Konsep Dasar

Ekonomi Makro

Presentasi
Teori Ekonomi Makro
Ekonomi Syariah 5B
Fakultas Agama Islam
Dosen Pengampu : Dadang Mulyana, SH.,ME
 Tim Kelompok

Enung Rika Sutisna

Rokayah
1920.02.1.041 1920.02.1.057
 Peta Konsep Ilmu
Ekonomi
Teori Produksi

Teori Distribusi
Teori Ekonomi
Mikro
Teori Konsumen
Ekonomi Deskriptif
Struktur Pasar
Pembagian Ilmu
Teori Ekonomi
Ekonomi
Pengangguran
Ekonomi Terapan
Inflasi
Teori Ekonomi
Makro
Pertumbuhan Ekonomi

Ekonomi INternasional
Masalah Utama Ilmu
Ekonomi

1. Apa?
- Permintaan dan
Penawaran
- Perilaku Konsumen
- Teori Faktor Produksi

2. Bagaimana?
- Teori Produksi
- Teori Distribusi
- Struktur Pasar
- Teori Faktor Produksi

3. Untuk siapakah? is is
n al m i
A kon o
ro E
Mik
 Asal Usul Teori Ekonomi
Makro
Masalah Makro Ekonomi :
- Pengangguran.
- Kenaikan harga-harga barang/ Inflasi. Tidak bisa dijawab
- Kemiskinan dan pemerataan. dengan analisis
- Krisis nilai tukar mata uang.
-
ekonomi mikro
Pertumbuhan ekonomi.
- Hutang luar negeri.

Anggapan para ahli ekonomi klasik :

- Sistem pasar bebas akan mewujudkan tingkat kegiatan ekonomi yang efisien
dalam jangka Panjang.
- Penggunaan tenaga kerja penuh akan selalu tercapai.
- Perekonomian akan mengalami pertumbuhan yang teguh.
- Supply creates its own demands.
Contoh : “Analisis penawaran dan permintaan klasik mengasumsikan bahwa penawaran
tenaga kerja yang berlebih akan menyebabkan turunnya upah ke tingkat keseimbangan baru;
akibatnya , pengangguran tidak bertahan lama.”
 Asal Usul Teori Ekonomi
Makro
The Great Depression Pendapat Ibnu Khaldun (1332 – 1406) :
Kemerosotan ekonomi di Amerika. “Pemerintah adalah pasar terbesar, ibu dari semua pasar,
- 1/4 tenaga kerja menganggur. dalam hal besarnya pendapatan dan penerimaannya. Jika pasar
pemerintah mengalami penurunan, wajar bila pasar yang lain
- Pendapatan nasional merosot
pun akan ikut menurun, bahkan dalam agregat yang lebih
tajam. besar. Satu sisi pengeluaran publik sangatlah penting, negara
- Merebak ke seluruh dunia menyiapkan infrastruktur untuk meningkatkan produksi, di sisi
lain pemerintah menjalankan fungsi permintaan pasar sehingga
akan memicu produksi.”
1920 1929-41 1936
Pandangan Buku Keynes :
1. Kritik terhadap pandangan ahli ekonomi
Economic Boom klasik.
John Maynard Keynes.
- Industri tumbuh 2. Menerangkan faktor utama penentu prestasi
Mengemukakan teori yang kegiatan ekonomi suatu negara.
pesat. menjadi landasan Teori
- Saham naik. Makroekonomi Modern Keynes Berpendapat :
- Perusahaan baru dalam bukunya : General “Bukan harga dan upah yang menentukan tingkat
peluang kerja, melainkan tingkat permintaan
bermunculan. Theory of Employment, agregat akan barang dan jasa. Campur tangan
- Agregat Interest & Money. pemerintah perlu disertakan dalam perekonomian
penawaran naik. untuk mempengaruhi tingkat keluaran dan
peluang kerja. Caranya : pemerintah merangsang
permintaan agregat untuk mengangkat ekonomi
keluar dari resesi.”
 Pengertian Ilmu Ekonomi
Makro
Definisi

Makro berarti besar.

Ilmu ekonomi makro adalah ilmu yang mempelajari
mekanisme bekerjanya perekonomian secara
keseluruhan (agregat).

Analisisnya bersifat umum dan tidak memperhatikan kegiatan ekonomi yang dilakukan
oleh unit-unit kecil dalam perekonomian.

Misalnya dalam menganalisis kegiatan pembeli, yang dianalisis bukanlah mengenai

tingkah laku seorang pembeli tetapi keseluruhan pembeli yang ada dalam
perekonomian.
 Aspek-aspek
Teori Ekonomi
Makro
Ontologi ialah hakikat apa yang dikaji atau
Aspek ilmunya itu sendiri.
Ontologi

Epistimologi adalah pembahasan mengenai

Aspek metode yang digunakan untuk mendapatkan
Epistimologi pengetahuan.

