Pernyataan B S
Huruf ALIF lebih banyak daripada huruf BA
Tanda KASHRAH lebih banyak daripada tanda
FATHAH
SUKUN muncul sebanyak 4 kali
DHAMMAH muncul sekali
Wahidin,Uhamka
2
3
3
4
4
5
5
6
6
7
7
8
8
9
9
10
10
11
LITERASI
> kecakapan dasar seseorang menggunakan segenap potensinya dalam
11
kehidupan.
> pengetahuan atau keterampilan dalam bidang atau aktivitas tertentu.
> kemampuan individu dalam mengolah informasi dan pengetahuan untuk
kecakapan hidup
(1) baca dan tulis, (2) numerasi, (3) sains, (4) digital, (5)
finansial, serta (6) budaya dan kewargaan
(Forum Ekonomi Dunia, 2015)
12
Menyenangkan dan ramah anak, sehingga Semua warganya menunjukkan emosi, peduli, dan Menumbuhkan semangat ingin tahu dan cinta Memampukan warganya untuk cakap
menumbuhkan semangat warganya dalam belajar menghargai sesama pengetahuan berkomunikasi dan dapat berkontribusi kepada
lingkungan sosialnya
Menulis Interaktif
Konferensi Penulis
Menyelesaikan Cerita
2 TATA KELOLA
MERDEKA BELAJAR Kurikulum Darurat
3 MUTU
Asesmen Nasional: Asesmen Kompetensi Minimum, Survei
Karakter, Survei Lingkungan Belajar
PP No. 57 Tahun 2021, Pasal 6 ayat (1): Standar kompetensi lulusan pada satuan
pendidikan jenjang pendidikan dasar difokuskan pada penanaman karakter yang sesuai
dengan nilai-nilai Pancasila serta kompetensi literasi dan numerasi Peserta Didik.
Bagan-Bagan Pendukung Literasi di Ruang kelas 19
Bagan, tabel, atau grafik yang dipajang di dinding
dapat digunakan guru sebagai rujukan dalam
kegiatan pembelajaran dan memfasilitasi siswa
Lingkungan di mana anak-anak berinteraksi dengan untuk terlibat dalam pembelajaran literasi.
berbagai bentuk bahan cetak, termasuk tanda-tanda, Bisa dibuat oleh siswa dan guru
sudut belajar yang berlabel, cerita dinding, displai
kata, mural berlabel, papan buletin, grafik dan
diagram, puisi, serta berbagai bahan cetak lain
(Kadlic and Lesiak, 2003)
Di Luar kelas
Memajang karya siswa di mading
Memajang poster kampanye membaca dan
kampanye perilaku hidup bersih dan sehat
20
Mengidentifikasi capaian
kompetensi siswa sehingga guru
dapat memetakan dan
Asesmen Kognitif mengidentifikasi siswa yang perlu
mendapatkan remedial atau
pengayaan.
Asesmen
Memberi masukan kepada Pemerintah Daerah untuk melakukan akselerasi kebijakan terkait
pendidikan terutama Penguatan Literasi dan Numerasi untuk mengatasi dampak learning loss.
Unsur TPLD:
(1) Dinas Pendidikan,
(2) Dinas Perpustakaan dan Arsip
(3) Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda)
(4) Unsur pegiat/tokoh pendidikan
(5) Pegiat literasi
(6) Tokoh masyarakat
(7) Penerbit
(8) Penulis
(9) Media
(10)Dunia Usaha dan Dunia Industri
(11) Pemangku lain sesuai kebutuhan daerah.
28
LPMP/PP-BP PAUD
dan Dikmas Dinas Pendidikan
Tugas utama TPLD yaitu melakukan penguatan kemampuan literasi dan numerasi di sekolah terutama yang
terkena dampak learning loss yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19.
