Tekanan udara

• Tkanan udara adalah : berat satu kolom udara diatas

permukaan bumi yang berpenampang 1cm².
• Setiap benda yang mempunyai massa yang berada
diatas akan memberikan tenakan kepada benda yang
ada dibawahnya dikarenakan adanya gaya gravitasi bumi.
• Semakin jauh dari permukaan bumi, udara makin
renggang hingga menjadi hampa udara sekitar 200
kmdiatas pemukaan bumi.
• Perubahan tekanan udara disebabkan oleh angin.
• Angin bergerak dari daerah bertekanan tinggi k derah
bertekanan rendah.
• Alat pengukur tekanan udara adalah barometer dengan
satuan Hg, namun bisa jiga dengan satuan mb (milibar)
• Tekanan udara standard ada di atas permukaan laut
pada garis lintang 45° (tenanan udara baku).
• Berat tekanan udara pada titik ini dngan penampang m
cm² adalah 760 mm air raksa = 1 atm= 1.013.2 mb
(millibar).
• Semakin tinggi, tekanan udara maskin renggang, makin
rendah .
• Ketinggian suatu tempat diatas permukaan laut disebut
dengan altitudo.
• Alat untuk mengukur ketinggian suatu tempat adalah
altimeter. Untuk menggunakan altieter dilakukan lebih
dahulu kalibrasi pada altitudo nol meter (pada
permukaan laut terdekat).
 Perubahan tekanan udara

• Radiasi matahari --suhu--Tekanan udara

• Penyebaran tejanan udara ada 2:
– Penyebaran Vertikal (Altitude): Zona ↗TU↘, tiap naik 100 m TU turun 1
mb
– Penyebaran horizontal (lintang/latitude) : Suhu ↘tekanan udara↗,
Suhu↗Tekanan udara↘
• Perubahan mengakibatkan adanya perpindahan massa udara
(angin)
• Agin bergerak dari tekanan udara tinggi ke tekanan udara rendah.
• Daerah tekanan udara rendah disebut siklon
• Daerah tekanan udara tinggi disebut antisiklon
• Berbagai tempatdgn tekanan udara yang sama pada peta
dihubungkan dgn garis-garis disebut garis isobar>< isoterm
 Angin

• Penyebab angin terjadi adalah karena adanya

perbedaan tekanan udara
• Tekanan udara berbeda karena kerapatan udara
berbeda
• Perbedaan kerapatan udara karena adanya
perbedaan pemanasan
• Sumber utama panas adalah matahari
• Matahari mempengaruhu suhu, suhu mempengaruhi
kerapatan udara, kerapatan udara mempengaruhi
tekanan udara, tekanan udara mempengaruhi angin.
• Matahari-°C -Kerapatan-Tekanan-angin
 Angin dunia
• Garis equator membuat iklim tropik.
• Angin berhembus menuju equator, namun dari selatan
membelok ke kiri dan dari utara membelok ke kanan karena
rotasi bumi, inilah yang menyebabkan ada subtropik
(Hukum Buys-Ballot)
• Ggerakan rotasi dan revolusi bumi menyebabkan perbedaan
iklim di dunia.
• Nama angin diberi berdasarkan dari arah mana angin itu
datang.
• Ada banyak nama angin, namun angin yang umum hanya
ada 2 yaitu:
– Angin pasat = angin yang arahnya selalu tetap menuju equator.
– Angin monson = angin yang arahnya berubah-ubah sesuai
perubahan musim (angin musim)
 Angin Pasat
• Pemanasan di equator menimbulkan TU rendah.
Massa udara mengembang dan naik ke atas, lalu
mengalami pendinginan dan diturunkan ke
daerah sub tropis, dan menimbulkan zona
bertekanan udara tinggi. Agin yang keluar dari
zona bertekanan tinggi di utara dan dari selatan
bertemu di daerah tropis, dan daerah
pertemuan ini disebut Inter Tropic Front. Angin2
ini arahnya selalu tetap, ini disebut angin pasat.
 Angin2 lokal
• Angin lembah, angin gunung (altitude)
– Pagi hari puncak lebih dulu panas, maka TU di lembah
tiggi, bertiuplah angin dari lembah ke puncak.
– Malam hari puncak lebih dulu dingin dan tekanan udara
tinggi, maka bertiuplah angin dari gunung ke lembah
• Angin darat, angin laut
– Siang hari daratan lebih panas dari laut, maka tekanan
udara di laut lbh tinggi, maka berhembuslah angin laut
– Malam hari lautan lebih panas dari daratan karena air
laut menyimpan panas lebih lama, TU rendah, maka
daran memiliki TU yang tinggi, berhembuslah angin dari
daratan ke laut dsebut angin darat
Terimakasih