Anda di halaman 1dari 15

Perbedaan

3G, 4G,
5G.
Septian Nur Wahyu Erdyansyah
P2783121079
01.
3G
Tujuan diciptakannya 3G adalah
menyediakan seperangkat standar tunggal
yang dapat memenuhi apilikasi-aplikasi
nirkabel yang luas variasinya dan
menyediakan akses yang sifatnya universal
di seluruh dunia.
Ciri-
Ciri
• Memiliki standar yang bersifat global atau mendunia
• Memiliki kesesuaian atau kompatibilitas layanan dengan
jaringan-jaringan kabel
• Memiliki pita frekuensi yang berlaku umum di seluruh dunia
• Memiliki bentuk komunikasi yang bersifat multimedia, baik
layanannya maupun piranti penggunanya
• Memiliki spektrum yang benar-benar efisien
• Memiliki laju data paket 2Mbps untuk terminal atau perangkat
yang diam di tempat, 384 kbps untuk kecepatan orang
berjalan dan 144 kbps untuk kecepatan orang berkendaraan
3G HSPA – HSPA+
HSPA dikatakan 3,5 Generation adalah versi
H HSPA
disempurnakan dari WCDMA dengan kecepatan secara
• 3,5 G teori sebesar 5,76 Mbps untuk Uplink dan 14,4 Mbps
• Enchanched WCDMA
• Theory 5,76 Mbps Uplink – 14,4 untuk Downlink. Tapi dalam praktinya kecepatan ini 200
Mbps Downlink Kbps Uplink dan 500 Kbps untuk downlink. Simbol dari
• Practice 200 Kbps Uplink – 500 HSPA adalah H.
Kbps Downlink

HSPA+ dikatakan 3,75 Generation menggukan MIMO


H+ HSPA+
yang artinya menggunakan lebih dari 1 antena untuk
• 3,75 G mengirim dan lebih dari 1 antena untuk menerima data
• Evolved HSPA – MIMO (Multiple secara drastis meningkatkan kecepatan jaringan
Input Multiple output) menjadi 22-168 Mbps. Simbol H+ kadang-kadang
• Theory 22 Mbps Uplink - 168
Mbps Downlink
terlihat saat jaringan 4G tidak tersedia.
KEKEURAN
• GAN
Rata – rata kamera untuk fitur video call
• Adanya perbaikan utama dalam
bertambahnya kecepatan transfer data yang
mencapai 384 kbps -2,4 Mbps (teknologi
hal

menggunakan kamera berlensa lebar.


Akibatnya bentuk wajah penelpon WCDMA pada GSM) atau 384 kbps – 2,4 Mbps
(teknologi 1xEV pada CDMA)
mengalami distorsi. Selain itu belum
• Perkembangan 3G ini sangat menguntungkan
tersedianya ponsel 3G untuk CDMA. Dari
segi efisiensi, CDMA lebih irit dibanding baik untuk dunia bisnis, pemerintahan maupun
GSM perorangan. Karena semakin baru teknologinya
• Perubahan teknologi 2,5G ke 3G maka data yang dikirimkan akan menjadi lebih
membutuhkan perbaikan sistem untuk singkat
• Jenis data yang dikirimkan lebih beragam. Tidak
memberikan layanan maksimum. Selain
itu kecepatan transfer data juga hanya huruf dan angka, tetapi juga gambar
berdampak pada tingginya pulsa yang diam, gambar bergerak dan suara
terpakai

KELEBIH
02.
4G
Pada teknologi berbasis 4G akan
berbasis IP yang mampu mengintegrasikan
seluruh sistem dan jaringan yang ada.
Kecepatan akses yang dapat diberikan
pada teknologi 4G berkisar antara 100
Mbps sampai 1Gbps, baik di dalam
ruangan maupun di luar ruangan dengan
QoS (Quality of Service) yang terjamin
dengan baik, sistem keamanan yang
terjamin, dan penyampaian informasi yang
real time, dimana pun dan kapan pun
• Tingkat download sampai dengan 300 Mbps/s dan tingkat upload hingga 75
Mbps/s tergantung pada kategori perangkat yang digunakan
• LTE menggunakan Orthogonal Frequency Division Multiplexing (OFDM) yang
mentransmisikan data melalui banyak operator spektrum radio yang masing-

KELE •
masing sebesar 180 KHz
Dukungan untuk semua gelombnag frekuensi yang saat ini digunakan oleh
sistem IMT dan ITU-R

