Kelompok 9
ELSA SUKMA JUWITA
05041281924024
Whoa!
APAKAH BAHASAN KITA PADA PRESENTASI KALI INI ?
01 EVALUASI SEMEN
Praktikum ilmu teknologi reproduksi
Table of contents
DEFINISI TUJUAN
01 EVALUASI SEMEN 02 EVALUASI SEMEN
Apa itu evaluasi semen ? Apa tujuan evaluasi semen ?
EVALUASI MIKROKOPIS
03 ALAT & BAHAN 04 & MAKROKOPIS
Apa saja alat & bahan yang Bagaimana evaluasi mikrokopis
dibutuhkan ? & makrokopis ?
DEFINISI
EVALUASI SEMEN
Evaluasi semen adalah suatu
kegiatan yang dilakukan untuk
mengetahui kualitas semen beku
ataupun semen hasil penampungan.
TUJUAN EVALUASI
SEMEN
Tujuan dari praktikum evaluasi semen adalah mempelajari
proses uji coba semen untuk mengetahui kualitas dari semen
yang akan digunakan untuk inseminasi buatan atau diproduksi
sebagai semen beku.
ALAT & BAHAN
Alat Bahan
Objek gelas Semen
Pipet tetes NaCl fisiologis
pH meter/indicator peaper pH Alkohol
Cover glass Eosin nigrosine/eosin 2%
Mikroskop
What do we do?
Apa saja tahap evaluasi semen ?
Makroskopis Mikroskopis
PROSEDUR EVALUASI
SECARA MIKROSKOPIS
Volume
Volume semen dapat dinilai dengan melihat skala pada tabung
penampungan semen. Jika tabung penampung semen tidak
dilengkapi dengan skala, pengukuran dilakukan dengan
menggunakan pipet ukur yang dilengkapi dengan filter (bulb).
Pengggunaan pipet ukur disesuaikan dengan karakteristik
hewan tersebut. (dilakukan pada evaluasi semen segar).
Derajat keasaman (pH)
Derajat keasaman mamalia berkisar 6-7,5. Pengukuran pH
untuk mendapatkan nilai pH yang lebih akurat sebaiknya
menggunakan pH meter, lakukan kalibrasi pada alat agar
hasil yang didapat lebih akurat. Selain pH meter alat lain
yang bisa digunakan adalah pH indicator peaper, dengan
cara kerja mencelupkan indicator peaper kedalam tabung
penampungan yang berisi semen (semen segar) atau
teteskan semen keatas indicator peaper. (semen thawing).
v
Kosistensi atau derajat kekentalan
Penilaian kosistensi dapat memberikan gambaran
konsentrasi spermatozoa yang terkandung di dalam
semen tersebut. Cara penilaian adalah dengan
miringkan tabung yang berisi semen dan
mengembalikannya ke posisi semula. Kosistensi encer,
sedang, kental. (dilakukan pada evaluasi semen segar).
Warna
Secara umum warna semen adalah putih keruh, putih susu, krem,
krem kekuningan, sampai warna putih keabu-abuan. Tergantung
jenis semen hewan yang ditampung. Warna-warna ini disebut
normal, warna semen yang abnormal adalah putih kemerah-
merahan, dan putih kehijau-hijauan.
Bau
Pada evaluasi semen tidak wajib dilakukan. Bau semen dapat
dinilai dengan mengibaskan tangan diatas tabung semen
penampung. Semen memiliki bau anyir khas spermatozoa sesuai
hewan yang ditampung.
PROSEDUR EVALUASI
SECARA MAKROSKOPIS
Gerakan spermatozoa
Gerakan massa dilakukan untuk melihat pergerakan spermatozoa
secara bersama-sama.
Cahaya mikrospkop dapat menembus semen terssebut. Lakukan
pengamatan mengggunakan mikroskop dengan pembesaran 10x10
(100x). Penilaian dilakukan dengan cara:
1. Melihat tebal tipisnya gelombang massa spermatozoa dan
2. Kecepatan gelombang spermatozoa berpindah tempat.
Kriteria penilaian adalah (-), (+), (++), (+++) (dilakukan
pada evaluasi semen segar)
Gerakan individu (mortalitas)
Penilaian gerakan spermatozoa secara induvidual, baik kecepatan atau perbandingan
anatara bergerak yang aktif proggersif dengan gerakan spermatozoa yang lainnya.
Cara Kerja:
satu tetes semen diambil dan diletakkan pada gelas objek. Larutan fisiologis (NaCl)
ditambahkan sesuai karakteristik semen yang diuji kemudian kedua larutan tersebut
dihomogenkan. Satu tetes kecil campuran larutan diambil dan ditutup dengan gelas
penutup. Pengamatan dilakukan dengan mikroskop dengan pembesaran (40x10
(400). Untuk mempermudah penilaian sebaiknya menggunakan perbandingan
dengan 10 lapang pandang. Nilai persentase mortilitas berdasarkan proporsi
perbandingan bagian yang bergerak aktif kedepan dengan gerakan-gerakan lain.
Misalkan perbandingan bergerak aktif dan yang tidak aktif adalah 5:5, maka nilai
mortilitasnya adalah 50%. Jika perbandingannya 7 bagian bergerak aktif progresif
dan 3 bagian gerakan tidak progresif, presentasenya 70%. Jika ragu-ragu bisa
menggunakan kisaran anatara 5-10%. Sebagai contoh 60-65% atau 70-75%
Rasio hidup dan mati (Viabilitas)
Cara kerja :
1. Siapkan 3 gelas objek yang bersih dan bebas lemak
disediakan ( dibersihkan dengan alkohol dan dikeringkan
dengan tisu)
2. Eosin 2% diteteskan atau eosin nigrosin dicampurkan
sedikit dengan semen 9menggunakan gelas pengaduk)
perbandingan antara larutan tersebut perbandingan 1:3
atau 1:4 untuk semen sapi atau kerbau.
3. kedua larutan tersebut dihomogenkan secara cepat
4. gelas objek kedua diambil, disinggukan ujungnya pada
campuran tadi lalu preparat ulas dibuat menggunakan
gelas objek ke 3
5. gelas objek dikeringkan atau di busen atau di heating tabel
sampai kering (10-15 detik)
v
Cara menghitung :
Lakukan pengecekan dari 10 lapang pandang dengan jumlah sel
minimal >200 sel. Sel sperma hidup tidak akan menyerap warna
sedangkan sperma mati akan meyerap warna
Presentase sperma hidup = jumlah sperma hidup /total sperma x
100%
Abnormalitas
Cara kerja pengamatan abnormalitas sama
dengan cara kerja pengamatan viabilitas yang
membedakan adalah apada abnormalitas yang
diamati adalah fisik dari sel spermatozoa yang
abnormal.
02
HASIL
PRAKTIKUM
EVALUASI SEMEN
Apa saja praktikum yang dilakukan?
Evaluasi semen secara makroskopis hanya mengamati :
• Derajat keasaman (pH) √
• Warna √
• Bau √
• Volume
• Kosistensi atau derajat kekentalan
v
A picture always
reinforces the
concept
Images reveal large amounts of data, so
remember: use an image instead of a
long text. Your audience will appreciate
it
A picture is
worth a
thousand
words
Awards
Venus
Venus is the second planet
from the Sun
Jupiter
It’s the biggest planet in
the Solar System
Desktop mockup
You can replace the image on the screen with
your own work. Just right-click on it and
select “Replace image”
Meet the team
Jack Smith
You can speak a bit about
this person here
Anne Robson
You can speak a bit about
this person here
Thanks!
Do you have any questions?
youremail@freepik.com
+91 620 421 838
yourcompany.com
Here’s an assortment of alternative resources whose style fits the one of this template
Resources
For more information about editing slides, please read our FAQs or visit Slidesgo School:
https://slidesgo.com/faqs and https://slidesgo.com/slidesgo-school
Instructions for use (premium users)
As a Premium user, you can use this template without attributing Slidesgo or keeping the "Thanks" slide.
For more information about editing slides, please read our FAQs or visit Slidesgo School:
https://slidesgo.com/faqs and https://slidesgo.com/slidesgo-school
Fonts & colors used
Balsamiq Sans
(https://fonts.google.com/specimen/Balsamiq+Sans)
Nunito
(https://fonts.google.com/specimen/Nunito)
Create your Story with our illustrated concepts. Choose the style you like the most, edit its colors, pick
the background and layers you want to show and bring them to life with the animator panel! It will boost
your presentation. Check out How it Works.
You can easily resize these resources without losing quality. To change the color, just ungroup the resource
and click on the object you want to change. Then, click on the paint bucket and select the color you want.
Group the resource again when you’re done. You can also look for more infographics on Slidesgo.
JANUARY FEBRUARY MARCH APRIL MAY JUNE
PHASE 1
Task 1
Task 2
PHASE 2
Task 1
Task 2
PHASE
1
Task 1
Task 2