Anda di halaman 1dari 98

JENIS- JENIS ALAT EVALUASI

(instrumen)
By
DR. DARMA PUTRA, M.Pd
Jenis-jenis Alat Evaluasi
(Instrumen)
1. Tes
- Tes Tertulis
- Tes Lisan
- Tes Perbuatan
2. Non-Tes
- Pedoman Wawancara
- Format Observasi
- Kuesioner
- Skala Sikap
- Skala Penilaian
PENGERTIAN
• TES : alat ukur berbentuk satu set pertanyaan untuk
mengukur sampel tingkah laku, dan jawabannya dapat
dikategorikan benar dan salah atau performance
maksimum.

• NONTES: alat ukur untuk mengukur sampel tingkah


laku, tetapi jawabannya tidak dapat dikategorikan benar
dan salah (misalnya positif dan negatif, setuju dan tidak
setuju, suka dan tidak suka) atau performance tipikal.
SYARAT INSTRUMEN YANG BAIK

• Memiliki validitas yang tinggi


• Memiliki reliabilitas yang tinggi
• Mempunyai obyektifitas (adil bagi yang diukur)
• Mampu membedakan antara satu dengan lainnya
• Mudah dan murah untuk dilaksanakan
Bentuk Tes
• Butir tes pilihan ganda
• Butir tes uraian
• Butir tes menjodohkan
• Butir tes isian singkat dan jawaban pendek
– Butir tes isian singkat : masalah yang disajikan dalam
bentuk pertanyaan
– Jawaban pendek : masalah disajikan dalam bentuk isian
singkat
Teknik Penulisan Soal Pilihan Ganda
• Materi:
– soal harus sesuai dengan indikator
– pengecoh berfungsi
– setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang
benar atau yang paling benar.
Kontruksi:
1. Soal harus dirumuskan secara jelas dan tegas.
2. Soal jangan memberi petunjuk kearah jawaban benar.
3. Soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negatif
ganda.
4. Semua pilihan jawaban harus berasal dari materi yang
sama
5. Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan ” semua
jawaban di atas salah” atau ”semua pilihan jawaban di
atas benar”
.
Kontruksi:
6. Pilihan jawaban yang berbentuk angka atau waktu
harus disusun berdasarkan urutan besar kecilnya
angka tersebut atau kronologis waktunya.
7. Gambar, grafik, tabel, diagram dan sejenisnya yang
terdapat pada soal harus jelas dan berfungsi.
8. Butir soal jangan bergantung pada jawaban soal
sebelumnya.
9. Menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah
bahasa Indonesia.
10.Menggunakan bahasa yang komunikatif, sehingga
mudah dimengerti siswa.
Teknik Penulisan Soal Uraian
• Materi:
– Soal harus sesuai dengan indikator
– Pertanyaan harus jelas
– Isi materi yang ditanyakan sesuai dengan jenjang, jenis
sekolah atau tingkat kelas.

• Kontruksi:
– Rumusan kalimat soal atau pertanyaan harus menggunakan kata-
kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban terurai
– Buatlah petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal.
– Buatlah pedoman penyekoran
– Hal-hal yang menyertai soal seperti tabel, gambar, grafik, peta atau
sejenisnya harus disajikan dengan jelas dan terbaca sehingga tidak
menimbulkan penafsiran yang berbeda.
Bahasa:
• Rumusan kalimat soal harus komunikatif
• Menggunakan bahasa yang baik dan benar
• Rumusan soal tidak mengandung
kata-kata/kalimat yang dapat menimbulkan
penafsiran ganda atau salah
BENTUK NON TES
- Pedoman Wawancara
- Format Observasi
- Kuesioner
- Skala Sikap
- Skala Penilaian
Format
Observasi/Pengamatan
• Indikator-indikator variabel yg diamati sudah
jelas
• Bersifat mikro/spesifik (tidak general)
• Bentuk dan isinya: berupa penilaian atau dpt
pula catatan fakta.
• Contoh: daftar cek (ceklist), tabel sosiometri,
tabel isian/catatan, dll
Skala Sikap dan Skala Penilaian
Skala Sikap:
• Direspon oleh yang bersangkutan
• Digunakan mengukur fenomena yg tidak terlihat/teramati
• Rentang parameter horizontal, seperti:
• Sangat Tdk Setuju - Tidak Setuju – Ragu-ragu – Setuju – Sngt
Setuju
Skala Penilaian:
• Dpt direspon oleh org lain atau yang bersangkutan
• Digunakan mengukur fenomena yg terlihat/teramati
• Rentang parameter vertikal, seperti:
• Tidak Pernah – Jarang – Kadang-kadang – Sering – Selalu.
1. Pengambilan Sampel
&
Pemilihan Butir Soal

REPRESENTATIF
Mewakili ilmu atau bidang studi yg diuji,
baik mengenai kemampuan intelektual,
ketrampilan maupun sikap
2. TIPE TES YG DIGUNAKAN

Esei ( uraian ), objektif atau problem


matematik
3. ASPEK KEMAMPUAN YG DIUJI

Kognitif ( C1,C2,C3,C4,C5 atau C6.


Psikomotor ( ketrampilan )
Afektif ( sikap )
4. Format Butir Soal

Format A Pilihan ganda


Format B PG Analisis
hubungan antar hal
Format C PG analisis kasus

Format D PG kompleks
5. JUMLAH BUTIR SOAL
RELIABILITAS REPRESENTATIF
(stabilitas –internal & Bidang Studi yg
Konsistensinya) diuji

Jumlah keseluruhan
Jumlah utk setiap pokok bahasan / content area
Jumlah utk tiap format
Jumlah utk tiap katagori tingkat kesukaran
Jumlah utk tiap aspek dari ranah kognitif
6. DISTRIBUSI TINGKAT
KESUKARAN

MUDAH = ….. % ?
SEDANG = ….. % ?
SUKAR = ….. % ?
8. KISI - KISI
( TABEL SPESIFIKASI TES )

Matriks yg menunjukan proporsi dan jumlah


butir soal yg membentuk suatu perangkat tes

Berisikan

- Pokok bahasan / sub pokok bahasan yg diuji


- Kemampuan ( level ranah kognitif )
- Tingkat kesukaran butir soal
Hubungan antara
SKL/SK/KD,MATERI DAN PENILAIAN

SKL /SK/KD
Menggambarkan
kompetensi yang ingin
dicapai.

