Biopsikologi Kelompok 8
Biopsikologi Kelompok 8
psikiatri dilihat
dari aspek
biopsikologi
Dosen Pengampu:
Ghea Amalia Arpandy, M.Psi,
Psikologi
Kelompok 8
02 Istiqomah (2173201110045)
Pembicaraan atau
01 delusi 04 pikiran yg
terdisorganisasi
avolisi
03
Faktor faktor penyebab
skizofrenia
Jelas bahwa skizofrenia memiliki banyak penyebab. Beberapa gen yang berbeda telah dikaitkan dengan gangguan
itu. Selain itu, beragam faktor pengalaman awal telah terimplikasi di dalam perkembangan skizofrenia misalnya,
komplikasi persalinan, stres ibu, infeksi prenatal, kelahiran di perkotaan atau tinggal di setting perkotaan, dan
kesulitan hidup pada masa kanak-kanak.
depresi mania
Depresi adalah reaksi normal terhadap kehilangan Mania adalah gangguan afektif yang ditandai
yang menyedihkan seperti kehilangan orang yang oleh rasa percaya diri yang berlebihan,
dikasihi, kehilangan harga diri, kehilangan milik impulsivitas, distraktibilitas, dan energi yang
pribadi, atau kehilangan kesehatan. Akan tetapi, ada tinggi. Selama periode mania ringan, orang
orang yang kecenderungannya ke arah depresi menjadi banyak bicara, berenergi, impulsif,
melebihi proporsi. Orang ini berulang kali positif,dan sangat percaya diri.
terperosok ke dalam keputusasaan dan kehilangan
kapasitasnya untuk mengalami kebahagiaan
(kehilangan yang disebut anhedonia).
Faktor faktor penyebab gangguan afektif
Di beberapa kasus, gejala Sindroma Tourette tidak menurun pada masa dewasa dan tidak merespons
penanganan obat. Efeknya pada pasien semacam itu justru merusak, sedemikian merusaknya sehingga teknik-
teknik bedah saraf kadang-kadang diterapkan, tetapi tanpa hasil. Baru-baru ini, deep brain stimulation
diupayakan pada sejumlah kecil pasien, dengan hasil-hasil yang menjanjikan.
Percobaan-percobaan Klinis: Pengembangan obat-obat
psikoterapeutik baru
Hampir setiap hari, ada berita tentang penemuan menarik yang muncul, yang menyebutkan tentang
obat atau penanganan terapeutik baru yang efektif. Akan tetapi, kebanyakan janji itu tidak pernah jadi
kenyataan. Sebagai contoh, hamper 50 tanun setelah refolusi dibidang biologi molecular dimulai, tidak
ada satu bentuk terapi gen pun yang saat ini digunakan secara luas. Alasannya adalah perjalanan obat
atau penanganan medis lain mulai dari penelitian dasar yang menjanji kan sampai menjadi kenyataan
yang berguna itu sangat kompleks, memakan waktu lama, dan mahal.
Selama tahun-tahun awal, perkembangan obat-obat psikoterapeutik banyak merupakan proses coba-
coba. Obat-obat baru diujikan pada populasi pasien dengan sedikit justifikasi dan dengan cepat
dipasarkan kepada public yang sama sekali tidak curiga, sering kali sebelum ditemukan bahwa obat itu
tidak efektif untuk maksud aslinya.
Semua telah berubah. Sekarang, pengujian obat-obat eksperimental pada subjek manusia dan
pelepasannya di pasaran diatur secara ketat oleh badan-badan
pemerintah.
Percobaan klinis: tiga fase