Anda di halaman 1dari 27

Mengenal Agama di Timur

Tengah
Presented by :

1. Muhammad Fahrul
(2021021121)
2. Bela Oktaviani
(2021021198)
3. Saniatul Hulasoh
(2021021186)
4. Desi
(2021021180)
3 Agama Besar di Timur
Tengah
ISLAM

KRISTEN

YAHUDI
Sejarah Yahudi di Timur Tengah
• Keberadaan orang-orang Yahudi di Timur Tengah sudah sejak lama
sebelum Mahesi dan jauh ratusan tahun sebelum kedatangan masa
kenabian, sehingga orang-orang Yahudi Arab seakan menjadi “ter-
arabkan”. Namun, agama mereka tidak banyak membawa pengaruh
di Timur Tengah. Sementara Yahudi di Timur Tengah masih
dianggap asing. Kedatangan orang-orang Yahudi ke Timur Tengah
sebagian besar diakibatkan oleh pengusiran kekaisaran Romawi
Kristen kepada mereka (komunitas Yahudi).
Asal usul perkataan Yahweh
• Abbas Mahmud Al-Aqqad mengatakan bahwa perkataan “Yahweh” tidak
diketahui dengan tepat dari mana asal-usul atau sumbernya. Boleh jadi
perkataan itu diambil dari sumber sesuatu panggilan kepada orang ketiga
(ghaib), dalam bahasa arabnya “Ya Hua” yang bermaksud “Wahai si dia”
karena Musa telah mengajarkan kepada kaum bani Israil supaya takut
apabila disebut nama (Yahuah)-nya sebagai satu penghormatan kepadanya.
Maksud yang sama juga dipakai oleh Smith, tetapi ia menambahkan
kemungkinan ada penambahan maksudnya yang membawa arti yang lain,
yaitu suatu perkataan dalam bahasa Ibrani yang maksudnya sama dengan
perkataan “Lord” (tuan). Bahasa ibrani mula-mula ditulis dengan
menggunakan huruf saksi hingga tahun 1500 M, baru kemudian dimasukkan
huruf-huruf saksi kedalam bahasa itu. Oleh karena itu perkataan “Yahuah”
pun menjadi “Jehovah” yang artinya “tuan- dan Tuhan“.
Masa-masa Penyembahan Yahweh
• Masa-masa penyembahan terhadap Yahweh terbagi pada
kepada 3 masa yaitu:
1. Penyembahan sebelum didirikan rumah Ibadah Haikal
2. Penyembahannya di dalam Haikal.
3. Penyembahannya setelah kehancuran haikal.
Kitab Suci Agama Yahudi
• Kitab suci agama Yahudi Terdiri dari semua kitab yang terdapat
dalam Perjanjian Lama dari Al-Kitab Kristiani. Dalam kanon
Ibrani, kitab-kitan itu disusun dalam 3 bagian sebagai berikut:
1. Taurat
2. Nebi’in
3. Kethubin
Perayaan keagamaan Agama Yahudi
• 1. Perayaan Hanukkah Tujuan dari perayaan ini adalah untuk mengingat
kembali kejadian penting yang disebut sebagai “keajaiban” oleh umat
yahudi, yaitu:
Pertama : kemampuan tentara Yahudi yang saat itu dipimpin oleh Maccabee,
mengusir tentara kuat bangsa Yunani yang menduduki wilayah Palestina,
dari tanah Israel maupun Kuil suci umat Yahudi di Yerussalem.
Kedua : : ketika Maccabee dan tentaranya mamasuki kuil suci untuk
membersihkan dari berhala dan mengambalikan kembali fungsinya sebagai
tempat kegiatan keagamaan umat Yahudi menemukan satu toples minyak
ukuran kecil yang digunakan untuk menyalakan lampu Menoreh.
Sebenarnya, minyak dalam toples kecil tersebut hanya cukup untuk
menyalakan lampu selama satu hari, tetapi ternyata nyalanya bertahan
delapan hari sampai mereka mampu untuk mendapatkan minyak tambahan.
Dalam rangka memperingati keajaiban inilah, maka umat Yahudi merayakan
Hanukkah selama delapan hari.
AJAR-AJARAN AGAMA
YAHUDI
• A. Yahweh dan Penyembahnya
J.Shotwell berkata : “Sesungguhnya orang-orang Yahudi itu sejak awal-awal
mereka muncul di dalam sejarah dunia, merupakan penghuni gurun yang
suka berpindah-pindah, sangat terpengaruh dengan pemikiran-pemikiran
kuno seperti takut kepada hantu (Syaitan-syaitan) dan percaya kepada roh-
roh. Mereka menyebah batubatu, kambing-kambing dan menyembah pokok-
pokok (pohon-pohon) “.
Upacara keagamaan Agama Yahudi
• 1. Upacara/ Hari raya Pantekosta Merupakan hari kelima puluh sesudah
berlalu hari paskah yaitu upacara iringan untuk mensyukuri nikmat tuhan
dengan menghidangkan roti hasil panen tahun ini. Selain itu diadakan
korbankorban sukarela sebagai tanda syukur kepada tuhan upacara ini
dilakukan setelah Yerussalem jatuh, dan orang-orang Yahudi menjadikan
Pantektosa sebagai upacara turunnya kitab suci Taurat.
2. Hari raya Roti Tak Beragi (Hag Hammassot) Festival roti tak beragi (Hag
Hammassot) merupakan bagian perayaan musim semi Yahudi yang
berlangsung antara tanggal 15 hingga 21 nisan. Selama masa ini, orang
Yahudi memakan roti tanpa ragi untuk mengingatkan mereka bagaimana
mereka tidak memiliki waktu untuk mengembangkan roti mereka dalam
persiapan meninggalkan Mesir.
3. Festival Tahun Baru Rakyat (Rosh Hashanah) Secara etimologis, Rosh
Hashanah berarti “permulaan tahun”. Hari raya ini adalah pembuka festival
hari-hari raya besar. Hari raya ini juga seringkali disebut sebagai Yom
Taruah (hari meniup Shofar Yom Hazikarom hari mengingat) Yom Haddim
(hari kebangkitan) atau lanim nora’im (hari pertaubatan sepuluh hari). Hari
raya ini merupakan hari raya terpenting dalam hari raya Yahudi, perayaan ini
juga termasuk perayaan tahun baru yang paling meriah dan penuh khidmat
dibandingkan dengan perayaan tahun baru yang lainnya. Selain
memperingati mengenai hari penciptaan alam raya, pada hari ini juga
diperingati hari kiamat. Hari raya ini dilangsungkan selama dua hari.
Mengenal Agama Kristen Di Timur
Tengah
• Jumlah penduduk agama Kristen di Timur Tengah yang tidak
sampai 10% dari keseluruhan penduduk Timur Tengah. Kristen
di Timur Tengah muncul beberapa abad sebelumnya. Karena,
mereka memiliki hubungan dan ikatan emosional dengan
kawasan ini. Salah satu potret yang diambil adalah jumlah
Gereja yang menjadi salah satu simbol nyata keberadaan dan
pengakuan hak-hak minoritas di Timur Tengah.

