Kesehatan Lingkungan

Survey Sanitasi
Lingkungan Kampus
pada Unit FIKKM
Dipresentasikan oleh Kelompok II
 Pengertian Sanitasi
Sanitasi adalah suatu usaha pencegahan penyakit yang
menitikberatkan kegiatannya kepada usaha-usaha Kesehatan
lingkungan hidup manusia.
Menurut WHO, sanitasi lingkungan (environmental sanitation)
adalah upaya pengendalian semua faktor lingkungan fisik
manusia yang mungkin menimbulkan atau dapat menimbulkan
hal-hal yang merugikan bagi perkembangan fisik, kesehatan dan
daya tahan hidup manusia.
Sarana
air bersih
Air bersih merupakan kebutuhan dasar manusia.
Sumber air bersih untuk kebutuhan hidup sehari-hari
secara umum harus memenuhi standar kuantitas dan
kualitas. Air harus tidak berwarna, tidak berbau, tidak
keruh dan tidak berasa.

Di unit FIKKM sendiri, sarana air bersih cukup bagus

sebab telah memenuhi standar kuantitas dan kualitas.
Sarana Pengelolaan Sampah
Sarana pengelolaan sampah mencakup ketersediaan
bak sampah di setiap ruangan, TPS, hingga
pengangkutan ke TPA.
Berdasarkan penelitian dan penilaian yang telah
kami lakukan di temukan bahwa kondisi fisik dari
bak sampah cukup baik, namun tidak ada pemisahan
antara sampah organik dan anorganik seperti pada
hal nya di TPS maupun pengangkutan ke TPA serta
sampah perlu di berikan penutup sehingga tidak
tercium bau dan tidak dikerumuni lalat atau serangga
lainnya
Sarana Jamban meliputi kebersihan, keamanan, Sarana
ketersediaan air dan bak. Dapat disimpulkan
bahwa kebersihan dari jamban di unit FIKKM Jamban
ini sangat kurang, mengingat tercium aroma
pesing saat mulai memasuki toilet, di lantai
terdapat kerak dan lumut. Lalu dari segi
keamanan, lumut yang ada tentu karena tidak
rutin dibersihkan, ini dapat menyebabkan
terpleset. Ketersediaan air dan bak cukup baik,
bak cukup menampung air, tidak pecah, air
mengalir ketika keran dibuka, air tidak berbau,
tidak berwarna, tidak keruh, dan tidak berasa
serta jamban tidak tersumbat.
 Sarana Cuci Tangan
Sarana cuci tangan yang ada di unit FIKKM cukup memenuhi standar.
Ketersediaan air tercukupi, air tidak berbau, air tidak berasa, air tidak keruh, dan
air tidak tidak berwarna, serta saluran air lancar. Juga sudah disediakan pula sabun
cuci tangan. Namun, harus pula di lengkapi dengan tissue atau lap tangan agar air
tidak mengotori lantai.
 Rekomendasi
Sarana air bersih
Sejauh ini, dalam sarana air bersih tidak ada kendala
atau dapat dikatakan sanitasi sarana air bersih di
FIKKM cukup baik karena baik bentuk fisik maupun
penyediaannya cukup terpenuhi.
Sarana pengelolaan sampah
Diperlukan lagi perhatian terkait pemisahan antara sampah
organik dan anorganik, TPS yang dilengkapi dengan penutup,
pengangkutan sampah ke TPA memerlukan penutup agar
sampah tidak berceceran.

Sarana jamban
Beberapa hal harus disediakan oleh pihak kampus demi sanitasi jamban yang baik seperti ketersediaan sabun, pengharum
toilet, pembersih toilet, tissue, keset kaki, dan toilet yang terpisah antara perempuan dan laki-laki.

Sarana cuci tangan

Sarana cuci tangan di FIKKM sudah cukup baik, namun masih ada beberapa hal yang perlu di sediakan, seperti tissue atau
lap tangan, dan bak sampah kecil untuk menempatkan sampah tissue yang telah dipakai. Hal ini cukup penting, agar setelah
mencuci tangan tidak ada air yang terciprat ke lantai sehingga menimbulkan kesan kotor / becek saat dilewati.
Dari penilaian dan pengamatan yang kami
lakukan serta rekomendasi dari beberapa
narasumber dapat di katakan bahwa sanitasi Simpulan
lingkungan di unit FIKKM mencapai 75%
(cukup) mengingat ada beberapa hal penting yang
perlu di lengkapi, seperti pada sarana pengelolaan
sampah, sarana jamban, dan sarana cuci tangan.
 Pengantar Kesehatan Lingkungan oleh Dr.
01
Referensi Budiman Chandra (Buku)

Inspeksi penilaian sanitasi lingkungan di unit

02
kantor (Artikel)
Terima kasih!
Ada pertanyaan untuk kami?