KOMPETENSI

Materi Bentuk soal harus


pembelajaran untuk sesuai dengan kompetensi
mencapai kompetensi yang dituntut pada SKL
LANGKAH-LANGKAH
PENGEMBANGAN SOAL
TERSTANDAR
1. Penentuan tujuan tes,
2. Penyusunan KISI-KISI tes,
3. PENULISAN SOAL,
4. PENELAAHAN SOAL (validasi soal),
5. Perakitan soal menjadi perangkat tes,
6. Uji coba soal termasuk ANALISIS-nya,
7. Bank Soal
8. Penyajian tes kepada siswa
9. Skoring (pemeriksaan jawaban siswa)
Pengertian Kisi-kisi

Kisi-kisi adalah suatu format atau


matriks yang memuat informasi
yang dapat dijadikan pedoman
untuk menulis tes atau merakit
tes
PENGEMBANGAN KISI-KISI
Fungsi Komponen Kisi2:
– Pedm. penulisan soal •Identitas
– Pedm. perakitan soal •SK/KD
•Materi Pembel.
Syarat kisi-kisi •Indikator Soal
– Mewakili isi kurikulum •Bentuk Tes
– Singkat dan jelas •Nomor Soal
– Soal dapat disusun
sesuai dengan bentuk
soal.
Identitas
SK KD Materi indikator Tahapan
Ranah
indikator
1.1
Mendeskripsikan …….. C1
keragaman
bentuk muka
bumi, proses
……….. C3
pembentukan,
dan dampaknya ……….. C4
terhadap
kehidupanb

(Banten)
FORMAT KISI-KISI PENULISAN SOAL
Jenis Sekolah : ............................ Alokasi Waktu : ......................
Mata Pelajaran : ............................ Jumlah soal : .......................
Kurikulum : ............................ Penulis 1. ....................
2. ....................

No. Kompetensi Bahan Bentuk Tes


Urut Dasar/ SKL Kelas/ Materi Indikator Soal (Tertulis/ No.
smt. Praktik) Soal
KARTU SOAL BENTUK PG
Jenis Sekolah : ------------- Penyusun : 1. ------------
Mata Pelajaran : ------------- 2. ------------
Bahan Kelas/smt : ------------- Tahun ajaran : ----------------
Bentuk Tes : Tertulis (PG, dll.)

KOMPETENSI DASAR NO. SOAL KUNCI


BUKU SUMBER:

RUMUSAN BUTIR SOAL

MATERI

INDIKATOR SOAL

KETERANGAN SOAL
Digunak Tang Jumlah Tingkat Daya Proporsi Jawaban pada Pilihan
No an untuk gal Siswa Kesukara Pembeda Keteran
A B C D E OMIT
. n gan
KARTU SOAL URAIAN/PRAKTIK
Jenis Sekolah : ------------- Penyusun : 1. ------------
Mata Pelajaran : ------------- 2. -------------
Bahan Kelas/smt : ------------- Tahun ajaran : -------------------
Bentuk Tes : Tertulis (Uraian)/Praktik (Kinerja, penugasan, hasil karya)

KOMPETENSI DASAR NO. SOAL


BUKU SUMBER:

RUMUSAN BUTIR SOAL

MATERI

INDIKATOR SOAL

KETERANGAN SOAL
Diguna Proporsi jawaban pada aspek Proporsi
No kan Tang Jumlah Tingkat Daya pengamatan Keter
A B C D
gal siswa kesukar pembeda sikap ang
untuk
an an
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 4 5 6
PEDOMAN PENSKORAN

No. Kunci/Kriteria jawaban/Aspek yang dinilai Skor

Skor maksimum= ……
SOAL URAIAN
SOAL URAIAN adalah soal yang
jawabannya menuntut peserta tes untuk
mengorganisasikan gagasan atau hal-hal
yang telah dipelajarinya dengan cara
mengemukakan gagasan tersebut dalam
bentuk tulisan.

29
KAIDAH PENULISAN SOAL
URAIAN
1. Soal sesuai dengan indikator
Indikator : Siswa dapat menjelaskan 2 perbedaan pasar tradisional dan pasar
modern.
.
Contoh Soal kurang baik:
Jelaskan 2 persamaan antara pasar tradisional dan pasar modern!

Contoh soal yang lebih baik:


Jelaskan 2 perbedaan antara pasar tradisional dan pasar modern!
(IPS, SMP)

No. Kunci Jawaban Skor


1. Pasar tradisional: harga dapat ditawar dan tidak
kena pajak 2
2. Pasar modern: harga pasti dan kena pajak 2

Skor Maksimum 4
30
2. Batasan pertanyaan dan jawaban yang diharapkan sudah sesuai
Contoh soal kurang baik:
Jelaskan sisi negatif yang harus diwaspadai dari kemajuan IPTEK
terhadap bangsa Indonesia yang berazaskan kekeluargaan! (PKn SMP)
Contoh soal yang lebih baik:

