EPIDEMOLOGI PENYAKIT

DIARE
KELOMPOK 7
HAZHARI HIDAYATULLAH (B1D220015)
AYU NUR WARISIN (173145453082)
ADEL (B1D220023)
SANTI BT BAKRI (B1D220022)
PENGERTIAN DIARE
Diare adalah keadaan frekuensi buang air
besar lebih dari 4 kali pada bayi dan lebih
dari 3 kali pada anak, konsistensi faces
cair, berwarna kekuningan dan berwarna
hijau atau dapat pula bercampur lendir
dan darah atau lendir saja
Diare adalah tinja yang sedikit lembek
dari biasa atau hanya bertambah sering
beberapa kali saja
Macam-macam Diare
Diare akut : diarae yang terjadi secara
mendadak pada bayi dan anak yang
sebelumnya sehat
Diare kronik : diare yang berkelanjutan
lebih dari 2 minggu, disertai kehilangan
berat badan atau tidak bertambah berat
badannya selama masa tersebut
ETIOLOGI
• Faktor infeksi
-infeksi internal
-infeksi bakteri
-infeksi virus
• Faktor malabsorbsi
-malabsorbsi karbohidrat
-malabsorbsi lemak
-malabsorbsi protein
• Faktor makanan
Cara penanganan diare
Diare menyebabkan kehilangan cairan
dan elektrolit sehingga penderita harus
diberi cairan sebanyak mungkin untuk
menganti cairan yang hilang.
Sebagai pertolongan pertama di beri
cairan seperti air hangat dan teh
disamping itu harus diberi cairan elektrolit
berupa oralit. Jika tidak ada oralit, bisa
menggunakan larutan gula dan garam
Nurtrisi bagi penderita diare
Kondisi persitaltik usus yang tidak
memungkinkan maka perlu diberi makan
yang lunak untuk membantu persitaltik
usus. Bagi bayi yang masih menyusui, asi
tetap diberikan dan pasi di encerkan.
Pencegahan diare
1. Mencuci tangan sebelum dan sesudah
makan
2. Menutup makan dan minuman
3. Mencuci makanan/sayuran
4. Selalu minum air yang sudah dimasak
5. Menjaga kebersihan diri
6. Menjaga kebersihan lingkungan : rumah,
saluran air sampah dibuang pada tempatnya
7. Makan makanan yang sehat/ bergisi
sekian dan terimahkasih