06 07
Rimpang Atractylodes lancea kering diekstraksi dengan metode reflux menggunakan pelarut
etanol 75% selama 2 jam. Metode isolasi yang digunakan yaitu HPLC
0
2
overview golongan senyawa
yang diisolasi
Terpenoid merupakan komponen utama dalam minyak atsiri dari beberapa jenis tumbuhan
dan bunga. Terpena merupakan komponen utama dalam minyak turpentine. Nama
“terpena” berasal dari kata turpentine (terpentine). Senyawaan terpena juga merupakan
salah satu senyawa pembangun utama dalam biosintesis.
Senyawa seskuiterepnoid mempunyai bioaktifitas yang cukup besar, diantaranya adalah anti
feedant, hormone, antimikroba, antibiotic dan toksin serta regulator pertumbuhan tanaman
dan pemanis. Senyawa- senyawa seskuiterpen diturunkan dari cis farnesyl pirofosfat dan
trans farnesyl pirofosfat melalui reaksi siklisasi dan reaksi sekunder lainnya. Kedua isomer
farnesyl pirofosfat ini dihasilkan in vivo melalui mekanisme yang sama seperti isomerisasi
antara peranil dan nerol.
0
3
struktur dasar senyawa
Seskuiterpenoid merupakan senyawa terpenoid (C15) yang dibangun oleh 3 unit isopren
yang terdiri dari kerangka asiklik dan bisiklik dengan kerangka dasar naftalen. Anggota
seskuiterpenoid asiklik yang. terpenting ialah farnesol, nerolidol, alcohol yang tersebar luas
(Robinson, 1991).
struktur seskuiterpen
Seskuiterpenoid pada bahan alam tersusun sebagai hidrokarbon atau bentuk oksigenasinya
seperti lakton, alkohol, asam, aldehid, dan keton. Seskuiterpenoid dapat berwujud minyak
dengan sifat yang mudah menguap (volatile), tetapi lebih tidak mudah menguap jika
dibandingkan dengan monoterpenoid (Awouafack et al., 2013).
Seskuiterpenoid adalah senyawa yang terdiri atas lima belas atom karbon yang tersusun dari
tiga unit isopren (C5). Keanekaragaman kerangka karbon seskuiterpenoid yang sangat
banyak dan luas dibentuk dari senyawa prekursor yang sama, yaitu farnesil pirofosfat, lalu
dilanjutkan dengan berbagai modifikasi reaksi siklisasi atau penataan ulang kerangka karbon
(Connolly & Hill, 1991
0
4
biosintesis senyawa
Biosintesis Senyawa Atractylodes lancea
Sejumlah komponen, terutama seskuiterpenoid, poliaselen, fenilpropanoid, asam fenolik
dan steroid diisolasi dari A. lanset. Beberapa senyawa menunjukkan sifat biologis yang
beragam dan menjanjikan seperti antiinflamasi, insektisida, hepatoproteksi, dan anti tumor.
Sepuluh senyawa (1-10) diisolasi menggunakan berbagai metode kromatografi kolom.
Struktur mereka didirikan oleh 1D dan 2D NMR spektroskopi dan analisis fisiko-kimia.