Keanekaragaman Hayati

Biologi
Anggraini Irawadi, M. Pd
Keanekaragaman Hayati;
Kekayaan hidup di bumi.
Tingkat keanekaragaman hayati

Gen

Keanekaragaman yang ada pada satu spesies Ekosistem

yang sama. Seperti beragamnya bentuk hidung,
warna kulit, bentuk dan warna rambut manusia.
Jenis
Keanekaragaman yang terjadi pada spesies
yang berbeda, namun masih dalam familia
yang sama. Seperti pada polong-polongan
Keanekaragaman yang terjadi pada tingkat ekosistem.
Ekosistem adalah hubungan timbal balik antara makhluk
hidup dengan lingkungannya pada waktu dan tempat yang
sama. Keanekaragaman tingkat ekosistem ini dapat dilihat
dari banyaknya ekosistem di dunia ini, mulai dari ekosistem
darat seperti gunung, hutan, kebun, ataupun ekosistem air
seperti danau, sungai dan laut.

yang terdiri dari kacang tanah, buncis, kacang

hijau maupun kacang kapri.
Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Indonesia merupakan negera yang memiliki
keanekaragaman hayati ketiga terbesar di
dunia. Indonesia juga dinilai memiliki keunikan
tersendiri karena beberapa tumbuhan di
Indonesia merupakan bagian dari geografi
tumbuhan Indo-Malaya. Hewan di Indonesia
memiliki tipe Oriental dan Australia.
Indonesia juga memiliki tumbuhan dan
hewan endemik, seperti Burung Jalak
Bali yang hanya ada di Bali dan Komodo
yang hanya hidup di Pulau Komodo,
serta tumbuhan Rafflesia arnoldii yang
hanya ada di indonesia.
Hubungan Keanekaragaman Hayati dengan Ekologi

Ekologi merupakan ilmu yang mempelajari

Biotik Abiotik
tentang hubungan timbal balik antara makhluk
hidup dengan lingkungannya (ekosistem). Manusia Udara

Ekosistem tersusun atas 2 komponen, yaitu biotik Hewan Cahaya matahari

(hidup) dan abiotik (tak hidup).
Tumbuhan Air
Jika keanekaragaman hayati pada sebuah
ekosistem sangat beragam, maka tingkat
Bakteri/Virus/Fungi Tanah/Batu/Pasir
kestabilan ekosistem tersebut akan semakin Serta beberapa contoh lainnya
tinggi.
Rantai Makanan
Peristiwa makan dan dimakan antara makhluk
hidup dengan urutan sebagai berikut:
Produsen → Konsumen tingkat 1 → Konsumen
tingkat 2 → Konsumen tingkat 3/konsumen
puncak.
Jumlah tingkat konsumen bisa beragam
tergantung dengan keanekaragaman hayati
yang dimiliki oleh suatu ekosistem. Konsumen
puncak akan mati dan diurai oleh dekomposer.
Jaring-jaring Makanan
Sekumpulan rantai makananyang saling
berhubungan. Dalam suatu ekosistem,
satu produsen tidak hanya dimakan oleh
satu jenis organisme saja, begitu juga
untuk organisme yang lain tidak hanya
dimakan oleh satu organisme saja, setial
organisme bisa menjadi sumber makanan
bagi beberapa organisme yang berbeda
jenis, dengan demikian terbentuklah jaring-
jaring makanan pada setiap ekosistem.
Piramida Ekologi
Piramida Jumlah

Jumlah individu dalam setiap trofik pada

ekosistem digambarkan melalui piramida jumlah.

Piramida Biomassa

Piramida biomassa berfungsi untuk menggambarkan

perpaduan massa seluruh organisme pada suatu ekosistem.

Piramida Energi

Piramida energi mampu memberikan gambaran yang

akurat mengenai aliran energi dalam suatu ekosistem.