30
DIAGRAM ALIR
Kegiatan/
Aktivitas LPMP
dan PP/BP PAUD
dan Dikmas
untuk Penguatan
Literasi dan
Numerasi
STRATEGI PEMBELAJARAN
LITERASI DI KELAS AWAL
Komponen Pembelajaran Literasi di Kelas Awal
Title Goes
Here
Kegiatan 1 Kegiatan 2 Kegiatan 3
Durasi: 30 Menit Durasi: 30 Menit
Durasi: 30 Menit
• Menulis • Baca Lima Kata
• Pesan Pagi Tematik/Menuli • Membaca Terbimbing
s
• Membaca
Interaktif/Membaca
Mandiri
Tujuan:
• Menarik perhatian siswa agar fokus dan
siap belajar
• Membangun motivasi siswa untuk
belajar
dengan adanya interaksi dengan orang
dewasa.
• Meningkatkan kepercayaan diri anak
KEGIATAN 1- PESAN PAGI
Kelas-1
KEGIATAN 1- PESAN PAGI
Kelas-2
KEGIATAN 1- PESAN PAGI
Kelas-3
MEMBACA INTERAKTIF
Membaca interaktif adalah kegiatan membaca yang dirancang untuk menumbuhkan minat siswa dalam menyimak,
berpartisipasi secara lisan dalam tanya jawab dan diskusi.
Tujuan:
• Mengembangkan kebiasaan dan keterampilan membaca
• Mengembangkan kemampuan berpikir yang kritis
• Menambah keterampilan mendengarkan, berbicara, dan
kosakata baru siswa
• Mengembangkan interaksi antara orang tua dan siswa
• Meningkatkan kepercayaan diri anak
KEGIATAN 1- MEMBACA INTERAKTIF
KEGIATAN 1- MEMBACA INTERAKTIF
KEGIATAN 1- MEMBACA INTERAKTIF
(Pertanyaan yang diajukan saat pertama sekali buku dibacakan)
Kelas-2 Kelas-3
Kelas-1
KEGIATAN 1- MEMBACA INTERAKTIF
(Kegiatan memahami kosakata setelah selesai membaca
buku saat pertama sekali buku dibacakan)
Kelas-2
Kelas-1 Kelas-3
KEGIATAN 1- MEMBACA INTERAKTIF
(Pertanyaan yang diajukan saat buku dibaca untuk kedua kalinya)
Kelas-2
Kelas-1
Kelas-3
MENUL
Siswa dipandu untuk menulis dan menjawab pertanyaan-pertanyaan sesuai topik ataupun cerita yang dibaca.
IS
• Menulis sesuai dengan topik yang dibahas.
• Apabila siswa belum bisa menulis, siswa bisa
menggambar.
• Didampingi oleh orang tua atau wali.
Tujuan:
• Mengembangkan kemampuan berpikir yang kritis
• Mengembangkan keterampilan menulis siswa
KEGIATAN 2- MENULIS
Kelas-2 Kelas-3
Kelas-1
KEGIATAN 3- BACA LIMA KATA-
BALIMA
MEMBACA TERBIMBING
Membaca terbimbing adalah kegiatan membaca yang dirancang untuk membimbing siswa berdasarkan
kemampuannya dalam peningkatan keterampilan membaca dengan menggunakan buku bacaan
berjenjang.
Tujuan:
Menggunakan buku yang jenjangnya yang sesuai
• mengakomodir tingkat kemampuan
dengan kemampuan membaca siswa
membaca siswa
berfokus sebagai pengayaan untuk melatih
pemahaman, berpikir kritis, kelancaran membaca, • mengembangkan motivasi membaca
pengembangan kosakata dan menulis siswa
Dapat menggunakan buku cetak atau tautan • menggunakan strategi membaca
YouTube
sesuai dengan tingkat kesiapan
Dibacakan oleh siswa dengan dampingan orang
membaca siswa
tua atau wali.
• sebagai jembatan untuk menjadi
Buku yang sama akan dibacakan 2-3 kali
Guru perlu melakukan pemetaan terhadap pembaca mandiri
Kelas 3
Kelas 1 Kelas 2
KEGIATAN 3- MEMBACA TERBIMBING
(Pertanyaan yang
diajukan)
Kelas 1 Kelas 3
Kelas 2
KEGIATAN 3- MEMBACA
TERBIMBING
Kelas 2
Kelas 1 Kelas 3
KEGIATAN 3- MEMBACA
TERBIMBING
Kelas 3
Kelas 2
Kelas 1
KEGIATAN 3- MEMBACA TERBIMBING
(Pertanyaan yang
diajukan)
Kelas 1
Kelas 2
Kelas 3
KEGIATAN 3- MEMBACA
TERBIMBING
❏ Di beberapa subtema,
proyek ada yang sifatnya
sepanjang minggu.
.
Modul literasi dapat
digunakan untuk berbagai
jenis pembelajaran
• Guru mengajukan
pertanyaan
langsung kepada
siswa.
• Guru membagikan
tautan YouTube atau
tautan Let’s Read via
Whatsapp
• Guru membagikan
tangkapan layar dari
lembar cerita di modul
melalui Whatsapp
Kegiatan Membaca
Pembelajaran Jarak Jauh
• Guru membagikan
pertanyaan kepada siswa
melalui Whatsapp, SMS,
atau media lainnya
PEMBELAJARAN JARAK JAUH
Pembelajaran Jarak Jauh
Pembelajaran Jarak
Jauh
Kegiatan Membaca
Pembelajaran Campuran
• menggunakan prosedur?
37 : 12 = 3,16666…
dibulatkan ke berapa?
@officialmatematika.uhamka Pendidikan Matematika Uhamka
matematika-numerasi?
Seorang Dokter memberi 2 jenis obat
kepada pasien. Pada pembungkus obat
pertama tertulis 1 x 3 sedangkan pada
pembungkus obat kedua, tertulis 3 x 1.
Apakah tulisan 1 x 3 pada pembungkus
obat pertama sama maknanya dengan
tulisan 3 x 1 pada pembungkus obat
kedua?
1x3=3x1?
Numerasi dalam Seni Rupa
Banu seorang atlit lari di sekolahnya. Ia latihan setiap 3 hari pada pukul 16.00 sampai
17.30. Karena keletihan, ia mengalami dehidrasi dan sariawan. Pelajaran sekolah
diikutinya secara online dengan menggunakan laptop, sehingga matanya mulai
kelelahan dan terganggu penglihatan. Pelatihnya menyarankan untuk mengkonsumsi
pisang. Jenis pisang apakah sebaiknya dikonsumsi oleh Banu? Berikan penjelasan.
Personal
Sosial-budaya
Saintifik
93
Konteks Saintifik
■ Masalah yang berkaitan dengan aplikasi matematika di alam
semesta dan isu serta topik yang berkaitan dengan sains dan
teknologi.
Misal : cuaca atau iklim, ekologi, ilmu medis (obat-obatan), ilmu
ruang angkasa, genetika, pengukuran, dan keilmuan matematika
itu sendiri.
■ Ada 2 macam konteks :
Intra-matematika : terkait dengan keilmuan matematika
Ekstra-matematika : terkait dengan keilmuan lainnya
95
Contoh Konteks ekstra matematika
96
Level Kognitif AKM Numerasi
3. Reasoning (Penalaran)
2. Applying (Penerapan)
1. Knowing
99
Knowing
Menilai kemampuan pengetahuan peserta didik
tentang fakta, proses, konsep, dan prosedur
Kata kunci yang biasa digunakan antara lain:
mengingat, mengidentifikasi,
mengklasifikasikan, menghitung,
mengambil/memperoleh, dan mengukur
101
Applying
Menilai kemampuan matematika dalam menerapkan
pengetahuan dan pemahaman tentang fakta-fakta, relasi,
proses, konsep, prosedur, dan metode pada konteks situasi
nyata untuk menyelesaikan masalah atau menjawab
pertanyaan.
Kata kunci yang biasa digunakan antara lain : memilih/
menentukan, menyatakan/ membuat model, dan
menerapkan/ melaksanakan
103
Reasoning
Menilai kemampuan penalaran peserta didik dalam menganalisis
data dan informasi, membuat kesimpulan, dan memperluas
pemahaman mereka dalam situasi baru, meliputi situasi yang
tidak diketahui sebelumnya atau konteks yang lebih kompleks
Pertanyaan dapat mencakup lebih dari satu pendekatan atau
strategi.
Kata kunci yang biasa digunakan antara lain menganalisis,
memadukan (mensintesis), mengevaluasi, menyimpulkan, dan
membuat justifikasi
TERIMA KASIH