Anda di halaman 1dari 15

SE J A R A H T E O R I

DA N M O D E L AT O M

Nama : IMAM MAHFUD HANAFI


NPM : 210111201019
Jurusan : Teknik Mesin
SUB POKOK PEMBAHASAN

PEGERTIAN TEORI ATOM RAGAM PENEMU TEORI ATOM

PERKEMBAGAN TEORI ATOM KESIMPULAN


PEGERTIAN TEORI ATOM

Teori Atom merupakan salah satu teori yang digunakan untuk mengenali sifat dari sebuah benda.
atom sendiri berasal dari kata dalam bahasa Yunani yang memiliki arti tidak bisa dibagi, arti dari
kata atom ini merupakan sesuatu yang sangat kecil di mana tidak dimungkinkan untuk memisahkan
atau membaginya lagi menjadi beberapa bagian.

Asal Usul Teori Atom


Menurut sejarah yang tercatat, penemu Teori Atom adalah seorang yang berasal dari Yunani, yakni
Democritus. Menurutnya, atom sepenuhnya padat, tidak terdapat struktur internal serta ada ruang
kosong antar atom guna memberikan ruang untuk pergerakannya

Pengertian Struktur Atom


struktur atom merupakan satuan dasar materi di mana terdiri dari inti atom beserta awan elektron
yang bermuatan negatif serta mengelilinginya. Inti dari atom tersebut memiliki kandungan
campuran. Elektron yang mengelilingi inti atom tersebut terikat dikarenakan dengan adanya gaya
elektromagnetik.
PERKEMBANGAN TEORI ATOM

Teori Atom Teori Atom Teori Atom Teori


Rutherford Atom
Dalton Thomson Bohr
MODEL ATOM DALTON
Model atom Dalton yang dikemukakan oleh John Dalton, seorang ilmuwan berkebangsaan Inggris. Menurut
model atom ini, atom merupakan bola pejal yang tidak bermuatan. Selain itu, menurut teori atom ini, atom
merupakan kesatuan terkecil yang tidak bisa dibagi-bagi lagi. Unsur kimia yang berbeda akan memiliki jenis
atom yang berbeda-beda pula.

Sayangnya, teori Dalton tidak dapat menjelaskan bagaimana atom sebagai bola pejal dapat menghantarkan
arus listrik. Padahal, listrik adalah elektron yang bergerak. Ia tak sempat membuktikan partikel lain yang
menghantarkan arus listrik. Teori Dalton dianut hingga ratusan tahun kemudian hingga akhirnya dipatahkan
oleh ilmuwan setelahnya.

 Kelebihan teori atom Dalton


• Dapat menerangkan Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier)
• Dapat menerangkan Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust)

 Kelemahan teori atom Dalton


• Tidak dapat menjelaskan sifat listrik materi.
• Tidak dapat menjelaskan cara atom-atom saling berikatan.
• Model atom Dalton tidak dapat menjelaskan perbedaan antara
atom unsur yang satu dengan unsur yang lain.
MODEL ATOM THOMPSON

Sesuai dengan namanya, model atom ini ditemukan oleh Joseph


John Thompson. Model atom Thompson berbentuk seperti roti
kismis. Hal itu dikarenakan atom merupakan bola padat
bermuatan positif dengan partikel negatif (elektron) yang tersebar
didalamnya. Selain itu, muatan positif dan negatif pada atom
tersebut jumlahnya sama. Model atom ini dibuktikan dengan
penelitian Thomson yang menggunakan sinar tabung katoda.

Sayangnya, model atom Thomson tidak dapat menjelaskan


susunan muatan positif dan negatif dalam atom.
 Kelebihan dan Kelemahan Model Atom Thomson
 Kelebihan.
• Membuktikan adanya partikel lain yang bermuatan negatif dalam atom. Berarti atom
bukan merupakan bagian terkecil dari suatu unsur.
 Kelemahan
• Model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam
bola atom tersebut
MODEL ATOM RUTHERFORD
Model atom Rutherford dikemukakan oleh Ernest Rutherford pada tahun 1911.
Dalam teori atom ini, setiap atom mengandung inti atom yang bermuatan positif
dengan elektron yang mengelilingi dalam lintasannya. Selain itu, massa atom ini
terpusat di inti atom dan sebagian besar volume atom tersebut merupakan ruang
hampa, lho. Hal ini dibuktikan dari hasil percobaan penembakan logam oleh sinar
alpha, yang dikenal juga dengan Percobaan Geiger-Marsden.

