RANGKAIAN LISTRIK II

TUJUAN
• MAMPU DAN BISA MENGHITUNG NILAI
RESONANSI PADA FREKUENSI KOMPLEKS
MAUPUN RESP0N FREKUENSI
 Materi

• Bilangan Kompleks
• Frekuensi kompleks:
• Bilangan Kompleks ,Fungsi Pemaksa sinusoida
teredam, Z(s) dan Y(s),Respon frekuensi sebagai
fungsi ,Bidang frekuensi kompleks,Teknik
penyintesaan rasio tegangan,H(s)=Vout/Vin
• Respon Frekwensi,resonansi paralel
• Lebih banyak mengenai Resonansi Paralel
• Resonansi seri
• Rangkain dengan Gandengan Magnetik ;
• Transformator, Sistem tiga fasa,Transformasi
Laplace,
• Diagram kotak.
• Rangkaian Kutub empat aktif,RDiagram Bode,
Root Locus, Deret Fourier,
 DAFTAR PUSTAKA
• R.J. Smith,1984,”Circuit Devices & System “, John Wiley &Sons .
• Hyatt ,William H,1986,”Engineering Circuit Analysis”, McGraw –
Hill.
• D.E. Johnson , 1990, “Basic Electric Circuit Analysis, Prentice
Hall.
• Syarat : RL DC
• Ko syarat K13:
• Dasar Sistem Kendali
• Mesin Listrik II
• Elektronika Daya
• Dasar Sistem Kendali
• Elektronika terapan
• Teknik Tenaga Listrik
• Elektronika Industri
• Sistem Komunikasi Bergerak Seluler
• Mesin Listrik
• AST
• PSE
• Mekatronika dll
 ATURAN PENILAIAN
• PRESENSI 5 %
• SIKAP 5%
• TUGAS 30 %
• MID 30 %
• UJIAN 30 %
• MAXIMUM BOLOS 3 KALI = 75 %
• titiknur@usm.ac.id 0857 4108 1718
 KURVA SINUSOIDA
Bentuk umum :

v = vmcos( ωt + θ )  

Contoh bentuk gelombang sinusoida :

5cost :
 A
  5
 
 
 

-5
0 π/2 π 3π/2 2π 5π/2 3π 7π/2 4π θ
 

5cos4t :  
5
 
 
 
-5
0 π/8 π/4 3π/8 π/2 5π/8 3π/4 7π/8 π θ
 
 5cos(4t+450) :
A
5cos4t 5cos(4t+450)
5

-π/4 -π/8 0 π/8 π/4 3π/8 π/2 5π/8 3π/4 7π/8 π θ

-5

5sint :
A
5cost 5sint=5cos(t-900)
5

0 π/2 π 3π/2 2π 5π/2 3π 7π/25 4π θ

-5

5sin(4t+450) :
A 5cos4t 5sin(4t+450) = 5cos(4t-450)
5

-π/4 -π/8 0 π/8 π/4 3π/8 π/2 5π/8 3π/4 7π/8 π θ

-5
 RANGKAIAN DASAR AC
TUJUAN PERKULIAHAN
1. Dapat mempelajari karakteristik impedansi dari rangkaian R-L-C.
2. Dapat mempelajari hubungan antara resistansi, reaktansi, impedansi dan sudut
fase

TEORI

Resistansi total pada jaringan listrik arus bolak-balik AC dari sebuah rangkaian disebut dengan
impedansi Z. Dengan menggunakan aplikasi dari hukum Ohm yang diterapkan pada rangkaian
arus
 
bolak-balik AC, didapat bahwa :
V=I•Z I=V/Z Z= V / I
A. R-L-C SERI

V AC L

C
 Nilai impedansi dari R-L-C seri adalah :
Z = R + j( XL – XC )
 dengan magnitudo impedansi total dan sudut fase :
Z = |Z| θ
2 2 -1  X - X 
  (X
L C
Z R - X )    tgn  
L C  R 

dimana nilai dari XL adalah  

X L  2  fL

dan nilai dari XC adalah

1
X C 
2  fC

Diagram impedansi, yaitu hubungan antara R, XL dan XC :

imajiner (+)

X L

(X L -X C )

R real

X C

imajiner (-)
B. R-L-C PARALEL

I
R L C
V AC

Gambar Rangkaian R-L-C Paralel

 Nilai impedansi dari hanya rangkaian R-L paralel :

1 1 1 R  0 . X  90 
  atau Z  L
Z R  0 X L  90  R  0  X L  90 

 Nilai impedansi dari hanya rangkaian R-C paralel :

1 1 1 R  0 . X C   90 
  Z 
Z R  0 X C   90  atau R  0  X C   90 
impedansi total rangkaian R-L-C paralel dapat diselesaikan
dengan menyelesaikan terlebih dahulu komponen induktif
dan kapasitif yang dimisalkan dengan Z1 :
X L 90 . X C   90 
Z1 
X L  90   X C   90 

Maka impedansi total rangkaian R-L-C paralel adalah :

R  0  . Z 1  
Z 
R  0   Z 1  
 TUGAS 1
1. Mengingat kwadran ( Bukan sudut istimewa)
2. Bilangan real, komplek dan imajiner
3. Dikumpulkan 29 Maret 2018 melalui email
4. Nama BIL KOM _C.431.18.00