Anda di halaman 1dari 22

AUDIT TERHADAP SIKLUS

PENGGAJIAN DAN PERSONALIA


kelompok 1:

Ade desma safitri (1902112490)


Amron hrp (1702110200)
Halimah tussadiah (1902113580)
Putri indriani (1902111348)
Rahman rafindra (1702121995)
Suharyati (1902110888)
AUDIT TERHADAP SIKLUS PENGGAJIAN
DAN PERSONALIA

01 Siklus Penggajian dan Personalia

02 Permasalahan Audit

03 Tujuan Audit Siklus Penggajian dan Personalia

04 Struktur Pengendalian Intern

05 Prosedur Analitis Audit


Siklus Penggajian dan Personalia

Siklus penggajian dan personalia meliputi penggunaan tenaga


kerja dan pembayaran kesemua pegawai, tanpa memperhatikan
klasifikasi atau metode penentuan kompensasi.

Pegawai dapat berupa eksekutif dengan gaji tetap ditambah


dengan bonus, pekerja kantor berdasarkan gaji bulanan dengan
atau tanpa lembur, wiraniaga berdasarkan komisi, buruh pabrik
dan pegawai serikat pekerja dibayar berdasarkan jam.

Siklus penggajian dan personalia meliputi semua bentuk


kompensasi yang diberikan kepada seluruh aktivitas tenaga kerja
yang dipekerjakan perusahaan.
Siklus Penggajian dan Personalia
Pos-Pos yang terbentuk dalam siklus
penggajian dan personalia:

Kompensasi pokok (meliputi gaji, upah insentif dan


1
macam-macam tunjangan karyawan

2 Pajak atas gaji atau upah karyawan

3 Biaya tenaga kerja langsung (biaya overhead pabrik)

4 Biaya tenaga kerja tidak langsung

5 Utang atas gaji atau upah karyawan

6 Gaji dibayar dimuka atau uang muka gaji


Permasalahan Audit

Siklus ini menjadi penting dengan beberapa alasan

Pertama gaji, upah, dan pajak penghasilan pegawai, dan beban


pegawai lainnya merupakan komponen utama pada kebanyakan
perusahaan
Kedua beban tenaga tenaga kerja (labour) merupakan pertimbangan
penting dalam penilaian persediaan pada perusahaan menufaktur
dan konstuksi, dimana klasifikasi dan alokasi beban upah yang tidak
semestinya dapat menyebabkan salah saji laba bersih secara
material
Terakhir, penggajian merupakan bidang yang menyebabkan
pemborosan sejumlah besar sumber daya perusahaan karena
inefisiensi atau pengujian melalui fraud
Permasalahan Audit

Dalam perusahaan yang lebih besar, seringkali kebanyakan akun


buku besar atau lebih akun beban gaji. Penggajian juga
mempengaruhi akun persediaan barang jadi pada perusahaan
manufaktur. Audit atas siklus penggajian dan personalia meliputi
perolehan pemahaman atas struktur pengendalian intern,
penetapan resiko pengendalian, pengujian atas substantif atas
transaksi, prosedur analitis dan pengujian terinci atas saldo
Tujuan Audit dalam Siklus Penggajian

Transaksi penggajian mencerminkan kompensasi


semua jasa jasa yang terjadi untuk periode yang
diliput oleh periode laporan keuangan
Eksistensi atau
okurensi (occurrence)
terbentuknya
transaksi Pencatatan semua biaya-biaya penggajian
mencerminkan kewajiban pajak yang berasal dari
kompensasi dalam periode yang diaudit

Saldo utang pajak ataupun pajak yang dibayar


dimuka mencerminkan jumlah yang menjadi
kewajiban pada tanggal neraca
Tujuan Audit dalam Siklus Penggajian

Pencatatan biaya gaji beserta pajaknya mencakup


keseluruhan biaya-biaya jasa-jasa karyawan
selama tahun yang diaudit
Kesempurnaan
(completeness)
pencatatan transaksi Saldo utang pajak ataupun utang yang dibayar
dimuka mencerminkan jumlah yang menjadi
kepada pemerintah pada tanggal neraca

