CERDAS, BERKUALITAS, SIAP KERJA

UJI KORELASI

HEPTI MULIYATI, S.Gz., M.Si

PROGRAM STUDI S1 NERS

STIKES WIDYA NUSANTARA PALU
Uji Korelasi Pearson
Syarat ujinya
1. Skala data numerik
2. Paling tidak salah satu variabel normal
3. Data linear. Asumsi linearitas dicek dgn
menggunakan grafik scatter.
Cara Membuat Grafik Scatter
• Graph, interactive, scatterplot
• Masukkan variabel dependen ke sumbu x
dgn cara drag dan drop
• Masukkan variabel independen ke sumbu y
dengan cata drag dan drop
• Klik OK
Cara Melakukan Uji Pearson
• Analyze, Correelate, Bivariate
• Masukkan variabel ke dalam kota variables
• Pilih uji Pearson pada kotak Correlation
Cofficients
• Pilih Two Tailed pada test of significance bila
hipotesis dua arah
• Klik Ok
Uji Korelasi Spearman
Syarat uji Spearman
1. Skala data numerik-numerik
2. Skala data numerik-ordinal
3. Kedua variabel tidak normal dan tidak
linear
Cara Melakukan Uji Spearman
• Analyze, correlative, bivariate
• Masukkan variabel ke dalam kotak variables
• Pilih uji Spearman pada kotak correlation
coefficients
• Pilih two tailed pada test of significance bila
hipotesis dua arah
Panduan Interpretasi Uji Hipotesis
Korelatif
Parameter Nilai Interpretasi
Kekuatan korelasi 0,0 - <0,2 Sangat lemah
secara statistik 0,2 - <0,4 Lemah
0,4 - <0,6 Sedang
0,6 - <0,8 Kuat
0,8 – 1,00 Sangat kuat
Arah korelasi Positif Semakin tinggi variabel
A semakin tinggi
variabel B
Negatif Semakin tinggi variabel
A Semakin rendah
variabel B