adanya reaksi alergi yang parah dan dapat menyebabkan kematian • Klinis khas : • Syok (hipoperfusi), • paska terpapar alergen ( obat, makanan, sengatan lebah dll ), • tanda alergi akut -> sesak nafas dan urticaria / angioedema Penatalaksanaan • Bebaskan jalan nafas + O2 8L /M • Posisikan Shock position • Adrenalin / Epinefrin (1:1000) 0,3 – 0,5 ml IM ( 0,01ml/kg) ulangi 3 – 5 menit dan apabila tidak ada perubahan • berikan antihistamin (dipenhidramin ) 10-20 mg IM / IV pelan • Terapi Tambahan • Berikan cairan IV 1-2 L Jika tanda syok tidak membaik dengan obat • Kortikosteroid untuk kasus berat, berulang dan asma • Methyl prednisolone 125 – 250 mg IV • Dexamethason 20mg IV • Bronkospasme berat bisa digunakan SABA atau aminofillin 5 – 6 mg/kgBB i.v dan diteruskan 0,4 – 0,9 mg/kgBB/menit • Observasi 2-3x 24 jam dan 6 jam untuk kasus ringan • berikan kortikosteroid dan antihistamin PO 3x 24 jam Anafilaksis Kit
• Epinefrin 1 Amp 1:1000
• SABA Vial, Dipenhidramine Vial, Kortikosteroid AMP • Spuit 1 cc • Infus Set • Aboket • Nacl 0,9% / Dextrose 5 % TERIMA KASIH