Hello!

Unsur-Unsur
Golongan IVB
Hi!
 Hello!

Kelompok 2 Indralaya
Annisa Kesumawati (06101381924034)
Arfina Julira (06101281924024)
Farah Attiyah Nurrahmah (06101381924047)
Mega Wulan Dari (06101181924063)
Nuril Hidayatul Khuma’iroh (06101281924025)
Wicke Fatry Aldila (06101381924054)

Hi!
 Struktur Unsur Golongan IVB

Titanium (Ti)
Senyawa titanium yang terkenal adalah titanium tetraklorida (TICI 4) dan titanium dioksida (TiO2).
TICI4 adalah senyawa yang berbentuk cair, tidak berwarna, korosif, dan beracun yang dapat
menyebablan iritasi pada kulit. Larut dalam larutan asam klorida encer dan akan berasap putih
seperti awan jika diletakkan pada udara lemibab serta jika direaksikan reaksi eksotermik. Bentuk
molekul TiCl4 adalah tetrahedral, dengan sudut antara Cl-Ti-CI adalah 109,5". Sifat fisis TICI 4
mirip dengan CCI4 dan SiCI4.

Senyawa TiO2 berwarna putih dan tidak larut dalam air, berindeks bias besar sehingga lebih
cemerlang daripada intan, digunakan sebagai perhiasan karena lebih lunak dari intan. TiO 2 bersifat
amfoter, tidak beracun, dan tidak tembus cahaya.
 Struktur Unsur Golongan IVB

Zirconium (Zr)
Zirconium banyak didapatkan dalam batuan vulkanik, basalt, dan batuan granit. Mineral baddeleyit
atau ZrO2 adalah bentuk zirconium dioksida alam. Kristalnya mempunyai densitas antara 5.4 – 6.02
dan kekerasannya 6.5 skala mesh yang mengandung zirconium dioksida 80% – 90%. Zirconium
terdapat pada banyak mineral zircon bervariasi dari 61% – 67%. Secara teoristik zirconium di
dalam silikat normal sebesar 67.2%.

Hafnium (Hf)
Hafnium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Hf dan nomor
atom 72. Logam transisi ini memiliki sifat kimia yang mirip dengan zirkonium. Hafnium
digunakan sebagai campuran aloy wolfram pada filamen dan elektrode, dan juga berperan sebagai
penyerap neutron pada pembangkit listrik tenaga nuklir. Struktur yang dimiliki Hafnium yaitu
heksagon.
 Struktur Unsur Golongan IVB

Rutherfordium (Rf)
Ruterfordium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang
Rf dan nomor atom 104. Merupakan unsur sintetik yang amat radioaktif yang
sebagian besar isotop stabilnya ialah 265Rf dengan waktu paruh sekitar 13 jam.
 REAKSI DAN
SIFAT-SIFAT UNSUR IV B
 SIFAT-SIFAT UNSUR IV B

Titik didih dan titik leleh dari unsur Ti Dari unsur Titanium sampai
sampai Rf semakin besar nilainya. Rutherfordium, jari-jari makin besar.

Kerapatan unsur Titanium sampai Hafnium Keelektronegativitas unsur golongan IVB

semakin besar, kecuali untuk Rutherfordium dari atas ke bawah semakin menurun.
belum diketahui kerapatannya.

Potensial reduksi standart dari atas ke bawah Energi Ionisasi dari atas ke bawah,
semakin bernilai negative (kecil). cenderung menurun harganya
Sifat Fisika, Atomik, Reaksi
Kimia Unsur IV B
 Titanium (Ti)
Sifat Fisika
1. Densitas : 4,54 g/cm3
2. Titik leleh : 1660 K
3. Titik didih : 3287 K
4. Bentuk (25℃) :
5. Warna : Putih-metalik
keperakkan
6. Jari-jari atom : 0,68
ppm
Sifat Atomik
1. Nomor atom : 22
2. Nomor massa :47,88
3. Konfigurasi elektron : (Ar) 3d2 4s2
4. Volume atom : 14.1 cm3/mol
5. Afinitas elektron :
6. Keelektronegatifitasan : 1,54
7. Energi ionisasi : pertama : 1.658,8
kedua :
8. Bilangan oksidasi utama : 4
9. Bilangan oksidai lainnya : -
10. Struktur Kristal : Heksagonal
 Sifat Kimia
Reaksi dengan Air Reaksi dengan Halogen
Ti(s) + 2H2O(g) → TiO2(s) + 2H2(g) Ti(s) + 2F2(s) → TiF4(s)
Ti(s) + 2Cl2(g) → TiCl4(s)
Reaksi dengan Udara Ti(s) + 2Br2(l) → TiBr4(s)
Ti(s) + O2(g) → TiO2(s)
Ti(s) + 2I2(s) → TiI4(s)
2Ti(s) + N2(g) →TiN(s)

