Anda di halaman 1dari 39

YAYA HASANAH

MATERI
• Terminology
• Fisika cahaya
• Pengaruh sudut jatuh dan jarak
• Intensitas pancaran cahaya
• Distribusi spectrum radiasi black body
• Karakteristik spectrum radiasi gelombang
• Estimasi radiasi langsung dan tidak langsung
• Radiasi gelombang panjang
• Neraca energi cahaya
ENERGI SINAR MATAHARI SEBAGAI UNSUR IKLIM

Energi sinar matahari  sumber utama energi di


seluruh bumi
Pengendali besar terhadap cuaca dan iklim
Penyebab pokok semua pergerakan dan perubahan
dalam atmosfer
Berpengaruh terhadap sifat baik tumbuhan dan
hewan  iluminasi spektrum cahaya
Iluminasi alami  perbedaan panjang siang dan
malam  waktu fotosintesa bagi tanaman
TERMINOLOGI
• Matahari adalah pabrik tenaga nuklir  fusi 4
ton massa hidrogen  Helium tiap detiknya
dan menghasilkan energi dengan laju 1020
kW-Jam/detik.
• Proses paling bersih dan gratis
• Energi ini tidak perlu sarana transmisi jarak
jauh, tidak berisik serta memiliki potensi yang
besar di berbagai lokasi untuk dimanfaatkan
sebagai sumber energi.
RADIASI SURYA
• Radiasi solar  radiasi yang dikeluarkan oleh
matahari.
• Kira-kira 99.9 % dari radiasi ini berupa energi
elektromagnetik ( = 0,15 s/d 4,0 microns).
• Persentasi tertinggi pada intensitas 0,4 s/d 0,7
microns berupa cahaya.
• Selebihnya berupa energi elektromagnetik
Inframerah dan ultraviolet (UV).
• Radiasi matahari yang dimanfaatkan adalah energi
panas, sedangkan cahaya tampak adalah
penerangan.
TERMINOLOGI RADIASI SURYA

 Energi radiasi surya berbentuk sinar dan


gelombang elektromagnetik.
 Spektrum radiasi matahari terdiri atas :
Sinar bergelombang pendek  sinar X, sinar
gamma, sinar ultra violet,
Sinar gelombang panjang  sinar infra merah.
Cahaya tampak (400 – 700 nm)
SPEKTRUM PANJANG GELOMBANG
TETAPAN RADIASI MATAHARI

 Jumlah fluks (aliran) radiasi matahari yang diterima


pada permukaan di luar atmosfer tegak lurus
terhadap sinar matahari pada jarak rata-rata antara
sinar matahari dan bumi
 Berkisar 1.92-2.02 ly (cal/cm2/m)
 1 ly = 1 langley=1 cal/cm2=1.36 kw m2
 Bukan satu nilai tetap  berkisar antara 1.5%
terutama di bagian ultra violet dari spektrum sinar
matahari
HUKUM RADIASI EFEK SUHU PADA
ENERGI RADIASI
• Semua hukum radiasi dibuat ahli fisika
didasarkan pada konsep benda hitam
• Benda hitam  benda yang mengabsorpsi
semua radiasi elektromagnetik yang
mengenainya.
• Benda hitam tidak selalu hitam, contoh salju
 benda hitam yang baik utk bagian
spektrum infra red.
Hukum Stefan Boltzmann (1898)
“Jika suatu benda hitam memancarkan kalor, maka
intensitas pemancaran kalor tersebut sebanding-laras
dengan pangkat empat dari temperatur absolut”.
F =  T 4
F = fluks radiasi (ly min -1)
T = suhu absolut (oK)
 = tetapan Stefan Boltzmann =0.813 x 10 10 cal cm-2 min-1

SPEKTRUM RADIASI SURYA DAN RADIASI


BUMI
Suhu permukaan surya diperkirakan 6000 oK
Suhu permukaan bumi 250 – 300 oK
Pada suhu tertentu, intensitas cahaya yang diradiasikan akan terus bertambah
hingga mencapai maksimum pada panjang gelombang tertentu
FAKTOR YANG BERPENGARUH
TERHADAP RADIASI YANG
DITERIMA BUMI

 Jarak matahari
 Intensitas radiasi surya

 Panjang hari

 Pengaruh atmosfer
JARAK DARI MATAHARI
Setiap perubahan jarak bumi dan
Matahari menimbulkan variasi terhadap
penerimaan energi Matahari
Akibatnya dari orbit bumi melintasi
matahari maka penerimaan energi
matahari sebesar 1.40 kW m-2 di
perihelion pada tanggal 3 Januari yang
6% lebih besar daripada Aphelion pada
tanggal 4 Juli sebesar 1.3 kW m-2
INTENSITAS RADIASI SURYA
Besar kecilnya sudut datang sinar matahari pada permukaan
bumi.
Jumlah yang diterima berbanding lurus dengan sudut
besarnya sudut datang.
Sinar dengan sudut datang yang miring kurang memberikan
energi pada permukaan bumi disebabkan karena energinya
tersebar pada permukaan yang luas dan juga karena sinar
tersebut harus menempuh lapisan atmospher yang lebih
jauh ketimbang jika sinar dengan sudut datang yang tegak
lurus.
Intensitas radiasi surya adalah banyaknya energi yang
diterima oleh suatu permukaan bumi per satuan luas dan
per satuan waktu (kal/cm2/hari).
Intensitas Radiasi Matahari (asumsi
koef. Transmisi 78%)
Sudut surya Jarak yang harus Intesnsitas radiasi di
ditempuh dinar surya atas permukaan
melalui atmosfer horizontal
(indeks)
10 1.00 78
10 1.02 76
20 1.06 72
30 1.15 65
40 1.31 55
50 1.56 44
60 2.00 31
70 2.92 17
80 5.70 5
85 10.80 1
90 45.00 0
PENGARUH RADIASI SURYA TERHADAP
TANAMAN
Pada tanaman hijau  berpengaruh
terhadap kecepatan pertumbuhan
Mempengaruhi kecepatan transpirasi
(kehilangan air) yang mengakibatkan
timbulnya kebutuhan air tanaman
Pada periode kritis dalam pertumbuhan
 tingkat energi tinggi dapat menyebabkan
pembakaran
 Panjang hari (sun duration), yaitu jarak
dan lamanya antara Matahari terbit dan
Matahari terbenam.

 Pengaruh atmosfer.
Sinar yang melalui atmosfer sebagian
akan diadsorbsi oleh gas-gas, debu dan
uap air, dipantulkan kembali, dipancarkan
dan sisanya diteruskan ke
permukaan bumi.
• Intensitas radiasi matahari akan berkurang oleh penyerapan
dan pemantulan oleh atmosfer saat sebelum mencapai
permukaan bumi.

• Ozon di atmosfer menyerap radiasi dengan panjang gelombang


pendek (ultraviolet) sedangkan karbondioksida dan uap air
menyerap sebagian radiasi dengan panjang gelombang yang
lebih panjang (infra merah).

• Selain pengurangan radiasi bumi langsung (sorotan) oleh


penyerapan tersebut, masih ada radiasi yang dipancarkan oleh
molekul-molekul gas, debu, dan uap air dalam atmosfer.
Bahan-bahan dalam atmosfer yang
berperan dalam penyerapan radiasi

 Atom oksigen di lapisan udara atas menyerap spektrum


ultra violet yang ekstrim (0.12-0.18 m)
 Ozon menyerap di dalam daerah ultra violet ( = 0.22-0.33
m) dan sebagian kecil dalam gelombang panjang cahaya
tampak antara merah (0.44-0.76 m)
 Uap air yang menyerap spektrum pita dengan infra red
terpusat pada  0.93, 1.13, 1.42 dan 1.47 m)
 CO2 menyerap spektrum pita dekat infra merah pada pada 
= 2.7 m
PENGARUH AWAN TERHADAP
RADIASI YANG DATANG
 Penutupan awan secara total, luas dan cukup tetap
merupakan penghalang yang nyata bagi
penembusan radiasi
 Jumlah radiasi matahari yang tertutup awan tipe
cirrostratus 44-55% , 55-80% untuk tipe awan
stratocumulus
 Penutupan awan menahan banyaknya panas yang
keluar dari bumi melalui radiasi bumi sepanjang
siang dan malam
ALBEDO
Radiasi pantulan oleh suatu permukaan %
Radiasi datang atas suatu permukaan

 Albedo tergantung dari :


 Macam permukaan
 Kandungan air di permukaan
 Sudut datang sinar matahari
 Albedo tanah basah  kira-kira setengah albedo
tanah kering
ALBEDO
 Perbandinganantara radiasi gelombang
pendek (surya) yang dipantulkan dengan
yang datang disebut albedo permukaan

 Di Atmosfer,uap air dan CO2 adalah


penyerap radiasi gelombang panjang
utama. Energi radiasi yang diserap oleh
kedua gas tersebut dipancarkan kembali
ke permukaan bumi diiringi dengan
peningkatan suhu udara (efek rumah kaca
= green house effect).
ALBEDO
 Seperti rumah kaca, radiasi surya mampu
menembus atap kaca karena energinya
besar, sedangkan radiasi gelombang
panjang dari dalam rumah kaca tidak
mampu menembus atap kaca sehingga
terjadi penimbunan energi yang berlebihan
dalam rumah kaca tersebut yang
meningkatkan suhu udara.

 GasRumah Kaca (GRK) = uap air, CO2 dan


methane) dapat menyebabkan pemanasan
global
CARA RADIASI MATAHARI SAMPAI KE
PERMUKAAN BUMI
• Radiasi langsung (Bearn/Direct Radiation)
 radiasi yang mencapai bumi tanpa perubahan arah atau
radiasi yang diterima oleh bumi dalam arah sejajar sinar
datang
• Radiasi hambur (Diffuse Radiation)
 radiasi yang mengalami perubahan akibat pemantulan dan
penghamburan.
• Radiasi total (Global Radiation)
 penjumlahan radiasi langsung dan radiasi hambur
• Cahaya difusi semakin penting bilamana cahaya matahari berkurang
baik oleh penghalang yang nyata (awan, daun, dll) atau oleh karena
penghamburan partikel-partikel atau molekul-molekul di atmosfer.
Neraca Energi pada Permukaan Bumi
• Neraca energi pada permukaan bumi

Qn = Qs + Ql – Qs – Ql
Qn = Radiasi Netto (Wm2)
Qs dan Qs = radiasi surya yang datang dan keluar (Wm2)
Ql dan Ql = radiasi gelombang panjang yang datang dan keluar (Wm2)
• Radiasi surya (Qs) bernilai 0 pada malam hari, radiasi netto (Qn)
bernilai negatif.
• Siang hari Qs jauh lebih besar sehingga Qn positif.
• Qn yang positif akan digunakan untuk memanaskan udara (H),
penguapan (λE), pemanasan tanah/lautan (G) dan kurang dari 5 %
untuk fotosintesis (berlakiu bila tidak ada adveksi
panas/pemindahan panas secara horisontal)
PENYEBARAN RADIASI MATAHARI
DALAM SISTEM ATMOSFER BUMI

 Radiasi sinar matahari yang terhalang sampai ke


bumi akan diserap dan dipergunakan sebagai energi
proses penggerak atau dikembalikan ke ruang
angkasa secara pancaran atau pantulan.
 Radiasi gelombang pendek dapat ditulis dalam
bentuk persamaan :

QA = Cr + Ca + (Q +q) (1-) + (Q +q) 


QA = Cr + Ca + (Q +q) (1-) + (Q +q) 

 Radiasi surya di permukaan horizontal pada puncak


atmosfer (Qa) dapat dipantulkan dan dipancarkan
kembali ke ruang angkasa oleh awan (Ca) oleh
molekul-molekul udara kering, debu dan uap air
(Cr) atau oleh permukaan bumi (Q + q) 
 Q = radiasi langsung
 q = radiasi surya baur yang jatuh di atas bidang
horizontal di atas tanah
  = albedo
HUBUNGAN ANTARA RADIASI DAN
LAMA PENYINARAN SURYA
OS = a + b n
OA N
OS = jumlah radiasi matahari yang sebenarnya diterima
OA = nilai angot = jumlah radiasi secara teoritis
n = lama penyinaran sinar matahari diukur di bumi
N = lama penyinaran matahari maksimum yang mungkin
terdapat di atas atmosfer
a dan b adalah tetapan
Untuk Indonesia a = 0.29 ; b = 0.52 (menurut Black)
Untuk Singapore a = 0.250 b = 0.476 ( menurut Chia)
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARAN
INTENSITAS RADIASI SURYA YANG DITERIMA
TANAMAN
• Jarak antara matahari dan bumi
• Pagi dan sore hari intensitasnya < siang hari
• Derah sub tropis, intensitasnya < daerah tropis.
• Musim
• Musim hujan intensitasnya < musim kemarau, karena
radiasi matahari yang jatuh sebagian diserap awan.
• Letak geografis
• Daerah di lereng gunung sebelah utara/selatan berbeda
dengan lereng sebelah timur/barat. Pada daerah timur/barat
tanaman menerima sinar matahari lebih sedikit dari pada
sebelah utara/selatan karena lama penyinarannya lebih
pendek disebabkan terhalang oleh gunung.

Anda mungkin juga menyukai