Anda di halaman 1dari 9

ASSALAMUALAIKUM WR.

WB

KELOMPOK 2

1. Vasekhatul Lisan Nia (2319012)


2. Ayyum Mustanfidah (2319017)
3. Trifika Suryani (2319019)
4. Rizki Agustina (2319020)
PENGERTIAN DAN LANDASAN
PEMBELAJARAN TEMATIK

03/20/2022
01 Pengertian Pembelajaran Tematik

Mamat SB, dkk., memaknai bahwa pembelajaran tematik merupakan pembelajaran terpadu, dengan mengelola
pembelajaran yang mengintergrasikan materi dari beberapa mata pelajaran dalam satu topik pembicaraan yang
disebut tema.
Dalam praktiknya, pendekatan pembelajaran tematik ini bertolak dari suatu tema yang dipilih dan
dikembangkan oleh guru bersama siswa dengan memperhatikan keterkaitannya dengan isi mata pelajaran. Tema
adalah pokok pikiran atau gagasan pokok yang menjadi pokok pembicaraan. Tujuan dari adanya tema bukan hanya
untuk menguasai konsep-konsep dalam suatu mata pelajaran, akan tetapi juga keterkaitannya dengan konsep-
konsep dari mata pelajaran lainnya.
Sekaligus, dengan diterapkannya pembelajaran tematik, peserta didik diharapkan dapat belajar dan bermain
dengan kreativitas yang tinggi. Karena, dalam pembelajaran tematik, pembelajaran tidak semata-mata mendorong
peserta didik untuk mengetahui (learning to know), tetapi belajar juga untuk melakukan (learning to do), belajar
untuk menjadi (learning to be) dan belajar untuk hidup bersama (learning to live together).
Maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran tematik merupakan penggabungan ataupun perpaduan dari
beberapa mata pelajaran dalam lingkup di madrasah ibtidaiyah / sekolah dasar, meliputi Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan (PPKn), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Bahasa Indonesia, Seni
Budaya dan Prakarya (SBdP). Perpaduan mata pelajaran tersebut disebut sebagai pembelajaran tematik dan
didalamnya terdapat tema, subtema maupun pembelajaran.
02 Landasan Pembelajaran Tematik

Faktor-faktor yang harus diperhatikan dan dipertimbangkan oleh para guru pada waktu
merencanakan, melaksanakan dan menilai proses dan hasil pembelajaran.
a. Landasan Filosofis
Secara filosofis, kemunculan pembelajaran tematik sangat dipengaruhi oleh 3 aliran filsafat
berikut yaitu (1) progresivisme, (2) konstruktivisme, dan (3) humanisme.
b. Landasan psikologis
Landasan psikologis dalam pembelajaran tematik terutama berkaitan dengan psikologi
perkembangan peserta didik dan psikologi belajar.
c. Landasan yuridis
Landasan yuridis dalam pembelajaran tematik berkaitan dengan berbagai kebijakan atau
peraturan yang mendukung pelaksanaan pembelajaran tematik di sekolah dasar.
IMPLIKASI PEMBELAJARAN
TEMATIK

03/20/2022
01 Implikasi Pembelajaran Tematik

Implikasi Pembelajaran tematik terdiri dari lima, yaitu:


1. Implikasi bagi guru
2. Implikasi bagi siswa
3. Implikasi terhadap sarana, prasarana, sumber belajar dan
media
4. Implikasi terhadap Pengaturan ruangan
5. Implikasi terhadap Pemilihan metode
6
Tahap Persiapan Pelaksanaan
02 Pembelajaran Tematik

1. Menentukan Tema.
2. Penjabaran Kompetensi Dasar ke dalam Indikator
3. Menetapkan Jaringan Tema
4. Penyusunan Silabus
5. Penyusunan Rencana Pembelajaran/Disain
Pembelajaran Tematik

7
03 Tahap Pelaksanaan

Pelaksanaan pembelajaran tematik setiap hari dilakukan dengan


menggunakan tiga tahapan kegiatan yaitu :
Kegiatan Pendahuluan/awal/pembukaan ini, dilakukan terutama
untuk menciptakan suasana awal pembelajaran untuk mendorong
siswa menfokuskan dirinya agar mampu mengikuti proses
pembelajaran dengan baik.
Kegiatan Inti difokuskan pada kegiatan-kegiatan yang bertujuan
untuk pengembangan kemampuan baca, tulis dan hitung.
Kegiatan Penutup/Akhir dan Tindak Lanjut adalah untuk
menenangkan. 8
WASSALAMU’ALAIKUM WR.WB

Anda mungkin juga menyukai