Anda di halaman 1dari 30

SISTEM PEREDARAN

DARAH MANUSIA

OLEH :

INTAN S. DAI
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, siswa
diharapkan dapat:
1.Memahami struktur dan fungsi organ peredaran darah

2.Memahami pembekuan darah

3.Memahami proses peredaran darah

4.Memahami kelainan dan gangguan pada sistem


peredaran darah
5.Memahami teknologi yang berkaitan dengan kesehatan
jantung
1. Jantung
 Jantung merupakan salah satu organ yang
penting dalam kelangsungan hidup kita.
 Telah kita ketahui bahwa jantung memompa
darah ke seluruh tubuh untuk menyediakan
oksigen beserta zat-zat lain untuk kepentingan
seluruh sel dalam tubuh kita.
 Karena kepentingan itu jantung terus menerus
berkontraksi memompa darah tanpa henti
sepanjang hidup.
 Otot jantung bekerja secara otomatis (diluar
kehendak kita) dengan berkontraksi dan
berelaksasi
Struktur Jantung
o Atrium/serambi kanan berfungsi meneriama darah
dari seluruh tubuh mengandung CO2 (darah kotor).
o Atrium/serambi kiri berfungsi menerima darah dari
paru-paru banyak mengandung O2 (darah bersih).
o Ventrikel/bilik kanan berfungsi menerima darah dari
serambi kanan kemudian dipompa ke paru-paru
o Ventrikel/bilik kiri berfungsi menerima darah dari
serambi kiri kemudian dipompa ke seluruh tubuh
Katup (Valvula) Jantung
o Antara bilik kanan dan serambi kanan
terdapat katup valvula trikupidalis, yang
berfungsi mencegah agar darah dari bilik
kanan tidak kembali ke serambi kanan.
o Antara bilik kiri dan serambi kiri terdapat
katup valvula bikuspidalis, yang
berfungsi mencegah agar darah dari bilik
kiri tidak kembali ke serambi kiri.

animasi
LETAK JANTUNG
 Jantung terletak dalam rongga dada dilindungi
oleh rangka dada yaitu tulang dada, tulang rusuk
dan tulang belakang. Jantung terletak dalam dada
bersama dengan paru-paru yaitu terdapat
diantaranya. Posisi jantung berada agak sebelah
kiri dari tulang dada.

 Jantung dibungkus oleh suatu lapisan yang


disebut pericardium. Diantara pembungkusnya
(pericardium) dengan jantung terdapat cairan
berfungsi sebagai pelumas untuk memudahkan
pergerakan jantung pada saat memompa.
2. Pembuluh Darah
Pembuluh darah berfungsi untuk mengalirkan darah dari
jantung ke seluruh tubuh dan mengangkut darah dari seluruh
tubuh menuju jantung.
Pembuluh darah arteri (nadi)
Adalah semua pembuluh darah yang
arahnya meninggalkan jantung .

 Darah yang keluar dari jantung melalui 2


pembuluh nadi yaitu:
1. Arteri pulmonalis, membawa darah kaya
karbondioksida ke paru-paru
2. Aorta, membawa darah kaya oksigen ke
seluruh tubuh
Pembuluh Balik (Vena)
Adalah pembuluh darah yang membawa darah
kembali ke jantung
Secara garis besar dibagi atas 2, yaitu
a. Vena Pulmonalis, membawa darah kaya oksigen
kembali ke serambi kiri jantung
b. Vena Kava, membawa darah kaya CO2 dari tubuh
menuju serambi kanan jantung. Terdiri atas:
1. Vena Kava Superior: dari tubuh bagian atas
2. Vena Kava Inferior: dari tubuh bagian
bawah
 Tekanan pembuluh balik (vena)lebih lemah
di bandingkan pembuluh nadi (arteri).
 Dinding pembuluh balik lebih tipis dan
tidak elastis.
 Terletak di dekat permukaan kulit sehingga
mudah di kenali
Perbedaan antara Arteri dan Vena
No Faktor Arteri Vena
Pembeda
1. Dinding Ototnya tebal Otot tipis
pembuluh
2. Letak Jauh dr permukaan Dekat permukaan
tubuh tubuh
3. Katup Tidak ada Ada
4. Jika terluka Darah memancar Darah hanya
keluar merembes
5. Arah aliran
6. Denyutnya Keluar jantung Kembali ke jantung
terasa Ya Tidak
7. Darahnya kaya
Oksigen (O2) Karbondioksida (CO2)
Kapilari/kapiler darah
 Kapilari darah menghubungkan
arteri kepada vena.
3. DARAH

Terbagi menjadi 2 macam, yaitu :


1) Plasma darah : berupa cairan yg
terdiri atas air, protein, mineral,
dan bahan organik. Membawa sel
darah serta berbagai nutrisi penting
untuk kesehatan tubuh kita.
2) Sel-sel darah:
Eritrosit (Sel Darah Merah)

 Bentuk lempengan,
pipih, Bikonkaf
(mencekung ke dalam).
 Tidak memiliki inti sel
 Mengandung Hb untuk
mengikat O2 dan CO2
Leukosit (Sel Darah Putih)
 Memiliki inti sel
 Tidak mengandung Hb
 Fungsi sbg pertahanan tubuh
 Terbagi menjadi:
 Granulosit
 Memiliki protein granula

di sitoplasmanya
 Contoh: Neutrofil,
Eosinofil, Basofil
 Agranulosit
 Tidak memiliki protein
granula di sitoplasmanya
 Contoh: Limfosit dan
Monosit
Trombosit (Keping Darah)
 Berbentuk lempengan
 Tidak ada inti sel namun banyak
granula
 Fungsi membantu penghentian
keluarnya darah akibat
kerusakan pada pembuluh darah
 Berperan penting pada proses
pembekuan darah
Prose Pembekuan Darah

Proses pembekuan darah merupakan


proses yang kompleks, dimana darah
membentuk gumpalan atau bekuan
darah guna untuk menutup dan
memulihkan luka serta menghentikan
pendarahan.
C. Proses Pembekuan Darah
D. Golongan Darah
 Golongan darah yg sudah kita ketahui
merupakan golongan darah menurut
sistem ABO.
 Orang yg pertama kali
menggolongkannya yaitu Karl
Landsteiner (Austria, 1868-1947).
 Menurut sistem tsb darah
digolongkan ke dalam 4 golongan
besar yaitu A, B, AB, O
Aglutinogen + Aglutinin = Aglutinasi
- Aglutinogen : protein yg terdapat
didalam eritrosit yg dapat di
gumpalkan oleh aglutinin.
- Aglutinin : protein dalam plasma
darah yg dapat menggumpalkan
aglutinogen.
- Aglutinasi : proses pembekuan darah.
Tabel Golongan Darah

Golongan Darah Aglutinogen Aglutinin

A A Anti b

B B Anti a

AB A,B -

O - Anti a dan anti b


Tabel Kemungkinan Golongan Darah
Orang Tua Dan Anak
Golongan darah Kemungkinan Golongan darah
orang tua golongan darah yang tidak
anak mungkin muncul
A+A A, O AB, B
A+B A, B, AB, O -
A + AB A, B, AB O
A+O A, O B, AB
B+B B, O A, AB
B + AB A, B, AB O
B+O B, O A, AB
AB + AB A, B, AB O
AB + O A, B AB, O
O+O O A, B, AB
E. Proses Peredaran Darah
 Peredaran darah manusia merupakan
peredaran darah tertutup karena
darah yang dialirkan dari dan ke
seluruh tubuh melalui pembuluh
darah
 Darah mengalir melewati jantung
sebanyak dua kali sehingga disebut
sebagai peredaran darah ganda.
Peredaran darah
panjang/besar/sistemik

Adalah peredaran darah yang


mengalirkan darah yang kaya oksigen
dari bilik (ventrikel) kiri jantung lalu
diedarkan ke seluruh jaringan tubuh.
Oksigen bertukar dengan karbondioksida
di jaringan tubuh. Lalu darah yang kaya
karbondioksida dibawa melalui vena
menuju serambi kanan (atrium) jantung.
Peredaran darah
pendek/kecil/pulmonal

Adalah peredaran darah yang mengalirkan darah


dari jantung ke paru-paru dan kembali ke
jantung. Darah yang kaya karbondioksida dari
bilik kanan dialirkan ke paru-paru melalui arteri
pulmonalis, di alveolus paru-paru darah tersebut
bertukar dengan darah yang kaya akan oksigen
yang selanjutnya akan dialirkan ke serambi kiri
jantung melalui vena pulmonalis.
F. Gangguan Pada Sistem Peredaran Darah

1. Anemia
2. Leukimia
3. Hemofilia
4. Hipertensi
5. Stroke
6. Varises
7. Wasir / Ambeien
8. AIDS

Anda mungkin juga menyukai