KOMUNIKASI EFEKTIF

PADA ORANG DENGAN

DEMENSIA
Sri Mulyani, S.Kep., Ns., M.Ng
 TUJUAN PEMBELAJARAN
1. dampak demensia dalam komunikasi
2. Mengidentifikasi strategi komunikasi yang
efektif dengan ODD, termasuk:
◦ Orientasi realitas
◦ Validasi
◦ Kenangan
Mengapa kita berkomunikasi?

Seberapa banyak kita menghabiskan waktu untuk berkomunikasi ketika

terjaga?
KOMPONEN KOMUNIKASI
 Komunikasi Efektif

Apa saja faktor yang mempengaruhi

komunikasi agar menjadi lebih efektif?
Bagaimana Demensia
Mempengaruhi
Komunikasi?

Demensia bisa menuju

yang mana saja dari
langkah-langkah ini!

6
ACCAS KOMUNIKASI
 Dapatkan perhatian ODD
1. Kurangi distraksi
2. Dekati dari arah depan
3. Panggil nama terus menerus
4. Perkenalkan diri anda
 Perhatikan (jadi pendengar aktif)

1. Perhatikan tingkah laku, emosi & kalimat yang

diucapkan
2. Bersabar dan berikan respon cepat
3. Amati bahasa tubuh ODD
4. Dengarkan pilihan kata yang diucapkan
5. Dengarkan emosi-emosi apa yang terkandung
dalam kalimat
6. Dengarkan untuk bahasa-bahasa simbolis
 Tehnik Komunikasi
Non verbal
1.Tenang & tidak terburu-buru
2.Gunakan bahasa tubuh & nada bicara yang tidak
menekan
3.Jaga kontak mata
4.Berikan sentuhan fisik, bila diperlukan dan pada
saat yang tepat
5.Pahami privasi ODD
 Teknik komunikasi
Verbal
1.Gunakan pernyataan langsung
2.Jelaskan langkah-langkah untuk mengerjakan sesuatu
3.Berbicara dengan jelas dan tidak terlalu cepat
4.Respon dengan positif & penuh hormat
5.Beri dukungan, berfokus pada kekuatan & kemampuan ODD
6.Ingatkan jika ada yang tidak tepat, bisa memungkinkan
Petunjuk visual

Gunakan obyek, gambar, kalender, papan tulis dll

untuk membantu komunikasi dengan ODD
 Acknowledge
1. Akui kekhawatiran, perasaan &
realita ODD
2. Berikan petunjuk non-verbal,
seperti anggukan, gelengan,
senyum, dll
3. Tekankan kembali kalimat yang
baru anda dengar dari ODD
Support
1. Dukung ekspresi, terima & inisiasi percakapan
2. Buat komunikasi jadi menyenangkan
3. Jangan menginterupsi atau mendebat
4. Jangan menertawakan apa yang dikatakan
5. Hindari berbicara tentang ODD
 Strategi dalam
BERKOMUNIKASI
1. Orientasi Realitas

2. Memvalidasi perasaan

3. Mengenang
 Orientasi terhadap Realitas
1. Membantu orang yang mengalami stres pasca peristiwa
traumatik: mimpi buruk, flashback.
2. Membantu mengurangi disorientasi & ketakutan.
 Orientasi terhadap Realitas
pada ODD
1. Gunakan nama ODD seringkali
2. Memperkenalkan diri
3. Bicarakan peristiwa terbaru
4. Tanya persoalan tentang foto
atau hiasan-hiasan lainnya
5. Membicarakan tentang waktu
hari, tanggal, dan lokasi
• Lihat jam dan kalender
• Memberi label di pintu dan lemari
 Memvalidasi Perasaan
Perasaan yang diekspresikan dari
kata yang diucapkan atau perilaku yang ditunjukkan

Mengakui ekspresi; Penghiburan

perasaan menderita (verbal & fisik)
 STRATEGI Memvalidasi Perasaan
- Rephrase (mengatakan kembali) & merefleksikan
kembali apa yang ODD katakan; misalnya perasaan:

“Anda benar-benar merasa kehilangan ibu yaaa…”

“Saya dengar yang Anda katakan…”
“Saya mengerti Anda sedang kesal…”

- Mulai pembicaraan dengan pertanyaan seperti siapa,

di mana, kapan, bagaimana
- Hindari menggunakan kata mengapa.
 STRATEGI Memvalidasi
Perasaan
Masuklah ke dunianya
◦ Bertanya tentang ibunya
◦ Apa yang ia rindukan tentang ibunya

1. Berempati atas perasaannya

2. Menjaga kontak mata yang tulus
3. Berikan sentuhan di saat yang tepat
4. Cerminkan emosi dan tindakannya
 KENANGAN
1. ODD sering merasa lebih nyaman di masa lalu
2. Gunakan foto atau hal lain yang ada di sekitar kita
3. Mengingat pengalaman masa lalu mungkin membawa memori
kurang menyenangkan
4. Tapi mengenang film atau musik jaman dulu mungkin
menyenangkan
KENANGAN
1. Gunakan album foto, musik, atau tanda dari sekitar.
2. Cerita favorit dapat dinikmati dari waktu ke waktu.
TERIMA KASIH