O L E H : I N TA N S . D A I
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Tengkorak
2. Tulang-tulang Badan
1. Tulang belakang
2. Tulang dada
3. Tulang rusuk
4. Tulang gelang bahu
5. Tulang gelang paggul
3. Tulang anggota gerak
2. Otot : Berfungsi sebagai
penggerak tulang-tulang
sehingga dapat menghasilkan
gerakan.
1. Oto lurik : otot yang melekat menutupi
rangka.
2. Otot polos : otot ini terletak pada saluran
alat-alat dalam tubuh seperti saluran
pencernaan, pembuluh darah, saluran kemih
dan dinding rahim.
3. Otot jantung : ada pada jantung.
3. Sendi : Berfungsi sebagai
penghubung dua buah tulang
atau lebih sehingga hubungan
antara tulang-tulang dapat
digerakkan.
Antara tulang-
tulang tengkorak
1. Rangka
a. Gangguan fisik : yang paling sering terjadi pada tulang yaitu patah
tulang (fraktura) dan retak tulang (fisura).
b. Gangguan fisiologis : yang disebabkan oleh kelainan fungsi hormon
atau vitamin. (Rakitis : penyakit tulang kaki
melengkung O atau X, mikrosefalus : terjadi pada
tulang tengkorak sehingga kepala berukuran kecil
karena pada masa bayi kekurangan kalsium dan
osteoporosis : penurunan massa tulang sehingga tulang
menjadi rapuh hal ini terjadi karena ketidakseimbangan
hormon kelamin, kurangnya asupan kalsium serta
vitamin).
a. Gangguan tulang belakang : karena adanya perubahan posisi tulang
belakang (spina) sehingga dapat menyebabkan perubahan
kelengkungan batang tulang belakang (skoliosis : tulang
punggung bengkok kekiri atau kekanan, lordosis : tulang
punggung telalu bengkok kedepan dan kifosis : tulang
punggung terlalu bengkok kebelakang).
b. Gangguan persendian : yaitu sendi tidak berfungsi dengan normal
(dislokasi : pergeseran tulang penyusun sendi karena jaringan
ligamen yang sobek atau tertarik, terkilir : menyebabkan rasa
sakit disertai peradangan pada daerah persendian, ankilosis :
merupakan gangguan yang terjadi karena tidak berfungsinya
persendian dan artritis : yang disebabkan adanya peradangan
sendi contoh asam urat pada persendian).
2. Otot
a. kram : dapat terjadi saat cuaca dingin atau aktivitas otot terlalu berat
dan termasuk gejala ketidakseimbangan air dan ion dalam
tubuh.
b. Nyeri otot : biasanya diderita orang berusia lanjut.
c. Polio : infeksi virus pada sistem saraf yang mengendalikan
pergerakan otot rangka.
d. Sawan : adalah kontraksi pada beberapa kelompok otot yang tidak
terkoordinasi (diatur) bisa terjadi akibat gangguan pada
otak.
e. Keseleo : dapat terjadi di daerah sendi dan ligamen sendi.
f. Kejang otot : dimana otot melakukan aktivitas terus menerus dan
tidak mampu lagi berkontraksi karena kehabisan energi.
TEKNOLOGI YANG MEMBANTU KELAINAN PADA SISTEM
GERAK
penyambungan tulang.
c. Tibial nail adalah pin (paku) yang dipasang khusus pada tulang