Anda di halaman 1dari 3

PENGAUDITAN DAN JASA Pengauditan dan Profesi Akuntan Publik.

ASURANS
Pengauditan adalah proses peninjauan catatan yang digunakan untuk
menyiapkan laporan keuangan dan untuk mengeluarkan pendapat auditor
formal yang menunjukkan apakah laporan telah disusun sesuai dengan
Kelompok 13
aturan akuntansi yang berlaku. Sementara itu, auditor internal bekerja
untuk organisasi sebagai karyawan internal untuk memeriksa catatan dan
Dewa Ayu Chandra Gita ( 2007531277)
Putu Aprilia Wulandari ( 2007531264 ) membantu meningkatkan proses internal seperti operasi, kontrol
internal, manajemen risiko, dan tata kelola. Terdapat tiga jenis audit,
yaitu: Audit Laporan KeuanganAudit OperasionalAudit Kepatuhan.
Terdapat 3 jenis auditor yakni :auditor independen,auditor internal dan
pemerintah. Sementara itu, auditor internal bekerja untuk organisasi
sebagai karyawan internal untuk memeriksa catatan dan membantu
meningkatkan proses internal seperti operasi, kontrol
internal, manajemen risiko, dan tata kelola.
Hubungan Audit dengan Disiplin Ilmu Lainnya.
Accounting adalah suatu proses menghasilkan data dan informasi dalam bentuk Financial Statement. Sedangkan Auditing
adalah adalah suatu proses mengevaluasi informasi dan menghasilkan kesimpulan yang
membandingkan antara fakta dan kriteria. Proses akuntansi bersifat konstruktif, diawali dengan
pengumpulan bukti pembukuan , bukti pembukuan dicatat dalam bentuk jurnal khusus. Setelah
semua transaksi dicatat pada masing-masing kolom jurnal khusus, tiap-tiap jurnal dicatat
dalam buku besar, dan dilakukan penyesuaian pada transaksi yang memerlukan
penyesuaian. Tahap selanjutnya adalah pembuatan kertas kerja kemudian diperoleh laporan
keuangan yang akan menjadi bahan bukti untuk melakukan audit. Ada potensi konflik antara
penyedia informasi dengan pengguna informasi
(2) Informasi mempunyai konsekuensi ekonomi yang sangat penting bagi business maker
(3) Keahlian sering menghendaki informasi disajikan dan diferifikasi
(4) User sering tercegah mempunyai hubungan langsung dengan informasi.
Perkembangan Audit
Sejarah dari perkembangan audit dibagi menjadi lima periode yaitu sebelum 1840, tahun 1840-1920-an, tahun 1920-1960-an,
tahun 1960-1990-an, dan dari tahun 1990-sekarang. Periode pertama yaitu pada tahun sebelum
1840-an dimulai pada peradaban Cina, Mesir dan Yunani. Dibuktikan dengan adanya denda
terhadap penggelapan, suap-menyuap dan kesalahan dalam administrasi sebagaimana kutipan
Aristoteles dalam McMickle tahun 1978. Audit pada masa ini hanya sebatas melakukan
verifikasi terhadap setiap transaksi dan sebagai pembuktian kejujuran dari orang yang
Tujuan Dan Fungsi Audit.
Adapun Tujuan Dan Fungsi Audit yang pertama adalah Adapun fungsi dari Audit adalah :
1. Kelengkapan 1. Mengevaluasi kinerja entitas, kebanyakan fungsi dari audit
2. Ketepatan digunakan untuk mengevaluasi kinerja suatu entitas.
3. Penilaian 2. Meminimalkan kesalahan dan fraud, audit juga berfungsi
4. Eksistensi untuk memastikan bahwa kesalahan dan fraud tidak ada di
5. Klasifikasi dalam entitas tersebut.
6. Ketepatan 3. Meningkatkan kinerja entitas, setelah proses pemeriksaan
7. Pisah Batas audit berlangsung biasanya akan ada rekomendasi untuk entitas
8. Pengungkapan.
Perbedaan Akuntansi dan Audit.

Anda mungkin juga menyukai