STRATEGI

PEMBELAJARAN DAN
MEDIA ANIMASI ANAK
TUNAGRAHITA
GADING RIZA ARIFULLAH
HAMDAN YUWAFI
PENGERTIAN STRATEGI
PEMBELAJARAN
Menurut kemp (1995) strategi pembelajaran adalah suatu
kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan peserta
didik agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan
efisien.
Kozma (dalam Sanjaya, 2007) strategi pembelajaran dapat
diartikan sebagai setiap kegiatan yang dipilihh, yaitu yang dapat
memberikan fasilitas atau bantuan kepada peserta didik menuju
tercapainya tujuan pembelajaran tertentu.
Dick and carey (1985) Strategi pembelajaran adalah suatu
perangkat materi dan prosedur pembelajaran yang digunakan
secara bersama-sama untuk menimbulkan hasil belajar pada
peserta didik
STRATEGI PEMBELAJARAN BAGI
ANAK TUNAGRAHITA
1. Pembelajaran yang diindividualisasikan
Pembelajaran ini berada pada ruang
lingkup program bina diri dan tidak dapat
terlepas dari program pembelajaran yang
lainnya. Contohnya kebutuhan komunikasi
sangat erat kaitannya dengan program
pembelajaran bahasa. Program bina diri
antara lain sebagai berikut:
a. kebutuhan merawat diri, meliputi kemampuan
pemeliharaan tubuh (mandi, gosok gigi, merawat
rambut, kebersihan kuku); memelihara kesehatan dan
keselamatan diri (melindungi dari bahaya sekitar,
mengatasi luka yang berkaitan dengan kesehatan)
b. kebutuhan mengurus diri, mengurus diri baik yang
bersifat rutin maupun insidentil seperti memelihara
diri secara praktis, mengurus kebutuhan secara
pribadi (makan, minum, berpakaian, pergi ke WC)
c. kebutuhan menolong diri, untuk mengatasi
permasalahan dalam aktivitas sehari-hari. Seperti
memasak sederhana, mencuci pakaian, menyapu,
membersihkan lantai dll.
d. kebutuhan komunikasi, berfungsi sebagai sarana mengekspresikan diri ketika melakukan
aktivitas
e. kebutuhan sosialisasi, dibutuhkan untuk menunjuang kreatifitas dalam kehidupan, seperti
keterampilan bermain, berinteraksi dan berpartisipasi dalam kelompok
f. kebutuhan keterampilan hidup, meliputi keterampilan berbelanja, menggunakan uang dll.
g. kebutuhan mengisi waktu luang, dilakukan agar tidak terjadi kejenuhan dan terus melakukan
kegiatan yang produktif seperti olahara, keterampilan sederhana (memelihara ternak atau
tanaman)
STRATEGI PEMBELAJARAN BAGI
ANAK TUNAGRAHITA
2. Strategi Motivasi
Guru memberikan motivasi
kepada siswa agar memiliki
semangat dan gairah untuk
mengikuti pembelajaran
3. Strategi belajar dan tingkah
laku
Strategi pembelajaran yang
mengoptimalkan interaksi
antara guru dengan siswa, siswa
dengan siswa, guru dengan
siswa dan lingkungan, serta
interaksi banyak arah
4. Strategi pembelajaran kooperatif
Penggunaan kelompok kecil untuk
bekerjasama dalam memaksimalkan
kondisi belajar untuk mencapai tujuan
pembelajaran.
Ciri pembelajaran kooperatif:
a. saling ketergantungan positif, siswa saling
membutuhkan satu sama lain
b. interaksi tatap muka, siswa saling berdialog
c. keterampilan sosial (hubungan antar pribadi)
yang sengaja diajarkan
PENGERTIAN MEDIA ANIMASI
Menurut salim (2003:1) animasi adalah proses penciptaan
efek gerak atau efek perubahan bentuk yang terjadi selama
beberapa waktu
Suheri (2006:28) mengatakan bahwa animasi merupakan
kumpulan gambar yang diolah sedemikian rupa sehingga
menghasilkan gerakan.
MEDIA ANIMASI UNTUK
PEMBELAJARAN
Kelebihan media animasi adalah penggabungan unsur media lain seperti audio, teks, video,
gambar, grafik dan sound menjadi satu kesatuan penyajian, sehingga mengakomodasi sesuai
dengan modalitas belajar siswa. Selain itu dapat mengakomodasi siswa yang memiliki tipe
visual, auditif, maupun kinestetik (sudrajat,2010)
Menurut sadiman (2003:23) media audio visual mempermudah orang menyampaikan dan
menerima materi, fikiran, dan pesan serta dapat menghindarkan salah pengertian salah
pengertian. Media audio visual mendorong keinginan seseorang untuk mengetahui lebih lanjut
informasi yang sedang dipelajari.
Menurut artawan (2010): memudahkan guru untuk menyajikan informasi yang cukup
kompleks; Memperkecil ukuran objek yang besar atau sebaliknya; memotivasi siswa untuk
memperhatikan karena menghadirkan daya Tarik, terutama animasi yang bersuara; bersifat
mandiri, memberi kemudahan sedemikian rupa sehingga pengguna bisa menggunakan tanpa
bimbingan orang lain.
Kelemahan media animasi menurut artawan (2010):
Memerlukan kreatifitas dan keterampilan yang cukup memadai untuk
mendesain animasi yang dapat digunakan secara efektif untuk media
pembelajaran; memerlukan software khusus untuk membukanya; guru
sebagai komunikator dan fasilitator harus memiliki kemampuan memahami
siswanya, buka memanjakan dengan berbagai animasi pembelajaran yang
cukup jelas tanpa adanya usaha belajar dari mereka atau penyajian
informasi yang terlalu banyak dalam satu frame cenderung akan sulit
dicerna siswa.
MEDIA ANIMASI UNTUK
TUNAGRAHITA
Media animasi menjadi salah satu media pembelajaran yang cukup
efektif untuk tunagrahita. Dengan menggunakan media animasi, anak
akan lebih tertarik dan akan lebih focus menyimak materi yang
diberikan.
Hal tersebut dibuktikan dengan penelitian yang dilakukan oleh Tjutju
Soendari dkk. Mereka melakukan penelitian Pengaruh Media Animasi
Komputer terhadap hasil belajar sains anak tunagrahita ringan pada
anak kelas VI SDLB-C Sukapura Bandung. Hasil dari penelitian tersebut
menunjukkan adanya peningkatan skor tes yang dimiliki anak setelah
diberikan perlakuan berupa animasi computer.
Contoh Media Animasi Pembelajaran
untuk Anak Tunagrahita
1. Pengenalan bangun ruang untuk anak Tunagrahita kelas 5
2. Mengenalkan tata cara berwudhu dengan urut dan benar
3. Merawat hewan dan tumbuhan dengan media pop-up Book untuk tunagrahita ringan kelas v
terimakasih