LINGKUNGAN KELUARGA
dalam Mendukung Proses Penyesuaian Diri Peserta
Didik dalam Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh
pada Masa Pandemi pada Masyarakat
Dusun Sembung
Nur Amin Sholekhah K7721048
Banyaknya karyawan yang dirumahkan oleh perusahaan menyebabkan daya beli terhadap barang kebutuhan juga ikut
menurun seiring dengan berkurangnya pendapatan yang diterima masyarakat. Karyawan yang dirumahkan hanya
mendapat upah sebesar 50% dari total gaji yang seharusnya diterima (Muhammad Umar dalam Candra Mantovani,
2020). Tentu saja berkurangnya pendapatan juga berpengaruh kepada sektor lain yang tentu saja membutuhkan dana
untuk pemenuhannya. Dalam sektor pendidikan salah satunya, selain menjadi salah satu sektor yang terkena imbas
adanya pandemi sehingga harus dilaksanakan dengan jarak jauh atau dalam jaringan (daring), peserta didik dan
pendidik harus melakukan penyesuaian diri dalam pelaksanaannya.
Pelaksanaan pembelajaran jarak jauh membutuhkan sebuah
media yang dapat membantu peserta didik mendapat informasi
dan pengetahuan baru terhadap materi yang mereka pahami serta
sebuah media yang dapat menjembatani guru dan peserta didik
untuk mengirim dan menerima informasi dan penjelasan
mengenai materi.
Peran lingkungan keluarga cukup berpengaruh terhadap proses penyesuaian diri peserta didik khususnya dalam
penyediaan fasilitas pembelajaran dan dukungan, pengarahan, dan bimbingan kepada peserta didik. Selain
berperan dalam menyediakan berbagai fasilitas untuk menunjang kegiatan pembelajaran jarak jauh, lingkungan
keluarga juga harus mampu untuk mendampingi, mengawasi, dan membimbing peserta didik dalam penggunaan
media-media pembantu tersebut
Berkaitan dengan hal tersebut utamanya di Dusun Sembung Kelurahan Gayamdompo, Kecamatan Karanganyar,
Kabupaten Karanganyar, secara umum masyarakatnya bermata pencaharian sebagai pekerja fisik dan mayoritas
berlatar belakang pendidikan pada jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) saja dan masih banyak yang kurang
paham terhadap teknologi saat ini seperti handphone Android, laptop, hingga fitur-fitur didalamnya.
Terdapat kesenjangan yang terjadi dalam praktiknya, yaitu para orang tua di Dusun Sembung lebih fokus untuk
bagaimana agar mereka dapat memberikan fasilitas yang terbaik untuk putra-putri nya sehingga mereka kurang
memperhatikan apa saja peran yang harus dilakukan seperti pendampingan, pengawasan, dan bimbingan kepada
putra-putrinya untuk mengikuti pembelajaran jarak jauh dengan baik. Selain itu, dari peserta didik itu sendiri juga
terdapat yang kurang melaksanakan tugasnya dengan baik.
RUMUSAN MASALAH
1. Apa saja media yang diperlukan peserta didik untuk mengikuti kegiatan pembelajaran jarak jauh?
2. Apa saja dampak pandemi yang dirasakan oleh masyarakat Dusun Sembung dalam kehidupan sehari-hari?
3. Bagaimana dampak pandemi yang dirasakan oleh masyarakat Dusun Sembung khususnya yang masih
berstatus peserta didik atau pelajar?
4. Bagaimana upaya orang tua di Dusun Sembung dalam pemenuhan dan penyediaan fasilitas dan media yang
diperlukan dalam mendukung pelaksanaan pembelajaran jarak jauh?
5. Bagaimana upaya penyesuaian diri yang dilakukan oleh peserta didik Dusun Sembung dalam mengikuti
pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan secara jarak jauh atau dalam jaringan (daring) ?
6. Bagaimana upaya penyesuaian diri yang dilakukan oleh orang tua Dusun Sembung dalam menyikapi
perubahan sistem pelaksanaan pembelajaran yang berubah menjadi sistem jarak jauh atau dalam jaringan
(daring) ?
7. Apa saja kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh baik yang dirasakan oleh peserta
didik maupun orang tua?
8. Bagaimana peran orang tua khususnya dan lingkungan keluarga umumnya di Dusun Sembung dalam
mendampingi putra-putrinya dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh?
TUJUAN
PENULISAN 2. Untuk mengetahui apa saja dampak
pandemi yang dirasakan oleh masyarakat
Dusun Sembung dalam kehidupan sehari-hari
Sedangkan Ali dan Asrori (2011, hal. 175) berpendapat bahwa penyesuaian diri dapat didefinisikan
sebagai suatu proses yang mencakup respon-respon mental dan perilaku yang diperjuangkan
individu agar dapat berhasil menghadapi kebutuhan-kebutuhan internal, ketegangan, frustasi,
konflik, serta untuk menghasilkan kualitas keselarasan antara tuntutan dari dalam diri individu
dengan tuntutan dunia luar atau lingkungan tempat individu berada.