Jelaskan 4 sisi negatif yang harus diwaspadai dari kemajuan IPTEK


terhadap bangsa Indonesia yang berasaskan kekeluargaan!
PEDOMAN PENSKORAN
No. Kunci Jawaban Skor
1. Materialisme yaitu sikap yang selalu mengutamakan dan
mengukur segala sesuatu berdasarkan materi 2
2. Sekulerisme adalah sikap yang mencerminkan kehidupan
keduniawian 2
3. Individualisme yaitu sikap lebih mementingkan diri sendiri; 2
4. Elitisme yaitu kecenderungan untuk bergaya hidup tertentu
berbeda dengan orang banyak 2
5. Primadialisme yaitu sikap yang lebih membangga-
banggakan asal daerah tertentu. 2
Skor Maksimum 10
31
3. Materi yang ditanyakan sesuai dengan tujuan pengukuran
Contoh soal kurang baik:
Di manakah letak kelenjar pankreas? (IPA)
Contoh soal lebih baik:
a. Di manakah letak pankreas?
b. Tuliskan dan jelaskan enzim yang dihasilkan pankreas!
c. Di manakah enzim-enzim itu aktif?
No. Kunci Jawaban Skor
a. Pankreas terletak di rongga perut 1
b. Enzim yang dihasilkan Pankreas:
- Tripsin untuk mengubah protein menjadi peptida dan asam-asam
amino 2
- Amilase untuk mencerna tepung menjadi maltosa dan
disakarida lain 2
- Lipase untuk mencerna lemak menjadi asam lemak dan
gliserol 2
- Bikarbonat untuk menetralisir HCl yang masuk ke usus dari
lambung 2
c. Enzim-enzim itu aktif di usus halus 1

Skor maksimum 10
32
4. Isi materi yang ditanyakan sesuai dengan jenjang jenis sekolah atau
tingkat kelas
Contoh soal yang kurang baik:
Jelaskan perkembangan perangkat TIK dilihat dari perangkat
komunikasi digital!

Contoh soal yang lebih baik:


Jelaskan perkembangan perangkat komputer!

No. Kunci Jawaban Skor

1. Menjawab 3 fase perkembangan (penemuan,


perkembangan generasi, dan teknologi tinggi) 3

2. Menjawab dua fase 2


3. Menjawab satu fase 1
4. Tidak menjawab 0

33
5. Menggunakan kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban
uraian
Contoh soal kurang baik:
Di Indonesia terdiri dari berapa sistem kepartaian? (PKn-SMP)
Contoh soal yang lebih baik: Jelaskan tiga macam sistem kepartaian!

No. Kunci Jawaban Skor


Sistem kepartaian ialah pola perilaku dan interaksi di antara
sejumlah partai politik
1. Sistem partai tunggal ---------------------------------------------------- 1
yaitu dalam suatu negara hanya satu partai yang berlaku ----- 1
2. Sistem dua partai --------------------------------------------------------- 1
yaitu terdapat dua partai dalam suatu negara sehingga terlihat
satu partai yang berkuasa dan satu partai oposisi ----------------- 1
3. Sistem multi partai -------------------------------------------------------- 1
yaitu terdapat banyak partai dalam suatu negara yang
disebabkan kondisi masyarakat yang mejemuk dan iklim
demokrasi yang lebih bebas ------------------------------------------- 1
Skor Maksimum 6
34
6. Ada petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal
Contoh soal kurang baik:
Tentang celana kepar 1001 itu, tak ada yang akan diceritakan lagi. Pada suatu kali ia
akan hilang dari muka bumi. Dan mungkin ia bersama-sama dengan Kusno hilang dari
muka bumi ini? Tapi, bagaimanapun juga, Kusno tak akan putus asa. Ia dilahirkan
dalam kesengsaraan, hidup bersama kesengsaraan. Dan meskipun celana 1001 –nya
hilang lenyap menjadi topo, Kusno akan berjuang terus melawan kesengsaraan
biarpun hanya guna mendapatkan sebuah celana kepar yang lain.
Idrus: Kisah Sebuah Celan Pendek
Bagaimana watak Kusno? (Bhs Indonesia - SMP)

Contoh soal yang lebih baik:


Tentukan watak Kusno yang terdapat dalam kutipan di atas disertai alasannya!
Kunci : Watak Kusno gigih atau sejenisnya karena ia sengsara, tapi terus melawan
kesengsaraan tersebut.

No. Aspek yang dinilai Skor


1. Bila jawaban (gigih) dan alasan benar 3
2. Bila jawaban (gigih) benar tetapi alasan kurang tepat 2
3. Bila hanya jawaban (gigih), tetapi tidak disertai alasan 1

4. Bila jawaban (aliran) dan alasan salah 0


35
7. Ada pedoman penskorannya
8. Tabel, gambar, grafik, peta, atau yang sejenisnya disajikan dengan
jelas dan terbaca

Perhatikan gambar berikut. Gambar ini memperlihatkan suatu kawasan


yang dibanjiri sampah yang menggunung. Gunungan sampah yang
berbau tidak sedap itu terjadi akibat sampah-sampah tersebut tidak
diangkut seperti di pemukiman, pertokoan, atau di sejumlah pasar. Yang
lebih parah lagi bila
TPS (Tempat Pembuangan Sampah) berada di lingkungan yang dekat
dengan sekolah.

(Bhs. Indonesia SMP)

Tulislah karangan sepanjang ± 200 kata berdasarkan informasi yang


terdapat dalam gambar di atas!
Tulisan tersebut akan dinilai berdasarkan isi, alur, kosakata, dan
pemakaian kaidah bahasa Indonesia.

36
9. Rumusan kalimat soal komunikatif
Contoh soal kurang baik:
Sesuatu bermassa 50 kg naik perahu yang massanya 200 kg ….

Contoh Soal yang lebih baik:


Seseorang bermassa 50 kg naik perahu dengan massa 200 kg dan berkecepatan
2 ms –1 terhadap air yang diam. Kemudian orang tersebut meloncat ke depan
dengan kecepatan 6 ms –1 terhadap air. Tentukan berapakah kecepatan perahu
sesaat setelah orang tersebut meloncat?

