Anda di halaman 1dari 14

COVID-19 BUKAN

PENGHALANG UNTUK
TERUS BELAJAR DI
SMAN 1 SUKANAGARA
Oleh Kelompok 2 MIPA 4:
Beni Daniawan
Laela Sari
Tias Ramdan
Alwan Munawar
M. Nurjaman
M. Ridwan Faozi
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG

Pembelajaran Dampak

Interaksi pendidik & Pelaksanaan


Peserta Didik Pembelajaran Jarak Jauh

Pembelajaran Jarak Jauh Menarik

Kemendikbud Permasalahan
Rumusan Masalah

•Bagaimana pelaksanaan pembelajaran pada masa pendemi Covid-19 di SMAN 1 Sukanagara?


•Apakah hambatan dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh pada masa pandemi Covid-19 di SMAN 1
Sukanagara?
•Bagaimanakah dampak pelaksanaan pembelajaran jarak jauh pada masa pandemi Covid-19 di SMAN 1 Sukanagara?
•Media apa saja yang digunakan dalam pembelajaran jarak jauh pada masa pandemi Covid-19 di SMAN 1
Sukanagara?
•Apakah kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh pada masa pandemi Covid-19 di SMAN 1
Sukanagara?
Tujuan

• mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran pada masa


pandemi Covid-19 di SMAN 1 Sukanagara;
• menjelaskan hambatan dalam pelaksanaan pembelajaraan
jarak jauh pada masa pandemi Covid-19 di SMAN 1
Sukanagara;
• menjelaskan dampak pelaksanaan pembelajaran jarak jauh
pada masa pandemi Covid-19 di SMAN 1 Sukanagara;
• menjelaskan media yang digunakan dalam pembelajaran
jarak jauh pada masa pandemi Covid-19 di SMAN 1
Sukanagara; dan
• menjelaskan kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan
pembelajaran jarak jauh pada masa pandemi Covid-19 di
SMAN 1 Sukanagara.
Manfaat

Manfaat Praktis Manfaat Teoritis

Menggunakan
banyak waktu Aplikasi

fleksibel Pemanfaatan Media

Orang tua Pembelajaran Bervariasi

Mengembangkan
Informasi Praktis Ilmu

Pengalaman
Pembelajaran
PEMBAHASAN

Pelaksanaan Hambatan Dampak


Pembelajaran Jarak Jauh Pembelajaran Jarak Jauh Pembelajaran Jarak Jauh
di SMAN 1 Sukanagara di SMAN 1 Sukanagara di SMAN 1 Sukanagara

Kebijakan Pemerintah Media yang Digunakan dalam


Tentang PJJ yang Diterapkan Pembelajaran Jarak Jauh
di SMAN 1 Sukanagara di SMAN 1 Sukanagara
Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh di SMAN 1 Sukanagara

Gambar PJJ Melalui WhatsApp Group

SMAN 1 Sukanagara telah menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh


pembelajaran jarak jauh sejak Maret 2020. Dalam (PJJ) melalui WhatsApp
pembelajaran ini, pendidik dan peserta didik tidak Group masih kurang jelas
hadir dalam satu ruangan, tetapi pembelajaran dipahami oleh peserta didik.
berlangsung di tempat yang berbeda.
Pembelajaran tersebut dilaksanakan melaui
WhatsApp Group, video pembelajaran di Facebook,
Microsoft Teams, dll. Untuk lebih jelasnya
pembelajaran jarak jauh di SMAN 1 Sukanagara
melalui WhatsApp Group dapat dilihat pada
gambar disamping.
Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh di SMAN 1 Sukanagara

Gambar Video Pembelajaran Melalui Youtube Gambar Kegiatan Pembelajaran Melalui Microsoft Teams

Seperti halnya dengan WhatsApp, kegiatan


pembelajaran melalui video pembelajaran dalam Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan
Youtube sulit dicerna oleh peserta didik. Microsoft Teams dapat membantu peserta didik
Pembelajaran melalui video pembelajaran di untuk memahami materi pembelajaran. Melalui
Youtube tidak komunikatif. aplikasi tersebut antara peserta didik dan
pendidik dapat berkomunikasi.
Hambatan Pembelajaran Jarak Jauh di SMAN 1 Sukanagara

Keterbatasan Kuota Internet Jaringan yang Tidak Stabil Kurang Pemahaman Materi

Sebagian besar mereka Sinyal yang tidak stabil pun Hambatan yang rasakan
mengeluhkan keterbatasan menjadi kendala bagi oleh peserta didik di SMAN
kuota internet karena hampir sebagian peserta didik di 1 Sukanagara salah satunya
seluruh kegiatan SMAN 1 Sukanagara. adalah sulit memahami
pembelajaran dilakukan Peserta didik SMAN 1 materi yang disampaikan
secara daring yang Sukanagara bukan oleh pendidik dalam
mengharuskan peserta didik semuanya berasal dari beberapa mata pelajaran.
mempunyai koneksi internet Kecamatan Sukanagara.
yang baik.
Dampak Pembelajaran Jarak Jauh di SMAN 1 Sukanagara

Pembelajaran daring saat ini dijadikan solusi


pada masa pandemi Covid-19. Covid-19
berdampak terhadap proses pembelajaran di
semua jenjang pendidikan terhadap peserta
didik, pendidik, dan orang tua itu sendiri.

Dampak bagi Peserta Didik Dampak bagi Pendidik Dampak bagi Orang Tua
Media yang Digunakan dalam Pembelajaran Jarak Jauh di SMAN 1 Sukanagara

Media Daring yang Disukai Peserta Didik Model Pembelajaran yang disukai Peserta Didik

Gambar Media Daring yang Disukai Peserta Didik Gambar Model Pembelajaran yang Disukai Peserta Didik

Berdasarkan gambar di atas dijelaskan bahwa peserta


Berdasarkan gambar di atas dijelaskan bahwa media didik di SMAN 1 Sukanagara yang menyukai
daring yang paling disukai peserta didik yaitu pembelajaran daring yakni 16,7% dan yang menyukai
Microsoft Teams (50%), Google Classroom (16,7%), pembelajaran blended learning sebesar 33,3% serta
Google Form (16,7%) dan WhatsApp Group (16,7%). sebagian besar peserta didik menyatakan menyukai
pembelajaran dengan tatap muka sebesar 50%.
Media yang Digunakan dalam Pembelajaran Jarak Jauh di SMAN 1 Sukanagara

Metode Pembelajaran yang Paling


Disukai Peserta Didik

Gambar Metode Pembelajaran yang Paling Disukai


Peserta Didik

Berdasarkan gambar di atas dijelaskan bahwa


metode pembelajaran daring yang paling disukai
peserta didik di SMAN 1 Sukanagara berturut-turut
adalah pendidik yang menjelaskan (50%), kuis
(33.3%), dan penugsasan kelompok (16,7%).
Kebijakan Pemerintah Tentang PJJ yang Diterapkan di SMAN 1 Sukanagara

Petunjuk pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh Kuota Bantuan

SMAN 1 Sukanagara telah melaksanakan kebijakan pemerintah


tentang pembelajaran pembelajaran jarak jauh sesuai dengan
ketentuan dan petunjuk pelaksanaannya dalam Surat Edaran
Kemdikbud Nomor 4 Tahun 2020.
• Belajar dari Rumah melalui pembelajaran daring/jarak jauh
dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang
bermakna bagi peserta didik, tanpa terbebani tuntutan
menuntaskan seluruh capaian kurikulum untuk kenaikan kelas
maupun kelulusan.
berdasarkan hasil
• Belajar dari Rumah dapat difokuskan pada pendidikan wawancara dengan peserta
kecakapan hidup antara lain mengenai pandemi Covid-19. didik diperoleh keterangan
• Aktivitas dan tugas pembelajaran Belajar dari Rumah (BDR) bahwa peserta didik yang
dapat bervariasi antarpeserta didik, sesuai minat dan kondisi diwawancarai mendapatkan
masing-masing, termasuk mempertimbangkan kesenjangan bantuan hanya dua kali saja
akses/fasilitas belajar di rumah. sedangkan temannya ada
• Bukti atau produk atau aktivitas Belajar dari Rumah (BDR) yang mendapatkan bantuan
diberi umpan balik yang bersifat kualitatif dan berguna dari sampai tiga kali.
pendidik, tanpa diharuskan memberi skor/nilai kuantitatif.
SIMPULAN

Masalah yang dikaji Tujuan yang ingin dicapai hasil kajian

Pelaksanaan PJJ Hambatan PJJ Dampak PJJ Media PJJ Kebijakan Pemerintah

Anda mungkin juga menyukai