Aspek
Penyesuaian Pribadi adalah kemampuan individu untuk menerima dirinya sendiri sehingga tercapai
hubungan yang harmonis antara dirinya dengan lingkungan sekitarnya
Penyesuaian Sosial yaitu penyesuaian yang terjadi dalam lingkup hubungan sosial tempat individu
hidup dan berinteraksi dengan orang lain
Lingkungan Keluarga
Lingkungan keluarga merupakan lingkungan utama dan pertama dalam menentukan keberhasilan belajar
seseorang (menurut Hakim (2005:17). Hal ini karena sebagian besar waktu seorang peserta didik berada di
rumah.
merupakan tahap awal proses sosialiasi dan perkembangan individu dimana merupakan masyarakat alamiah
yang pergaulan diatara golongannya bersifat khas. Di lingkungan ini terletak dasar-dasar pendidikan yang
berlangsung dengan sendirinya sesuai dengan tatanan pergaulan yang berlaku didalamnya.
Lingkungan Keluarga
Karakteristik lingkungan keluarga, yaitu :
• Susunan keluarga, yaitu besar kecilnya keluarga, siapa yang lebih berkuasa, jumlah anak, perbandingan anak
perempuan, dan laki – laki, dan sebagainya
• Peranan – peranan sosial dalam keluarga yaitu setiap peranan social yang dimainkan oleh setiap anggota
keluarga.
• Peranan sosial ini dipengaruhi oleh sikap dan harapan orang tua terhadap anaknya, faktor umur, jenis kelamin.
• Keanggotaan kelompok, yaitu sejauh mana anggota keluarga merasakan sebagai bagian dari kelompok.
• Kohesi keluarga, yaitu kekuatan petautan antara anggota keluarga yang satu dengan yang lainnya.
Dimasa pandemi yang semuanya serba dibatasi, pendapatan
menurun tetapi kebutuhan terus melonjak, orang tua selalu berupaya
Analisis dan Temuan untuk memberikan yang terbaik untuk putra-putrinya. Salah satunya
dalam penyediaan media yang diperlukan dalam mendukung proses
Masalah pembelajaran jarak jauh
Para orang tua di Dusun Sembung ini dihadapkan pada dua pilihan
Perusahaan tempat masyarakat Dusun Sembung yang cukup sulit.
bekerja harus merumahkan karyawannya karena
ketidakmampuan dalam mengirim barang hasil Bukan hanya menyediakan medianya saja, tetapi peran orang tua juga
produksi karena dampak adanya pembatasan, diharapkan dapat berkontribusi karena adanya pendemi, bukan hanya
sehingga tidak bisa membayar upah karyawan orang tua yang harus beradaptasi, tetapi putra-putrinya juga harus
mampu sehingga mereka harus mampu menyesuaikan diri.
Dalam rangka memutus rantai penyebarannya,
maka kegiatan belajar dilaksanakan secara jarak Dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh pun juga ditemukan
jauh. Hal tersebut menyebabkan baik peserta berbagai kendala. Salah satunya adalah kurang jelasnya materi yang
didik maupun pendidik harus siap dan mampu disampaikan oleh pendidik sehingga peserta didik kesulitan dalam
beradaptasi terhadap perubahan sistem memahami materi yang disampaikan sehingga mereka harus mencari
pelaksanaan dimana berarti membutuhkan
referensi belajar yang sesuai.
media-media yang mendukung pelaksanaan
tersebut.
HIPOTESA
1. Bahwa pelaksanaan pembelajaran jarak jauh, peserta didik membutuhkan media seperti device
berupa laptop atau handphone yang terhubung dengan media internet
2. Bahwa adanya pandemi menyebabkan masyarakat Dusun Sembung berkurang pendapatannya karena
akibat dari kebijakan dirumahkan sehingga kemampuan daya beli juga ikut menurun
3. Bahwa adanya pandemi ini menyebabkan masyarakat Dusun Sembung yang bekerja sebagai
karyawan yang dirumahkan tetapi dalam menstabilkan pendapatannya, mereka memanfaatkan
waktu tersebut untuk mencari kerja sampingan untuk menambah pendapatan dan merupakan
upaya penyesuaian diri dalam memenuhi kebutuhan yang banyak
4. Bahwa adanya pandemi menyebabkan pembelajaran dilakukan secara jarak jauh sehingga peserta
didik harus menyesuaikan diri dan diharapkan dapat aktif dan kreatif serta tanggap terhadap
perubahan dan apa yang seharusnya dilakukan
5. Bahwa respon dari masyarakat Dusun Sembung dengan adanya perubahan sistem pembelajaran, mereka berusaha
memberikan media sebagai fasilitas yang terbaik dan berusaha untuk mendampingi dalam penggunaannya
6. Bahwa kendala dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh adalah kurangjelasnya materi yang disampaikan karena
interaksi hanya terbatas pada saat jadwal tersebut berlangsung, kurang stabilnya sinyal, dan terbatasnya paket data
7. Bahwa upaya pendampingan yang dilakukan oleh lingkungan keluarga diantaranya adalah mengawasi, mengarahkan,
dan membimbing peserta didik agar tidak menyalahgunakan fasilitas yang disediakan
Upaya Pemecahan
Masalah
Dampak-dampak dari adanya pandemi tersebut
mengharuskan masyarakat menaati normal baru demi
mencegah dan memutus rantai penyebaran. Upaya
penyesuaian diri tersebut didasari karena adanya
faktor yang mempengaruhi, salah satunya adalah
faktor eksternal
Faktor Eksternal
Faktor fisiologis yang Faktor psikologis yang Faktor perkembangan Faktor lingkungan yang
mencakup heroditas, mencakup kematangan dan kematangan yang mencakup lingkungan
konstitusi fisik, sistem intelektual, kematangan mencakup pengalaman, keluarga, sekolah, dan
saraf, kelenjar dan otot, sosial, dan kematangan perasaan, self masyarakat Faktor
serta penyakit moral emosional determination¸frustasi, budaya dan agama
dan konflik
Upaya yang
Dalam kondisi pandemi saat ini,
Dilakukan
Dalam menyediakan media tersebut,
lingkungan keluarga berperan besar
orang tua dapat mengambil
dalam penyesuaian diri dimana dengan
pekerjaan tambahan mengingat
pendampingan dan pengarahan orang
kondisi pandemi menyebabkan
tua, maka peserta didik tidak akan
intensitas bekerja mereka dikurangi
menyalahgunakan media yang mereka
dan hanya beberapa hari saja masuk
sediakan.
kerja sehingga pendapatan menurun.
Media yang diperlukan dalam
melaksanakan pembelajaran jarak Proses penyesuaian diri yang harus
jauh meliputi device dimana dalam dilakukan baik peserta didik
device tersebut juga membutuhkan maupun lingkungan keluarga adalah
fitur-fitur online karena fitur-fitur dengan beradaptasi dengan normal
tersebut dapat dihubungkan dengan baru
orang yang terpisah jarak,
Upaya yang
Dilakukan
Kendala dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh seperti terbatasnya paket data telah
ditangani pemerintah dengan menurunkan adanya bantuan kuota subsidi sehingga peserta
didik dapat memanfaatkannya dalam menunjang kegiatan pembelajaran jarak jauh.
Sikap orang tua dalam merespon terkait perubahan sistem pembelajaran menjadi
jarak jauh, mereka dapat membantu puta-putrinya untuk meningkatkan motivasi
belajar, menjelaskan materi yang belum dipahami, mendukung semangat
kreatifitas dan inovasi putra-putrinya hingga mendampingi mereka dalam
menggunakan media penunjangnya.
Peran lingkungan keluarga tidak hanya dilakukan oleh orang tua saja,
namun juga seluruh anggota keluarga
Penutup
A. Kesimpulan
B. Saran
KESIMPULAN
Dalam menyediakan media tersebut,
orang tua selaku penanggungjawab
Pelaksanaan pembelajaran
pembelajaran dirumah merasa
jarak jauh atau PJJ adalah
cukup kesulitan karena mengingat
alternatif solusi untuk tetap
dampak pandemi yang juga
melaksanakan kegiatan
melumpuhkan berbagai sektor
pembelajaran di masa
sehingga tidak sedikit yang
pandemi.
dirumahkan bahkan di PHK
Arifin, A. S. (2013). Studi Kasus Dampak Penjurusan Studi Pilihan Orang Tua terhadap Penyesuaian Diri Peserta Didik
SMAN 1 Kediri (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim).
Iswadi, Agus,. (2020). 210 Karyawan Kena PHK dan 4.449 Orang Dirumahkan Imbas Corona di Karanganyar.
Diperoleh pada 29 November 2021 dari
https://jateng.tribunnews.com/2020/04/29/210-karyawan-kena-phk-dan-4449-orang-dirumahkan-imbas-corona-di
-karanganyar?page=all
Mantovasi, Candra,. (2020) Cerita Buruh di Karanganyar, Dirumahkan, Digaji 50%, Kini Menanti Panggilan. Diperoleh
pada 30 November 2021 dari
https://www.solopos.com/cerita-buruh-di-karanganyar-dirumahkan-digaji-50-kini-menanti-penggilan-1063506
Daftar Pustaka
Ramdhani, M. A. (2017). Lingkungan pendidikan dalam implementasi pendidikan karakter. Jurnal Pendidikan
UNIGA, 8(1), 28-37.
Sulistyorini, R. D., & Rahmawati, A. (2013). Metakognisi dan Penyesuaian Diri Siswa Akselerasi. Jurnal Psikologi
Tabularasa, 8(1).
Utami, E. W. (2020). Kendala dan Peran Orangtua dalam Pembelajaran Daring pada Masa Pandemi Covid-19. In
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana (PROSNAMPAS) (Vol. 3, No. 1, pp. 471-479).
Yuangga, K. D., & Sunarsi, D. (2020). Pengembangan Media dan Strategi Pembelajaran untuk Mengatasi
Permasalahan Pembelajaran Jarak Jauh di Pandemi Covid-19. JGK (Jurnal Guru Kita), 4(3), 51-58.
TERIMAKASI
H
NUR AMIN SHOLEKHAH
K7721048