SUSY HIMAWATI
OUT LINE INTRODUKSI KONSEP ILMU
EKONOMI
OPPORTUNITY
Barang / Jasa COST
BIAYA (PENGORBANAN) YG HARUS DIBAYAR KARENA KITA
Privat – Publik MEMLIH SUATU ALTERNATIF BUKAN ALTERNATIF LAIN
Konsumsi – Produksi
Subtitusi – Komplementer
Konkrit – Abstrak ( jasa layanan kesehatan) Dlm ilmu ekonomi yg
dipilih/dicari adalah yg
pengorbananya YANG PALING
KECIL
INTRODUKSI
• Ilmu Ekonomi
dibedakan menjadi:
– Ekonomi MAKRO
– Ekonomi MIKRO
ILMU EKONOMI
• Ilmu Ekonomi MAKRO
– studi tentang ekonomi secara keseluruhan
– menjelaskan perubahan ekonomi yang mempengaruhi
banyak masyakarakat, perusahaan, dan pasar.
– dapat digunakan untuk menganalisis cara terbaik untuk
memengaruhi target-target kebijaksanaan seperti pertumbuhan
ekonomi, stabilitas harga, tenaga kerja dan pencapaian
keseimbangan neraca yang berkesinambungan
• Ilmu Ekonomi MIKRO
– cabang ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen
dan perusahaan serta
– penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input,
barang, dan jasa yang diperjualbelikan
• Ekonomi Kesehatan termasuk dalam ekonomi Mikro
ILMU EKONOMI MAKRO
• Ilmu Ekonomi MAKRO
(Wikipedia.org)
DEFINISI ILMU EKONOMI
• Ilmu Ekonomi (Samuelson, 1995)
– adalah ilmu mengenai pilihan
– yang mempelajari bagaimana orang memilih sumber
daya produksi yang langka/terbatas,
– untuk memproduksi berbagai komoditi dan mendistribusikannya
keanggota masyarakat
– untuk dikonsumsi saat ini atau dimasa mendatang.
• Ilmu ini mengakaji semua biaya dan manfaat
– dari perbaikan pola alokasi sumber daya yang ada.
– Kegiatan yang dilaksanakan juga harus memenuhi kriteria
efisiensi (Cost Effective).
DEFINISI ILMU EKONOMI KESEHATAN
Ekonomi kesehatan
• merupakan ilmu ekonomi yang diterapkan dalam topik –
topik kesehatan (Tjiptoherijanto, 1994).
• sebagai penerapan teori, konsep dan teknik ilmu
ekonomi dalam sektor kesehatan (Mills dan Gillson,
1999).
• berhubungan dengan:
(1) alokasi sumber daya di antara berbagai upaya kesehatan;
(2) jumlah sumber daya yang dipergunakan dalam pelayanan
kesehatan;
(3) pengorganisasian dan pembiayaan dari berbagai
pelayanan kesehatan;
(4) efisiensi pengalokasian dan penggunaan berbagai sumber
daya serta
(5) dampak upaya pencegahan, pengobatan dan pemulihan
kesehatan pada individu dan masyarakat.
Ruang Lingkup ilmu ekonomi kesehatan
• Klarman (1968) menjelaskan bahwa ekonomi kesehatan itu
– merupakan aplikasi ekonomi dalam bidang kesehatan.
– akan berkonsentrasi pada industri kesehatan.
• Ada empat bidang yang tercakup dalam EKONOMI KESEHATAN
(1)peraturan (regulation);
(2)perencanaan (planning);
(3)pemeliharaan kesehatan (the health maintenance); dan
(4)analisis biaya (cost) dan manfaat (benefit).
RUANG LINGKUP EKONOMI KESEHATAN
• Ilmu ekonomi kesehatan
– adalah penerapan ilmu ekonomi dalam upaya kesehatan
dan
– faktor – faktor yang mempengaruhi kesehatan untuk
mencapai derajat kesehatan yang optimal.
• Menyikapi keterbatasan sumber daya yang ada,
mendorong masuknya disiplin ilmu ekonomi dalam
– perencanaan,
– manajemen dan
– evaluasi sektor kesehatan.
PERAN EKONOMI KESEHATAN
• Ekonomi kesehatan akan menjawab petanyaan –
pertanyaan berikut:
(1)pelayanan kesehatan apa yang perlu diproduksi;
(2)berapa besar biaya produksinya;
(3)bagaimana mobilisasi dana kesehatan (siapa yang
mendanai);
(4)bagaimana utillisasi dana kesehatan (siapa
penggunanya dan berapa banyak) serta
(5)berapa besar manfaat (benefit) investasi pelayanan
kesehatan tersebut.
APLIKASI ILMU EKONOMI UNTUK KESEHATAN
• Aplikasi ilmu ekonomi pada sektor kesehatan perlu
mendapat perhatian terhadap karakteristiknya.
Jumlah biaya (total cost) dari satu unit produksi RS dan biaya satuan (unit cost) dari tiap-tiap output
RS. Informasi ini diperlukan untuk alokasi dana dan perencanaan rumah sakit.
Peningkatan efesiensi,
Dengan analisis biaya maka dapat diidentifikasi pusat-pusat biaya (cost centers) yang strategis dalam
Analisis rugi – laba; Analisis biaya dapat dilakukan bersama-sama dengan perkiraan pendapatan
(revenue) RS
Secara mikro; dimanfaatkan oleh manajemen RS sebagai bahan pertimbangan atau negosiasi kpd
pihak ketiga, sebagai alat wasdal biaya secara periodic dan sebagai laporan kpd stakeholder
PENERAPAN ILMU EKONOMI
DALAM LAYANAN KESEHATAN
(EKONOMI KESEHATAN)
PENERAPAN ILMU EKONOMI DLM LAYANAN KESEHATAN
( EKONOMI KESEHATAN )
Penerapan ilmu ekonomi dalam sektor kesehatan makin meningkat seiring dgn kenyataan
makin langkanya SUMBER DAYA yg tersedia (terutama dana/pembiayaan) untuk
mencapai tujuan pembangunan kesehatan dan mengatasi masalah kesehatan.
PERENCANAAN, PELAKSANAAN DAN EVALUASI PELAYANAN KESEHATAN ( INVESTASI DALAM LAYANAN KESEHATAN)
PENERAPAN ILMU EKONOMI DLM LAYANAN KESEHATAN
( EKONOMI KESEHATAN )
Penerapan ilmu ekonomi dlm layanan kesehatan berdasarkan gagasan bhw kegiatan
pelayanan kesehatan (health care) dilakukan dengan sumber daya yg terbatas (scarcity),
dan pelayanan kesehatan dipandang sbg sebuah proses yg menggunakan input yg
terbatas tsb utk menghasilkan output (pelayanan yg berkualitas)
Dlm Ilmu Ekonomi kesehatan, kelangkaan disebabkan krn sumber daya kesehatan yg
terbatas sedangkan keinganan manusia (demand) utk menggunakan Sumber Daya
Kesehatan tidak terbatas dan terus meningkat
Kesehatan perlu dipelajari krn adanya hubungan antara ekonomi dan Kesehatan
kesehatan mempengaruhi ekonomi dan ekonomi mempengaruhi kesehatan
PEMERINTAH
MASYARAKAT/
KONSUMER PROVIDER
DEMAND
UTILIZATION
HEALTH IMPACT
PEMBANGUNAN KESEHATAN
PENERAPAN ILMU EKONOMI DLM LAYANAN KESEHATAN
( EKONOMI KESEHATAN )
PADA EKONOMI KESEHATAN BEBERAPA ASPEK DEMAND & SUPPLY MASIH BERLAKU
MESKIPUN TIDAK MENGIKUTI PASAR SEMPURNA
TARIF LAYANAN KESEHATAN TINGGI ==> DEMAND/WTP LAYANAN KES RENDAH
ABILITY TO PAY RENDAH === DEMAND RENDAH
SUPPLY BARANG RENDAH = DEMAND TINGGI & HARGA TINGGI
MODEL PERMINTAAN & PENAWARAN
1. OUT OF POCKET
2. TAXATION (PAJAK)
3. INCURANCE
4. MEDICAL SAVING ACCOUNT
5. Dan lain lain
METODE PEMBIAYAAN MELALUI ASURANSI
DI INDONESIA ( JKN )
BPJS KESEHATAN
TA
N
G
A
IH
AR
AN
Y
BA
/K
M
LA
PE PEMERINTAH
IM
(REGULATOR)
KONSUMEN PROVIDER
(PASIEN) FASKES/RS/KLINIK
PELAYANAN KESEHATAN
MENGAPA PILIH METODE PEMBAYARAN
PROSPEKTIF ASURANSI (JKN) ?
Tarif
Tarif
Loss
Rupiah
Rupiah
Profit Profit
Pembayaran prospektif
(average price/fixed price)
Cost Cost
Pasie Provider Rp
n Badan
Penyelenggara
Rp
Provider
Yankes
Lokus Resiko
PERBANDINGAN FFS VS INA-CBG
Koding
.
Untuk mewujudkan percepatan akses dan peningkatan , mutu pelayanan kesehatan kepada Masyarakat
RS memiliki peran strategis maka RS Pemerintah/public (yg berfungsi sosio non profit) maupun RS swasta
(berfungsi Sosio economis) keduanya harus dapat mengelola manajemen keuangan secara mandiri dan
professional perlu mengetahui KINERJA keuangannya dan indikator kinerja keuangan (rasio2 keuangan )
Rasio keuangan selain menilain kinerja keuangan juga menilai kemampuan manajemen dalam mengelola
Sumber Daya secara effektif dan effisien
RS perlu terus meningkatkan sektor pendapatanya (layanan dan no layanan) dan menekan sektor
pengeluarannya melalui upaya2 tsb agar keberadaan RS tetap berlangsung dan berkembang sesuai dgn
kebutuhan tuntuan masyarakat dan mampu bersaing memberikan pelayanan prima kepada masyarakat di era
pasar Industri RS saat ini
LATAR BELAKANG
Kelangsungan hidup RS membutuhkan Sumber daya keuangan
yg hrs tersedia dalam jumlah cukup diperlukan utk pelayanan
saat ini dan masa depan
Produk Pelayanan yg berkualitas sesuai standard
Perkembangan Iptek Kedokteran dan IT
Peningkatan SPA & maintenance
Inflasi dan depresiasi nilai barang
Persaingan pasar industri RS
TARIF
Input
LANGSUNG TAK LANGSUNG
RI,RJ,IGD,POLI
SARANA/PRASARANA
TENAGA MEDIS
AIR/LISTRIK/GAS
ALAT KESEHATAN
ATK
OBAT OBATAN
FURNITURE
DLL
CSSD, DLL
SEMUA PENGORBANAN (INPUT) YG DIKELUARKAN UTK MENGHASILKAN PRODUK /JASA PELAYANAN (OUTPUT )
BIAYA (COST)
Mengapa diperlukan Ilmu Ekonomi ?
Rumah sakit tidak mungkin dapat berjalan tanpa ada sumber keuangan yg terkelola baik
1 4
2 3
Investasi dan Peningkatan
Operasional Pengembangan RS Karakteristik unik
ilmu ekonomi
Daya Saing RS
RS Dalam layanan kesehatan
•
4 RUMAH SAKIT MENUJU PASAR
INDUSTRI
Terjadi pergeseran orientasi dari RS sbg fungsi sosial semata RS dg pkelolaan manajemen profesional
dengan memperhatikan aspek finansial utk keberlangsungan dan pengembangan mutu pelayanan
PENINGKATAN
• HI TECH ALKES
RS BLU/BLUD (ATP DAN WTP)
• HOSPITAL TOURSM FFS VS INA CBGS
pengkt daya saing
Pengembangan RS yg memerlukan perhitungan
investasi
2