No. Kunci Jawaban Skor


mo . vo + mp . vp = mo . vo 1 + mp . vp 1 ........................ 1
50 . 2 + 200 . 2 = 50 . 6 + 200 . vp 1 ................................. 1
100 + 400 = 300 + 200 vp 1
500 = 300 + 200 vp 1
200 vp 1 = 500 – 300
200 vp 1 = 200 ................................................................... 1
vp 1 = 1 200 200 =............................................................... 1
vp 1 = 1 m/s ....................................................................... 1

Skor maksimum 5

37
10. Butir soal menggunakan bahasa Indonesia yang baku
Contoh soal kurang baik
Coba kamu sebutkan satu per satu karakteristik sikap patriotik dalam
kehidupan bangsa dan bernegara! (PKn SMP/MTs)
Contoh soal yang lebih baik:
Tuliskan dan jelaskan 5 ciri sikap patriotik dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara!
PEDOMAN PENSKORAN
No. Kunci Jawaban/Aspek yang dinilai Skor
1. Cinta tanah air: Bangga sebagai bangsa Indonesia
menyebabkan seseorang rela berkorban; ------------ 0–2
2. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan
negara: Untuk mencapai tujuan nasional diperlukan
kerelaan berkorban; ---------------------------------- 0–2
3. Berjiwa pembaru: yaitu ikut serta dalam pembangunan; 0–2
4. Tak kenal menyerah: Seorang siswa perlu belajar
dengan tekun tanpa mengenal lelah demi peningkatan
kualitas sumber daya manusia Indonesia dikemudian hari; 0–2
5. Menempatkan kepentingan bangsa di atas kepentingan
pribadi dan golongan. ----------------------------------------------- 0–2
Skor Maksimum 0- 10
38
12. Tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu
Contoh soal kurang baik:

Perhatikan kalimat berikut!


“Di dalam BMW seri tujuh berwarna abu-abu itu Soni menyetir sendiri setelah
membeli buah pala dan keju di supermarket itu.”
Tentukan majas kalimat di atas dan berikan alasannya! (BIN SMP/MTs)

PEDOMAN PENSKORAN
No. Kunci/Aspek yang dinilai Skor
1. Kutipan di atas mengandung majas metonimia. 1
2. Alasan: BMW adalah merek mobil. 1
3. Metonimia adalah majas yang menyebut merk
dagang untuk benda yang dimaksudkan atau digunakan. 1

Skor Maksimum 3

Penjelasan: kata buah pala dan keju di daerah tertentu adalah tabu.

39
13. Rumusan soal tidak mengandung kata/ungkapan yang dapat
menyinggung perasaan siswa

Contoh soal kurang baik:


Walaupun kamu anak yatim/piatu, anak cacat, anak miskin, hidup di
daerah kumuh, atau hidup di desa terpencil; namun kamu adalah warga
negara Indonesia. Sebutkan dan jelaskan 6 macam hak asasi manusia
yang mendapat perlindungan dan pelayanan dalam UUD 1945! (PKn
SMP)

Contoh soal yang lebih baik:


Tuliskan dan jelaskan 6 macam hak asasi manusia yang mendapat
perlindungan dan pelayanan dalam UUD 1945!

40
Pengertian:
• Tes tertulis butir-butir tesnya berupa
pertanyaan-pertanyaan atau tugas yang hrs di
jawab siswa dng menggunakan bahasa sendiri
• Jawaban diberikan dengan cara menjelaskan,
menguraikan,
mendiskusikan,membandingkan,
memberi alasan atau bentuk lain yg sejenis.
Kelebihan tes uraian
• Menampakan kemampuan dan kecakapan siswa
dalam mengintegrasikan berbagai buah pikiran atau
ide dan berbagai sumber informasi ke dalam suatu
pola berpikir tertentu disertai dgn pemecahan
masalahnya.
• Mendorong meningkatkan motivasi belajar siswa
• Menuntut penguasaan bahan ajar secara
komprehensif
• Mendorong siswa belajar lebih keras menyatakan
ide-idenya dalam bentuk tulisan.
Kelemahan tes uraian
• Reliabilitas tes rendah krn item tes sbg sampel
dari materi ajar yang terbatas dan
subjektivitas penskoran
• Waktu yg dibutuhkan utk menyelesaikan item
tes uraian relatif lama termasuk waktu yg
dibutuhkan utk memeriksa hasil tes
• Jawaban siswa kadang penuh karangan,
terutama yg tdk menguasai materi dng baik.
Bentuk tes uraian
• Tes uraian bebas (extended response)
Jawaban yang diberikan siswa tidak memiliki batas, tergantung
kemampuan analisis dan sintesis serta pandangan siswa thd
suatu masalah.
Kelemahan : sulit menentukan kriteria, cnderung subjektif.
• Tes uraian terbatas (restricted response)
Bentuk tes ini menggiring jawaban siswa pada hal-hal tertentu
yang batasannya telah pasti dpt berupa: a) pasti ruang
lingkupnya b) pasti arah sudut pandang jawabannya. c) pasti
indikator-indikator jawabannya.
Lanjutan
• Tes uraian berstruktur
Mrpkan power test, dpt dikatakan kombinasi antara
tes esai dan tes objektif. Kombinasinya yg tampak a.l
pd item tes yg menuntut jawaban singkat, terbuka
dan bebas ttp dng jawaban yang pasti
Keunggulan:a)
Keunggulan dapat digunakan untuk mengukur
semua kecakapan kognitif dari pengetahuan sampai
pada kemampuan kreasi.b) kesukaran dpt dibuat
sedemikian rupa dan dpt diurutkan dari yg mudah ke
yang sukar.c) satu permasalahan dapat dikaji dan
dipecahkan dr berbagai sudut dng tepat dan pasti
Kelemahan:
Kelemahan berhubungan dng lingkup materi uji
terbatas dan harus dirumusan menjadi paparan yg
lengkap dng data yg cukup
Kaidah Penulisan soal
• Rumusan pertanyaan menggunakan kata tanya atau
perintah: Mengapa, uraikan, jelaskan, bandingkan,
tafsirkan, hitunglah, buktikanlah,dst.
• Dirumuskan dengan kalimat sederhana
• Hindari kalimat soal yang dapat menyinggung
perasaan siswa.
• Kata-kata jangan menimbulkan salah pengertian atau
menimbulkan penafsiran ganda.
• Rumusan kalimat soal menggunakan kaidah bahasa
Indonesia yg baik dan benar.
• Buat petrunjuk pengerjaan soal sejelas mungkin.
• Lengkapi soal dng kunci atau kriteria jawaban sbg
pedoman pengukuran.
Pola Pertanyaan Tes Uraian
1. Selective Recall
(mengingat dan memilih )
2. Evaluating Recall
(mengingat sesuatu dan mengevaluasi)
3 Comparison of Two Things-Spesifik
(membandingkan dua hal yang khusus)
4. Comparison of Two Things-General
(membandingkan dua hal yang umum)
Lanjutan
5. Decision
(membuat keputusan berdasarkan pemikirannya
sendiri)
6. Causes or Effects
(menguraijkan sesuatu yang merupakan sebab atau
akibat)
7. Explanation
(menerangkan arti penggunaan kata tertentu dalam
suatu kalimat)
8. Summary
(membuat ringkasan tentang sesuatu)
Lanjutan
9. Analysis
(menganalisa suatu perbuatan)
10. Statement of Relationship
(menerangkan hub. antara dua hal)
11. Illustration
(mengilustrasikan suatu topik)
12. Classification
(mengelompokan sesuatu)
13. Aplication
(menerapkan sesuatu masalah)
Lanjutan
14. Discussion
(mendiskusikan sesuatu yang dianggap
penting)
15. Statement of Aim
(menanyakan tentang suatu tujuan)
16. Criticism
(melatih berfikir kritis)
17. Out Line
(menerangkan urutan langkah-langkah)
Lanjutan
18. Reorganization of Facts
( mengorganisasikan kembali sesuatu yang
lebih baru /lebih baik)
19. Formulation of New Question/Problems
(melatih memformulasikan problem atau
pertanyaan baru)
20. New Methods of Procedure
(menanyakan sesuatu metode/prosedur baru)
TES OBJEKTIF
(BENAR-SALAH, MENJODOHKAN,
DAN PILIHAN GANDA)

DR. Risnita, M.Pd


DR. Darma Putra, M.Pkim
Tes

Tes lisan Tes tulis Tes praktek

Individu Individu
Uraian Objektif
kelompok kelompok

Menjodohkan
Berstruktur
Benar salah
Bebas
Pilihan ganda
Terbatas
Isian pendek
TES OBJEKTIF
BENAR - SALAH

• Bentuk soal yang berupa pernyataan


• Untuk mengukur kemampuan
mengidentifikasi kebenaran pernyataan fakta,
konsep, prinsip, definisi
• untuk mengukur hasil belajar yang relatif
sederhana
KAIDAH PENULISAN
BENAR - SALAH
• Hindarkan pernyataan yang terlalu umum
• Hindarkan pernyataan negatif ganda
• Hindari menggunakan kata kadang-kadang
• Usahakan agar kalimat tidak terlalu panjang
• Susun pernyataan benar-salah secara acak
TIPE BENTUK SOAL
BENAR - SALAH
• Tipe benar-salah tanpa koreksi
– B - S Bila makanan dibekukan, bakteri yang
ada didalamnya akan mati
• Tipe benar-salah dengan koreksi
– B - (S) ( elektron) Partikel listrik negatif disebut
neutron
– (B) - S ………….. Propinsi di jawa yang terpadat
penduduknya adalah DKI
• Tipe benar-salah berumpun
– Manakah dari penyakit berikut yang disebabkan oleh virus
– B - S cacar air
– B - S campak
– B - S influenza
– B - S demam berdarah
– B - S TBC
BENAR - SALAH
• Keunggulan • Kelemahan
• Pemeriksaaan dapat • Kemungkinan menebak
dilakukan dengan cepat 50%
dan objektif • Kurang dapat mengukur
• Soal dapat disusun aspek perpikir tingkat
dengan mudah tinggi
• Banyak masalah yang
tidak dapat dijawab
dengan dua
kemungkinan
BENTUK SOAL MENJODOHKAN
• Terdiri atas dua kelompok pernyataan yang paralel
• Kelompok satu ( kiri) merupakan bagian yang berisi
dari soal-soal yang harus dicari jawabannya
• Kelompok dua ( kanan) merupakan bagian yang berisi
jawaban soal-soal
• Jumlah soal dan jawaban sama, lebih baik lagi jika
lumlah jawaban lebih banyak dari jumlah soal
KAIDAH PENULISAN BENTUK SOAL
MENJODOHKAN
• Hendaknya materi yang dijukan berasal dari
hal yang sama ( homogen)
• Usahakan agar pertanyaan dan jawaban
mudah dimengerti
• Jumlah jawaban hendaknya lebih
banyagunakan simbol yang berlainan untuk
pertanyaan dan jawaban
BENTUK SOAL MENJODOHKAN
• KEUNGGULAN • KELEMAHAN
• Penilaian dapat dilakukan • Hanya mengukur hal-hal
dengan cepat yang didasarkan atas fakta
• Tepat digunakan untuk dan hafalan
mengukur kemampuan • Sukar untuk menentukan
mengidentifikasi antara dua materi
hal yang berhubungan
• Dapat mengukur ruang
lingkup materi yang lebih
luas
BENTUK SOAL PILIHAN GANDA
• Memiliki satu jawaban yang benar atau paling
tepat
• Struktur pilihan ganda terdiri dari :
– Pernyataan-pernyataan yang berisi permasalahan
– Sejumlah pilihan jawaban
• Jawaban benar dan paling tepat satu
• Distraktor/pengecoh
SOAL PILIHAN GANDA
SEBAB-AKIBAT
• siswa ditunut untuk mengidentifikasi
hubungan sebab akibat antara pernyataan
pertama yang merupakan akibat dan
pernyataan kedua yang merupakan sebab
• Kedua pernyataan (pertama dan kedua)
dihubungkan dengan kata sebab
CONTOH SOAL PILIHAN GANDA
SEBAB-AKIBAT
• PETUNJUK
A. jika pernyataan pertama betul, pernyataan kedua
betul dan kedua-duanya mempunyai hubungan
sebab- akibat
B. jika pernyataan pertama betul, pernyataan kedua
betul , tetapi kedua-duanya tidak mempunyai
hubungan sebab- akibat
C. jika salah satu dari kedua pernyataan salah
D. jika kedua pernyataan salah
SOAL PILIHAN GANDA
KOMPLEKS
• PETUNJUK
A. Jika hanya (1), (2), dan (3) betul
B. Jika hanya (1), dan (3) betul
C. Jika hanya (3) dan (4) betul
D. Jika hanya (4) betul
SOAL PILIHAN GANDA

• KEUNGGULAN • KELEMAHAN
• Materi yang diujikan dapat • Kemungkinan menebak
mencakup sebagianbesar sangat besar
dari bahan pembelajarn • Proses berpikir siswa tidak
yangtelah diberikan dapat dilihat dengan nyata
• Jawaban siswa dapat • Pembuatan soal
dikoreksi dengan mudah memerlukan waktu, tenaga
dan cepat dan biaya yang tinggi
• objektif
PENSKORAN TES OBJEKTIF
• Sk = B – ( S/0-1)
• Sk adalah sekor yang diperoleh
• B adalah jawaban yang benar
• S adalah jawaban yang salah
• O adalah kemungkinan jawaban atau option
• Benar –salah pakai Sk = B – S
• Menjodohkan pakai Sk = B
CONTOH PENSKORAN TES OBJEKTIF
• Seorang siswa menjawab betul
– 21 soal dari 30 soal pilihan ganda option 4
– 15 soal dari 20 soal bentuk benar salah
– 10 soal dari 20 soal menjodohkan
• Sekor yang dicapai
pilihan ganda option 4 Sk = 21 – ( 9/ 4 – 1) = 18 bentuk benar
salah Sk = 15 – 5 = 10
soal menjodohkan Sk = 10
Total sekor 38
Sekor maksimum yang mungkin dicapai siswa 70
CONTOH SOAL PILIHAN GANDA

• Seorang anak melakukan perhitungan


bilangan pecahan 1/2 + 1/3 , berapakah
hasilnya :
• A. 3
• B. 2
• C. 1
• D. 5/6
CONTOH SOAL PILIHAN GANDA

1/2 + 1/3 =
• A. 2/5
• B. 1/6
• C. 2/3
• D. 5/6
71
72
73
3 Aspek yang dinilai meliputi :
(1)Perkembangan
Perkembangan Kognitif peserta didik;
(2) Perkembangan Afektif peserta didik;
(3)Perkembangan
Perkembangan Psikomotorik peserta
didik; sesuai dengan kompetensi &
karakteristik mata kuliah
74
TEKNIK PENILAIAN YANG DAPAT
DIGUNAKAN
1.Tes
 Tes Tertulis
 Tes Lisan
 Tes Praktik
2. Produk
 Ketrampilan Melakukan
 Kualitas Teknis & Estetik
3. Projek
 Diselesaikan dalam waktu tertentu
 Dipresentasikan/disajikan dengan cara ttt
4. Penilaian Diri
 Menilai kinerja diri menggunakan kriteria yg telah ditentukan, utk
mendidik introspeksi diri, bertindak jujur, dan berkembang
5. Observasi
 Pengamatan terhadap kinerja (dalam tes praktik)
 Pengamatan terhadap sikap
6. Skala Sikap
7. Portofolio 75
RUBRIC TASK
(KRITERIA) (TUGAS)

76
COMPUTER ADAPTIVE TESTING

TES PILIHAN GANDA YG DIPERLUAS

TES JAWABAN TERBUKA

TUGAS KELOMPOK

TUGAS INDIVIDUAL
TASK
WAWANCARA
(TUGAS)
OBSERVASI

PORTOFOLIO

PROJEK

PAMERAN

DEMONSTRASI
77
LANGKAH MENYUSUN TUGAS
1. Mengidentifikasi pengetahuan & keterampilan yg harus dimiliki, dg
cara menentukan:
 jenis pengetahuan dan keterampilan yg diharapkan
 pengetahuan & keterampl bernilai tinggi yg harus dipelajari
 cara menerapkan pengetahuan dan keterampilan yg dipelajari dlm
kehidupan nyata di masyarakat
2. Merancang tugas-tugas utk asesmen kinerja, dg menentukan:
 Jumlah waktu yg dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas
 Kompleksitas tugas yg diberikan
 Kesesuaian tugas-tugas yg diberikan dg kemampuan kognitif, sosial
dan afektif yg hendak dicapai
 Tugas yg berkaitan langsung dg SK dan KD
 Jenis tugas yg berkaitan langsung dg upaya perbaikan mutu
 Menyusun kriteria keberhasilan

78
ISI RUBRIK

79
Holistic Rubric
Skor Deskripsi
4 Respon thd tugas sangat baik. Informasi yg diberikan akurat dan
memperlihatkan pemahaman. Respon dikemukakan dlm tulisan yg
lancar dan hidup. Jawaban singkat dan langsung ke masalah yg
diminta, dan simpulan atau pendapat mengalir secara logis. Secara
menyeluruh respon lengkap dan sangat memuaskan

3 Respon sudah menjawab tugas yg diberikan. Informasi yg diberikan


akurat. Respon dikemukakan dlm tulisan yg lancar. Uraian cenderung
tidak efektif
2 Respon kurang memuaskan. Meskipun informasi yg diberikan akurat
tetapi tidak ada simpulan atau penadapat. Ada masalah dg alur berpikir
yg ditawarkan (kurang logis)
1 Respon tidak menjawab tugas yg diberikan. Banyak informasi yg hilang
dan tidak akurat. Tidak ada simpulan atau pendapat. Secara menyeluruh
respon tidak akurat dan tidak lengkap
80
Analytic Rubric
Skor Grafik Spesifikasi Rasional

4 Gambar dan pertelaan Semua spesifikasi Rasional yang


tentang grafik yang yang diberikan diberikan benar
disajikan benar benar
3 Sebagian gambar dan Semua spesifikasi Penjelasan diberikan,
pertelaan yang yang diberikan tetapi masih
diberikan benar benar membutuhkan
tambahan
2 Beberapa gambar Hanya sebagian Rasional yang
disajikan dan beberapa spesifikasi yang diberikan tidak
pertelaannya benar benar lengkap
1 Gambar dan pertelaan Spesifikasi yang Rasional yang
yang diberikan sangat diberikan pada diberikan tidak benar
terbatas dan hanya umumnya salah
sebagian yang benar
81
Scoring Rubric Untuk Kemampuan Psikomotor

Kualitas Deskripsi

Sangat  Penggunaan prosedur secara cepat dan terampil


Baik  Menunjukkan fungsi masing-masing langkah dalam prosedur
 Memodifikasi prosedur pada kondisi yang menantang

Baik  Prosedur digunakan tetapi ada keragu-raguan


 Menunjukkan langkah-langkah prosedur secara umum
 Modifikasi prosedur, tetapi membutuhkan petunjuk dari instruktur

Cukup  Prosedur digunakan benar tetapi lambat dan canggung


 Langkah-langkah yang ditunjukkan terbatas
 Modifikasi prosedur tetapi hanya setelah diberi contoh oleh
instruktur

Jelek  Prosedur tidak digunakan


 Langkah-langkah yang ditunjukkan kurang dipahami
 Penggunaan uji coba banyak menyalahi prosedur
82
• TUGAS DENGAN RUBRIK ANALITIK

• Buat grafik /diagram yang menggambarkan


banyaknya jam yang digunakan untuk
aktivitas siswa sehari-hari.
• Bahan yang dibutuhkan:
• Kertas grafik
• Jangka atau busur derajad
• Penggaris
• Kalkulator

• Cara Kerja/ Prosedur Kerja: ……………………..


83
Aspek Tingkat Satu Tingkat Dua Tingkat Tiga Tingkat Empat
Pengorgani- Informasi ten-tang Tampak ada Data diorganisasi Penyajian data
sasian infor-masi data (waktu yang pengorganisasian dengan baik sangat jelas dan
di-gunakan) beberapa data sangat
sangat tidak namun tidak terorganisasi
terorganisasi seluruhnya

Grafik Grafik yang di- Grafik yang dipilih Bentuk grafik Grafik yang
pilih tidak sesuai tepat tetapi tepat dan disajikan sangat
dengan topik dan pennampilnnya penampilannya tepat, cermat dan
penampilanya kurang benar benar penampilannya
tidak benar benar

Perhitungan Terdapat ba-nyak Ada beberapa Kesalahan Tiidak ada


kesalah-an dalam kesalahan kecil perhitungan yang kesalahan
per-hitungan dalam terjadi sangat perhitungan
perhitungan kecil
Penjelasan Penjelasan Penjelasan sulit Penjelasan cukup Penjelasan
sangat sulit dipahami mudah diikuti atau sanngat jelas dan
dipahami dan dipahami mennunjukkan
cenderung tidak pemahaman
benar komprehensif
tentang kelebihan
dan kekurangan
dari macam-
macam grafik

84
Scoring Rubric untuk kemampuan menulis
Skor Deskripsi
4  Isi seluruh tulisan menarik
 Alur pikiran lancar
 Pengorganisasian topik baik
 Penggunaan struktur kalimat bagus
3  Sebagian isi kurang menarik
 Alur pikiran lancar, tetapi beberapa terjemahan jelek
 Ada pengorganisasian topik, tetapi masih ada kelemahan
 Ada kesalahan kecil secara mekanis

2  Isi kurang menarik dengan kehilangan fokus


 Alur pikiran terpotong-potong dg beberapa terjemahan yg jelek
 Pengorganisasian kurang, dengan penyimpangan topik
 Kesalahan mekanis sangat serius

1  Isi tulisan tidak meanrik, karena tidak fokus


 Kalimat terputus-putus
 Pengorganisasian sangat jelek
 Banyak kesalahan secara mekanis dan struktur kalimat lemah 85
Rubrik analitik; membuat karangan
ISI ALUR PIKR PENGORGANISASIAN STRUKTUR KALIMAT

4  Isi seluruh tulisan  Alur pikiran lancar  Pengorganisasian  Penggunaan


menarik topik baik struktur kalimat
bagus
3  Sebagian isi  Alur pikiran lancar,  Ada  Ada kesalahan
kurang menarik tetapi beberapa pengorganisasian kecil secara
terjemahan jelek topik, tetapi masih mekanis
ada kelemahan

2  Isi kurang  Alur pikiran  Pengorganisasian  Kesalahan


menarik dengan terpotong-potong dg kurang, dengan mekanis sangat
kehilangan fokus beberapa terjemahan penyimpangan serius
yg jelek topik

1  Isi tulisan tidak  Kalimat terputus-  Pengorganisasian  Banyak kesalahan


meanrik, karena putus sangat jelek secara mekanis
tidak fokus dan struktur
kalimat lemah
86
Teknik dan Instrumen Penilaian
KETERAMPILAN

Kompetensi Teknik Bentuk Instrumen Contoh

Tes Praktik Daftar cek, skala Menyuntik, Memeriksa


penilaian kehamilan, Pertolon
gan persalinan, dll

Proyek Daftar cek, skala Merencanakan,


Keterampilan penilaian melakukan, membuat
laporan Askeb

Portofolio Daftar cek, skala Makalah, Piagam,


penilaian Kumpulan Tugas,
Laporan Penelitian
PORTOFOLIO :
BERKAS KUMPULAN DOKUMEN
YANG RELEVAN DENGAN KINERJA
SISWA DALAM MATA PELAJARAN
TERTENTU

88
Asesmen yang terdiri dari kumpulan
hasil karya mahasiswa yang disusun
secara sistematik untuk membuktikan
upaya belajar, hasil belajar, proses
belajar, dan kemajuan belajar
mahasiswa dalam waktu tertentu

89
PRINSIP
ASESMEN PORTOFOLIO

 COLLECT

 SELECT

 REFLECT

90
1. TAHAP PERSIAPAN

2. TAHAP PELAKSANAAN

3. TAHAP PENILAIAN

91
1. TAHAP PERSIAPAN
a. Mengidentifikasi tujuan pembelajaran

b. Menjelaskan tujuan, cara, melaksanakan


asesmen portofolio beserta contoh

c. Menjelaskan persyaratan minimal


membuat portofolio

d. Menjelaskan penyajian hasil karya

92
2. TAHAP PELAKSANAAN

a. Mendorong dan memotivasi mahasiswa

b. Melakukan pertemuan rutin dan


mendiskusikan hasil kerja

c. Memberikan umpan balik

d. Memamerkan hasil karya

93
3. TAHAP PENILAIAN

a. Penilaian dilakukan bersama mahasiswa

b. Penerapan kriteria penilaian secara


konsisten

c. Self assessment oleh mahasiswa


(mahasiswa menilai diri sendiri)

d. Hasil penilaian dijadikan input/masukan


bagi proses belajar mengajar berikutnya

94
Lembar penilaian portofolio laporan eksperimen
No Aspek yang dinilai Nilai
Nama mahasiswa: ……………….. Kelas:Nilai….. Tgl: ……....… Nilai
mahasiswa
dosen akhir
1. Pernyataan masalah menjelaskan perlunya untuk
eksprimen 6 8 6
2. Metode dan prosedur yang digunakan dalam
eksperimen disajikan secara berangkai/berurutan 7 7 7
3. Prosedur eksperimen lengkap dan cukup jelas, 6 8 6
sehingga orang lain dapat melaksanakannya
4. Varibel bebas dan terikat/tergayut 8 7 8
diidentifikasikan secara jelas
5. Eksperimen disertai kontrol yang tepat 7 9 8
(menghindari peluang gagalnya eksperimen)
6. Tersedia daftar lengkap bahan-bahan yang 8 8 8
diperlukan dalam eksperimen
7. Laporan hasil eksperimen tertulis dengan rapi, 7 7 7
tersajikan dan tertata dengan baik
8. Laporan hasil eksperimen menggunakan kosa 7 9 8
kata yang tepat dan kalimat yang lengkap

Total 56 63 58
95
Lembar penilaian portofolio penulisan artikel surat kabar/majalah
dinding
 Nama mhsiswa: ……………….. Kelas: ….. Tgl: ……....…
No Aspek yang dinilai Nilai
Nilai Nilai
maha
dosen akhir
siswa
1. Fakta-fakta umum yang disajikan dalam artikel
benar
2. Fakta-fakta sains yang disajikan dalam artikel
benar
3. Fokus artikel sangat jelas pada paragraf pertama

4. Artikel dengan segera menarik minat pembaca

5. Artikel disajikan dengan singkat, tetapi memuat


banyak informasi di dalamnya
6. Ada detail-detail yang cukup mendukung paparan
yang disajikan
7. Artikel ditulis dengan untuk sasaran/pembaca yang
tepat/yang dikehendaki

8. Humor yang digunakan tersaji dengan baik/sopan

9. Penggunaan bahasa itu sempurna (tanpa cacat)

Total 96
B. Portofolio sebagai suatu kebulatan

1. Koleksi dalam portofolio untuk masing-masing kategori


menunjukkan wilayah kerja yang luas (variatif)
2. Indeks untuk tiap kategori yang disajikan dalam portofolio
jelas
3. Narasi refleksi diri dalam tiap kategori mengarah pada
keunggulan dan kelemahan pada kategori yang bersangkutan

4. Narasi refleksi diri dalam tiap kategori menyatakan tentang


betapa penting mengapa bidang/hal tersebut
dimunculkan/dibuat
5. Narasi refleksi diri dalam tiap kategori menyatakan tentang
rencana-rencana untuk perkembangan selanjutnya dalam
bidang/hal tersebut
6. Portofolio diberi sampul dan label yang dengan jelas
mencantumkan nama guru dan siswa yang bersangkutan
7. Portofolio memuat kumpulan butir/item yang dikoleksi, indeks,
dan narasi refleksi diri untuk tiap kategori
8. Portofolio menunjukkan pemahaman konsep, ketrampilan,
dan kebiasaan kerja yang penting untuk tiap kategori
Subtotal
Total

97
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai