Oleh :
AFRIYANI
1821012027
PROGRAM PASCASARJANA
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS ANDALAS
Defenisi
• sistem pengiriman obat transdermal banyak
digunakan beberapa dekade, dan teknologi saat ini
(mis., Tambalan, salep, dan krim) tujuannya
meningkatkan permeasi kulit berat molekul
rendah, obat lipofilik yang berkhasiat pada dosis
rendah.
https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Meloxicam
• Meloxicam (MLX), obat antiinflamasi non-steroid yang sangat kuat (NSAID),
dapat menghambat aktivitas siklooksigenase dan menghambat sintesis prostaglandin. Di
klinik, MLX efisien dalam menghilangkan rasa sakit dan gejala peradangan pada persendian
penyakit seperti rheumatoid arthritis dan osteoarthritis
• Karena sifat toksiknya rendah alternatif yang baik untuk pasien yang tidak dapat mentolerir NSAID
lainnya. Meskipun memiliki kelarutan yang buruk dan efek samping gastrointestinal,
• Penghantaran obat secara transdermal merupakan rute optimal bagi MLX untukmenghindari
efek samping gastrointestinal.
• Berdasrkan sifat fisika dan kimia berat molekul relatif rendah
(354.1), lipofilisitas sedang (logP = 1,91 pada pH 5.0), dan toleransi terhadap kulit kulit sangat baik
tolerabilitas
• Namun, kelarutan air yang buruk dari MLX sehingga menjadi tantangan untuk penghantaran obat
transdermal yang efesien dengan berbagai pendekatan menggunakan penambah penetrasi
vesikel lipid dan mikroemulsi telah digunakan untuk meningkatkan penhantaran transdermal MLX
Yu,Qin., et.al., 2017
Dalam studi ini, nanocrystals MLX dibuat dengan pengendapan nanoprima berdasarkan
netralisasi asam-basa.
Solution MLX dalam larutan berair stabilizer, mengandung 0,1% (w / v) poloxamer 407 /
Tween 80 (80/20). Untuk melarutkan MLX,PEG 400 ditambahkan ke larutan dengan
konsentrasi 20% (v / v) dan pH larutan diatur ke pH 8 dengan larutan natrium hidroksida
(1 M)
• https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Meloxicam