• Secara etimologi dalam KBBI, Kristen berarti “pengikut


Kristus‟ atau “agama yang disampaikan oleh Kristus/Yesus‟.
Yesus merupakan tokoh paling sentral dalam kepercayaan
Kristen. Dominasi agama Islam yang besar pada agama lain,
menjadi minoritas secara jumlahnya membuat beberapa
kebijakan khusus bagi pemeluk agama lain di kawasan
tersebut. Salah satunya adalah kebijakan Rumah
Ibadah/Tempat Ibadah.
Sejarah Agama Kristen
• Sejarahnya agama kristen dan jumlahnya yang minoritas tidak serta merta
menafikan eksistensi mereka di tanah Arab dikarenakan faktor historis di mana
para Yesus lahir di kota Bethlehem pada tahun 4-6 SM, besar dan tumbuh di
kota Nazaret hingga berumur 30 tahun dan meninggal kemudian dibangkitkan
kembali di Yerussalem lalu menyebar ke Negara Timur dekat seperti Syiria,
Yordania, Mesir dan lain-lainnya. Pengikutnya dinamakan Nasrani

• Semua kota tersebut terletak di kawasan Timur Tengah. Pada 179 M, Edessa
yang berada di Mesopotamia resmi menjadi negara beragama Kristen pertama di
dunia dengan masuknya raja Edessa ke dalam agama Kristen. Bangunan gereja
pertama di negara kecil ini dibangun menjelang tahun 200 M. Bermula dari sini,
Kristen menyebar ke Timur dan Tenggaranya.

