didapatkan bukti adanya resiko.
Contoh : Asetosal, Aminophylline, Atropin, Calcium gluconate.
Kategori D
adalah golongan obat yang menunjukkan adanya resiko bagi janin. Pada keadaan
khusus obat ini digunakan jika manfaatnya kemungkinan lebih besar dibanding
resikonya. Penggunaan obat golongan ini terutama untuk mengatasi keadaan yang
mengancam jiwa atau jika tidak ada obat lain yang lebih aman.
Contoh : Amobarbital, Diazepam, Minocycline.
Kategori X
adalah golongan obat yang pada studi terhadap binatang
percobaan maupun pada manusia menunjukkan bukti
adanya resiko bagi janin. Obat golongan ini tidak boleh
dipergunakan (kontra indikasi) untuk wanita hamil, atau
kemungkinan dalam keadaan hamil.
Contoh : Chorionic gonadotrophin, Atorvastatin,
Misoprostol, Nicotine (po).
• Mekanisme kerja : Merangsang kontraksi otot polos uterus untuk mempercepat
persalinan, induksi pengeluarkan ASI
• Efek samping : Konstipasi, mual, muntah, ruam kulit, anoreksia
• Interaksi obat : Dengan obat Vasopresor dpt mengakibatkan hipertensi dan dg
anastesi siklopropan menyebabkan hipertensi
PROSTAGLANDIN
merupakan senyawa yg dibuat dari fosfolipid pada membran sel
dlm jaringan tubuh.
• Obat :Dinoproston (PGE2) pervaginal
• Sediaan :Tablet dan jelly
• Indikasi :Pematangan serviks dan Induksi dan penguatan
persalinan serta penatalaksanaan kala tiga persalinan
• Kontraindikasi :Terdapat ruptura membran amnion , Adanya
riwayat sikatris
Wewenang Bidan Dalam Pemberian Obat
Uterus Tonika
Obat yang kerjanya mempengaruhi kontraksi rahim.
1. Methylergometrine
Nama Generic : Methylergometrine
Nama Dagang :
Methergin ( Sandoz ), Metilat ( Metiska Farme ) Methovin ( Kimia
Farma )
- Indikasi
Sebagai Stimulan Uterus pada Perdarahan Pasca Persalinan, Perdarahan pasca
Abortus
Penggunaan Obat Dalam Masa
Persalinan
Oksitosik
Golongan obat yang digunakan untuk merangsang kontraksi
otot polos uterus dalam membantu proses persalinan, pencegahan
perdarahan pasca persalinan (P3) serta penguatan persalinan.
• Obat : Oxytocin (Pitocin, Syntocinon) 10 Unit/ampl
3. Prostaglandin
Hormon yang disekresikan oleh berbagai jaringan tubuh, misalnya otot uterus.
Nama Generik : Gemeprost, Dinoproston
Nama Paten : gemesprost , prostin E2 (pharmacia)
Indikasi : Prostaglandin digunakan untuk mematangkan serviks uterus dan
menyebabkan kontraksi selama induksi persalinan
Obat Hemostatid (Anti Perdarahan)
1. Vitamin K
Nama Genetik : Vit K Fitomenadion
Nama Patent : Autoplex 2 peba ( aktifasi factor VIII dan IX )
Kaywan, Kavitin
Indikasi
Sewaktu aktivitas protrombin terdepresi oleh kelebihan
warperin atau difesiensi Vit K.
Obat-obat Imunologi
Asam Folat
Asam folat termasuk kelompok vitamin B yang bermanfaat untuk
pusat.