Reaksi dengan Asam

2Ti(s) + 2HF (aq) → 2(TiF6)3-(aq) + 3 H2(g) + 6 H+(aq)

Reaksi dengan Basa

Titanium tidak bereaksi dengan alkali pada temperatur normal,
tetapi pada keadaan panas.
 Zirkonium (Zr)
Sifat Fisika
Densitas : 6,506g/cm3
Titik leleh : 1852oK
Titik didih : 4504oK
Bentuk (25°C) : Lunak
Warna : putih keabu-abuan
Jari-jari atom : 0,8 ppm
Sifat Atomik
Nomor atom : 40
Nomor massa : 91,22
Konfigurasi elektron : (Kr) 4d2 5s2
Volume atom : 14.1 cm3/mol
Afinitas elektron :
Keelektronegatifitasan : 1,33
Energi ionisasi : - pertama : 6.8282 V
- kedua : 13.58 V
Bilangan oksidasi utama : (4),3,2
Bilangan oksidai lainnya :
Struktur Kristal : Hexagonal
 Sifat Kimia
• Reaksi dengan Air
Zr (s) + O2 (g) → ZrO2 (s)
• Reaksi dengan Halogen
Zr (s) + 2F2 (g) → ZrF4 (s)
Zr (s) + 2Cl2 (g) → ZrCl4 (s)
Zr (s) +2Br2 (g) → ZrBr4 (s)
Zr (s) + 2I2 (g) → ZrI4 (s)
• Reaksi dengan Asam
Hanya terdapat sedikit kemungkinan logam Zirkonium
bereaksi dengan asam.
 Hafnium (Hf)
Sifat Fisika
Densitas : 13,31g/cm3
Titik leleh : 2227oK
Titik didih : 4602oK
Bentuk (25°C) :
Warna : putih perak
Jari-jari atom : 0,78 ppm
Sifat Atomik
Nomor atom : 72
Nomor massa : 178,5
Konfigurasi elektron : (Xe) 4f14 5d2 6s2
Volume atom : 14.1 cm3/mol
Afinitas elektron :
Keelektronegatifitasan : 1,3
Energi ionisasi : - pertama : 6.8251 V
- kedua : 14.925 V
Bilangan oksidasi utama : 4
Bilangan oksidasi lainnya :
Struktur Kristal : Hexagonal
 Sifat Kimia
● Logam Hafnium resistan terhadap
kondisi alkali, namun Hafnium
bereaksi dengan Halogen membentuk ● Reaksi dengan Air
Hafnium Tetrahalides, misalnya Tidak bereaksi dengan Air di
HfCl4, Hf f4. bawah kondisi normal.
● Selain itu, pada temperature tinggi,
Hafnium dapat bereaksi dengan ● Reaksi dengan Udara
Oksigen membentuk HfO2, dengan Hf (s) + O2 (g) → HfO2 (s)
Nitrogen membentuk HfN yang mana
mempunyai titik didih 3305oC,
dengan Karbon membentuk HfC, ● Reaksi dengan Halogen
dengan Melting Point mendekati Hf (s) +2F2 (g) → HfF4 (s)
3890°C ,dan Boron, Silikon serta
Sulfur.
 Rutherfodium (Rf)

Sifat atomik
Sifat fisika
Nomor atom : 104
Densitas : - Nomor massa : 257
Titik leleh : 2673oK Konfigurasi elektron : (Rn) 5f14 6d2 7s2
Titik didih : 6073oK Volume atom : 14.1 cm3/mol
Bentuk (25°C) : Afinitas elektron :
Warna : - Keelektronegatifitasan : 1.33
Energi ionisasi : - pertama : -
- kedua :
Bilangan oksidasi utama : 4
Bilangan oksidasi lainnya :
Struktur Kristal : Heksagonal
Note : Sifat kimia dari unsur Rutherfordium belum
diketahui.
 KEBERADAAN UNSUR – UNSUR
GOLONGAN IV B