• Penyebaran Kristen di Timur Tengah dan perkembangannya dilihat dari jumlah


gereja dan jemaat yang ada serta hak dan status sosial mereka sebagai minoritas.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Gereja berarti “tempat ibadah
umat Kristen, gedung (rumah) tempat berdoa dan melakukan upacara agama
Kristen‟ atau “badan (organisasi) umat Kristen yang sama kepercayaan, ajaran
dan tata ibadahnya‟. Agama Kristen adalah sebuah kepercayaan yang berdasar
pada ajaran, hidup, sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus Kristus atau Isa
Almasih.
Perayaan Hari Besar Agama Kristen
• Hari besar agama Kristen memiliki metode
perayaannya pun berbeda-beda, disesuaikan
dengan harinya. Untuk hari biasanya, contohnya
Hari Minggu. Sedangkan acara untuk perayaan
hari besar biasanya dikhususkan di gereja. Yaitu,
Hari Raya Natal (Memperingati hari lahirnya
Tuhan Yesus Kristus), Hari Raya Paskah
(Perayaan Yesus Bangkit dari maut), Hari Raya
Pentakosta (Perayaan atas “pencurahan” rahmat
Tuhan dalam kehidupan), dan Hari Raya
Kenaikan Yesus Kristus (Memperingati rayaan
setelah 40 hari peristiwa Kebangkitan Yesus
Kristus dari maut) dan lain-lain.
Asal-Usul Gereja
• Gereja didirikan oleh Yesus Kristus dan dasar-Nya adalah para
Rasul. Dari asal bahasanya, gereja berasal dari bahasa Portugis
igreja dan bahasa Latin ecclesia yang berasal dari bahasa
Yunani ekklesia yang berarti “mereka yang dipanggil (ke luar)‟.

• Gereja (untuk arti pertama) terbentuk 50 hari setelah


kebangkitan Yesus Kristus pada hari raya Pentakosta, yaitu
ketika Roh Kudus yang dijanjikan Allah diberikan kepada
semua yang percaya pada Yesus Kristus. Dalam Alkitab
Perjanjian Baru kata gereja dipakai untuk menggambarkan sifat-
sifat gereja (jemaat) tersebut.

• Faktor lain yang mendorong munculnya gereja-gereja bersejarah


adalah faktor historis di mana agama Kristen sendiri lahir di
daerah Jerussalem dan disebarkan pertama kali di Wilayah
Samaria, Caesarea, Damsyik (Damaskus) dan Antiokhia.
Konsep Ketuhanan dan Kitab Suci
Agama Kristen
• Hasil kajian menunjukkan bahwa dalam agama Kristen Konsep
ketuhanan terdapat dalam Tritunggal (Tiga Serangkai) tentang
relasi dan kasih. Yaitu Bapa, Putra (Yesus Kristus) dan Roh Kudus
(Pribadi Tuhan). Konsep ini yang terutama dipakai dalam Gereja
Katolik dan Gereja Ortodoks.

• Sedangkan Trinitas dalam Kristen Protestan adalah Tiga Tuhan


yaitu, Tuhan Bapa, Tuhan Yesus, dan Tuhan Roh Kudus. Ketiganya
adalah mempunyai fungsi serta tugas yang sama (Esa). Dimana
Yesus Kristus dianggap sebagai Tuhan karena dipercaya bahwa
Yesus adalah Firman yang telah menjadi manusia.

• Dalam Agama Kristen Katolik penyebutan untuk Kitab Suci juga


sama dengan Agama Kristen Protestan, yaitu Alkitab atau disebut
sebagai Bibble.
Simbol Dalam Agama Kristen
• Simbol/lambang dalam agama Kristen Protestan bentuknya
hanya salib, tanpa ada figur Yesus yang masih disalib pada
salibnya (Kemenangan Yesus atas maut). Sedangkan lambang
agama kristen khatolik biasanya ada figur Yesus yang masih
digantung di salibnya ( Peringatan akan kesengsaraan Yesus
bagi manusia).

• Gereja yang mereka pahami dan diajarkan oleh Yesus melalui


Simon Petrus tidaklah terbatas pada bangunan fisik gereja,
namun lebih kepada persekutuan yang dibentuk oleh orang-
orang yang “dipanggil” oleh Tuhan, sebagaimana asal kata
gereja tersebut diambil. Gereja sendiri dianggap sebagai tubuh
Yesus di dunia dengan Tuhan sebagai kepalanya. Karenanya,
kedudukan mereka secara minoritas di Timur Tengah tidak
menghalangi mereka untuk mendirikan gereja-gereja sebagai
tempat peribadatan mereka.
ISLAM DI TIMUR TENGAH
Pengertian Islam
• Islam,kata yang berasal dari bahasa Arab, yaitu salama = selamat,
damai dan sentosa. Asal kata itu dibentuk dari kata aslama, Islaman,
yuslimu yang artinya memelihara dalam keadaan sentosa, yang artinya
juga menyerahkan diri, patuh, tunduk dan taat. Untuk itu, secara
antropologis kata Islam telah tergambarkan kodrat manusia sebagai
makhluk yang patuh dan tunduk pada Tuhan.
Sumber: Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 2008), h. 500

• Secara istilah, Islam = nama bagi agama dimana yang ajaran-ajarannya


merupakan wahyu Tuhan melalui Rasul kepada manusia. Islam
merupakan ajaran-ajaran yang diwahyukan oleh Tuhan kepada seorang
manusia melalui Nabi Muhammad Saw, seorang Rasul. pada
hakikatnya Islam mengajak kepada ajaran-ajaran yang tidak hanya dari
satu segi, akan tetapi tentang segala segi dari kehidupan manusia.
Sumber: Muhammad Alim, Pendidikan Agama Islam, cet. ke-2 (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006), h. 92
SEJARAH ISLAM DI TIMUR
TENGAH
Menurut Usairy (2006: 4-8), periodesasi sejarah Islam secara lengkap dibagi
dalam periode-periode sebagai berikut:
1) Periode Sejarah Klasik (Masa Nabi Adam – sebelum diutusnya Nabi
Muhammad saw).
fase sejarah sejak Nabi Adam dan dilanjutkan dengan masa-masa para nabi
hingga sebelum diutusnya Rasulullah saw.
2) Periode Sejarah Rasulullah saw (570-632 M)
Dimulai dari tahun 52 sebelum hijriyah hingga tahun 11 H (570 M- 632 M).
Di dalamnya diungkapkan tentang berdirinya negara Islam yang dipimpin
langsung oleh Rasulullah SAW, yang menjadikan Madinah al-Munawwarah
sebagai pusat awal dari semua aktivitas negara yang kemudian meliputi semua
jazirah Arabia.
3) Peiode Sejarah Khulafa' Rasyidin (632-661 M)
Dimulai sejak tahun 11 H hingga 41 H (632-661 M).
Pada masa itu terjadi penaklukan-penaklukan Islam di Persia,Syam (Syiria),
Mesir, dan lain-lain. Pada periode sejarah Khulafa'Rasyidin manusia betul-betul
berada dalam manhaj Islam yang benar.
4) Periode Pemerintahan Bani Umaiyah (661-749 M)
Dimulai sejak tahun 41 H hingga 132 H (661-749 M).
Pada masa ini pemerintahan Islam mengalami perluasan yang demikian signifikan.
Sayangnya, komitmen kepada syariat Islam mengalami sedikit kemerosotan
daripada periode sebelumnya.

5) Periode Pemerintahan Bani Abbasiyah (749-1258 M)


Masa ini dimulai sejak tahun 132 H-656 H (749-1258 M).
Periode ini masa kejayaan bagi pendidikan Islam meskipun pada fase yang kedua
terdapat beberapa pemerintahan dan kerajaan yang independent. Pada masa ini
muncul Gerakan perang salib yang dilakukan oleh negara-negara Eropa yang
menaruh kebencian dan dendam pada negara-negara Islam di kawasan Timur.
Pemerintahan Abbasiyah hancur bersamaan dengan penyerbuan orang-orang
Mongolia yang melumatkan pemerintahan bani Abbasiyah.
6) Periode Pemerintahan Mamluk (1250-1517 M)
Pemerintahan Mamluk dimulai sejak tahun 648 H-923 H (1250-1517 M).
Goresan sejarah Islam paling penting di masa ini adalah berhasil dibendungnya
gelombang penyerbuan pasukan Mongolia ke beberapa belahan negeri Islam. Juga
berhasil dihabiskannya eksistensi kaum Salibis dari negara Islam.
7) Periode Pemerintahan Usmani (1517-1923 M)
Pemerintahan Usmani dimulai sejak tahun 923 H-1342 H (1517- 1923 M).
Pada awal pemerintahan ini telah berhasil melakukan ekspansi wilayah Islam
terutama di kawasan Eropa Timur.Pemerintahan ini juga telah mampu melebarkan
kekuasaannya ke kawasan timur wilayah Islam. Salah satu goresan sejarah paling
agung yang berhasil dilakukan oleh pemerintahan Usmani adalah ditaklukkannya
Konstantinopel (yang merupakan ibukota Imperium Romawi). Namun pada masa
akhir pemerintahan Turki, kaum kolonial berhasil menaburkan benih pemikiran
nasionalisme. Kemudian pemikiran ini menjadi pemicu hancurnya pemerintahan
Islam serta terkoyak-koyaknya kaum muslimin menjadi negeri-negeri kecil yang lemah
dan terbelakang serta jauh dari agama.

