Anda di halaman 1dari 18

TERAPI

REHABILITASI
KELOMPOK 3 :
1. EKO NOPI PRASETYO 190101042
2. LUSY YUSRITA 190101041
3. WINDI DWI PRAMESTI 190101028
4. SULISTYA PURWANTIY 190101011
5. OKTYA 190101004
6. NUR ROHMAH 190101043
REHABILITASI

Adalah pengembalian kemampuan seseorang sebagai


semula baik fisik maupun mental.
Sedangkan rehabilitasi jiwa,
Adalah segala tindakan fisik, penyesuaian psikososial dan
latihan vokasional sebagai usaha untuk memperoleh fungsi
dan penyesuaian diri secara maksimal dan untuk
mempersiapkan pasien secara fisik, mental dan vokasional
sebagai usaha-usaha untuk memperoleh fungsi dan
penyesuaian diri secara maksimal.
TUJUAN

• Mencapai perbaikan fisik yang


sebesar-besarnya
• Penempatan vokasional sehingga
dapat bekerja dengan kapasitas
maksimal
• Penyesuaian diri dalam hubungan
perseorangan dan social secara
memuaskan sehingga dapat
berfungsi sebagai warga
masyarakat yang berguna
TAHAP-TAHAP REHABILITASI

Tahap persiapan
( Seleksi, terapi 01
kerja, Latihan Tahap penyaluran
kerja ) 02 ( BKT, ke
keluarga, ke
masyarakat, panti
Tahap karya, panti
pengawasan 03 jompo )
( Day care,
After care,
Home visit )
SELEKSI

1. Apakah pasien tersebut mengikuti


proses rehabilitasi secara lengkap ?
2. Apakah mengikuti terapi kerja saja ?
3. Apakah mengikuti latihan kerja saja?
4. Apakah belum dapat diberikan
aktivitas dalam unit rehabilitasi
sehingga sementara ditangguhkan
dulu karena masih memerlukan
pelayanan medik psikiatrik secara
intensif ?
MATERI/BAHAN YANG DIPERLUKAN DALAM
SEELEKSI
Adalah:
1. Hasil pemeriksaan dan
pengobatan medis psikiatris ?
2. Hasil pemeriksaan psikologis
tentang kemampuan, bakat,
minat sifat-sifat kepribadian
dan dinamika perkembangan
MATERI/BAHAN YANG DIPERLUKAN DALAM
SEELEKSI
3. Hasil perkembangan dan tingkah laku
pasien dalam perawatan
4. Hasil evaluasi sosial yang menyangkut
riwayat hidup, perkembangan sejak anak,
remaja dan dewasa, pengalaman
pendidikan, pekerjaan, pergaulan, situasi
lingkungan keluarga dan problem sosial
yang dihadapi pasien serta kemungkinan
dan keinginan terhadap masa depan
pasien
5. Hasil observasi oleh okupasiterapis yaitu
kemungkinan-kemungkinan pemberian
aktivitas atau pekerjaan
JENIS SELEKSI

Seleksi awal Seleksi evaluasi


SELEKSI AWAL
• Seleksi yang pertama kali calon
rehabilitan di kirim ke rehabilitasi.
• Tugas pokok tim menentukan
apakah calon Rehabilitan sudah
dapat diberi aktivitas yang bersifat
psikologis, sosial, edukasi dan
vokasional dan selanjutnya
membuat tujuan ( Jangka pendek
dan panjang )
• Tupen diberikan aktivitas yang
sesuai dengan keadaan saat itu
sedang tupan adalah
mempersiapkan Rehabilitan untuk
penyaluran sampai latihan kerja
TERAPI OPUKASI
Adalah terapi dengan
menggunakan waktu luang klien
yang dimaksudkan untuk
memfasilitasi adaptasi klien
melalui kegiatan /aktivitas yang
terarah sehingga klien mampu
menemukan kemampuan kerja
yang sesuai dengan bakat dan
keadaannya.
Jenis aktivitas okupasi terapi
Aktifitas latihan Aktivitas dengan
fisik untuk 01 02 pendekatan
meningkatkan kognitif
kesehatan jiwa

Aktivitas yang
03 memacu
kreatifitas

Training
Terapi bermain 05 04 ketrampilan
PERAN OPUKASI TERAPI
• Sebagai motivator dan sumber
reinforces : memberikan motivasi
pada pasien dan meningkatkan
motivasi dengan memberikan
penjelasan pada pasien tentang
kondisinya
• Sebagai guru : terapis memberikan
pengalaman belajar. Okupasi terapi
harus mempunyai ketrampilan dan
ahli tertentu dan harus dapat
menciptakan dan menerapkan
aktivitas mengajarnya pada klien
LANJUTAN.....
• Sebagai peran model sosial :
seorang terapis harus dapat
menampilkan perilaku yang dapat
dipelajari oleh pasien, pasien
mengidentifikasi dan meniru
terapis melalui rol play.
• Sebagai konsultan : terapis
menentuan program perilaku yang
dapat menhhasilkan respon terbaik
dari pasien, terapis bekerja sama
dengan pasien, keluarganya dalam
merencanakan terapi tersebut.
LATIHAN KERJA / VOCATIONAL TRAINING
Adalah suatu kegiatan yang
diberikan pada rehabilitan
secara berjenjang sebagai bekal
untuk persiapan pulang dan
kembali ke masyarakat
TAHAPAN LATIHAN KERJA
• Tahap percobaan
• Tahap pengarahan rehabilitan
dilatih bekerja dari yang sifatnya
sederhana sampai pada pekerjaan
yang bersifat komplit
• Rehabilitan diusahakan
meningkatkan baik secara
kualitatif maupun kwantitatif agar
mereka benar-benar dapat
disalurkan .
JENIS KEGIATAN YANG DIBERIKAN

Untuk wanita :
Nurses do
menenun,
3 shifts a week membordir,
menjahit dsb

Untuk pria :
membuat kasur,
membuat keset,
pertukangan,
melukis dsb
BENGKEL KERJA TERLINDUNG
Adalah suatu tempat dan bengkel
kerja khusus bagi rehabilitan yang
masih perlu dilindungi dari
persaingan tempat kerja bebas.
Bengkel ini bisa merupakan bagian
dari rumah sakit atau lembaga yang
berdiri sendiri
TERIMAKASIH...

Anda mungkin juga menyukai