PROSES PEMBELAHAN
SE
L
Bahan Bahan
Anorganik Organik
Ai K
r H
Garam Protein Lema
Gas
minera k
l
SUSUNAN KIMIAWI SEL
1. Bahan-bahan anorganik
Air
95% penyusun protoplasma sel
Berperan sebagai pelarut, transport zat gizi
Garam mineral
Mineral berada dalam bentuk ion-ionnya (NAClion dan Na+ dan Cl-)
Terdiri dari kation (ion +) dan anion (ion -)
Kation = Na+ ,K+ , Ca2+ ,Mg2+ , Fe3 ; Anion = Cl- HCO3 -
Gas
Oksigen
Karbondioksida
Nitrogen
Amonia
SUSUNAN KIMIAWI SEL (Lanjutan)
2. Bahan-bahan organik
a. Karbohidrat1% di dalam sel, digunakan sebagai
energi untuk metabolisme sel
b. Lemak
12% di dalam sel
bersama protein berperan dalam pembentukan
membran struktur membran sel.
Di dalam sitoplasma lemak merupakan sumber
energi
c. Protein Penyusun protoplasma terbesar: 15%
STRUKTUR SEL
1. Membran sel
2. Inti sel (Nukleus)
3. Sitoplasma
4. Organel sel
Mitokondria
Retikulum endoplasma
Ribosom
Aparatus golgi/badan
golgi
Lisosom (Vesikel)
1. MEMBRAN SEL
Disebut juga membran plasma
Fungsi:
Sebagai sekat pembatas antara isi sel dan lingkungan di luar
sel
Sebagai reseptor/penerima
Sebagai tempat terjadinya reaksi kimia (ex:respirasi sel)
Sebagai tempat pengemdali dan pengontrol transportasi zat
dari dan ke dalam sel
Struktur membran sel
1. Fosfolipi
d 2.Protein
3. KH
(Glikolip
id &
glikoprot
Fosfolipid pada Membran Sel
Merupakan golongan senyawa lipid
Senyawa fosfolipid pada membran sel memberikan
sifat
Hidrofilik
Mengarah ke bagian dalam dan bagian luar sel
Hidrofilik = cinta air, selalu berusaha mendekati air,
sehingga lapisan ini menghadap ke permukaan
cairan intrasellular dan ekstrasellular.
Hidrofobik
Lapisan yang takut air, sehingga strukturnya
menjauhi permukaan cairan intrasellular dan
ekstrasellular.
Berfungsi untuk mengurangi difusi air, zat larut air,
Fosfolipid
2. NUKLEUS
Organel terbesar dalam sel
Berfungsi mengendalikan seluruh kegiatan sel
Bagian bagian nukleus:
Nukleolus ( Anak inti nukleus)
Nukleolus berbentuk bulat, sebagai pengendali nukleus dan pembuat
RNA
Nukleosom : DNA dan matriks yang ada di dalam
nukleolus
Nukleoplasma : Cairan sel di dalam nukleus, lebih kental
dari sitoplasma
3. SITOPLASMA
Sitoplasma adalah bagian sel yang bersifat cair
yang terdapat di antara membran sel dan
(nukleus).
Bagian-bagian :
Sitosol : matriks berbahan dasar cair
Organel : organ kecil
Mengandung bahan organik dan anorganik
Merupakan gudang bahan kimia vital, tempat
terjadinya proses glikolisis, lipogenesis, dan sintesis
asam amino.
4. ORGANEL SEL
1. Retikulum endoplasma (RE)
Organel sel yang bersturktur jaringan rangkap yang
membentuk jaringan kerja (retikulum) yang
berhubungan dengan inti.
Berperan dalam sintesis protein dan sistem transport sel
Terdapat 2 jenis:
RE kasar ( RE Rough)
Permukaan kasar karena banyak ditempeli ribosom pada
permukaannya
Banyak ditemukan pada sel yang mensintesis protein
(ex: kelenjar eksokrin & endokrin)
RE halus (RE Smooth)
Permukaan halus, tidak ada ribosom
Tempat sintesis lemak, KH, dan menawar obat/racun.
4. ORGANEL SEL
2. Ribosom
Organel yang berperan dalam sintesis protein
Ribosom di dalam sel ditemukan di sitoplasma atau
menempel pada RE kasar
Kumpulan ribosom disebut polisom/poliribosom
Hasil sintesis protein berupa asam amino yang akan
digunakan sel untuk melakukan aktivitasnya
Ribosom tersusun atas protein yang dihasilkan dari
nukleolus
4. ORGANEL SEL
3. Aparatus Golgi/Badan Golgi
Organel sel yang memiliki struktur berbentuk
kantung membran
pipih yang disebut sisterne
Fungsi : menyelesaikan, menyortir, dan mengirim
produk yang
dihasilkan oleh RE.
Bagian-bagian
• Cis : struktur badan golgi yang paling dekat dengan RE
• Trans : struktur badan golgi yang paling jauh dengan RE
• Medial : di antara cis dan trans
Banyak terdapat pada sel jaringan epitel di
mukosa usus halus yang menghasilkan mukus
(lendir) untuk membantu proses pencernaan
4. ORGANEL SEL
4. Lisosom
Vesikel yang dihasilkan badan golgi yang
mengandung enzim hidrolase.
Ketika dibutuhkan, vesikel yang mengandung
enzim tersebut akan dikeluarkan dari dalam sel.
Contoh aktivitas badan golgi yang menghasilkan lisosom:
Menambahkan gugus KH pada protein yang dihasilkan RE
menjadi glikoprotein. Glikoprotein disimpan bila tidak
dibutuhkan, namun akan dikirim ke permukaan sel atau
dikeluarkan dalam bentuk vesikel (lisosom) bila diperlukan.
4. ORGANEL SEL
5. Mitokondria
Organel yang berfungsi sebagai pabrik penghasil energi
bagi
sel.
Banyak terdapat di jaringan tubuh yang aktif dan
memerlukan banyak energi : sel otot dan sel hati
Di dalam membran mitokondria terdapat matriks/cairan
Membran dalam membentuk lekukan-lekukan ke dalam
yang disebut krista
Krista : tempat penyimpanan ATP (Adenosin Triposphate)
sebagai cadangan energi sel.
DNA (Asam Deoksiribonukleat)
Materi hereditas pada manusia, terletak sebagian besar pada
nukleus, terdapat juga pada matriks plastida & mitokondria.
Tersusun atas jutaan unit kecil nukleotida
Berbentuk dua pita spiral (double helix)
RNA (Asam Ribonukleat)
Hasil sintesis DNA
Berbentuk pita tunggal/ganda yang tidak terpilin
Terletak di nukleus, sitoplasma, matriks plastida &ribosom
Kromosom
Materi berbentuk panjang dan bengkok yang mudah menyerap
warna
Bagian utama kromosom terdiri atas kepala
kromosom(sentromer)
PEMBELAHAN SEL
Tubuh kita mempu bereproduksi dan mengganti sel-sel
yang rusak melalui pembelahan sel.
Pembelahan sel berdasarkan jumlah kromosom pada sel
dibagi 2:
Mitosis
Meiosis
Kedua jenis pembelahan tersebut terdiri dari 2 tahap:
Tahap persiapan (interfase)
Pembelahan
Diakhiri dengan Sitokinesis : proses dimana sel
membelah sitoplasma untuk menghasilkan dua sel anak
MITOSI
S
Terjadipada seluruh jaringan tubuh
Satu sel induk akan membelah sehingga dihasilkan
dua sel anak yang jumlah kromosomnya sama
dengan kromosom sel induk.
Tujuan mitosis: untuk pertumbuhan (penambahan
jumlah sel) dan menggantikan sel yang rusak.
Terdapat 4 tahapan pembelahan:
Profase
Metafase
Anafase
Telofase
Persiapan (Intrafase)
Terdiri dari :
1. Periode G1
Sintesa RNA dan protein
Inti dan sitoplasma membesar
2. Periode S
Periode aktif mensintensa DNA replikasi dan
duplikasi DNA
Terjadi penggandaan kromatin dan penyalinan
kromosom
3. Periode G2
Persiapan sitoplasma membelah
Muncul sentrosom
1. Profase PEMBELAHAN
Paling
banyak membutuhkan energi
Kromatin yang awalnya berupa jala yang halus dan sulit terlihat
berubah menjadi kromosom yang ukurannya besar dan tampak
jelas
Kromosom membelah memanjang membentuk 2 kromatid
Nukelolus mula-mula membesar kemudian hilang. Sentrosom
membelah jadi 2 sentriol, pergi ke kutub bersebrangan dengan inti.
2. Metafase : Kromosom bergerak ke bidang equator
3. Anafase : Kromatid yang berasal dari satu kromosom
berpisah dan pindah ke kutub yang bersebrangan
4. Telofase :Terbentuk selaput inti yang mengelilingi
kromatid di setiap kutub , masing-masing kromatid
melonggarkan
ikatannya membentuk kromatin.
MEIOSIS
Hanya terjadi pada organ reproduksi yaitu testis yang menghasilkan sprema
dan ovarium yang menghasilkan sel telur.
Terdiri dari 2 tahap pembelahan:
Meiosis pertama (1)
Meiosis kedua (2)
Nuclear
Microtubule Homologous
envelope
Tetrad attached to chromosomes
Chromatin
kinetochore separate
Chromosomes duplicate Tertads line up Pairs of homologous
Homologous chromosomes chromosomes split up
(red and blue) pair and exchange
Figure 13.8 segments; 2n = 6 in this example