Anda di halaman 1dari 10

RESUME KEPERAWATAN PADA BY.

N
DENGAN DIAGNOSA MEDIS
GASTROENTERITIS AKUT DI RUANG IGD
ANAK
IDENTITAS PASIEN
- Nama : By.N
- Usia : 8 bulan 30 hari
- Jenis kelamin : laki-laki
- Alamat : wumialo, kota tengah
- Tanggal masuk : 2 agustus 2021
- Diagnosa medis : gastroenteritis akut
RIWAYAT HOSPITAL
- Keluhan utama : muntah
- Alasan masuk rumah sakit : ibu pasien
mengtakan By.N sudah BAB 4x dengan
konsisensi encer dan berampas berwarna
kuning kehijauan, pasien sudah muntah lebih
dari 5x
PENGKAJIAN PRIMER
- Airway : tidak terdapat sumbatan jalan napas, tidak terdapat benda
asing, tidak ada darah tidak ada penumpukan sekret
- Breathing : tidak terdapat sesak, tida ada napas cuping hidung,
tidak terdapat penggunaan otot bantu pernapasan, tidak terdapat
bunyi napas tambahan
- Circulation : frekuensi nadi 110 x/menit, irama teratur, denyut
nadi kuat, ekstremitas teraba hangat, warna kulit pucat, CRT < 3
detik, tidak terdapat sianosis
- Disability : kesadaran composmentis, GCS 15, pupil isokor, pasien
berespon terhadap suara, pupil mengecil saat terkena cahaya
- TRIAGE : warna hijau (non-urgent)
PENGKAJIAN SEKUNDER
1. Anamnesis singkat (AMPLE)
a. Alergi : pasien tidak memiliki alergi
b. Medikasi : pasien tidak memiliki riwayat pengobatan
c. Post lines : pasien tidak memiliki riwayat penyakit
d. Post meal : sebelum mengalami BAB pasien makan buah
e. Event of injury : tidak ada injuri
2. Head to toe (yang bermasalah)
a. Mata : bentuk mata normal, mata agak cekung, konjungtiva
tidak anemis, sklera tidak ikterik
b. Abdomen : bising usus hiperaktiv, tidak ada nyeri tekan, tidak
terdapat pembesaran hepar
TERAPI MEDIS
1. Ranitidin 2 x 10mg/ iv
2. Ondancentron 3 x 0,8mg/ iv
3. Ceftriaxone 2 x 400mg/ iv
4. Paracetamol drips 3 x 90mg/iv
5. Zinc 1 x 20mg/ oral
ANALISA DATA
- Data subjektif: ibu pasien mengatakan pasien BAB 4x dengan
konsistensi encer berwarna kuning kehijauan, pasien muntah lebih dari
5x
- Data objektif :
a. mata agak cekung
b. membran mukosa kering
c. bising usus hiperaktiv
d. IVFD asering
e. suhu badan 37,9 derajat celcius
f. frekuensi nadi 110x/menit
g. frekuensi napas 30x/menit
h. pasien tampak lemah
DIAGNOSA KEPERAWATAN

Risiko ketidakseimbangan elektrolit dibuktikan


dengan diare
INTERVENSI KEPERAWATAN
MANAJEMEN DIARE
1. Observasi
a. identifikasi penyebab diare
b. identifikasi riwayat pemberian makan
c. monitor warna, volume, frekuensi, konsistensi
d. monitor tanda dan gejala hypovolemia
2. Terapeutik
a. berikan asupan cairan oral
b. pasang jalur intraven
c. berikan cairan intravena
d. ambil sampel darah untuk pemeriksaan darah lengkap
3. Edukasi
a. anjurkan menghindari makanan pembentuk gas, pedas dan mengandung laktosa
4. Kolaborasi
a. kolaborasi pemberian obat antimotilitas
SEKIAN…

Anda mungkin juga menyukai