 Kelemahan Model Atom Rutherford


 Kelebihan
• Membuat hipotesa bahwa atom tersusun dari inti atom dan elektron yang mengelilingi inti
 Kelemahan
• Tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom. Berdasarkan teori fisika, gerakan elektron
mengitari inti ini disertai pemancaran energi sehingga lama - kelamaan energi elektron akan berkurang dan lintasannya
makin lama akan mendekati inti dan jatuh ke dalam inti.

Meski demikian, Rutherford telah berjasa mengenalkan konsep lintasan atau kedudukan
elektron yang kelak disebut dengan kulit atom.
Model Atom Bohr

Model atom Bohr dicetuskan oleh Niels Bohr dan Ernest Rutherford
pada tahun 1913. Dalam model atom Bohr, dinyatakan bahwa atom
terdiri dari inti atom yang mengandung proton dan neutron dan
dikelilingi oleh elektron yang berputar dalam orbitnya (tingkat energi
tertentu). Orbit ini dikenal sebagai kulit atom.
Namun model atom Bohr memiliki radius dan orbit. Ini tidak sesuai
dengan Prinsip Ketidakpastian Heisenberg yang menyatakan radius
tidak bisa ada bersamaan dengan orbit. Selain itu, model atom Bohr
juga tidak menjelaskan Efek Zeeman. Efek Zeeman adalah ketika garis
spektrum terbagi karena adanya medan magnet.

 Kelebihan dan Kelemahan


 Kelebihan
• atom Bohr adalah bahwa atom terdiri dari beberapa kulit untuk tempat
berpindahnya elektron.
 Kelemahan
• model atom ini adalah tidak dapat menjelaskan efek Zeeman dan efek
Strack
MODEL ATOM MEKANIKA KUANTUM

Model atom mekanika kuantum merupakan model atom yang paling


modern. Atom terdiri dari inti atom bermuatan positif dan awan-awan
elektron yang mengelilinginya. Daerah kebolehjadian ditemukannya elektron
dinamakan orbital.
Prinsip tersebut kurang lebih berbunyi: "Tidak mungkin dapat ditentukan
kedudukan dan momentum suatu benda secara seksama pada saat
bersamaan. Yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian menemukan
elektron pada jarak tertentu dari inti atom."
Awan elektron di sekitar inti menunjukkan tempat kebolehjadian elektron.
Orbital menggambarkan tingkat energi elektron. Orbital-orbital dengan
tingkat energi yang sama atau nyaris sama akan membentuk sub-kulit.
Kumpulan beberapa sub-kulit akan membentuk kulit. Dengan demikian, kulit
terdiri dari beberapa sub-kulit, dan sub-kulit terdiri dari beberapa orbital.
Menurut teori ini, ada empat jenis orbital, yaitu s, p, d, f.

Model atom dengan orbital lintasan elektron ini disebut sebagai model atom
modern atau model atom mekanika kuantum yang berlaku hingga saat ini.
Tokoh pertama yang mengawali perkembangan teori atom ialah
John dalton. Ia menyatakan pendapatnya tentang atom pada
tahun 1803. Teori atom Dalton didasarkan pada dua hukum,
yaitu hukum Lavoisier atau hukum kekekalan massa dan hukum
Proust atau hukum susunan tetap.
Kemunculan teori atom Dalton membangkitkan rasa
keingintahuan terkait dengan penelitian beragam jenis atom. Isi
teori atom John Dalton adalah seperti berikut ini:
Lahir 6 September 1766
•Atom adalah bagian terkecil dari suatu unsur-unsur dan tidak
Eaglesfield, Cumberland, Inggris
dapat dibagi lagi.
Meninggal 27 Juli 1844 (umur 77)
•Atom-atom sejenis mempunyai sifat yang sama, sedangkan
Manchester, Lancashire, Inggris atom-atom dengan unsur tidak sejenis memiliki sifat yang
Kebangsaan Inggris berbeda.
Dikenal atas Teori atom, Hukum •Dalam reaksi kimia, terjadi penggabungan atau pemisahan atom.
perbandingan berganda, Hukum
Dalton dari Tekanan Parsial, •Atom dapat bergabung dengan atom lainnya untuk membentuk
Daltonisme molekul dengan perbandingan bulat dan sederhana.
Penghargaan Royal Medal (1826)
Setelah teori atom Dalton, tokoh perkembangan teori atom selanjutnya
adalah teori atom Thomson. Dalam perkembangannya, Thomson
memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada pada teori atom Dalton
sebleumnya. Pada tahun 1897, Thomson menemukan partikel yang
bermuatan negatif dan disebut dengan elektron.
Thomson adalah seorang ahli fisika dari Inggris yang meraih hadiah
Nobel pada tahun 1906 atas penemuannya yang luar biasa, yaitu
elektron. Elektron merupakan partikel atom yang berputar mengelilingi
Joseph John Thomson lahir pada
atom dan bermuatan negatif.
tanggal 18 Desember 1856 di Thomson berhasil membuktikan sinar katoda, sebagai sinar yang
Cambridge, Inggris, dan meninggal
pada tanggal 30 Agustus 1940 bermuatan elektron, dimana sebelulmnya juga pernah diteliti oleh
Becquerel.
Thomson juga menjadi orang pertama yang membuat model atom,
pada tahun 1904. Model atom yang diciptakannya mirip seperti roti
kismis, sehingga disebut model atom kismis.
Selanjutnya, model atom ciptaan Thomson tersebut hanya mampu
bertahan selama tujuh tahun, karena Rutherford kemudian
menyempurnakannya dan diperbaiki lagi oleh Niels Bohr dan
Heisenberg.
Teori atom selanjutnya adalah teori dari Ernest Rutherford. Rutherford lahir di
Selandia Baru dan berkebangsaan Inggris. Ia adalah murid sekaligus partner
dari Thomson. Meskipun Rutherford seorang murid dari Thomson, tetapi ia
mengembangkan teori atom dan memperbaiki teori milik gurunya yaitu
Thomson.

