ASUHAN KEPERAWATAN
DENGAN MASALAH CAIRAN
DAN ELEKTROLIT
Nama Kelompok:
NI LUH MANIK PUSPITA SARI ( 17C10020 )
NI NENGAH ARSITI ( 17C10021 )
I DEWA AYU MEY RAYANTI ( 17C10022 )
NI KETUT ITA KASTRIASIH ( 17C10023 )
SAGUNG AYUK SUKMAYANTHI ( 17C10024 )
SHALSA KINANTI BENINDA ( 17C10025 )
NI PUTU AYU RATNA DEWI ( 17C10026 )
NI PUTU EMA PRAMESTI ( 17C10027 )
Jenis-Jenis Cairan dan Elektrolit
Blood volume
Cairan zat gizi
expanders
(nutrient)
Magnesium Bikarbonat
Kalium Klorida
Kalsium
Pengeluaran cairan
Ginjal Kulit
Paru-paru. Pencernaan
Faktor-Faktor Mempengaruhi Keseimbangan
Cairan dan Elektrolit
Usia Temperatur
Lingkungan
Kondisi Stres Keadaan Sakit
Diet
PENGKAJIA
N
•Pengkajian
Pengkajian dilakukan pada tanggal 26 Maret 2012 pukul 07.30 Wita di Ruang anggrek RSU
Surya Dharma dengan teknik wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan catatan medik pasien.
Pengumpulan Data
•Identitas
•Anak
Nama : MIA
TTL/ Umur :23 Juli 2011/ 8 bulan
Jenis Kelamin : Laki-laki
Orang tua
Ayah Ibu
Nama : WP NS
Umur : 38th 34 th
Pendidikan : SMA SMA
Pekerjaan :Swasta IRT
Agama :Hindu Hindu
Alamat :KediriKediri
b) Riwayat penyakit
Orang tua mengatakan pasien mulai diare sejak dua hari yang
lalu tanggal 24 Maret 2012 sudah sebanyak 8 kali ±10 cc tiap kali
buang air besar dengan konsistensi encer, warna hijau, tedapat
lendir, orang tua sudah mengajak pasien berobat ke bidan dan di
sana pasien diberi obat namun orang tua lupa nama obatnya,
karena pasien disertai muntah, lemah dan badanya panas orang
tua pasien merasa khawatir maka pasien diajak ke RSU Surya
Dharma, pasien tiba di UGD pukul 22.30 WITA. Setelah
diperiksa Nadi = 105 kali per menit, RR = 22x/menit, suhu =
37ºC, terdiagnosa Gastrointeritis (Diare).
Di UGD pasien mendapat terapi IVFD KaEn 4B 14 tetes per menit, Cefotaxine 3 x 200
mg, Paracetamol Syrup 3 x ½ cth, Neokaolana 3 x ¼CTH, Diphenhidramin 1 x 0.5
mg. Oleh dokter pasien dinyatakan rawart inap di ruang Anggrek untuk mendapatkan
perwatan lebih lanjut.
Cevotaxine : 3 X 200 MG
Neokaolana : 3 X ¼ cth
5). Riwayat nutrisi
Ibu mengatakan sudah memberikan asi kepada anaknya dari baru
lahir sampai sekarang. Pada umur 4 bulan ke atas pasien mulai
diberi bubur saring dengan sayuran seperti bayam dan wortel.
a) Keadaan umum
1. Kebersihan anak : Cukup
2. Keadaan kulit : Turgor kulit menurun
3. Kesadaran : CM
4. Lingkar dada : 47 cm
5. Lingkar lengan : 16 cm
6. BB sebelum sakit : 8 kg
d) Keadaan fisik
(1) Kepala :Ubun-ubun cekung, kebersihan cukup, rambut
penyebaran merata Sutura sudah menyatu.
(2) Mata :Sklera putih,mata cowong, pupilIsokor,
konjungtiva pucat
(3) Hidung :Pernafasan cuping hidung tidak ada
Mukosa hidung merah muda.
(4) Mulut :Mukosa bibir kering, kebersihan Mulut cukup, belum
tumbuh gigi
(5)Telinga :Kebersihan cukup, keluar cairan Tidak ada, serumen
tidak ada, Bentuk simetris
(6) Leher :Pembesaran kelenjar tiroid tidak ada, pembesaran
kelenjar parotis tidak ada, pembesaran vena jugularis tidak ada.
(7) Thorak :Pergerakan dada simetris, retraksi otot dada ronchi, Wheezing
(-)
(8) Abdomen:Turgor kulit kurang elastis, peristaltik usus 15 kali per menit
(9) Ekstemitas:
- Atas : Edema tidak ada, cyanosis tidak ada
- Bawah : Pergerakan baik, edema tidak ada, cyanosis tidak ada, kaki
kanan terpasang IVFD KaEn 4B 14 tetes/menit
(10)Genetalia : Kebersihan cukup, kelainan tidak ada.
(11) Anus : Hemoroid tidak ada, kebersihan cukup, kemerahan tidak ada,
lecet tidak ada
Pemeriksaan feces lengkap tanggal 25 Maret 2012
Pemeriksaan No Parameter Hasil Nilai Normal
Makroskopis
1 Warna Kehijauan Kuning
2 Konsistensi Encer Lem
3 Lendir (+)positif (-) negatif
4 Darah (-) negatif (-) negatif
Mikroskopis
1 Kista (+) positif (-) negatif
2 Lemak (+) positf (-) negatif
3 Darah:
Erytrocyte (-) negatif (-) negatif
4-6 cell/lpb
Leucocyte (-) negatif (-)negatif
Banyak
Cell/lpb
Telur cacing
1 Ascaris (-) negatif (-) negative
2 Hook worm (-) negatif (-) negative
3 BenzidineTest (-) negatif (-) negative
4 Jamur (-) negatif (-) negative
5 Bakteri (+) positif (-) negative
6 Sisa makanan(-) negatif (-) negative
ANALISA DATA
c. Rumusan Masalah
1. Kekurangan volume cairan
2. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan.
3. Kecemasan orang tua
4. Hipertermi
d. Analisa Masalah
1. P : Kekurangan volume cairan
E : Output yang berlebihan
S : Orang tua mengatkan sejak tadi pagi pasien sudah BAB 4 kali dengan konsistensi encer
dan berwarna hijau, terdapat lendir, BAB encer ±10 cc setiap kali BAB. Orang tua mengatkan
sejak pagi pasien sudah BAK 5-6 kali ± 15 cc tiap kali BAK. Penurunan berat nbadab 1 kg,
mukosa bibir kering, turgor kulit menurun, ubun-ubun cekung, mata cowong, peristaltik usus
15 kali per menit. Pasien tampak lemah, terpasang IVFD KaEn 4 B 14 tetes per menit
Proses terjadinya :
Karena adanya peradangan pada saluran pencernaan maka akan
terjadi perubahan pada sluran pencernaan. Hali ini akan
mengakibatkan spasme otot sehingga peristaltik usus meningkat
mengakibatkan berkurangnya kesempatan usus menyerap makan dan
timbul diare sehingga banyak cairan yang keluar dan hal tersebut
mengakibatkan volume cairan dalam tubuh berkurang
Akibat bila tidak ditanggulangi :
Apabila todak ditanggulangi akan mengakibatkan terjadinya syok
hipovolemik.
IMPLEMENT
ASI
EVALU
ASI
THANK YOU
FOR
ATTENTION