Anda di halaman 1dari 71

SOSIALISASI IASP 2020

SOSIALISASI IASP 2020


Kota Samarinda
Oleh :
Tim BAN S/M Prov. Kalimantan Timur
SOSIALISASI IASP 2020
KERANGKA PIKIR IASP-2020
1. Penekanan diberikan kepada kinerja (performance) satuan pendidikan
ketimbang pemenuhan persyaratan administratif (compliance).
2. Kinerja satuan pendidikan difokuskan kepada empat komponen utama:
• mutu lulusan,
• proses pembelajaran,
• mutu guru, dan
• manajemen sekolah
dengan asumsi bahwa mutu lulusan merupakan hasil dari proses
pembelajaran, mutu guru, yang didukung oleh manajemen sekolah/madrasah
yang efektif dan efisien.
SOSIALISASI IASP 2020
KERANGKA PIKIR IASP-2020 (2)
3. Penilaian akreditasi untuk keempat komponen kinerja tersebut menggunakan
teknik
• telaah dokumen,
• observasi,
• wawancara, dan
• Angket
4. Untuk pemenuhan persyaratan menggunakan data yang bersumber dari
DAPODIK, EMIS, dan PMP
SOSIALISASI IASP 2020
SUMBER DATA INDIKATOR PEMENUHAN
MUTLAK (IPM) DAN INDIKATOR PEMENUHAN
RELATIF (IPR)
Sumber Data Karakteristik
DAPODIK • Dikumpulkan secara kontinyu, jelas proses pengumpulan data,
validasi dan verifikasinya
• Mudah diakses secara sistem oleh BAN
• Meskipun belum lengkap, tetapi terlengkap dibanding yang lain

EMIS  Data belum lengkap


 Sering terjadi kendala sistem
 SDM minim

PMP • Dikumpulkan secara kontinyu


• Indikator dan sub-indikator yang saat ini ada
berkorelasi rendah dengan hasil akreditasi

PUSPENDIK • Data UN dikumpulkan secara kontinyu (valid dan akurat)


• Mudah diakses oleh sistem
SOSIALISASI IASP 2020
PENILAIAN IASP 2020
 Indikator Pemenuhan Mutlak (IPM): Indikator ini MUTLAK HARUS dipenuhi oleh SM sebelum
dilakukan proses audit DIA. SM yang berdasarkan data tidak memenuhi IPM, maka tidak menjadi
sasaran akreditasi. Harapannya, sekolah yang telah memenuhi IPM, setelah divisitasi oleh asesor
tidak menghasilkan kriteria TT (Tidak Terakreditasi), meskipun masih mungkin saja terjadi.

 Indikator Pemenuhan Relatif (IPR): indikator ini menjadi bagian dari sistem skoring seperti
indikator performance, tetapi didasarkan data sekunder. Skor IPR akan berkontribusi terhadap skor
akhir dalam penentuan hasil akreditasi SM. Skoring IPR dilakukan secara sistem berdasarkan data
sekunder/dokumen. Sumber data IPR adalah Dapodik/Emis

 Indikator Kinerja : indikator ini akan diverifikasi dan diklarifikasi data yg sudah diisikan oleh
S/M melalui Sispena oleh Asesor. Asesor akan menggali data melalui wawancara, telaah dokumen,
observasi dan angket kepada pihak terkait di S/M. Penggalian data dititik beratkan pada data
kinerja (performance)
SOSIALISASI IASP 2020
IASP 2020
NO JENJANG IA BUTIR BUTIR JUMLAH
<2019 INTI KEKHUSUAN
1 SD/MI 119 35 1 36
2 SMP/MTs 124 35 - 35
3 SMA/MAN 129 35 - 35
4 SMK 133 35 9 44
5 SLB - 35 5 40
SOSIALISASI IASP 2020
IASP 2020
No Jenjang IPM IPR Indikator Kinerja Teknik Ket
Penskoran
No Butir Hal No Butir
Jml Hal Butir Hal Hal Hal
Inti Kekhususan
1 SD/MI 4 1-8 106-108 1-35 1-101 36 102-105 109-111

