Anda di halaman 1dari 8

KELOMPOK 6 (PROTISTA TUMBUHAN)

NAMA ANGGOTA :
 MUHAMMAD GIGA WIDYATAMA
 RISKY PANJAITAN
 NICKAA
 TEGAR
 SALMAN RAIS
CIRI-CIRI PROTISTA TUMBUHAN

Protista tumbuhan disebut juga sebagai alga atau ganggang.Protista ini bersufat autotrof,yang artinya memiliki
klorofil dan dapat membuat makan sendiri tinggalnya di perairan, baik secara soliter atau koloni. Seperti tumbuhan,
ia bersifat eukariotik karena memiliki dinding sel dan kloroplas.
Alga memiliki tiga cara reproduksi, yaitu reproduksi vegetatif, reproduksi aseksual, dan reproduksi seksual.
Reproduksi vegetatif pada alga adalah dengan fragmentasi, yaitu setiap fragmen akan berkembang menjadi talus
baru. Sementara itu, reproduksi aseksual pada alga adalah dengan zoospora berflagel yang menghasilkan tanaman
baru. Terakhir, reproduksi seksual dilakukan dengan peleburan dua sel gamet.
Alga diklasifikasi menjadi empat, yaitu alga hijau (chlorophyta), alga coklat (phaeophyta), alga keemasan
(crysophyta), dan alga merah (rhodophyta).
• ALGA HIJAU (CHLOROPHYTA)
Protista tumbuhan yang satu ini didominasi oleh pigmen klorofil, sehingga warnanya menjadi hijau. Alga hijau
termasuk ke dalam organisme uniseluler yang berkoloni. Alga hijau memiliki pirenoid untuk menyimpan makanan,
seperti protein dan pati. Makanannya kemudian disimpan dalam bentuk tetesan minyak. Alga hijau juga memiliki
dinding sel yang kaku yang terbentuk dari selulosa di bagian dalam sel dan pektosa di bagian luar sel. Sebesar 90 persen
dari alga hijau tinggal di air tawar, sementara 10 persen sisanya tinggal di air laut.
Bebrapa Contoh Alga hijauh seperti:

• Chlorella memiliki bentuk tubuh seperti bola dan kloroplas menyerupai mangkuk. Chlorella berperan sebagai
sumber protein sel tunggal (PST) dan sumber makanan dalam ekosistem. Di sisi lain, ulva memiliki bentuk tubuh
seperti lembaran dan hidup di air payau atau air asin. Ulva melakukan reproduksi secara seksual dan aseksual dan
berperan sebagai sumber makanan dalam ekosistem.
• CHLAMYDOMANOS

Chlamydomonas memiliki bentuk tubuh bulat dengan kloroplas menyerupai mangkuk, seperti
chlorella. Tapi bedanya, alga hijau jenis ini memiliki dua flagel pada tubuhnya. Terakhir,
spirogyra memiliki bentuk tubuh seperti benang dan kloroplas yang spiral. Ia melakukan
reproduksi vegetatif dengan cara fragmentasi.
• Alga coklat (phaeophyta)

o Protista yang satu ini memiliki habitat di laut. Tubuhnya memiliki cabang sebagai stipe, daun seperti fronds dan
holdfast untuk menahan tubuh lapisan bawahnya. Warna coklat didapat dari pigmen klorofil a, c, fukosantin,
karotenoid, dan xantofil. Alga coklat menyimpan makanan dalam bentuk laminarin dan manitol. Dinding sel
selulosanya ditutupi oleh lapisan agar-agar algin.
o Beberapa ciri-ciri dari alga coklat adalah ia memiliki talus terbesar dan berbentuk benang. Kloroplasnya menyerupai
cakram dan ia menyimpan laminari di pirenoid. Alga coklat memiliki bagian luar dinding sel (gumi), bagian dalam
(selulosa), dan ruang antarsel terdapat asam alginat.
o Beberapa manfaat alga coklat adalah asam alginatnya bisa digunakan untuk salep, tablet, pil, hingga es krim. Alga
coklat juga bisa dijadikan pupuk dan makanan ternak. Contoh alga coklat adalah fucus, sargassum, laminaria,
turbinaria, dan macrocystis.
• Alga keemasan (chrysophyta)

• Algalga keemasan atau chrysophyta memiliki ciri-ciri di antaranya pigmen yang terdiri dari karoten, xantofil, dan
pigmen klorofil a dan c. Alga keemasan hidup di air laut dan bereproduksi secara aseksual (membelah diri)
maupun seksual (membentuk auksospora). Talusnya menyerupai telapak tangan atau batang. Alga keemasan
memiliki dua flagela heterodinamik. Makanannya disimpan di pirenoid dalam bentuk krisolaminarin. Dalam
ekosistem, alga keemasan berperan sebagai produsen dan bahan penggosok serta pembentukan tanah.
• Beberapa contoh dari alga keemasan adalah navicula, synura, dan ochromonas.
• ALGA MERAH (RHODOPHYTA)

• Alga merah hidup di air laut. Susunan tubuhnya kompleks karena ia termasuk organisme multiseluler. Pigmen
yang memberi warna merah pada alga ini adalah r-fikoeritrin, fikosianin, dan klorofil a dan d.
• Talus pada alga merah berbentuk pohon dan tidak ada flagel. Dinding selnya berlapis-lapis. Dalam ekosistem, alga
merah berperan terhadap pembentukan terumbu karang, sebagai bahan makanan, kosmetik, dan agar.
• Contoh-contoh alga merah adalah euchema spinosum (bahan kosmetik dan makanan), gelidium (agar), corallina,
glacilaria, laurencia, dan batrachospermum.
SEKIAN DARI KAMI MOHON MAAF ATAS KEKURANGANNYA
WASALAMUALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH

Anda mungkin juga menyukai