Lahir 30 Agustus 1871 Brightwater,


Selandia Baru

Meninggal 19 Oktober 1937 (umur 66)

Cambridge, Cambridgeshire, Inggris

Kebangsaan Inggris
Pada tahun 1913, pakar fisika Denmark bernama Neils Bohr
memperbaiki kegagalan atom Rutherford melalui percobaannya
tentang spektrum atom hidrogen. Percobaannya ini berhasil
memberikan gambaran keadaan elektron dalam menempati daerah
disekitar inti atom. Penjelasan Bohr tentang atom hidrogen
melibatkan gabungan antara teori klasik dari Rutherford dan teori
kuantum dari Planck, diungkapkan dengan empat postulat, sebagai
berikut:
Lahir Niels Henrik David Bohr 7 Oktober
1885

Copenhagen, Denmark

Meninggal 18 November 1962 (umur 77)

Copenhagen, Denmark

Kebangsaan Danish
Model atom mekanika kuantum dikembangkan oleh Erwin
Schrodinger (1926).Sebelum Erwin Schrodinger, seorang ahli
dari Jerman Werner Heisenberg mengembangkan teori
mekanika kuantum yang dikenal dengan prinsip ketidakpastian
yaitu “Tidak mungkin dapat ditentukan kedudukan dan
momentum suatu benda secara seksama pada saat
bersamaan, yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian
menemukan elektron pada jarak tertentu dari inti atom”.
Erwin Rudolf Josef Alexander
Schrödinger (12 Agustus 1887 – 4
Januari 1961)
KESIMPULAN

• Sebelum permulaan abad 19, konsep atom dianggap sebagai ‘mitos’ , karena gagasan yang diajukan oleh para
filosof Yunani hanya dilandasi pemikiran tentang fenomena alam. Perkembangannya menjadi ‘sains’ normal’
setelah Dalton mengkonseptualisasikan kembali berdasarkan kajian-kajian empirik. Periode ‘sains normal’ di
bawah paradigma Dalton berlangsung hampir satu abad lamanya (ahir abad 19).

• Akumulasi anomali yang menggugurkan paradigma Dalton antara lain gejala kelistrikan dan radoaktifitas.

• Perubahan model atom Thompson, Rutherford, Bohr hingga model atom mekanika kuantum masih berada dalam
satu paradigma yang meyakini bahwa atom memiliki sub partikel ; inti atom dan elektron. Perubahan model
difokuskan pada penentuan susunan elektron dalam atom

• Namun ditinjau dari landasan filosofisnya, perubahan Model Atom Bohr ke Model atom mekanika Kuantum
dianggap sebagai perubahan paradigma deterministik menjadi Uncertainity Principle (prinsip ketikpastian)

• Penemuan partikel elementer quark , belum dapat dianggap suatu anomali , karena model quark tidak mengubah
paradigma namun melengkapinya

Anda mungkin juga menyukai