2 SMP/MTS 4 1-9 221-224 1-35 114-221 - - 224-227


POS
3 SMA/MA 4 AKREDI 1-9 326-328 1-35 224-325 - - 329-331
TASI
4 SMK/MAK 4 1-10 460-463 1-35 334-433 36-44 434-459 464-466

5 SLB/MLB 4 1-10 586-589 1-35 471-570 36-40 571-585 590-592


SOSIALISASI IASP 2020

INDIKATOR
PEMENUHAN MUTLAK
(IPM)
SOSIALISASI IASP 2020
INDIKATOR PEMENUHAN
• Jawabannya harus “YA” MUTLAK (IPM)
• Harus semua terpenuhi sebagai syarat divisitasi ( Sumber : POS Akreditasi2020)

Hasil Rakornas 1 BAN


S/M (18-20 Maret
2021)
“Akreditasi Tahun
2021 Tidak
diberlakukan”

Surat edaran BAN


S/M No 632/BAN
SM/TU/2021
Khusus yg memiliki
kelas terakhir tahun
2021/2022

SOSIALISASI IASP 2020

BUTIR
INDIKATOR PEMENUHAN
RELATIF
(IPR)
SOSIALISASI IASP 2020 INDIKATOR PEMENUHAN
RELATIF (IPR)
SOSIALISASI IASP 2020 INDIKATOR PEMENUHAN
RELATIF (IPR)
SOSIALISASI IASP 2020 INDIKATOR PEMENUHAN
RELATIF (IPR)
SOSIALISASI IASP 2020 INDIKATOR PEMENUHAN
RELATIF (IPR)
SOSIALISASI IASP 2020 INDIKATOR PEMENUHAN
RELATIF (IPR)
SOSIALISASI IASP 2020 INDIKATOR PEMENUHAN
RELATIF (IPR)
SOSIALISASI IASP 2020 INDIKATOR PEMENUHAN
RELATIF (IPR)
SOSIALISASI IASP 2020
CONTOH HASIL ASESMEN
KECUKUPAN
UNTUK MEMERIKSA KELAYAKAN SEKOLAH
UNTUK DI VISITASI
SOSIALISASI IASP 2020
SOSIALISASI IASP 2020
SOSIALISASI IASP 2020
SOSIALISASI IASP 2020
SOSIALISASI IASP 2020

BUTIR KINERJA
(INTI DAN KEKHUSUSAN)
SOSIALISASI IASP 2020 KOMPONEN DAN
SUB-KOMPONEN IASP-2020

BUTIR KEKHUSUSAN
BUTIR INTI
No. KOMPONEN SUB-KOMPONEN (SEMUA
JENJANG) SD/MI SMK/MAK SLB

1 Mutu Lulusan Karakter Siswa 4


Kompetensi Siswa 6 1 1
Kepuasan Pemangku Kepentingan 1 1
2 Proses Kualitas Pembelajaran di Kelas dan di Luar Kelas 3 2 1
Pembelajaran
Iklim Belajar di Kelas 3
Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Penunjang
Proses Pembelajaran 1

3 Mutu Guru Kompetensi Guru 1 1


Pengembangan Profesi Guru 2 1
Inovasi dan Kreativitas Guru 1
JUMLAH 22 1 5 2
SOSIALISASI IASP 2020 KOMPONEN DAN
SUB-KOMPONEN IASP-2020
BUTIR INTI
No. KOMPONEN SUB-KOMPONEN (SEMUA
JENJANG) SD/MI SMK/MAK SLB
4 Manajemen Pencapaian Visi dan Misi 1
Sekolah/ Kompetensi Kepala Sekolah/Madrasah 1
Madrasah Kepemimpinan Kepala Sekolah/Madrasah 1
Budaya Sekolah/Madrasah 2
Pelibatan Masyarakat 1 1 1
Pengelolaan Kurikulum 1 1
Pengelolaan Sarana dan Prasarana 1 2
Pengelolaan Guru dan Tenaga
Kependidikan 1 1 1
Pengelolaan Pembiayaan 1
Pengelolaan Kesiswaan 2

Penjaminan Mutu Internal 1


SOSIALISASI IASP 2020 METODE PENGUMPULAN
INFORMASI (1)

No Butir Observasi Dokumen Wawancara Angket


1 √ √ √  
2 √ √ √
3 √ √  
4   √ √ √
5 √ √ √  
6 √ √ √  
7 √ √ √  
8 √ √ √  
9 √ √  
10   √ √  
11   √ √  
12 √ √ √  
13 √ √ √  
14   √ √  
15 √   √  
16 √ √ √  
SOSIALISASI IASP 2020 METODE PENGUMPULAN
INFORMASI (2)
No Butir Observasi Dokumen Wawancara Angket
17 √   √  
18 √ √ √  
19   √ √  
20 √ √  
21   √ √  
22 √ √ √  
23 √ √ √  
24   √ √  
25   √ √  
26 √ √ √  
27 √ √ √  
28   √ √  
29   √ √  
30   √ √  
31 √ √ √  
32   √ √  
33   √ √  
34  √ √ √  
35   √ √  
SOSIALISASI IASP 2020 METODE PENGUMPULAN
INFORMASI (3)
No Butir
Observasi Dokumen Wawancara Angket
Kekhususan
Jenjang SD/MI
36   √ √  
Jenjang SMK/MAK
36   √ √  
37   √ √  
38 √ √ √
39   √ √
40 √ √ √  
41   √ √  
42 √ √ √  
43   √ √  
44   √ √  
Jenjang SLB/MLB
36 √ √ √  
37   √ √  
38   √ √  
39   √ √  
40  √  √ √  
50 23 48 50 1
SOSIALISASI IASP 2020 CONTOH BUTIR INDIKATOR
KINERJA
SOSIALISASI IASP 2020
SOSIALISASI IASP 2020
SOSIALISASI IASP 2020
SOSIALISASI IASP 2020
SOSIALISASI IASP 2020 CONTOH BUTIR DENGAN
PENGGALIAN DATA ANGKET
SOSIALISASI IASP 2020 CONTOH BUTIR DENGAN
PENGGALIAN DATA ANGKET
SOSIALISASI IASP 2020

