Anda di halaman 1dari 31

JENIS-JENIS

DAN LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN


(MINGGU 2)

DEPARTMENT OF ENVIRONMENTAL
ENGINEERING
FACULTY OF CIVIL ENGINEERING, PLANNING AND
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER (ITS)
SURABAYA – INDONESIA
2022
POKOK BAHASAN

 JENIS-JENIS
PENELITIAN
 LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN
“APA PENGERTIAN PENELITIAN”

PROSES PENGUMPULAN DAN


ANALISIS DATA YANG DILAKUKAN
SECARA SISTEMATIS DAN LOGIS

GUNA MENCAPAI
TUJUAN
MENGAPA ORANG INGIN
MELAKUKAN PENELITIAN ?
 Pengetahuan  Dunia itu luas dan tak
terbatas
 Pemenuhan rasa ingin tahu 

Pernyataan yang mengandung


kebenaran, yaitu kebenaran ilmiah -
didukung fakta dan analisis yang sahih
Lanjutan
 Pemecahan masalah 
mencari jawaban terhadap suatu
pertanyaan untuk memecahkan masalah
 Rasa tidak puas 

untuk menguraikan fenomena


(deskriptif), menguji suatu
dugaan/hipotetik (verifikatif) dan
membuat prediksi.
“KARAKTERISTIK PENELITIAN”
 Objektivitas
 Ketepatan (precision)
 Verifikasi
 Penjelasan ringkas
 Penalaran logis
 Kesimpulan kondisional
Tujuan Bidang

Pendekatan Tujuan Pendekatan

Bidang Ilmu Metode Fungsi

Tempat Tingkat Tujuan


Penelitian Eksplanasi Sumber:
- Sukmadinata, N. S.
Hadirnya Waktu 2009. Metode
Variabel Penelitian
Sumber: Pendidikan.
- Sugiyono. 2008. Bandung:
Jenis Data Rosdakarya.
Metode Penelitian
SUMBER: Pendidikan.
- Sukidin & Mundir. Bandung: Alfabeta.
2005.
Metode
Penelitian.Surabaya:
Insan Cendekia.
JENIS-JENIS METODA PENELITIAN
METODA-METODA
ILMIAH

 Kuantitatif atau Kualitatif


 Eksperimental atau non-  METODOLOGI
eksperimental PENELITIAN
 DESAIN
 Interaktif atau non- PENELITIAN
interaktif
E LI T I AN
NI S P EN
NIS- J E
JE
JENIS-JENIS PENELITIAN
KUANTITATIF KUALITATIF
EKSPERIMENTAL NON- INTERAKIF NON-
EKSPERIMENTAL INTERAKTIF

MURNI Deskriftif Historis Analisis konsep

KUASI Komparatif Fenomenol Analisis


ogis kebijakan
LEMAH Korelasional Studi kasus Analisis Historis

Survai Studi kritis

Ekspos Fakto Teori dasar

Tindakan
PERBEDAAN
STUDI KASUS (KUALITATIF)
 Mengungkapkan untuk menjelaskan
 Sedekat mungkin ke keadaan yang alamiah
 Deskripsi verbal
 Pengumpulan data sering tidak terstruktur dan spontan
 Tidak ada perlakuan

EKSPERIMENT
Validasi dari penjelasan
Kondisi laboratorium
Pengukuran dan statistik
Pengumpulan data terstruktur dan dirancang secara seksama
Menekankan pada perlakuan
SURVEI
 Antara keduanya
Jarang meneliti kondisi laboratorium
Antara keduanya
Angket dirancang secara bersama dan terstruktur
Kadang ada/tidak perlakuan
DIMENSI/RAGAM PENELITIAN
TUJUAN PEMANFAATAN WAKTU TEKNIK
RISET PENGUMPULAN
DATA

EKPLORATIF DASAR CROSS- KUANTITATIF


DESKRIPTIF SECTIONAL
TERAPAN - Eksperimen
EKSPLANATIF
- Action LONGITUDINAL - Survei
Research - Panel - Content Anal.
- Impact - Time series - Existing
Research. - Cohort statistics
- Evaluation Case Studies Kualitatif
Research. - Field
research
- Comparative
historical
12
TRI MTD. Ragam dan proses
PENELITIAN EKSPLORATIF
BERDASAR TUJUAN (Sukidin & Mundir,
2005)
Adalah sebuah penelitian yang bertujuan
untuk menggali secara luas tentang sebab-
musabab atau hal-hal yang mempengaruhi
terjadinya sesuatu
CONTOH:
di sebuah sekolah secara berturut-turut
terjadi anak putus sekolah, terutama siswa
kelas VI
PENELITIAN DESKRIPTIF
1. BERDASAR HADIRNYA VARIABEL
(Sukidin & Mundir, 2005)
Penelitian yang menjelaskan atau
menggambarkan variabel masa lalu dan
sekarang
2. BERDASAR TINGKAT EKSPLANASI
(Sugiyono, 2008)
Penelitian yang dilakukan untuk mengetahui
nilai variabel bebas tanpa membuat
perbandingan atau penghubungan dengan
variabel yang lain

Lanjutan
3. BERDASAR TUJUAN/METODE PENELITIAN
KUANTITATIF NON EKSPERIMEN
(Sukmadinata, 2009)
Ditujukan untuk mendeskripsikan suatu keadaan
atau fenomena-fenomena (saat ini atau lampau)
apa adanya
CONTOH:
Penerapan tahapan perkembangan kemampuan
spasial siswa SD dalam pembelajaran geometri
PENELITIAN VERIFIKATIF
BERDASAR TUJUAN (Sukidin & Mundir,
2005)
Adalah sebuah penelitian yang bertujuan
untuk mengecek kebenaran peneltian lain.

CONTOH:
Penelitian untuk mengecek kebenaran hasil
penelitian dua tahun yang lalu tentang banyak
siswa yang putus sekolah
PENELITIAN MURNI/DASAR
1. BERDASAR TUJUAN (Sugiyono, 2008)
adalah penelitian yang berkenaan dengan
penemuan dan pengembangan ilmu;
penelitian ini bertujuan untuk menemukan
pengetahuan baru yang sebelumnya belum
pernah diketahui
2. BERDASAR FUNGSI (Sukmadinata, 2009)
Diarahkan pada pengujian teori, tanpa
menghubungkan hasilnya untuk kepentingan
praktik
Lanjutan
CONTOH:
perumusan perkembangan kemampuan
spasial anak SD mulai usia 6 – 11 tahun
PENELITIAN PENGEMBANGAN
BERDASAR TUJUAN (Sukidin & Mundir,
2005)
Adalah sebuah penelitian yang bertujuan
mengadakan percobaan dan penyempurnaan
terhadap suatu masalah
METODE PENELITIAN KUANTITATIF YANG
BERSIFAT NON EKSPERIMENTAL
(Sukmadinata, 2009)
Adalah metode untuk mengembangkan dan
menguji/memvalidasi suatu produk
Lanjutan
CONTOH:
mengembangkan buku, modul, media
pembelajaran, instrumen evaluasi, dll
PENELITIAN TERAPAN
BERDASAR TUJUAN (Sugiyono, 2008) DAN
BERDASAR FUNGSI (Sukmadinata, 2009)
TUJUAN:
 menerapkan, menguji, dan mengevaluasi
kemampuan suatu teori yang dihasilkan oleh
penelitian dasar untuk diterapkan dalam
memecahkan masalah-masalah di kehidupan
praktis.
CONTOH: Penerapan tahapan perkembangan
kemampuan spasial siswa SD dalam
pembelajaran geometri
PENELITIAN EVALUATIF
METODE PENELITIAN (Sugiyono, 2008) DAN
BERDASAR FUNGSI (Sukmadinata, 2009)
Penelitian yang memfokuskan pada
suatu kegiatan dalam suatu unit (site)
tertentu.
CONTOH:
 Evaluasi
program bimbingan belajar
matematika di kelas VI
PENELITIAN PENELITIAN PENELITIAN
MURNI/DASAR PENGEMBANGAN TERAPAN

PENEMUAN PENEMUAN, PENERAPAN


ILMU BARU PENGEMBANGAN ILMU/PRODUK
DAN PENGUJIAN
PRODUK
METODE PENELITIAN BERDASAR TUJUAN
(SUGIYONO, 2008)
Penelitian pengembangan merupakan
‘jembatan’ antara penelitian murni/dasar dan
penelitian terapan
PERBEDAAN KUANTITATIF &
KUALITATIF
PENELITIAN KUANTITATIF PENELITIAN KUALITATIF

Berpijak pada konsep positivistik Berpijak pada konsep naturalistik


Kenyataan berdimensi tunggal, Kenyataan berdimensi jamak,
terbatas, fixed kesatuan utuh, berubah, terbuka
Peneliti dengan objek terlepas; Peneliti dengan objek
penelitian dari luar dengan alat berinteraksi; peneliti di luar dan di
pengukuran standar dan objektif dalam, peneliti sebagai instrumen,
menggunakan judgment /
subjektivitas
Setting penelitian buatan, lepas Setting penelitian alamiah, terkait
dari tempat dan waktu tempat dan waktu
Analisis statistik Analisis subjektif, intuitif, rational
Hasil penelitian berupa inferensi, Hasil penelitian berupa deskripsi,
generalisasi, prediksi interpretasi tentatif situasional
Lanjutan
BERDASARKAN SIFAT
A. PENELITIAN AKADEMIK (MAHASISWA
S1, S2, S3)
▪ Merupakan sarana edukasi.
▪ Mengutamakan validitas internal (cara
yang harus benar).
▪ Variabel penelitian terbatas.
▪ Kecanggihan analisis disesuaikan
dengan jenjang (S1,S2,S3)
Lanjutan
B. PENELITIAN PROFESIONAL
(PENGEMBANGAN ILMU, TEKNOLOGI DAN
SENI)
▪ Bertujuan mendapatkan pengetahuan baru
yang berkenaan dan ilmu, teknologi dan seni.
- Validitas internal (cara yang benar) dan
validitas eksternal (kegunaan dan
generalisasi) diutamakan.
- Variabel penelitian lengkap.
- Kecanggihan analisis
disesuaikankepentingan masyarakat ilmiah.
Lanjutan

C. PENELITIAN INSTITUSIONAL (PERUMUSAN


KEBIJAKAN ATAU PENGAMBILAN KEPUTUSAN)
Bertujuan untuk mendapatkan informasi yang

dapat digunakan untuk pengembangan


kelembagaan.
Mengutamakan validitas eksternal

(kegunaan). -
- Variabel penelitian lengkap.
- Kecanggihan analisis disesuaikan untuk
pengambilan keputusan.
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN
 Mengidentifikasisuatu masalah
 Merumuskan dan membatasi masalah
 Menyusun hipotesis
 Melakukan studi pustaka
 Mengumpulkan dan menganalisis data
 Menguji hipotesis dan menarik
kesimpulan
LANGKAH AWAL
PENENTUAN IDE PENELITIAN
W5H1 :
What ?  apa yang diteliti
Where ?  dimana dilakukan penelitian
When ?  waktu penelitian
Why ?  mengapa perlu diteliti
How ?  bagaimana caranya (metodologi)
Who ?  siapa yang melakukan penelitian
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai