DISUSUN OLEH :
Rita Wulandari NIM: 10210135
Dosen Pembimbing :
INDRI RAHMADHANI, SST.,M.Kes
Pendidikan ini dikoordinasikan oleh Pusdiklat Depkes dan dilaksanakan oleh Bapelkes di
Provinsi. DJJ tahap 1 (1995-1996) dilaksanakan di 15 provinsi. Pada tahap II (1996-1997), DJJ
dilaksanakan di 16 provinsi dan pada tahap III (1997-1998),DJJ dilaksanakan di 26 Provinsi.
Pada tahun 1996,Ikatan Bidan Indonesia (IBI) bekerja sama dengan departemen kesehatan dan
American College of Nurse Midwife (ACNM) serta rumah sakit swasta mengadakan Training Of
Trainer (TOT) Life Saving Skill (LSS) yang pesertanya adalah anggota ibi berjumlah 8orang.
PENGAMBILALIHAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
OLEH DOKTER
Pada awal abad ke-18 itu pula masyarakat kelas atas cenderung lebih percaya pada dokter yang didominasi pria
sehingga mereka meremehkan keberadaan bidan yang sebagian besar adalah wanita. Bahkan dokter Walner
Channing, lulusan Harvard dengan tegas berpendapat dalam bukunya bahwa ia tidak setuju dengan keberadaan
bidan wanita.
Sejak April 1995, semua bidan yang akan memperbarui surat izin praktiknya harus mengikuti pendidikan
berkelanjutan yang disebut PREP (postregistrasion Education and Practice ). Materi yang diberikan
mencakup:
1. Perkembangan teknologi
2. Perubahan dalam masyarakat, peran pria dan wanita dalam keluarga serta masyarakat.
3. Perubahan dalam dunia kerja.
4. Perubahan dalam dunia pendidikan.
5. Perubahan dalam organisasi sumber daya serta manajemen perawatan kesehatan.
6. Perubahan dalam perilaku kepercayaan dan nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
Organisasi Profesional Kebidanan di inggris :
1. RCM ( Royal College of Miwives ), merupakan lembaga yang mendukung bidan dalam upayanya
meningkatkan standar keperawatan bagi ibu, bayi, dan keluarganya. Lembaga ini merupakan satu-satunya
organisasi di inggris yang berkaitan dengan bidan. Tujuan dari RCM adalah untuk meningkatkan seni dan
ilmu kebidanan serta meningkatkan standar profesionalisme. Sekretariatnya berada di London, mereka
memiliki anggota 37.000 orang bidan dan 200 cabang di pelosok negeri untuk mempermudah akses para
anggotanya.
2. ICM ( International Conferation of Midwives ), merupakan konfederasi bidan dunia yang sekretariatnya
berada di London. Tujuan dari ICM adalah meningkatkan standar perawat bagi wanita, bayi, dan keluarga
di seluruh dunia melaui penggunaan, pendidikan, dan penyediaan bidan yang professional. ICM bekerja
sama dengan program Safe Motherbood WHO. ICM mengadakan kongres setiap 3 tahun, setiap 4 kali
dalam setahun ICM menerbitkan bulletin yang memudahkan bidan mengetahui perkembangan dan isu
kebidanan di seluruh dunia.
3. European Community Midwives Directive, merupakan analiansi bidan se-eropa yang berfokus pada
peningkatan kelitas pelayanan kebidanan.
Kesimpulan
Sejarah perkembangan pelayanan dan pendidikan kebidanan setiap waktu mengalami perkembangan,
baik suatu kemaju atau justru kemunduran perkembangan ini terjadi baik di Indonesia maupun di luar
negeri. Sejarah kebidanan dimulai sejak awal kehidupan atau awal peradaban manusia. Zaman dahulu
persalin dan perempuan menstruasi dianggap kotor dan menjijikan sehingga cara persalinan terkesan
tidak manusiawi. Tidak ada yang mencatat kapan dimulainya persalinan dilakukan oleh bidan. Dalam
sejarah, perempuan dalam proses melahirkan dapat dilakukan sendiri atau dibantu oleh suami mereka.
Ketika manusia tidak lagi berpindah-pindah dan membentuk kelompok masyarakat, para ibu melahirkan
dijaga atau ditolong oleh seorang perempuan yang dianggap mampu, yaitu seorang perempuan setengah
baya yang terlah menikah dan melahirkan, melalui percobaan dan tukar pengetahuan dia
mengembangkan keahliannya yang disebut dukun bayi. Terdapat cacatan yang menunjukkan tindakkan
yang dilakukan bidan, terdapat pada patung Mochicha (chamberlin, 1981), catatan tentang bidan yahudi
(shipa dan puah) yang berani mengambil resiko membel keselamatan bayi laki-laki bangsa yahudi yang
diperintahkan.
Saran
Makalah ini masi jauh dari kesempurnaan, segala kritik dan saran dari pembaca akan pengusun terima
dengan lapang dada untuk perbaikkan penyusunan yang lebih baik lagi.
TERIMA KASIH