TEKNIK PENSKORAN
SOSIALISASI IASP 2020
Project analysis slide 2

TAHAPAN PESKORAN

1 • Penskoran Indikator Pemenuhan Relatif (IPR) : 15%

2 • Penskoran Indikator Kinerja : 85%


SOSIALISASI IASP 2020
Project analysis slide 2 1. PENSKORAN IPR
• Setiap butir memiliki bobot yang sama
• Setiap butir memiliki 4 level jawaban: 4, 3, 2, 1
• Jumlah butir IPR tergantung pada jenjang
• Skala skor IPR dibuat dalam satuan ratusan
Skor Butir Skor IPR
No Jenjang Jumlah Butir Maksimm Maksimum
1 SD/MI 8 4 32
2 SMP/MTs 9 4 36
3 SMA/MA 9 4 36
4 SMK/MAK 10 4 40
5 SLB/MLB 10 4 40
Skor IPR hasil perolehan dalam satuan 100 dihitung dengan rumus sebagai berikut:
𝐧
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑷𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏 𝑩𝒖𝒕𝒊𝒓 𝑰𝑷𝑹 𝒌𝒆−𝒊
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑰𝑷𝑹= ∑ ×𝟏𝟎𝟎
𝒊 =𝟏 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑰𝑷𝑹 𝑴𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒖𝒎
SOSIALISASI IASP 2020 CONTOH KASUS SD/MI
Project analysis slide 2
No Pernyataan Butir Skor Perolehan
1 Kualifikasi akademik guru minimum sarjana (S1) atau diploma empat (D4) 4 3 2 1
2 Guru yang memiliki sertifikat pendidik 4 3 2 1
3 Guru yang mengajar sesuai latar belakang pendidikan 4 3 2 1
Sekolah/madrasah memiliki tenaga administrasi yang memenuhi syarat
4 sesuai ketentuan 4 3 2 1
5 Jumlah rombongan belajar 4 3 2 1
Bangunan sekolah/madrasah memiliki instalasi listrik dengan daya yang
6 4 3 2 1
mencukupi kebutuhan
7 Ruangan penunjang yang cukup 4 3 2 1
8 Sekolah/madrasah memiliki WC/jamban 4 3 2 1
Skor Perolehan IPR 25
Skor IPR hasil perolehan dari 8 (delapan) butir pernyataan dalam satuan 100 dihitung dengan
rumus sebagai berikut:
𝟐𝟖
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑰𝑷𝑹= 𝒙 𝟏𝟎𝟎=𝟖𝟕, 𝟓
𝟑𝟐
SOSIALISASI IASP 2020
Project analysis slide 2 2. PENSKORAN INDIKATOR KINERJA
• Setiap butir memiliki bobot yang sama
• Setiap butir memiliki 4 level jawaban: 4, 3, 2, 1
• Jumlah butir kinerja tergantung pada jenjang dan Komponen
• Setiap komponen memiliki bobot yang berbeda
• Skala skor kinerja dibuat dalam satuan ratusan
Jumlah Butir (Inti+Kekhususan)
No Komponen Bobot
SD/MI SMP/MTs SMA/MA SMK/MAK SLB/MLB
1 Mutu Lulusan 35 11 11 11 13 12
2 Proses Pembelajaran 29 7 7 7 9 8
3 Mutu Guru 18 5 4 4 5 4
4 Manajemen 18 13 13 13 17 16
Total 100 36 35 35 44 40
Jumlah skor maksimum untuk setiap komponen diperoleh dengan rumus:
𝑪 𝑴𝒂𝒌𝒔 = 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑲𝒐𝒎𝒑𝒐𝒏𝒆𝒏 𝑴𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒖𝒎=𝟒× 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝑩𝒖𝒕𝒊𝒓 𝑲𝒐𝒎𝒑𝒐𝒏𝒆𝒏
SOSIALISASI IASP 2020
Project analysis slide 2
2. PENSKORAN INDIKATOR KINERJA

Jumlah skor maksimum untuk setiap komponen diperoleh dengan rumus:

𝑪 𝑴𝒂𝒌𝒔 = 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑲𝒐𝒎𝒑𝒐𝒏𝒆𝒏 𝑴𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒖𝒎=𝟒× 𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝑩𝒖𝒕𝒊𝒓 𝑲𝒐𝒎𝒑𝒐𝒏𝒆𝒏


Skor Maksimum Per Komponen ()
No Komponen Bobot
SD/MI SMP/MTs SMA/MA SMK/MAK SLB/MLB
1 Mutu Lulusan 35 44 44 44 52 48
2 Proses Pembelajaran 29 28 28 28 36 32
3 Mutu Guru 18 20 16 16 20 16
4 Manajemen 18 52 52 52 68 64
Total 100
SOSIALISASI IASP 2020
Project analysis slide 2
LANGKAH PERHITUNGAN Hitung skor komponen akreditasi
2. dengan rumus:

Lakukan penghitungan skor perolehan


1. hasil visitasi untuk masing-masing
komponen dengan rumus:
Hitunglah skor total komponen dengan
cara menjumlahkan seluruh skor
𝒌 komponen akreditasi dari komponen
3.
𝑪𝒊= ∑ 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒃𝒖𝒕𝒊𝒓 𝒌𝒆− 𝒋 𝒌𝒐𝒎𝒑𝒐𝒏𝒆𝒏 𝒌𝒆− 𝒊
mutu lulusan, proses pembelajaran,
mutu guru dan manajemen
𝒋=𝟏 sekolah/madrasah.
Catatan: 𝟒
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝑲𝒐𝒎𝒑𝒐𝒏𝒆𝒏=∑ 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑲𝒐𝒎𝒑𝒐𝒏𝒆𝒏 𝑲𝒆−𝒊
Ci = Jumlah skor perolehan komponen ke-i
k = banyaknya butir pada setiap komponen
𝒊=𝟏
SOSIALISASI IASP 2020
Project analysis slide 2

NILAI AKHIR

Nilai Akhir (NA) akreditasi dihitung berdasarkan skor IPR dan skor
total komponen sesuai dengan bobot masing-masing sehingga NA
dihitung dengan rumus:

 
SOSIALISASI IASP 2020
Project analysis slide 2
PEMERINGKATAN HASIL AKREDITASI

No. Nilai Akreditasi (NA) Peringkat Akreditasi Keterangan

1 91 ≤ NA ≤ 100 A Unggul

2 81 ≤ NA < 91 B Baik

3 71 ≤ NA < 81 C Cukup

4 NA < 71 TT Tidak Terakreditasi


SOSIALISASI IASP 2020
Project analysis slide 2
CONTOH KASUS SD/MI

Nomor Butir Nomor Butir Jumlah Bobot


No. Komponen
Inti Kekhususan Butir Komponen

1 Mutu Lulusan 1 - 11   11 44 35

2 Proses Pembelajaran 12 - 18   7 28 29

3 Mutu Guru 19 - 22 36 5 20 18

Manajemen
4 23 - 35   13 52 18
Sekolah/Madrasah

Total 36 100
SOSIALISASI IASP 2020
Project analysis slide 2
CONTOH KASUS SD/MI
SKOR PEROLEHAN HASIL PENILAIAN ASESOR

Butir Skor Butir Skor Butir Skor Butir Skor


1 4 10 3 19 3 28 4
2 3 11 4 20 4 29 3
3 4 12 2 21 4 30 4
4 4 13 3 22 4 21 4
5 3 14 4 23 3 32 4
6 3 15 4 24 3 33 3
7 4 16 3 25 3 34 3
8 4 17 2 26 2 35 2
9 3 18 3 27 4 36 2
SOSIALISASI IASP 2020
Project analysis
SKOR KOMPONEN
slide 2
CONTOH KASUS SD/MI
No Komponen Jumlah Skor Bobot Skor
Butir Cmax Perolehan Komponen Komponen
(1) (2) (3) (4)=(3)x4 (5) (6) (7)=(5)/(4)x(6)

1 Mutu Lulusan 11 44 39 35 31,02


2 Proses Pembelajaran 7 28 21 29 21,75
3 Mutu Guru 5 20 17 18 15,30
4 Manajemen 13 52 42 18 14,54
 SKOR KOMPONEN TOTAL 82,61
SOSIALISASI IASP 2020
Project analysis slide 2 NILAI AKHIR
Misalkan untuk Skor IPR didapatkan :
Butir Skor
1 2

= (0,15 x 87,5 ) + (0,85 x 82,61) 2 2


= 13,123 + 70,2185 3 4
= 83,3451 4 4
= 83 5 4
6 4
Nilai Akreditasi = 83 7 4
Peringkat = B 8 4
Keterangan = Baik ∑ 28
(28/32 x 100)

Skore 87,5
SOSIALISASI IASP 2020

Sebelum Visitasi
SOSIALISASI IASP 2020
Persiapan sekolah/madrasah
1. mengisi Data Isian Akreditasi (DIA) dan mengunggah dokumen yang diperlukan untuk
kegiatan akreditasi.
2. menyiapkan personal yang akan memberikan data/informasi kepada asesor.
3. mengunggah informasi tentang profil dan kondisi satuan pendidikan melalui website,
dan/atau media sosial milik satuan pendidikan yang akan divisitasi.
4. menyiapkan fasilitas jaringan internet dan jenis media room meeting yang akan
digunakan untuk keperluan tatap muka virtual.
5. menyiapkan bukti-bukti kinerja untuk disajikan bila asesor memerlukan saat penggalian
data.
6. memastikan seluruh dokumen baik fisik maupun digital telah disiapkan untuk
kepentingan akreditasi.
7. memenuhi semua ketentuan dan persyaratan yang telah ditentukan oleh BAN-S/M.
SOSIALISASI IASP 2020

Saat Visitasi
SOSIALISASI IASP 2020 Kegiatan

1. Kepala sekolah/madrasah memberikan salam pembuka dan ucapan


selamat datang kepada asesor
2. Kepala sekolah memperkenalkan guru dan tenaga kependidikan yang
ikut hadir dalam room meeting kepada asesor
3. Asesor memperkenalkan diri dan menyampaikan maksud kunjungan
4. Pihak sekolah mempresentasikan profil sekolah dan rencana
pengembangan sekolah
5. Asesor bertanya atau meminta penjelasan seperlunya terkait profil
sekolah yang telah dipaparkan pihak sekolah.
SOSIALISASI IASP 2020
• Pastikan asesor Sebelum
telah mendapat link
room meeting penggalian • Pastikan asesor telah
mendapat link room
• Pastikan tidak ada
responden lain yang data •
meeting
Tidak ada responden
ada di ruang zoom lain (kepala sekolah,
meeting. W guru, atau staf) dalam
a ruang zoom meeting
w
a
n
c
a
Pastikan asesor r
telah mendapat link
room meeting yang
a
W • Pastikan asesor telah
dipakai guru dalam mendapat link room
a K
pembelajaran daring. meeting
w
aO S • Tidak ada responden lain
nb A/ (kepala sekolah, guru,
atau staf) dalam ruang
cs G
n
ae u
zoom meeting
SOSIALISASI IASP 2020 Observasi

Synchronous,
melalui video
conference (zoom
meeting, webex,
google meet) atau
video call/ platform
daring lainnya.

Asynchronous, dapat
dilakukan dengan
melihat rekaman

LINK KE VIDEO ? video.


SOSIALISASI IASP 2020
Observasi
Kepatuhan terhadap tata tertib sekolah/madrasah, Hasil Observasi
dapat dilihat dari:
a. a. kepatuhan terhadap tata tertib di dalam ruangan _______
(kelas, laboratorium, bengkel, workshop,
perpustakaan, terapi, UKS, BK, tempat ibadah,
jamban, dan kantin);
b. kepatuhan terhadap tata tertib di luar ruangan _______
(lapangan olah raga, halaman, taman, tempat parkir,
kolam renang); dan
c. kepatuhan terhadap tata tertib lain yang ditetapkan _______
sekolah/madrasah (tidak membawa HP, make-up,
merokok).
SOSIALISASI IASP 2020 Telaah Dokumen
Synchronous, melalui
video conference (zoom
meeting, webex, google
meet) atau video call/
platform daring lainnya.

Asynchronous, file
dokumen/gambar/foto
dapat dikirim melalui
medsos (WA/Telegram)
atau melalui email.
LINK KE DOKUMEN ?
SOSIALISASI
Dokumen IASP 2020 https://s.id/mateiDIASMK

a. Laporan yang berisi data


lulusan terakhir yang
mendapatkan sertifikat
kompetensi sesuai
kompetensi keahliannya
(lembaga pemberi
sertifikat dan proporsi
lulusan yang
memperoleh sertifikat);
dan
b. Salinan sertifikat
kompetensi lulusan
tahun terakhir.
LINK ?
KE DOKUMEN
SOSIALISASI IASP 2020 Wawancara
Synchronous, melalui
video conference (zoom
meeting, webex, google
meet) atau video call/
platform daring lainnya.

LINK ?
KE VIDEO CONFERENCE
SOSIALISASI IASP 2020
Wawancara
Hasil Wawancara
No Aspek yang Diwawancara dan Indikator
Kepala/Wakil
Kepala Ketua Program/
Guru Lulusan
Kompetensi Keahlian
Lulusan tahun terakhir mendapatkan
sertifikat kompetensi sesuai kompetensi
keahliannya, dapat digali dari:

a. sertifikat dari LSP P2/P3; _______ __________________ _____ __________


b. sertifikat dari LSP P1; _______ __________________ _____ __________
c. sertifikat lembaga mitra pasangan; _______ __________________ _____ __________
dan
d. sertifikat kompetensi SMK/MAK. _______ __________________ _____ __________
SOSIALISASI IASP 2020
Angket
Syncronus, melalui video
conference (zoom meeting,
webex, google meet) atau
video call/ platform daring
lainnya.

