Anda di halaman 1dari 11

Boron (B)

Golongan IIIA
Alumunium (Al)

Galium (Ga)

Indium (In)

Talium (Tl)
Kelimpahan Unsur-Unsur
Golongan IIIA
a. Alumunium
Aluminium terdapat melimpah dalam kulit bumi,
yaitu sekitar 7,6 %.Dengan kelimpahan sebesar itu,
aluminium merupakan unsur ketiga terbanyak
setelah oksigen dan silikon, serta merupakan unsur
logam yang paling melimpahtetapi tidak ditemukan
dalam bentuk unsur bebas di alam.
b. Galium
Galium (Ga) terdapat dalam jumlah yg sedikit di
alam, yaitu dalam bentuk bauksit, pirit, magnetit dan
kaolin. Biji Galium(Ga)sangat langka tetapi Galium
(Ga)terdapat di logam-logam yang lain. Kelimpahan
Galium dalam kulit bumi (ppm) sebesar  15.
C. Indium
Indium tidak pernah ditemukan dalam bentuk
logam bebas di alam, tetapi dalam bentuk sulfida
(In2S3) dan dalam bentuk campuran seng, serta biji
tungsten, timah dan besi. Kelimpahan Indium dalam
kulit bumi (ppm) sebesar  0,1.
D. Talium
Di alam talium terdapat dalam bentuk batu-
batuan dan merupakan keluarga logam aluminium
yang terdapat dalam bentuk gabungan dengan pirit,
campuran seng dan hematit. Kelimpahan Talium
dalam kulit bumi (ppm) sebesar  2.
Cara Memperoleh Golongan IIIA

a. Alumunium
Aluminium di buat menurut proses HaII-Heroult
yang di temukan oleh Charles M.HaII di amerika
serikat dan paul heroult tahun 1886. Pengolahan
aluminium dari minireal bauksit melalui proses
hall-heroult berlangsung meliputi 2 tahap :
1.Pemurnian bauksit untuk memperoleh alumina
murni
2.Peleburan /reduksi alumina dengan elektolisis
B. Galium
Gallium (Ga) bisa di peroleh sebagai produk
samping dari produksi aluminium, pada   tahap
pemurnian bauksit dengan proses bayer.
C. Talium
talium (TI) di peroleh dengan cara elektolisis
larutan garam garamnya dalam air.
D. Indium
Indium (In) biasanya di peroleh dengan cara
elektolisis larutan garam garamnya dalam air.
Kegunaan Unsur Golongan IIIA

A. Boron
Boron yang tidak murni digunakan pada
pertunjukan kembang api untuk memberikan warna
hijau dan dalam roket sebagai pemicu, Na2B4O75H2O
Pentrahidra ini digunakan dalam jumlah yang
banyak dalam pembuatan serat gelas yang dijadikan
insulasi (insulation fiberglass) dan pemutih sodium
perborat (sodium perborate bleach),  Asam borik
digunakan dalam produk tekstil.
B. Alumunium
Alumunium banyak digunakan untuk peralatan
rumah tangga, bingkai jendela, sampai kerangka
bangunan. Aluminium digunakan sebagai pelapis
kemasan biskuit, cokelat, dan rokok, tawas, KAl
(SO4), digunakan untuk penjernihan air dan zat
antikeringan,  Al(OH3) digunakan untuk
menetralkan asam lambung yang berlebihan dan
digunakan untuk membuat alat-alat  masak.
C. Galium
Galium dengan mudah bercampur dengan
kebanyakan logam dan digunakan sebagai komponen
dalam campuran peleburan yang rendah. Plutonium
digunakan pada senjata nuklir yang dioperasikan dengan
campuran dengan galium untuk menstabilisasikan
allotrop plutonium,  karena galium membasahi gelas dan
porselin, maka galium dapat digunakan untuk
menciptakan cermin yang cemerlang, Galium arsenida
digunakan sebagai semikonduktor terutama dalam dioda
pemancar cahaya dan Galium juga digunakan
pada beberapa termometer bertemperatur tinggi.
D. Indium
Indium digunakan untuk membuat komponen
elektronik seperti thermistor dan fotokonduktor,
Indium dapat digunakan untuk membuat cermin
yang memantul seperti cermin perak. Indium
digunakan pada LED ( Light Emitting Diode) dan
laser diode, untuk membuat penel surya, mencegah
proses korosi seng pada baterai, solder (untuk
mengelas), dan dalam jumlah kecil digunakan pada
peralatan yang berhubungan dengan gigi.
E. Talium
Talium digunakan sebagai bahan semikonduktor
pada selenium, Thalium juga digunakan pada
pendeteksi inframerah, Thalium adalah racun dan
digunakan pada racun tikus dan insektisida, tetapi
penggunaannya dilarang oleh banyak
Negara, Talium sulfat, yang tak berwarna, tak
berasa, dan sangat beracun sebagai obat pembasmi
hama, dan Talium dipakai dalam pembuatan roket
dan kembang api.

Anda mungkin juga menyukai