Anda di halaman 1dari 7

Operasi Hitung Campuran

Pada Bilangan Bulat


Idam Ismail A. Tegela, S.Pd
Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat Bilangan

Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat

1. Pengertian Operasi Hitung Campuran Bilangan Bulat

2. Aturan Operasi Hitung Campuran

3. Sifat-sifat dalam Operasi Hitung Campuran


Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat Bilangan

1. Pengertian Operasi Hitung Campuran Bilangan Bulat

Operasi hitung campuran adalah operasi hitung yang memuat sekurang-


kurangnya dua tanda operasi hitung berbeda.
Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat Bilangan

2. Aturan Operasi Hitung Campuran


Dalam operasi hitung campuran menggunakan aturan atau urutan pengerjaan berikut.
a. Kerjakan terlebih dahulu operasi dalam kurung.
b. Kerjakan perkalian atau pembagian
c. Kerjakan penjumlahan atau pengurangan.
d. Pada penjumlahan dan pengurangan bilangan yang berurutan, maka dikerjakan
dari depan. Begitu juga pada perkalian dan pembagian yang berurutan, maka
dikerjakan dari depan.

Dalam operasi hitung campuran ini yang perlu ditekankan adalah bentuk perkalian
dan pembagian harus didahulukan daripada penjumlahan atau pengurangan.
Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Bulat Bilangan

3. Sifat-sifat dalam Operasi Hitung Campuran

Dalam operasi hitung campuran berlaku sifat distributif perkalian terhadap


penjumlahan dan pengurangan.
CONTOH SOAL
CONTOH 1
OPERASI YANG DIDALAM KURUNG YANG
(10 : 2) + (2 X (-5)) – 2 = … DIKERJAKAN TERLEBIH DAHULU.
KEMUDIAN HASILNYA TURUNKAN KEBAWAH
KALAU HANYA ADA OPERASI PENJUMLAHAN DAN
=5 + (-10) – 2 PENGURANGAN DAHULUKAN YANG PALING
DEPAN
= (-5) –2
= -7

CONTOH 2

20 + 56 X 48 – 216 : 9 =
SOAL DISAMPING MEMUAT TANDA +, X, - DAN : .
DAHULUKAN PERKALIAN DAN PEMBAGIAN
KALAU HANYA ADA OPERASI PENJUMLAHAN DAN
= 20 + 2688 – 24
PENGURANGAN DAHULUKAN YANG PALING
= 2708 – 24
DEPAN
= 2684
QUIS
TENTUKAN OPERASI HITUNG CAMPURAN BILANGAN BULAT DI BAWAH INI :

1. (-8) – 6 X (-72) : 16 – 10 =

2. 24 + 56 X 42 – 24 : 12 =

Anda mungkin juga menyukai