MENERAPKAN

PEMBELAJARAN
BERBASIS MASALAH
(Problem Based Learning)

DOSEN PENGAMPU :
Prof. Dr. FUAD ABDURRAHMAN, M. Pd
Dr. SOFIA, S. Pd., M. Si
Halo!
I’m Sherly Oktaviani

Mahasiswa
Pendidikan Kimia
 01
Hakikat Pembelajaran
Berbasis Masalah
 Hakikat Pembelajaran Berbasis Masalah

Darmansyah (2011 :17)

Strategi pembelajaran merupakan
cara pengorganisasian isi
pelajaran, penyampaian pelajaran
dan pengelolaan kegiatan belajar
dengan menggunakan berbagai
sumber belajar yang dapat
dilakukan guru untuk mendukung
terciptanya efektivitas dan
efisiensi proses pembelajaran.
Wina Sanjaya (2013 :216)
Strategi Pembelajaran Berbasis
Masalah (SPBM) dapat diartikan
sebagai rangkaian aktivitas
pembelajaran yang menekankan
kepada proses penyelesaian
masalah yang dihadapi secar ilmiah.
Kriteria pemilihan bahan pelajaran dan pembelajaran berbasis masalah:

1. Bahan pelajaran harus mengandung isu-isu konflik (conflic issue) yang bisa
bersumber dari berita, rekaman vidio dan yang lainnya.

2. Bahan yang dipilih adalah bahan yang bersiofat familiar dengan peserta
didik, sehingga peserta didik dapat mengikutinya dengan baik.

3. Bahan yang dipilih adalah bahan yang berhubungan dengan orang banyak
(universal) sehingga terasa manfaatnya.

4. Bahan yang dipilih merupakan bahan yang mendukung tujuan atau

kompetensi yang harus dimilki peserta didik sesuai dengan kurikulum yang
berlaku.

5. Bahan yang dipilih sesuai dengan minat peserta didik sehingga setiap
peserta didik merasa perlu untuk mempelajarinya.
 02
Ciri-Ciri Pembelajaran
Berbasis Masalah
Ciri-Ciri Pembelajaran Berbasis Masalah
Menurut Barron dikutip (Rusmono 2012 :74)
terdapat empat ciri khusus dalam Strategi
Pembelajaran Berbasis Masalah (SPBM),
diataranya:
1. Menggunakan permasalahan dalam dunia
nyata.
2. Pembelajaran dipusatkan pada
penyelesaian masalah.
3. Tujuan pembelajaran ditentukan oleh
siswa.
4. Guru berperan sebagai fasilitator
 03
Karakteristik Pembelajaran
Berbasis Masalah
 Karakteristik Pembelajaran Berbasis Masalah

Pengajuan Memamerkan
pertanyaan atau hasil kerja
masalah

Keterkaitan
dengan disiplin Kolaborasi
ilmu lain

Menyelidiki
masalah
autentik
 04
Tujuan Pembelajaran
Berbasis Masalah
 Tujuan Pembelajaran Berbasis Masalah
Tujuan pembelajaran berdasarkan masalah ada tiga, yaitu:

o Membantu siswa mengembangkan keterampilan-

keterampilan penyelidikan dan pemecahan masalah

o Memberi kesempatan kepada siswa mempelajari

pengalaman-pengalaman dan peranperan orang dewasa,
dan

o Memungkinkan siswa meningkatkan sendiri kemampuan

berpikir mereka dan menjadi siswa mandiri.
 05
Prinsip Pembelajaran
Berbasis Masalah
 Prinsip Pembelajaran Berbasis Masalah
o Prinsip pertama adalah konteks pembelajaran terjadi pada permasalahan
yang sedang dihadapi siswa.

o Prinisip kedua adalah berpusat pada siswa, guru sebagai fasilitator.

o Prinsip ketiga adalah proses pembelajaran berlangsung aktif, siswa

menerapkan pengetahuan yang baru diperoleh terhadap permasalahan
yang dihadapi.
o Prinsip keempat adalah siswa bekerja secara kolaboratif bersama-sama
memahami permasalahan.

o Prinsip kelima adalah berbasis inquiri, siswa belajar menyelidiki dengan

mengajukan pertanyaan dalam proses.

o Prinsip keenam adalah mendorong siswa untuk melakukan evaluasi diri

dan kelompok secara terus menerus.
 06
Langkah-langkah dalam Pembelajaran
Berbasis Masalah
Langkah-langkah dalam Pembelajaran Berbasis Masalah

Merumuska Menganalisi Merumuska

n masalah s masalah n hipotesis

1 2 3

4 5 6

Mengumpulka Pengujian Merumuskan

n data hipotesis rekomendasi
pemecahan
masalah
 07
Metode yang Digunakan dalam
Pembelajaran Berbasis Masalah
 Metode yang Digunakan dalam Pembelajaran
Berbasis Masalah

Metode Diskusi Metode sumbang Study kasus

Interaksi antara mahasiswa-
pendapat
Penjelasan tentang masalah,
mahasiwa, atau mahasiswa Penampungan pendapat dari kejadian, atau situasi tertentu.
dengan pengajar untuk peserta didik tanpa evaluasi
menganalisis permasalahan terhadap kualitas pendapat
tertentu. tersebut.
 07
Kelebihan dan Kekurangan
Pembelajaran Berbasis Masalah
 Kelebihan Pembelajaran Berbasis Masalah

• Menurut Hariyanto dan Warsono (2012:52), kelebihan dari penerapan

modelpembelajaran berbasis masalah antara lain:

1. Siswa akan terbiasa menghadapi masalah dan merasa tertantang untuk

menyelesaikan masalah, yang ada dalam kehidupan sehari-hari.

2. Memupuk solidaritas sosial dengan terbiasa berdiskusi dengan teman-teman

sekelompok kemudian berdiskusi dengan teman-teman sekelasnya.

3. Semakin mengakrabkan guru dengan siswa.

4. Membiasakan siswa dalam menerapkan metode eksperimen.

 Kekurangan Pembelajaran Berbasis Masalah

1. Pembelajaran berbasis masalah membutuhkan cukup waktu untuk persiapan.

2. Tanpa pemahaman mengapa mereka berusaha untuk memecahkan masalah yang

sedang dipelajari, maka mereka tidak akan belajar apa yang mereka ingin pelajari.

3. Tidak banyak guru yang mampu mengantarkan peserta didik kepada pemecahan
masalah.
4. Seringkali memerlukan biaya yang mahal dan waktu persiapan yang banyak.

5. Karena model ini menuntut peserta didik aktif dalam pembelajaran, bagi peserta
didik yang kurang aktif akan tertinggal.
 
 THANK
YOU!!!
Any Question?