Anda di halaman 1dari 9

ANEMIA PADA

IBU HAMIL
Anggota Kelompok :

 Anita Rahmabangun (203210006)

 Septia Sella Nuridayanti (203210029)

●Mutiara Anggraini (203210052)

●Nurul Badiah (203210055)


Anemia
Anemia adalah kondisi dimana berkurangnya sel darah merah
(eritrosit) dalam sirkulasi darah atau massa hemoglobin, sehingga tidak
mampu memenuhi fungsinya sebagai pembawa oksigen keseluruh jaringan.
Menurut Pratami (2016) anemia dalam kehamilan didefenisikan sebagai
suatu kondisi ketika ibu memiliki kadar hemoglobin kurang dari 11,0 g/dl
 pada trimester I dan III, atau kadar hemoglobin kurang dari 10,5 g/dl pada
trimester II. Klasifikasi anemia sebagai berikut :
a. Anemia ringan, bila kadar Hb > 10 mg%
b. Anemia sedang, bila kadar Hb 5-8 mg%
c. Anemia berat, bila kadar Hb < di bawah 5 mg%
Penyebab Anemia pada Ibu Hamil

 Karena kekurangan zat besi, yang biasanya


disebabkan oleh tidak adekuatnya jumlah zat besi
di dalam makanan. Anemia juga bisa terjadi akibat
kekurangan asam folat (sejenis vitamin B yang
diperluakn untuk pembuatan sel darah merah)
Akibat Anemia pada Ibu Hamil
 Perdarahan saat persalinan karena luka akibat persalinan sulit menutup
 Meninggal saat peralinan
 Meningkatkan resiko persalinan premature
 Berat bayi rendah
 Gangguan jantung, ginjal, dan otak
Tanda dan Gejala Anemia

Keluhan lemah, pucat, mudah pingsan, mengalami


malnutrisi, cepat lelah, sering pusing, mata berkunang-
kunang, melaise, lidah luka, nafsu makan turun,
(anoreksia), konsentrasi hilang, nafas pendek (pada
anemia parah) dan keluhan mual muntah lebih hebat
pada hamil muda.
Jenis-Jenis Anemia pada Ibu Hamil

 Defisiensi Besi
 Defisiensi Asam Folat
 Anemia Aplastik
 Anemia Penyakit Sel Sabit
Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Anemia dalam Kehamilan

 Meningkatkan konsumsi makanan bergizi


Perhatikan komposisi hidangan setiap kali makan dan makan -
makanan yang banyak mengandung zat besi dari bahan makanan
hewani (daging, ikan, ayam, hati, telur) dan bahan makan nabati
(sayuran berwarna hijau tua, bayam, jambu, tomat, jeruk, dan
nanas) sangat bermanfaat untuk meningkatkan penyerapan zat
besi dalam usus, namun hanya bisa sedikit yang diserap dengan
bak oleh usus.
 Menambah pemasukan zat besi kedalam tubuh dengan minum
tablet tambah darah (tablet besi atau tablet tambahan darah)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai