agement (ABM)
Kelompok 4 :
ABM merupakan pusat dari sistem manajemen biaya, dan oleh karena itu untuk
mengelola organisasi atau perusahaan dengan baik, harus menekankan pada ABM.
ABM bertujuan untuk meningkatkan nilai produk atau jasa yang diterima oleh para
konsumen, dan oleh karena itu dapat digunakan untuk mencapai laba dengan
menyediakan nilai tambah bagikonsumennya.
1. Customer Profitability Analysis memberikan informasi yang lebih akurat dengan men-
ganalisis secara detil pendapatan dan biaya pelayanan masing– masing pelanggan serta
keterkaitan antara laba operasi perusahaan denganpelanggannya
2. Banyak perusahaan yang mulai berusaha memfokuskan diri pada pelanggannya tetapi
tidak mencatat dan memahami hubungan antara angka dan jumlah biaya pelayanan
pelanggan.
3. Customer Profitability Analysis adalah alat strategis yang penting yang berpotensi
membangkitkan energi perusahaan dan penyalur untuk mulai memikirkan profitabilitas,
biaya, pelanggan, dan proses bisnisnya.
Kesuksesan Implementasi ABC/M
Melibatkan
1 manajemen dan karyawan Keterlibatan manajemen dan karyawan
1 dalam menciptakan sistem ABC/ABM akan menyebabkan mereka mengenal
ABC/ABM. Kemudian mereka mungkin
akan berusaha mengimplementasikan
ABC/ABM karena mereka merasa terlibat
dan ikut memiliki sistem tersebut.
Mempertahankan
2 system secara Paralel Mempertahankan sistem secara paralel
2 memungkinkan setiap individu untuk
mengadaptasi secara beilahap sistem
ABC/ABM. Perubahan sistem biaya secara
tiba-tiba dapat menyebabkan frustasi dan
kebingungan bagi manajer dan karyawan.
Menggunakan
3 ABC/ABM pada ABC/ABM seharusnya digunakan pada
3 pekerjaan yang akan menyebabkan pekerjaan-pekerjaan yang sederhana yang
keberhasilan probabilitas keberhasilannya tinggi.
Implementasi in akan menunjukkan
bagaimana dan mengapa ABC/ABM
berhasil diterapkan.
Keberhasilanmenyelesaikan suatu
pekerjaan menyebabkan individu untuk
melihat manfaat ABC/APM secara lebih
jelas.
Mempertahankan
4 desain awal ABC/ABM Mempertahankan desain awal ABC/ABM
4 yang sederhana yang sederhana menghindarkan pemakaian
yang berlebihan dan dapat
Mempertahankan biaya rendah. Desain
yang sederhana juga menurunkan waktu
implementasi.
Menciptakan
5 insentif yang diharapkan Perubahan seringkali berhadapan dengan
5 resistensi. Dengan menawarkan insentif
yang sesuai akan menambah motivasi
karyawan dalam melakukan pekerjaannya.