Anda di halaman 1dari 13

TUGAS BIOSEL

AWAL
RIFDA AHADINA AULIA
 TUGAS 1
SEL PROKARIOTIK

 sel yang tidak memiliki nukleus (inti sel yang terbungkus membran).
  sel penyusun beberapa jenis organisme
STRUKTUR SEL PROKARIOTIK
MEMBRAN PLASMA

SITOPLASMA

RIBOSOM

MATERI GENETIK

DINDING SEL

FLAGELA
1. MEMBRAN PLASMA
• Membran plasma adalah membran biologis yang memisahkan bagian dalam sel dengan
lingkungan luar. Tersusun oleh fosfolipid (phospholipid) dan protein. Pada sel prokariotik
tertentu, dapat ditemukan lebih dari dua membran plasma. Ruang dari satu membran ke
membran yang lain dikenal dengan nama periplasma (periplasm).
• bertugas melindungi sel dengan cara menyaring dan mengatur lalu lintas ion dari dalam
maupun dari luar tubuh sel.
2.

SITOPLASMA
Sitoplasma adalah bagian berbentuk cairan yang ada di dalam membran plasma. Bagian
ini tersusun oleh air, protein, lipid, mineral, serta enzim-enzim. Di dalam sitoplasma terjadi
metabolisme sel berupa penyusunan (anabolisme) dan penguraian (katabolisme) zat-zat yang
kemudian digunakan sebagai energi bagi sel tersebut. Pada sel prokariotik, sitoplasma
merupakan bagian terbesar dari sel, serta merupakan bagian yang kosong (tidak terisi organel-
organel) sel.
3. RIBOSOM
• Ribosom adalah bagian yang sangat kecil yang berfungsi untuk sintesis protein. Ribosom
juga berfungsi untuk menerjemahkan pesan yang dikirim dari DNA.
4. MATERI GENETIK
• pada sel prokariotik terbagi menjadi dua unit besar materi genetik, yaitu DNA (asam
deoksiribonukleat) dan RNA (asam ribonukleat). DNA tersusun oleh gula deoksiribosa, fosfat,
serta basa nitrogen. DNA merupakan bagian yang membawa informasi genetik (pewarisan
sifat) dari suatu organisme, pada sel prokariotik dapat ditemukan tersebar di sitoplasma namun
umumnya terlihat berkumpul pada satu area yang dinamakan nucleoid.
• Beberapa dari DNA akan bertranskripsi menjadi RNA. RNA bertugas membawa kode genetik
pesanan DNA yang kemudian dalam proses sintesis protein akan ditranskripsikan menjadi
urutan asam amino. 
5. DINDING SEL
• Dinding sel adalah bagian terluar dari sel yang berfungsi memberi bentuk pada suatu sel.
Komponen struktur dinding sel pada prokariotik sebagian besar ialah peptidoglikan yang
merupakan molekul kompleks. Peptidoglikan tersusun dari N-acetylglucosamine (NAG) dan N-
acetylmuramic acid (NAM) yang dihubungkan oleh peptida pendek.  Ini adalah ciri khas yang
membedakan dinding sel ini dengan organisme lain. Pada beberapa bagian di dinding sel,
terdapat pori-pori kecil yang menghubungkan dunia luar dengan membran plasma. Pori-pori ini
berfungsi sebagai jalan keluar masuknya ion dan molekul sebelum disaring oleh membran
plasma.
6. FLAGELA
• Flagela adalah tonjolan panjang seperti cambuk yang membantu sel bergerak, tetapi juga sering
memiliki fungsi sebagai organel sensorik, yang sensitif terhadap bahan kimia dan suhu di luar
sel.
BERIKUT ADALAH CONTOH STRUKTUR SEL PADA BAKTERI, GANGGANG BIRU, DAN MYCOPLASMA.
 Struktur sel pada ganggang biru  Struktur sel pada bakteri

 Struktur sel pada mycoplasma


TUGAS 2

• Struktur yang dimiliki oleh sel prokariotik dan eukariotik adalah sitoplasma, ribosom.
• Struktur yang hanya di miliki sel eukariotik adalah nukleus, retikulum endoplasma, kompleks Golgi,
lisosom, badan mikro, mitokondria, kloroplas, sentriol, mikrotubulus.
• Struktur minimal yang harus dimiliki sel adalah Inti sel (nukleus). Inti sel berfungsi mengatur kegaiatn sel. Inti
sel mengandung asam deoksiribonukleat, atau DNA, yang merupakan materi genetik kehidupan. DNA
membawa materi genetis yang mengatur bentuk sel saat terjadi pembelahan sel .
TUGAS INDIVIDUAL 1
• Perbedaan lain yang ada pada sel eukariotik dan prokariotik adalah sel eukariotik berukuran
lebih besar. Penutup sel prokariotik berupa kapsul, sedangkan sel eukariotik berupa dinding sel.
DNA sel prokariotik berbentuk cincin yang bercampur dengan sitoplasma, sedangkan bentuk
sel eukariotik berbentuk pita spiral ganda (double helix) pada inti dan mitokondria.
TUGAS INDIVIDUAL 2
• Komponen protoplasma
Protoplasma merupakan cairan yang terdapat di dalam sel. Adapun kandungan yang terdapat di
dalam protoplasma, yaitu sebagai berikut.
• Air berfungsi sebagai pelarut berbagai zat, baik zat organik maupun anorganik.
• Garam mineral berfungsi dalam proses osmosis, sintesis ATP, dan kofaktor dalam aktivitas
enzim.
• Gas-gas meliputi gas oksigen, karbon dioksida, dan nitrogen.
• Protein berfungsi sebagai pembangun sel dan katalisator reaksi kimia di dalam sel.
• Lemak berfungsi sebagai komponen membran plasma, hormon, dan vitamin.
• Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi dan komponen struktural organel sel lainnya.
• Asam nukleat berfungsi untuk mengontrol seluruh aktivitas sel dan membawa informasi
genetik.

Anda mungkin juga menyukai