Titanium (Ti)
Unsur ini terdapat di banyak mineral dengan sumber utama adalah Rutile dan
Ilmenite, yang tersebar luas di seluruh bumi. Ada 2 bentuk allotropic dan 5
isotop alami dari unsur ini;Ti-46 sampai Ti-50 dengan Ti-48 yang paling banyak
terdapat di alam (73,8%). Salah satu karakteristik Titanium yang paling terkenal
adalah sifat yang sama kuatnya dengan baja namun hanya dengan 60% berat
baja.
 KEBERADAAN UNSUR – UNSUR
GOLONGAN IV B

Zirkonium (Zr)

Logam yang ditemukan oleh M.H. Kalaproth tahun 1788 dalam bentuk
mineral Zirkon (ZrO2) ini tidak ditemukan di alam dalam keadaan
bebas, tetapi sebagai oksida atau silikat dalam kerak bumi dan batu-
batuan dalam kadar kecil.
 KEBERADAAN UNSUR – UNSUR
GOLONGAN IV B

Hafnium (Hf)
Logam ini diperkirakan menyusun kurang lebih 0,00058 % dari lapisan bumi.
Logam ini ditemukan dalam campuran senyawa Zirkonium yang mana tidak
ditemukan dalam unsur bebas di alam. Antara logam Hafnium dan Zirkonium
mempunyai sifat yang sama sehingga sulit dipisahkan. Perlu diketahui bahwa
Hafnium ditemukan sebagai produk sampingan dari pemurnian Zirkonium.
 KEBERADAAN UNSUR – UNSUR
GOLONGAN IV B

Rutherfodium (Rf)
Unsur ini merupakan unsur sintetik yang merupakan isotop dan
mengalami peluruhan melalui reaksi fisi yang berjalan spontan.
APLIKASI KEGUNAAN DALAM KEHIDUPAN
MANUSIA DAN LINGKUNGAN

• Titanium

1. Titanium yang dialloykan bersama Vanadium digunakan dalam kulit luaran

pesawat terbang, peralatan pendaratan, dan saluran hidrolik.
2. Karena daya tahannya yang baik terhadap air laut, Titanium digunakan
sebagai pemanas-pendingin akuarium air asin dan pisau juru selam.
3. Alloy Titanium digunakan dalam pesawat, plat perisai, kapal angkatan laut,
peluru berpandu. Dapat juga digunakan dalam perkakas dapur dan bingkai
kaca (yang nilai ekonomisnya tinggi).
APLIKASI KEGUNAAN DALAM KEHIDUPAN
MANUSIA DAN LINGKUNGAN

• Zirkonium (Zr)

1. Kegunaaan utama mineral zirkon (ZrSiO4) yaitu sebagai logam

refraktori dan ceramic opacification.
2. Zirkon juga digunakan sebagai penghias batu permata alami yang
digunakan pada intan. Zirkonium oksida diproses untuk
menghasilkan cubic zirkonia. Ini berwujud kristal bening
berkilauan yang digunakan sebagai pengganti intan dengan harga
yang lebih rendah.
APLIKASI KEGUNAAN DALAM KEHIDUPAN
MANUSIA DAN LINGKUNGAN

Hafnium (Hf)

Digunakan dalam reaktor kontrol barang karena kemampuannya untuk

menyerap neutron.
APLIKASI KEGUNAAN DALAM KEHIDUPAN
MANUSIA DAN LINGKUNGAN

Rutherfodium (Rf)

Karena sifat kimia dari unsur Rutherfordium belum diketahui dan

sangat sulit ditemukan, maka kegunaan Rutherfordium juga belum
diketahui.
 Kesimpulan

1. Sifat-Sifat Unsur IV B, Titik Didih dan Titik Leleh, Jari-Jari Atom (Ao),
Kerapatan, Elektronegativitas, Potensial Reduksi Standart (V), dan
Energi Ionisasi.
2. Golongan IV B juga disebut golongan transaktinida. Unsur dalam
golongan IV B termasuk dalam unsur transisi yaitu unsur blok d yang
konfigurasi elektronnya diakhiri oleh sub kulit d. Unsur-unsur yang
termasuk dalam golongan IV B yaitu Titanium (Ti), Zirkonium (Zr),
Hafnium (Hf), dan Rutherfordium (Rf). 
3. Bilangan oksidasi yang sering dijumpai adalah +2, +3 dan +4, namun
untuk Zr dan Hf dijumpai bilangan oksidasi +1. Bilangan oksidasi +4
dikatakan lebih stabil dari lainnya.
Thank You