Hak-hak dan Saldo utang pajak ataupun pajak yang dibayar


kewajiban-kewajiban dimuka merupakan kewajiban yang sah bagi
perusahaan perusahaan pada tanggal neraca
Tujuan Audit dalam Siklus Penggajian

Perhitungan setiap pembayaran terhadap biaya


penggajian dan peringkasan catatannya dilakukan
dengan cermat

Penilaian atau alokasi Perhitungan terhadap saldo hutang pajak ataupun


pajak yang dibayar di muka pada tanggal neraca
telah diperhitungkan dengan cermat

Biaya penggajian di pabrik telah diklasifikasi


dengan cermat menjadi biaya tenaga kerja
langsung dan biaya tenaga kerja tak langsung

Perhitungan terhadap pajak atas upah telah


diperhitungkan berdasarkan tarif pajak yang
berlaku
Tujuan Audit dalam Siklus Penggajian

Gaji dan pajak atas gaji telah diidentifikasi


dan diklasifikasi dalam laporan keuangan
dengan layak dan sesuai dengan prinsip
akuntansi yang berlaku umum di Indonesia
Penyajian dan
pengungkapan
Rekening utang pajak dan utang gaji telah
diklasifikasi sebagai utang lancar dalam
laporan keuangan pada saat tanggal neraca
Menilai Materialitas, Resiko dan Strategi Audit

Kecurangan dalam pembuatan daftar gaji menjadi perhatian


auditor. Kecurangan semacam ini timbul dari adanya pegawai
fiktif yang dimasukkan dalam daftar gaji, dan kemungkinan
kesalahan yang disengaja dalam menyusun klasifikasi daftar gaji.
Ini berarti ada karyawan yang dihitung dengan tarif yang lebih
tinggi. Disamping adanya kecurangan tersebut, akuntan harus
memperhatikan ketelitian perhitungan sejak penhitungan waktu
hadir, insentif sampai dengan pembuatan daftar gaji dan
pembuatan slip gaji
Menilai Materialitas, Resiko dan Strategi Audit

Hal-Hal yang harus dipertimbangkan dalam


menilai siklus penggajian dan personlia:

Resiko audit yang utama timbul dari pemrosesan


1 transaksi penggajian
Perusahaan pada umumnya memperluas cakupan
2 pengendalian intern untuk transaksi penggajian
Saldo hutang gaji pada akhir tahun kadang kala tidak
3 material
Menilai Materialitas, Resiko dan Strategi Audit

Teknis Audit Yang Disarankan

Verifikasi kecermatan penyajian berbagai saldo, daftar


1 dan buku pembantu

2 Terapkan prosedur analitikal

Lakukan inspeksi proses penghitungan daftar gaji dan


3 hutang
Hitung kembali dan lakukan pengujian terhadap daftar
4 gaji dan upah

5 Bandingkan penyajian statement dengan GAAP


(Generally Accepted Accounting Principle)
Struktur Pengendalian Intern

Aspek Struktur pengendalian yang harus


diperhatikan oleh auditor adalah:

Sangat dipengaruhi sistem perekonomian yang berlaku.


Dalam menerapkan sistem penggajian ini dipengaruhi oleh
Lingkungan kesepakatan kerja dengan organisasi buruh setempat.
Pengendalian Dalam masalah penggajian ini manager personalia
menghadapi masalah yang sangat pelik karena pada
dasarnya transaksi tenaga kerja terjadi setiap saat
bersamaan dengan operasinya perusahaan

Mencerminkan proses penanganan transaksi penggajian


dalam operasi perusahaan. Auditor harus memahami sistem
Lingkungan yang digunakan untuk menangani transaksi jasa-jasa tenaga
Pengendalian kerja beserta aspek pengendaliannya
Struktur Pengendalain Intern

