Anda di halaman 1dari 10

Karakteristik dari PJBL

 peserta didik membuat keputusan


dan membuat kerangka kerja
 peserta didik merancang proses
untuk mencapai hasil dan hasil akhir
berupa produk dan dievaluasi
kualitasnya (Suciani T,dkk 2018)
 peserta didik membuat keputusan tentang
sebuah kerangka kerja
 adanya permasalahan atau tantangan
yang diajukan kepada peserta didik
 peserta didik mendesain proses untuk
menentukan solusi atas permasalahan
atau tantangan yang diajukan,
 peserta didik secara kolaboratif
bertanggungjawab untuk mengakses dan
mengelola informasi untuk
memecahkan permasalahan
 peserta didik secara berkala melakukan refleksi
atas aktivitas yang sudah dijalankan
 produk akhir aktivitas belajar akan dievaluasi
secara kualitatif,
 situasi pembelajaran sangat toleran terhadap
kesalahan dan perubahan
(Nurfitriyanti, Maya. 2016)

Your Text Here


Contents
 mendorong guru untuk mengembangkan motivasi
belajar pada diri siswa
FUNGSI
 mendorong guru untuk membantu siswa dalam
meningkatkan kemampuan dalam menyelesaikan PJBL
masalah atau problem solving

 siswa dapat membuat sebuah keputusan untuk


memilih topik tertentu yang sesuai dengan
kemampuannya

 siswa dapat melakukan penelitian secara nyata


dan mampu menyelesaikan sebuah proyek yang
diberikan oleh guru (Maryani dan fatmawati,
2015)
Fungsi dari pjbl yaitu :
 meningkatkan kemampuan siswa dalam
pemecahan masalah proyek
 memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru
dalam pembelajaran
 membuat siswa lebih aktif dalam memecahkan
masalah priyek yang kompleks dengan hasil
produk nyata berupa barang atau jasa
 membuat suasana belajar menjadi menyenangkan
sehingga siswa maupun pendidik menikmati
proses pembelajaran
(Hasnawati,2015)
 untuk meningkatkan kemampuan peserta didik
dalam pemecahan masalah proyek, memperoleh TUJUAN
PJBL
pengetahuan dan keterampilan baru dalam
pembelajaran dan membuat peserta didik lebih aktif
dalam memecahkan masalah proyek yang kompleks
dengan hasil produk nyata(Suciani T,dkk 2018)
 memberikan kesempatan kepada pendidik untuk
mengelola pembelajaran dikelas dengan melibatkan kerja
proyek. Kerja proyek merupakan suatu bentuk kerja yang
memuat tugas-tugas kompleks berdasarkan kepada
pertanyaan dan permasalahan yang sangat menantang
dan menuntun peserta didik untuk merancang,
memecahkan masalah, membuat keputusan, melakukan
kegiatan investigasi, serta memberikan kesempatan
peserta didik untuk bekerja secara mandiri (Lestari,
Tutik. 2015.)
Hasnawati,(2015),pendekatan contextual Teaching And Learning Hubungannya
dengan hasil belajar,Yogyakarta

Lestari, Tutik. 2015. Peningkatan Hasil Belajar Kompetensi Dasar menyajikan Contoh-
Contoh Ilustrasi Dengan Model Pembelajaran Project Based Learning dan Metode
Pembelajaran Demonstrasi Bagi Siswa Kelas XI Multimedia SMK Muhammadiyah
Wonosari.Program Studi Pendidikan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas
Negeri Yogyakarta. Yogyakarta

Maryani dan Fatmawati ,(2015),pendekatan scientifik dalam pembelajaran di sekolah


dasar,Deepublish,Yogyakarta.
Nurfitriyanti, Maya. 2016. Model Pembelajaran Project Based Learning Terhadap
Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika. Jurnal Formatif 6(2)

Suciani,T,Lasmanawati E,dan Rahmawati,Y,(2018), Pemahaman Model Pembelajaran


Sebagai Kesiapan Praktik Pengalaman Lapangan (Ppl) Mahasiswa Program Studi
Pendidikan Tata Boga, Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner. Vol. 7(1)

Suciani,T,Lasmanawati E,dan Rahmawati,Y,(2018), Pemahaman Model Pembelajaran


Sebagai Kesiapan Praktik Pengalaman Lapangan (Ppl) Mahasiswa Program Studi
Pendidikan Tata Boga, Media Pendidikan, Gizi dan Kuliner. Vol. 7(1)
Thank you

Anda mungkin juga menyukai