LINK KE ANGKET ?
SOSIALISASI
Angket IASP 2020
Contoh

Pilih jawaban yang


No Pertanyaan Skor Jumlah
sesuai
Apakah kamu pernah mendapat penjelasan  
tentang bully (seperti mengejek, menghina,
memalak, atau pelecehan seksual) dari
1 sekolah/madrasah?  Ya  Tidak Ya=1; Tidak=0

Pernahkah kamu dilatih atau diberi tahu  


2 bagaimana cara menghindari bully?  Ya  Tidak Ya=1; Tidak=0

LINK KE ANGKET ?
SOSIALISASI IASP 2020

Setelah Visitasi
SOSIALISASI IASP 2020 Temu Akhir
menyampaikan gambaran
Gambaran umum secara singkat
Umum mengenai capaian kinerja
menyampaikan menyampaikan
ucapan terima temuan terkait
kasih, permohonan hal-hal yang perlu
maaf, dan Terima Kasih Temuan mendapatkan
berpamitan. perhatian khusus
untuk segera
Asesor ditindaklanjuti

memberikan kesempatan menyampaikan


kepada pihak sekolah saran/rekomendasi
untuk merespon atau umum untuk agar dapat
mengklarifikasi temuan Respon Saran/ ditindaklanjuti oleh pihak
yang telah disampaikan Klarifikasi Rekomendasi sekolah
asesor.
SOSIALISASI
Temu Akhir IASP 2020 menyampaikan
kesan, pesan,
dan ucapan
menindaklanjuti
terima kasih
rekomendasi kepada asesor
yang diberikan atas pelaksanaan
asesor untuk visitasi yang telah
keperluan dilakukan.
perbaikan dan Tindak Lanjut
Kartu
Kesan/Pesan
Kendali
Rekomendasi
peningkatan
mutu

mengisi kartu kendali


secara jujur.
SOSIALISASI IASP 2020 MASIH
TERJADI

KENAPA?

https://.sch.id/read/4
6/visitasi-akreditasi-2
019-oleh-tim-asesor-
ban-sm
SOSIALISASI IASP 2020 MASIH
TERJADI

KENAPA?

http://.com/20
18/09/penyam
butan-tim-visit
asi-akreditasi-d
i.html
SOSIALISASI IASP 2020
KENAPA INI MASIH TERJADI?

1. Para kepala sekolah yang sekolahnya akan diakreditasi di satu


daerah, berkumpul sebelum pelaksanaan akreditasi bersama
asesor dan KPA

2. Pengumpulan dana dilakukan oleh para Kepala Sekolah yang akan


diakreditasi guna memberi layanan untuk asesor pada saat
pertemuan sebelum akreditasi
SOSIALISASI IASP 2020 2.2. KODE ETIK SEKOLAH/MADRASAH

1 Menjunjung tinggi kejujuran dan objektivitas dengan memberikan keterangan


(data dan informasi) yang benar dan sesuai dengan kondisi nyata sekolah/madrasah
yang menyebabkan tidak objektifnya hasil akreditasi.
2
Menghindari kesepakatan atau bargaining dalam arti negatif, dengan tidak memberi
uang, barang, dan jasa kepada asesor atau pihak yang terkait dengan akreditasi
sekolah/madrasah yang akan berdampak pada objektivitas hasil akreditasi.

3 Mendukung kegiatan akreditasi dengan menciptakan suasana bersahabat dan kondusif


saat kegiatan visitasi.

4 Mematuhi aturan yang berlaku bagi sekolah/madrasah, dan bersedia menerima


konsekuensi atas pelanggaran yang dilakukan.
SOSIALISASI IASP 2020

SANKSI BAGI PELANGGARAN


KODE ETIK
SOSIALISASI IASP 2020 3.2. SANKSI BAGI SEKOLAHMADRASAH

Setiap pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh


Sekolah/Madrasah akan ditentukan sanksinya oleh BAN-S/M
berdasarkan laporan, data/informasi, dan hasil kajian.

Sanksi terberat yang akan diberikan adalah tidak terakreditasinya


sekolah/madrasah yang melanggar kode etik.
SOSIALISASI IASP 2020

SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai