10 perencanaan
produksi massal
BY A.WARNI
Produksi massal ?
Produksi adalah kegiatan menambah nilai guna suatu benda atau menciptakan benda baru sehingga lebih
bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan.
Produksi massal merupakan kegiatan memproduksi barang tertentu yang sudah ditentukan terlebih dahulu standar
spesifikasinya oleh perusahaan dan diproduksi dalam jumlah yang besar.
Prodak prodak hasil produksi massal:
1. Pasta gigi
2. Sabun
3. Sampo
4. Elektronik
5. Mobil
6. Motor
Ciri ciri produksi massal
1. Prodak yang dihasilkan perusahaan dalam jumlah besar dengan biaya perunitnya yang rendah
2. Tujuan produksi untuk menguasai pasar
3. Prodak dijual dipasar bebas
4. Hampir tidak ada variasi prodak
5. Harus ada persediaan untuk memenuhi permintaan pasar pada masa tunggu.
Kelebihan dan kekurangan produksi massal
Kelebihan kekurangan
1. Hemat biaya produksi karena 1. Kegiatan produksi sangat kaku
barang dibuat dalam jumlah 2. Kurang beragamnya variasi
besar produk
2. Efisiensi waktu 3. Biaya yg dikeluarkan untuk
3. Tingkat keakuratan tinggi dan membeli mesin mesin produksi
kecilnya resiko kesalahan sangat mahal, begitu juga
manusia pemeliharaannya
4. Tingkat produksi cepat, 4. Tidak adanya jaminan.
Perencanaan Produksi Massal
Perencanaan produksi adalah suatu aktivitas yg dilakukan
untuk menetapkan produk apa yg aka diproduksi, jumlah yg
dibutuhkan, waktu berproduksi dan waktu selesainya produk
produksi
Perencanaan produksi juga berarti perencanaan mengenai
produk apa dan berapa yg akan diproduksi oleh perusahaan yg
bersangkutan dalam satu periode yang akan dating
Perencanaan produksi juga bias didefinisikan sebagai proses
untuk memproduksi barang pada satu periode tertentu sesuai
yang dijadwalkan melalui pengelolaan organisasi sumber daya,
seperti tenaga kerja, bahan baku, mesin dan peralatan lainnya.
Tujuan dan fungsi perencaanaan produksi
Dalam kaitannya dengan produksi massal, tujuan dari perencanaan produksi, antara lain sebagai berikut:
a) Meminimalkan biaya dan memaksimalkan untung
b) Memaksimalkan kepusan pelanggan terhadap produk
c) Meminimalkan adanya perubahan nilai produksi
d) Meminimalkan perubahan tenaga kerja
e) Memaksimalkan perlengkapan dan inventaris pabrik
Unsur Dalam Perencanaan Produksi
a) Tujuan produksi
b) Pengukuran dan standar produksi
c) Perencanaan merupakan fakta objektif
d) Perencanaan harus bias diukur
e) Tahap awal pelaksaan produksi
Jenis jenis perencanaan produksi
f) Perencanaan jangka pangjang = lebih dari 1 – 5 tahun ke depan
g) Perencanaan jangka menengah= selama 2 – 3 tahun mendatang
h) Perencanaan jangka pendek = selama 1 tahun mendatang bahkan kurang dari setahun
Faktor factor yang berpengaruh dalam perencanaan produksi