Tes Dan Non Tes
Tes Dan Non Tes
(instrumen)
By
DR. DARMA PUTRA, M.Pd
Jenis-jenis Alat Evaluasi
(Instrumen)
1. Tes
- Tes Tertulis
- Tes Lisan
- Tes Perbuatan
2. Non-Tes
- Pedoman Wawancara
- Format Observasi
- Kuesioner
- Skala Sikap
- Skala Penilaian
PENGERTIAN
• TES : alat ukur berbentuk satu set pertanyaan untuk
mengukur sampel tingkah laku, dan jawabannya dapat
dikategorikan benar dan salah atau performance
maksimum.
• Kontruksi:
– Rumusan kalimat soal atau pertanyaan harus menggunakan kata-
kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban terurai
– Buatlah petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal.
– Buatlah pedoman penyekoran
– Hal-hal yang menyertai soal seperti tabel, gambar, grafik, peta atau
sejenisnya harus disajikan dengan jelas dan terbaca sehingga tidak
menimbulkan penafsiran yang berbeda.
Bahasa:
• Rumusan kalimat soal harus komunikatif
• Menggunakan bahasa yang baik dan benar
• Rumusan soal tidak mengandung
kata-kata/kalimat yang dapat menimbulkan
penafsiran ganda atau salah
BENTUK NON TES
- Pedoman Wawancara
- Format Observasi
- Kuesioner
- Skala Sikap
- Skala Penilaian
Format
Observasi/Pengamatan
• Indikator-indikator variabel yg diamati sudah
jelas
• Bersifat mikro/spesifik (tidak general)
• Bentuk dan isinya: berupa penilaian atau dpt
pula catatan fakta.
• Contoh: daftar cek (ceklist), tabel sosiometri,
tabel isian/catatan, dll
Skala Sikap dan Skala Penilaian
Skala Sikap:
• Direspon oleh yang bersangkutan
• Digunakan mengukur fenomena yg tidak terlihat/teramati
• Rentang parameter horizontal, seperti:
• Sangat Tdk Setuju - Tidak Setuju – Ragu-ragu – Setuju – Sngt
Setuju
Skala Penilaian:
• Dpt direspon oleh org lain atau yang bersangkutan
• Digunakan mengukur fenomena yg terlihat/teramati
• Rentang parameter vertikal, seperti:
• Tidak Pernah – Jarang – Kadang-kadang – Sering – Selalu.
1. Pengambilan Sampel
&
Pemilihan Butir Soal
REPRESENTATIF
Mewakili ilmu atau bidang studi yg diuji,
baik mengenai kemampuan intelektual,
ketrampilan maupun sikap
2. TIPE TES YG DIGUNAKAN
Format D PG kompleks
5. JUMLAH BUTIR SOAL
RELIABILITAS REPRESENTATIF
(stabilitas –internal & Bidang Studi yg
Konsistensinya) diuji
Jumlah keseluruhan
Jumlah utk setiap pokok bahasan / content area
Jumlah utk tiap format
Jumlah utk tiap katagori tingkat kesukaran
Jumlah utk tiap aspek dari ranah kognitif
6. DISTRIBUSI TINGKAT
KESUKARAN
MUDAH = ….. % ?
SEDANG = ….. % ?
SUKAR = ….. % ?
8. KISI - KISI
( TABEL SPESIFIKASI TES )
Berisikan
SKL /SK/KD
Menggambarkan
kompetensi yang ingin
dicapai.
KOMPETENSI
(Banten)
FORMAT KISI-KISI PENULISAN SOAL
Jenis Sekolah : ............................ Alokasi Waktu : ......................
Mata Pelajaran : ............................ Jumlah soal : .......................
Kurikulum : ............................ Penulis 1. ....................
2. ....................