Aspek Aksiologi ialah menyangkut masalah nilai

Axiologi kegunaan ilmu.
 Aspek Ontologi
Teori Ekonomi
Makro
Ekonomi makro adalah bagian dari ilmu ekonomi yang mempelajari masalah
ekonomi secara keseluruhan ( totalitet / aggregatif ). Dalam prakteknya ekonomi
makro mempelajari tindakan-tindakan ekonomis tingkat masyarakat atau negara,
sehingga yang dipersoalkan adalah tentang perekonomian secara keseluruhan,
seperti masalah pengangguran, kesempaan kerja, pengeluaran negara, pendapatan
nasional dan sebagainya.

Isu Utama Ekonomi Makro :

Teori Ekonomi Makro membahas isu-isu penting yang selalu dihadapi suatu
perekonomian.
Analisisnya berusaha memberikan jawaban kepada pertanyaan-pertanyaan berikut:
- Mengapa setiap negara menghadapi masalah pengangguran?
- Mengapa masalah kenaikan harga-harga berlaku?
- Mengapa pertumbuhan ekonomi tidak selalu teguh?
- Mengapa kegiatan perekonomian tidak mengalami perkembangan yang stabil?
- Mengapa neraca perdagangan suatu negara selalu timpang?
 Aspek Ontologi
Teori Ekonomi
Makro
Fokus Komponen Ekonomi Makro :
- Rumah tangga (sector rumah tangga/ ekonomi satu sector)
- Perusahaan (sector swasta/ ekonomi dua sector)
- Pemerintah (sector publik/ ekonomi tiga sector)
- Luar negeri (sector internasional/ ekonomi empat sector)

Hubungan empat komponen

tergambar dalam diagram
arus melingkar, yang
menunjukkan pendapatan
yang diterima dan
pembayaran yang dilakukan
oleh masing masing sector
perekonomian.
 Aspek
Epistimologi
Teori Ekonomi
Makro
Unsur Penting dalam Analisis Teori Ekonomi Makro:
1. Variabel-variabel

Variabel adalah suatu besaran yang nilainya dapat mengalami perubahan.

Contoh:
Kalau harga suatu barang berubah maka jumlah permintaan terhadap barang itu juga
akan berubah.

Variabel terbagi menjadi dua:

1. Variabel Endogen, yaitu variable yang sifatnya diterangkan dalam teori tersebut.
2. Variabel Eksogen, yaitu variable yang mempengaruhi variable endogen tetapi
ditentukan oleh factor yang berada di luar teori.

Contoh:
Harga beras di Jawa Barat tergantung kepada iklim di daerah penanaman
padi di Jawa Barat.
 Aspek
Epistimologi
Teori Ekonomi
Makro
2. Asumsi

Asumsi atau penilaian-penilaian merupakan salah satu syarat penting dalam membuat
teori dalam ilmu social.

Contoh:
Kalau harga suatu barang berubah maka jumlah permintaan terhadap barang itu juga
akan berubah.

3. Hipotesis

Hipotesis adalah suatu pernyataan mengenai bagaimana variable-variable yang

dibicarakan berkaitan satu sama lain.

Sifat hubungan dibedakan menjadi dua:

1. Hubungan langsung. Perubahan nilai variable bergerak ke arah yang bersamaan.
2. Hubungan terbalik. Perubahan bergerak ke arah yang bertentangan.
 Aspek
Epistimologi
Teori Ekonomi
Makro
4. Membuat Ramalan

Peramalan itu dapat digunakan sebagai landasan dalam merumuskan langkah-langkah

untuk memperbaiki keadaan dalam perekonomian.

Alat Analisis dan Alat Uji Ilmu Ekonomi

Grafik

Alat Analisis Kurva STATISTIKA

Persamaan
Matemarika
 Aspek Axiologi
Teori Ekonomi
Makro
Tujuan Analisis
Produsen Teori Ekonomi Makro:
1. Menstabilkan Kegiatan Ekonomi.
2. Mencapai tingkat penggunaan
tenaga kerja penuh tanpa inflasi.
3. Menciptakan pertumbuhan
Pengambil Pemilik ekonomi yang teguh.
Pemerintah Faktor
Manfaat Produksi
4. Menghindari masalah inflasi.

Konsumen
 Aspek Axiologi
Teori Ekonomi
Makro
Instrumen Kebijakan Ekonomi Makro :
Untuk mengatasi berbagai masalah ekonomi makro di suatu Negara dapat melalui
berbagai kebijakan yaitu :

1. Kebijakan Fiskal

Kebijakan Fisikal, merupakan kebijakan pemerintah untuk mengubah dan

mengendalikan penerimaan dan pengeluaran pemerintah melalui APBN (Anggaran
Penerimaan dan Pembelanjaan Negara) dengan maksud untuk mengatasi masalah
yang sedang di hadapi.

2. Kebijakan Moneter

Kebijakan Moneter merupakan kebijakan yang dilakukan oleh bank sentral dalam
mengatur dan mengendalikan uang yang beredar.