BIHA •


Di daerah kota dan perkotaan, frekuensi band yang lebih tinggi digunakan
untuk mendukung kecepatan tinggi mobile broadband
Dukungan untuk MBSEN. Fitur ini memberikan layanan seperti Mobile TV

N •
menggunakan infrastruktur LTE dan merupakan pesaing untuk layanan DVB-
H berbasis siaran TV.
Teknologi 4G diharapkan dapat memenuhi kebutuhan aplikasi nirkabel,
seperti MMS, video chatting, mobile TV, High Devinition TV (HDTV), serta
Digital Video Broadcasting (DVB), serta pelayanan standar seperti suara yang
lebih jernih dan jelas pada saat bersamaan (rel-time system).
• Biaya untuk infrastruktur jaringan baru relatif mahal

• Jaringan harus diperbaharui, maka peralatan baru harus diinstal.

KURA • LTE menggunakan MIMO, tentunya memerlukan antenna tambahan pada

NGA •
pancaran jaringan untuk transmisi data

Sebagai akibatnya jika terjadi pembaharuan jaringan maka pangguan

N perlu membeli mobile device baru agar dapat menikmati jaringan yang

mendukung teknologi LTE


03.
5G
Teknologi 5G menjadi teknologi baru
yang akan memberikan semua aplikasi yang
diinginkan dengan hanya menggunakan satu
perangkat universal dan interkoneksi dengan
infastruktur telekomunikasi yang sudah ada.
Jaringan seluler 5G akan berfokus pada
pengembangan pada terminal pelanggan
dimana terminal pelanggan akan memiliki
akses ke teknologi seluler yang berbeda pada
waktu yang sama dan akan
mengkonsolidasikan berbagai macam cara dari
berbagai macam teknologi. Selain itu, terminal
akan membuat pilihan antara penyedia
jaringan seluler yang berbeda untuk layanan
yang diberikan.
5G MASTER
Master
CORE
Core bisa menjadi
Parallel Multimode (PMM)
konvergensi dari nanoteknologi,
teknologi Parallel Multimode
(PMM), cloud computing dan radio
kognitif, bisa ditingkatkan
All IP Network (AIPN)
(upgradable) dan berdasarkan pada
semua IP platform dan 5G-IU yang
disebut Master Core.Master Core
5G bisa di upgrade dan multi
teknologi core. Kemampuan untuk
meng-upgrade bisa menjadi self Nanotechnology
adaption dan membuat adaptasi
dengan lingkungan yang berubah
secara dinamis.

Cloud Computing
KEKEURAN •

Kecepatan Lebih Baik
Jangkauan Lebih Luas

GAN •


Lebih Hemat Energi
Tidak Ada Delay
5G Mendukung Interaktif Multimedia,
Suara, Video, Internet Dan Layanan
• Daya Tembus Minim Broadband Broadband Yang Lainnya
• Lebih Efektif Dan Lebih Menarik.
• Frekuensi Radio Yang Minim • Memiliki Bidirectional Dan Statistic
Lalu Lintas Yang Akurat.
• Teknologi 5g Menawarkan Akses
• Isu Keamanan Dan Privasi Secara Global Dan Layanan
Portable.
• Menyediakan Kapasitas
Broadcasting Yang Besar Up To
Gigabit Yang Mendukung Hamper
65.000 Koneksi Dalam Satu Waktu

KELEBIH
EVOLUSI
TEKNOLOGI
WIRELESS
04.
HANDOVE
R Handover adalah pengalihan panggilan
secara otomatis dari satu sel ke sel lain ketika
MS melakukan pembicaran. Sistem handover
ini di perlukan untuk menjaga agar panggilan
tersebut tidak terputus di dalam sistem
komunikasi seluler. Handover ini dikendalikan
oleh MSC (Mobile Switching Centre). Dengan
adanya proses handover ini MS (Mobile
Station) dapat melakukan pembicaraan dari
suatu tempat ke tempat lain.
TIPE INTRACE
Perpindahan antar sektor-sektor kanal
LL
didalam satu sel yang dikontrol BSC

HANDOVE
INTERCE
Handover antara sel BTS

R
LL INTRA
dan sel BTS lain dalam
BSC yang sama MSC
handover antara sel disuatu BTS
dengan sel di BTS yang lain dalam
BSC yang berbeda namun dalam
MSC yang sama.

CELL INTER
MSC
Handover adalah suatu handover antara
sel disuatu BTS dengan sel di BTS yang
lain dalam BSC dan MSc yang berbeda.

Anda mungkin juga menyukai