MATERI
INDIKATOR SOAL
KETERANGAN SOAL
Digunak Tang Jumlah Tingkat Daya Proporsi Jawaban pada Pilihan
No an untuk gal Siswa Kesukara Pembeda Keteran
A B C D E OMIT
. n gan
KARTU SOAL URAIAN/PRAKTIK
Jenis Sekolah : ------------- Penyusun : 1. ------------
Mata Pelajaran : ------------- 2. -------------
Bahan Kelas/smt : ------------- Tahun ajaran : -------------------
Bentuk Tes : Tertulis (Uraian)/Praktik (Kinerja, penugasan, hasil karya)
MATERI
INDIKATOR SOAL
KETERANGAN SOAL
Diguna Proporsi jawaban pada aspek Proporsi
No kan Tang Jumlah Tingkat Daya pengamatan Keter
A B C D
gal siswa kesukar pembeda sikap ang
untuk
an an
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 4 5 6
PEDOMAN PENSKORAN
Skor maksimum= ……
SOAL URAIAN
SOAL URAIAN adalah soal yang
jawabannya menuntut peserta tes untuk
mengorganisasikan gagasan atau hal-hal
yang telah dipelajarinya dengan cara
mengemukakan gagasan tersebut dalam
bentuk tulisan.
29
KAIDAH PENULISAN SOAL
URAIAN
1. Soal sesuai dengan indikator
Indikator : Siswa dapat menjelaskan 2 perbedaan pasar tradisional dan pasar
modern.
.
Contoh Soal kurang baik:
Jelaskan 2 persamaan antara pasar tradisional dan pasar modern!
Skor Maksimum 4
30
2. Batasan pertanyaan dan jawaban yang diharapkan sudah sesuai
Contoh soal kurang baik:
Jelaskan sisi negatif yang harus diwaspadai dari kemajuan IPTEK
terhadap bangsa Indonesia yang berazaskan kekeluargaan! (PKn SMP)
Contoh soal yang lebih baik:
Skor maksimum 10
32
4. Isi materi yang ditanyakan sesuai dengan jenjang jenis sekolah atau
tingkat kelas
Contoh soal yang kurang baik:
Jelaskan perkembangan perangkat TIK dilihat dari perangkat
komunikasi digital!
33
5. Menggunakan kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban
uraian
Contoh soal kurang baik:
Di Indonesia terdiri dari berapa sistem kepartaian? (PKn-SMP)
Contoh soal yang lebih baik: Jelaskan tiga macam sistem kepartaian!
36
9. Rumusan kalimat soal komunikatif
Contoh soal kurang baik:
Sesuatu bermassa 50 kg naik perahu yang massanya 200 kg ….
Skor maksimum 5
37
10. Butir soal menggunakan bahasa Indonesia yang baku
Contoh soal kurang baik
Coba kamu sebutkan satu per satu karakteristik sikap patriotik dalam
kehidupan bangsa dan bernegara! (PKn SMP/MTs)
Contoh soal yang lebih baik:
Tuliskan dan jelaskan 5 ciri sikap patriotik dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara!
PEDOMAN PENSKORAN
No. Kunci Jawaban/Aspek yang dinilai Skor
1. Cinta tanah air: Bangga sebagai bangsa Indonesia
menyebabkan seseorang rela berkorban; ------------ 0–2
2. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan
negara: Untuk mencapai tujuan nasional diperlukan
kerelaan berkorban; ---------------------------------- 0–2
3. Berjiwa pembaru: yaitu ikut serta dalam pembangunan; 0–2
4. Tak kenal menyerah: Seorang siswa perlu belajar
dengan tekun tanpa mengenal lelah demi peningkatan
kualitas sumber daya manusia Indonesia dikemudian hari; 0–2
5. Menempatkan kepentingan bangsa di atas kepentingan
pribadi dan golongan. ----------------------------------------------- 0–2
Skor Maksimum 0- 10
38
12. Tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu
Contoh soal kurang baik:
PEDOMAN PENSKORAN
No. Kunci/Aspek yang dinilai Skor
1. Kutipan di atas mengandung majas metonimia. 1
2. Alasan: BMW adalah merek mobil. 1
3. Metonimia adalah majas yang menyebut merk
dagang untuk benda yang dimaksudkan atau digunakan. 1
Skor Maksimum 3
Penjelasan: kata buah pala dan keju di daerah tertentu adalah tabu.
39
13. Rumusan soal tidak mengandung kata/ungkapan yang dapat
menyinggung perasaan siswa
40
Pengertian:
• Tes tertulis butir-butir tesnya berupa
pertanyaan-pertanyaan atau tugas yang hrs di
jawab siswa dng menggunakan bahasa sendiri
• Jawaban diberikan dengan cara menjelaskan,
menguraikan,
mendiskusikan,membandingkan,
memberi alasan atau bentuk lain yg sejenis.
Kelebihan tes uraian
• Menampakan kemampuan dan kecakapan siswa
dalam mengintegrasikan berbagai buah pikiran atau
ide dan berbagai sumber informasi ke dalam suatu
pola berpikir tertentu disertai dgn pemecahan
masalahnya.
• Mendorong meningkatkan motivasi belajar siswa
• Menuntut penguasaan bahan ajar secara
komprehensif
• Mendorong siswa belajar lebih keras menyatakan
ide-idenya dalam bentuk tulisan.
Kelemahan tes uraian
• Reliabilitas tes rendah krn item tes sbg sampel
dari materi ajar yang terbatas dan
subjektivitas penskoran
• Waktu yg dibutuhkan utk menyelesaikan item
tes uraian relatif lama termasuk waktu yg
dibutuhkan utk memeriksa hasil tes
• Jawaban siswa kadang penuh karangan,
terutama yg tdk menguasai materi dng baik.
Bentuk tes uraian
• Tes uraian bebas (extended response)
Jawaban yang diberikan siswa tidak memiliki batas, tergantung
kemampuan analisis dan sintesis serta pandangan siswa thd
suatu masalah.
Kelemahan : sulit menentukan kriteria, cnderung subjektif.
• Tes uraian terbatas (restricted response)
Bentuk tes ini menggiring jawaban siswa pada hal-hal tertentu
yang batasannya telah pasti dpt berupa: a) pasti ruang
lingkupnya b) pasti arah sudut pandang jawabannya. c) pasti
indikator-indikator jawabannya.
Lanjutan
• Tes uraian berstruktur
Mrpkan power test, dpt dikatakan kombinasi antara
tes esai dan tes objektif. Kombinasinya yg tampak a.l
pd item tes yg menuntut jawaban singkat, terbuka
dan bebas ttp dng jawaban yang pasti
Keunggulan:a)
Keunggulan dapat digunakan untuk mengukur
semua kecakapan kognitif dari pengetahuan sampai
pada kemampuan kreasi.b) kesukaran dpt dibuat
sedemikian rupa dan dpt diurutkan dari yg mudah ke
yang sukar.c) satu permasalahan dapat dikaji dan
dipecahkan dr berbagai sudut dng tepat dan pasti
Kelemahan:
Kelemahan berhubungan dng lingkup materi uji
terbatas dan harus dirumusan menjadi paparan yg
lengkap dng data yg cukup
Kaidah Penulisan soal
• Rumusan pertanyaan menggunakan kata tanya atau
perintah: Mengapa, uraikan, jelaskan, bandingkan,
tafsirkan, hitunglah, buktikanlah,dst.
• Dirumuskan dengan kalimat sederhana
• Hindari kalimat soal yang dapat menyinggung
perasaan siswa.
• Kata-kata jangan menimbulkan salah pengertian atau
menimbulkan penafsiran ganda.
• Rumusan kalimat soal menggunakan kaidah bahasa
Indonesia yg baik dan benar.
• Buat petrunjuk pengerjaan soal sejelas mungkin.
• Lengkapi soal dng kunci atau kriteria jawaban sbg
pedoman pengukuran.
Pola Pertanyaan Tes Uraian
1. Selective Recall
(mengingat dan memilih )
2. Evaluating Recall
(mengingat sesuatu dan mengevaluasi)
3 Comparison of Two Things-Spesifik
(membandingkan dua hal yang khusus)
4. Comparison of Two Things-General
(membandingkan dua hal yang umum)
Lanjutan
5. Decision
(membuat keputusan berdasarkan pemikirannya
sendiri)
6. Causes or Effects
(menguraijkan sesuatu yang merupakan sebab atau
akibat)
7. Explanation
(menerangkan arti penggunaan kata tertentu dalam
suatu kalimat)
8. Summary
(membuat ringkasan tentang sesuatu)
Lanjutan
9. Analysis
(menganalisa suatu perbuatan)
10. Statement of Relationship
(menerangkan hub. antara dua hal)
11. Illustration
(mengilustrasikan suatu topik)
12. Classification
(mengelompokan sesuatu)
13. Aplication
(menerapkan sesuatu masalah)
Lanjutan
14. Discussion
(mendiskusikan sesuatu yang dianggap
penting)
15. Statement of Aim
(menanyakan tentang suatu tujuan)
16. Criticism
(melatih berfikir kritis)
17. Out Line
(menerangkan urutan langkah-langkah)
Lanjutan
18. Reorganization of Facts
( mengorganisasikan kembali sesuatu yang
lebih baru /lebih baik)
19. Formulation of New Question/Problems
(melatih memformulasikan problem atau
pertanyaan baru)
20. New Methods of Procedure
(menanyakan sesuatu metode/prosedur baru)
TES OBJEKTIF
(BENAR-SALAH, MENJODOHKAN,
DAN PILIHAN GANDA)
Individu Individu
Uraian Objektif
kelompok kelompok
Menjodohkan
Berstruktur
Benar salah
Bebas
Pilihan ganda
Terbatas
Isian pendek
TES OBJEKTIF
BENAR - SALAH
• KEUNGGULAN • KELEMAHAN
• Materi yang diujikan dapat • Kemungkinan menebak
mencakup sebagianbesar sangat besar
dari bahan pembelajarn • Proses berpikir siswa tidak
yangtelah diberikan dapat dilihat dengan nyata
• Jawaban siswa dapat • Pembuatan soal
dikoreksi dengan mudah memerlukan waktu, tenaga
dan cepat dan biaya yang tinggi
• objektif
PENSKORAN TES OBJEKTIF
• Sk = B – ( S/0-1)
• Sk adalah sekor yang diperoleh
• B adalah jawaban yang benar
• S adalah jawaban yang salah
• O adalah kemungkinan jawaban atau option
• Benar –salah pakai Sk = B – S
• Menjodohkan pakai Sk = B
CONTOH PENSKORAN TES OBJEKTIF
• Seorang siswa menjawab betul
– 21 soal dari 30 soal pilihan ganda option 4
– 15 soal dari 20 soal bentuk benar salah
– 10 soal dari 20 soal menjodohkan
• Sekor yang dicapai
pilihan ganda option 4 Sk = 21 – ( 9/ 4 – 1) = 18 bentuk benar
salah Sk = 15 – 5 = 10
soal menjodohkan Sk = 10
Total sekor 38
Sekor maksimum yang mungkin dicapai siswa 70
CONTOH SOAL PILIHAN GANDA
1/2 + 1/3 =
• A. 2/5
• B. 1/6
• C. 2/3
• D. 5/6
71
72
73
3 Aspek yang dinilai meliputi :
(1)Perkembangan
Perkembangan Kognitif peserta didik;
(2) Perkembangan Afektif peserta didik;
(3)Perkembangan
Perkembangan Psikomotorik peserta
didik; sesuai dengan kompetensi &
karakteristik mata kuliah
74
TEKNIK PENILAIAN YANG DAPAT
DIGUNAKAN
1.Tes
Tes Tertulis
Tes Lisan
Tes Praktik
2. Produk
Ketrampilan Melakukan
Kualitas Teknis & Estetik
3. Projek
Diselesaikan dalam waktu tertentu
Dipresentasikan/disajikan dengan cara ttt
4. Penilaian Diri
Menilai kinerja diri menggunakan kriteria yg telah ditentukan, utk
mendidik introspeksi diri, bertindak jujur, dan berkembang
5. Observasi
Pengamatan terhadap kinerja (dalam tes praktik)
Pengamatan terhadap sikap
6. Skala Sikap
7. Portofolio 75
RUBRIC TASK
(KRITERIA) (TUGAS)
76
COMPUTER ADAPTIVE TESTING
TUGAS KELOMPOK
TUGAS INDIVIDUAL
TASK
WAWANCARA
(TUGAS)
OBSERVASI
PORTOFOLIO
PROJEK
PAMERAN
DEMONSTRASI
77
LANGKAH MENYUSUN TUGAS
1. Mengidentifikasi pengetahuan & keterampilan yg harus dimiliki, dg
cara menentukan:
jenis pengetahuan dan keterampilan yg diharapkan
pengetahuan & keterampl bernilai tinggi yg harus dipelajari
cara menerapkan pengetahuan dan keterampilan yg dipelajari dlm
kehidupan nyata di masyarakat
2. Merancang tugas-tugas utk asesmen kinerja, dg menentukan:
Jumlah waktu yg dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas
Kompleksitas tugas yg diberikan
Kesesuaian tugas-tugas yg diberikan dg kemampuan kognitif, sosial
dan afektif yg hendak dicapai
Tugas yg berkaitan langsung dg SK dan KD
Jenis tugas yg berkaitan langsung dg upaya perbaikan mutu
Menyusun kriteria keberhasilan
78
ISI RUBRIK
79
Holistic Rubric
Skor Deskripsi
4 Respon thd tugas sangat baik. Informasi yg diberikan akurat dan
memperlihatkan pemahaman. Respon dikemukakan dlm tulisan yg
lancar dan hidup. Jawaban singkat dan langsung ke masalah yg
diminta, dan simpulan atau pendapat mengalir secara logis. Secara
menyeluruh respon lengkap dan sangat memuaskan
Kualitas Deskripsi
Grafik Grafik yang di- Grafik yang dipilih Bentuk grafik Grafik yang
pilih tidak sesuai tepat tetapi tepat dan disajikan sangat
dengan topik dan pennampilnnya penampilannya tepat, cermat dan
penampilanya kurang benar benar penampilannya
tidak benar benar
84
Scoring Rubric untuk kemampuan menulis
Skor Deskripsi
4 Isi seluruh tulisan menarik
Alur pikiran lancar
Pengorganisasian topik baik
Penggunaan struktur kalimat bagus
3 Sebagian isi kurang menarik
Alur pikiran lancar, tetapi beberapa terjemahan jelek
Ada pengorganisasian topik, tetapi masih ada kelemahan
Ada kesalahan kecil secara mekanis
88
Asesmen yang terdiri dari kumpulan
hasil karya mahasiswa yang disusun
secara sistematik untuk membuktikan
upaya belajar, hasil belajar, proses
belajar, dan kemajuan belajar
mahasiswa dalam waktu tertentu
89
PRINSIP
ASESMEN PORTOFOLIO
COLLECT
SELECT
REFLECT
90
1. TAHAP PERSIAPAN
2. TAHAP PELAKSANAAN
3. TAHAP PENILAIAN
91
1. TAHAP PERSIAPAN
a. Mengidentifikasi tujuan pembelajaran
92
2. TAHAP PELAKSANAAN
93
3. TAHAP PENILAIAN
94
Lembar penilaian portofolio laporan eksperimen
No Aspek yang dinilai Nilai
Nama mahasiswa: ……………….. Kelas:Nilai….. Tgl: ……....… Nilai
mahasiswa
dosen akhir
1. Pernyataan masalah menjelaskan perlunya untuk
eksprimen 6 8 6
2. Metode dan prosedur yang digunakan dalam
eksperimen disajikan secara berangkai/berurutan 7 7 7
3. Prosedur eksperimen lengkap dan cukup jelas, 6 8 6
sehingga orang lain dapat melaksanakannya
4. Varibel bebas dan terikat/tergayut 8 7 8
diidentifikasikan secara jelas
5. Eksperimen disertai kontrol yang tepat 7 9 8
(menghindari peluang gagalnya eksperimen)
6. Tersedia daftar lengkap bahan-bahan yang 8 8 8
diperlukan dalam eksperimen
7. Laporan hasil eksperimen tertulis dengan rapi, 7 7 7
tersajikan dan tertata dengan baik
8. Laporan hasil eksperimen menggunakan kosa 7 9 8
kata yang tepat dan kalimat yang lengkap
Total 56 63 58
95
Lembar penilaian portofolio penulisan artikel surat kabar/majalah
dinding
Nama mhsiswa: ……………….. Kelas: ….. Tgl: ……....…
No Aspek yang dinilai Nilai
Nilai Nilai
maha
dosen akhir
siswa
1. Fakta-fakta umum yang disajikan dalam artikel
benar
2. Fakta-fakta sains yang disajikan dalam artikel
benar
3. Fokus artikel sangat jelas pada paragraf pertama
Total 96
B. Portofolio sebagai suatu kebulatan
97
TERIMAKASIH