8) Periode Dunia Islam Kontemporer (1922-2000 M)


Periode ini dimulai sejak tahun 1342-1420 H (1922-2000 M).
Periode ini merupakan masa sejarah umat Islam sejak berakhirnya masa Dinasti Turki
Usmani hingga perjalanan sejarah umat Islam pada masa sekarang.
Sumber: Din Muhammad Zakariya, Sejarah Peradaban Islam,(Malang: CV. Intrans Publishing,2018),h.15-17
DASAR AJARAN ISLAM
1. Al-Quran
Al-Quran = sumber dasar ajaran Islam yang pertama dan utama karena al-Quran
memiliki nilai-nilai yang absolut (mutlak) yang telah Allah SWT turunkan melalui
malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW.
Nilai esensi dari kitab suci Al-Quran yaitu selamanya akan abadi dan relevan pada
perkembangan zaman, tanpa adanya perubahan sama sekali tidak terpengaruh
oleh waktu. Dibutuhkan penafsiran dalam Al-Qur’an untuk menggali setiap ajaran
yang terkandung didalamnya.
Sumber: Abdul Mujib, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Kencana Prenada Media, 2010), h. 33

2. As-Sunnah
Menurut bahasa, As-sunnah = tradisi yang dapat dilakukan, atau jalan baik yang
dilalui (al-thariqah al-maslukah) baik yang terpuji ataupun tercela. As-Sunnah
merupakan segala bentuk sesuatu yang dinukilkan oleh nabi Muhammad SAW.
Sumber: Abdul Mujib, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Kencana Prenada Media, 2010), h. 38

Sunnah yaitu setiap perkataan, perbuatan, dan ketetapan Rasulullah SAW yang
dicontohkan oleh para sahabat dan umatnya melalui sifat, sikap, dan akhlaknya.
TINGKATAN DALAM AGAMA
ISLAM

Sumber : https://radiomutiaraquran.com/2019/02/15/mengenal-tingkatan-islam/
KITAB SUCI AGAMA ISLAM

Keutamaan membaca kitab suci al-


quran :

 al-Qur`an memberi syafaat di hari


kiamat
 Menjadi manusia yang terbaik
 al-Qur`an memberi syafaat di hari
kiamat
 al-Qur`an memberi syafaat di hari
kiamat

Sumber:
https://d1.islamhouse.com/data/id/ih_articles/single/id_keutamaan_membaca_dan_menghafal_
al_Quran.pdf
TEMPAT BERIBADAH AGAMA
ISLAM
Sejarah Masjid Quba dibangun pada 8 Rabiul Awwal atau 23
September 622 Masehi. Masjid ini berdiri di atas kebun kurma
seluas 1.200 meter persegi. Kemudian, masjid direnovasi
sehingga luasnya saat ini mencapai 5.860 meter persegi
sehingga dapat menampung 20 ribu jamaah.

Menariknya, dalam proses pembangunan Masjid Quba, Nabi


Muhammad ikut terlibat sendiri membawa bahan-bahan
bangunan. Bahkan, badan Rasulullah dipenuhi debu dan
pasir.

Setelah masjid Quba selesai dibangun, Nabi Muhammad turut


memimpin salat terbuka untuk para sahabat. Bahkan,
Masjid Quba
Rasulullah semasa hidupnya selalu pergi ke Masjid Quba
setiap hari Sabtu, Senin, dan Kamis
HARI KEAGAMAAN DALAM
AGAMA ISLAM

Hari raya idul Hari raya idul


fitri adha

Tahun baru
hijriah

Isra mi’raj Maulid nabi


IBADAH DALAM AGAMA
ISLAM

Ibadah Sholat Ibadah Zakat

Ibadah haji
Ibadah Puasa
MAZHAB DALAM ISLAM

Anda mungkin juga menyukai