Aspek Struktur pengendalian yang harus


diperhatikan oleh auditor adalah:

Menghendaki pelaksanaan lima aspek kategorisasi sistem


Prosedur pengendalian intern dalam operasi perusahaan. Kelima
Pengendalian kategori tersebut adalah otorisasi yang memadai, dokumen
dan buku-buku catatan, pemisahan tugas, akses kendalian
dan pengecekan oleh pihak yang independent
Catatan dan Dokumen dalam siklus penggajian

Personal Authorization adalah surat keputusan yang berisi


1 penempatan dan penugasan seseorang karyawan dalam
posisi dan jabatan tertentu

2 Clock Card adalah formulir daftar hadir karyawan

Time tickect adalah formulir yang digunakan untuk


3 mencatat waktu kerja seseorang karyawan atas penugasan
dan jabatan tertentu

Payroll Register adalah laopran yang berisi informasi


4
penggajian seluruh karyawan perusahaan

Payroll Check adalah dokumen yang berisi perintah kepada


5 bank untuk membayarkan sejumlah uang sebagai
kompensasi yang diserahkan kepadanya
Catatan dan Dokumen dalam siklus penggajian

Labor Cost Distribution Summary adalah laporan yang


6 berisi jumlah pembayaran gaji setiap periode untuk setiap
klasifikasi rekening gaji

Employee Personnel File merupakan data permanen yang


7
berisi histori kerja setiap karyawan

Personnel Data Master File adalah arsip data personel


8
terkomputerisasi dan termuktahir

Employee Earning Master File adalah arsip data personel


9 untuk komputer mengenai penghasilan masing-masing
karyawan
Fungsi-Fungsi yang Terkait dalam siklus penggajian

Hiring Fungsi ini berkaitan dengan proses penempatan karyawan


Employees pada suatu unit kerja

Authorizing Adalah fungsi personalia yang berkaitan dengan penetapan


Payroll struktur gaji atau upah seseorang beserta perubahannya
Changes dalam sistem penggajian perusahaan
Adalah fungsi personalia yang berkaitan dengan pencatatan
Preparing kehadiran seseorang dalam kantor atau pabrik dan
Attendance pencatatan aktifitas seseorang di unit kerja masing­masing

Preparing Adalah fungsi personalia yng berkaitan dengan penyiapan


the Payroll daftar gaji seluruh karyawan
Fungsi-Fungsi yang Terkait dalam siklus penggajian

Recording Adalah fungsi akuntansi yang berkaitan dengan pencatatan


the Payroll semua transaksi penggajian

Paying the Adalah fungsi berkaitan dengan pembayaran gaji kepada


Payroll setiap individu karyawan

Filling Adalah fungsi ini berkaitan dengan penanganan


Payroll Tax pembayaran pajak untuk setiap individu karyawan
Return
Prosedur Analitis
Prosedur Kekeliruan Yang Mungkin Terjadi

1 Bandingkan saldo akun beban Salah saji dari akun beban gaji
gaji dengan tahun lalu
(disesuaikan untuk
peningkatan Tingkat upah dan
peningkatan volume
2 Bandingkan beban tenaga Salah saji dari tenaga kerja
kerja langsung (overhead
pabrik) dengan beban tenaga
kerja tidak langsung
3 Bandingkan beban komisi Salah saji dalam beban komisi
sebagai persentase dari
penjualan dengan tahun lalu
4 Bandingkan beban pajak Salah saji dalam beban pajak
ditanggung perusahaan sebagai ditanggung perusahaan
persentase dari gaji dan upah
dengan tahun lalu (disesuaikan
untuk perubahan dalam tarip
pajak)
Prosedur Analitis

No Prosedur Kekeliruan Yang Mungkin Terjadi

5 Bandingkan akun hutang pajak Salah saji dalam hutang pajak


penghasilan pegawai dengan penghasilan pegawai
tahun lalu
Thanks!

Anda mungkin juga menyukai